Situs Muarajambi: Mahavihara abad 7-12 Masehi
Array

Keywords

Situs Muarajambi
Mahavihara
Biksu
Kawasan Muarajambi

Synopsis

Bhante, seorang biksu muda yang sedang memperdalam pengetahuan tentang Buddhadharma bertandang ke Situs Muarajambi untuk menjumpai sahabatnya, Agus Widiatmoko, seorang arkeolog yang bertugas di Kawasan Cagar Budaya Nasional Muarajambi. Di sepanjang perjalanan di kawasan kepurbakalaan, sang arkeolog memberikan pengetahuan tentang nilai penting Kawasan Muarajambi sebagai pusat pendidikan dunia pada era kejayaannya. Muarajambi telah menjadi tujuan memperdalam sains bagi para pelajar, guru, agamawan, ahli pengobatan, filolog, dan filsuf. Selama kurun waktu 500 tahun dari abad ke-7-12 Masehi, kawasan Muarajambi dianggap sebagai Monastic University peringkat dunia, seperti halnya universitas dalam era modern saat ini.

A young Buddhist monk named Bhante visited the Muarajambi Site in the Muarajambi National Cultural Heritage Area to deepen his knowledge of Buddhadharma. During his journey in this archaeological zone, the archaeologist provided him with information about the important value of the Muarajambi region in the history of human civilization. As a center of world education during its glory days, Muarajambi has become a destination for students, teachers, religious figures, medical experts, philologists, and philosophers to deepen their knowledge in various fields of science.

References

Sadzali, A. M. (2020). IDENTIFIKASI ARKEOLOGI SARANA DAN PRASARANA MAHAVIHARA MUARAJAMBI SEBAGAI PUSAT PENDIDIKAN DI ASIA TENGGARA PADA MASA MELAYU KUNO ABAD VII-XII: Identification of Archeology Mahavihara Muarajambi Facilities and Infrastructures As a Central Education In Southeast Asia In Malay Ancient Time of The VII-XII Century. Jurnal Penelitian Arkeologi Papua Dan Papua Barat, 12(2), 133-152.

Sanita, P. (2023). PENDUGAAN KEBERADAAN KANAL KUNO DI SITUS CANDI SIALANG KAWASAN CAGAR BUDAYA NASIONAL MUARAJAMBI MENGGUNAKAN METODE GEOLISTRIK KONFIGURASI WENNER (Doctoral dissertation, Universitas Jambi).

Creative Commons License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

Copyright (c) 2024 Naswan Iskandar

Downloads

Download data is not yet available.