Seni Membangun Karawang

Synopsis

Kota Karawang dikenal sebagai Kota Lumbung Padi, Kota Pangkal Perjuangan, dan Kota Industri yang memiliki segudang warisan budaya lokal, sejarah, dan keistimewaannya. Warisan budaya lokal menjadi salah satu faktor yang berkontribusi pada identitas bangsa Indonesia hingga amat penting untuk melakukan upaya pelurusan sejarah dan budaya agar jati diri bangsa Indonesia sesungguhnya bisa dipahami. Salah satu jembatan budaya yang dimiliki Kota Karawang adalah Abah Sarjang, seorang budayawan dan seniman senior asal Desa Kedawung Lemahabang, Kabupaten Karawang, yang turut berkontribusi dalam pembangunan Kota Karawang melalui seni.

The city of Karawang is known as a rice granary city, a base city of struggle, and an industrial city that has a wealth of local cultural heritage, history and special features. Local cultural heritage is one of the factors that contributes to the identity of the Indonesian nation, so it is very important to make efforts to straighten out history and culture so that the true identity of the Indonesian nation can be understood. In this case, the role of artists is highly expected. One of the cultural bridges that the city of Karawang has is Abah Sarjang, a cultural expert and senior artist from Kedawung Lemahabang Village, Karawang Regency who has contributed to the city's development through art.