Synopsis
Reog Bulkiyo adalah sebuah tarian tradisional yang berasal dari Kabupaten Blitar. Berbeda halnya dengan tarian reog Ponorogo yang menggunakan alat musik kendang dari Tulungagung, Reog Bulkiyo digunakan sebagai simbol komunikasi efektif kepada masyarakat, utamanya Desa Kemloko. Gerakan ini merepresentasikan prajurit Pangeran Diponegoro yang berhasil melarikan diri di daerah pelosok Blitar.
Reog Bulkiyo, a traditional dance that originates from Blitar Regency. Unlike the Reog Ponorogo dance which uses drum musical instruments from Tulungagung, Reog Bulkiyo is used as a symbol of effective communication with the community, especially Kemloko Village. This movement represents Prince Diponegoro's soldiers who managed to escape in remote areas of Blitar.
References
Saraswsati, A. R. (2016). Pembelajaran Tari Reog Bulkiyo untuk Menanamkan Nilai Patriotisme Siswa di Madrasah Tsanawiyah Sunan Ampel Doko Kabupaten Blitar (Doctoral dissertation, Universitas Pendidikan Indonesia).
Dewi, N. L. (2012). Makna simbolik ragam gerak dalam pertunjukan" Reog Bulkiyo" di Desa Kemloko Nglegok Kabupaten Blitar (Doctoral dissertation, Universitas Negeri Malang).
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Copyright (c) 2023 Gede Ashari