Pemanfaatan Quantum Dots pada Bidang Energi dan Lingkungan di Indonesia

Authors

Isnaeni
Badan Riset dan Inovasi Nasional

Keywords:

Quantum dots, Optik, Energi, Lingkungan

Synopsis

Efisiensi energi listrik dan pencemaran lingkungan adalah dua permasalahan yang kerap ditemui di berbagai negara, salah satunya di Indonesia. Masalah efisiensi energi listrik yang tidak dapat tercapai dengan baik disebabkan oleh dua faktor, yaitu faktor teknis yang berupa kurangnya akses terhadap teknologi efisiensi energi, dan faktor budaya yang berupa kebiasaan-kebiasaan yang menimbulkan pemborosan energi. Sedangkan untuk masalah pencemaran lingkungan, dapat dilihat dari negara Indonesia yang tecatat sebagai negeri penghasil sampah terbesar kedua di dunia setelah Tiongkok, yaitu sebesar 187,2 juta ton per tahun. Dari jumlah tersebut, sampah domestik merupakan salah satu komponen sampah kota yang paling banyak ditemukan.

Naskah orasi Pemanfaatan Quantum Dots pada Bidang Energi dan Lingkungan di Indonesia memberikan solusi untuk kedua permasalahan di atas melalui pemanfaatan quantum dots. Quantum dots adalah partikel semikonduktor atau material lain dengan ukuran partikel berskala nanometer yang menunjukkan sifat optik dan elektronik unik karena ukurannya yang kecil. Sifat unik dari partikel ini diantaranya: memiliki efek berkedip atau blinking, memiliki kemampuan untuk menghasilkan cahaya yang berbeda, dan memiliki nilai efisiensi tinggi karena sebagian besar energi cahaya yang diserap oleh partikel ini dapat dipancarkan sebagai cahaya baru. Karena sifatnya yang unik, quantum dots memiliki potensi pemanfaatan yang sangat besar. Beberapa pemanfaatannya dapat ditemukan di dalam pembangkit listrik tenaga surya atau panel surya dan baterai. Selain itu, quantum dots juga dapat dibuat dengan bahan-bahan yang relatif murah dan mudah didapatkan, salah satu contohnya adalah sampah domestik. Penggunaan sampah domestik sebagai bahan pembuat quantum dots akan mengurangi jumlah sampah yang kemudian dapat menurunkan permasalahan pencemaran lingkungan.

Naskah ini diharapkan dapat mendorong para periset untuk terus melanjutkan riset mengenai pengembangan dan pemanfaatan quantum dots, terutama yang berasal dari sumber daya alam Indonesia karena sumber daya yang dimiliki negara Indonesia sangat melimpah dan dapat menjadi aset yang besar bagi pengembangan riset quantum dots yang tidak hanya akan memberikan manfaat bagi perkembangan sains saja, tetapi juga bagi masyarakat Indonesia.

Downloads

Download data is not yet available.

Author Biography

Isnaeni, Badan Riset dan Inovasi Nasional

Isnaeni, lahir di Medan pada tanggal 10 Februari 1978, adalah anak kelima dari lima bersaudara dari H. Usman Affandy (alm.) dan Hj. Basyariah (almh). Menikah dengan Femi Wulandari dan dikaruniai satu orang anak bernama Ayumi Azkadina Lashira Shanum.

Berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 2/M Tahun 2023 yang bersangkutan diangkat sebagai Peneliti Ahli Utama Badan Riset dan Inovasi Nasional terhitung 9 Januari 2023.
Berdasarkan Keputusan Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional Nomor 84/I/HK/2024 tanggal 1 Maret 2024 yang bersangkutan melakukan orasi pengukuhan Profesor Riset.

Menamatkan Sekolah Dasar Negeri 06 Pagi Kapuk Jakarta Barat pada tahun 1990, Sekolah Menengah Pertama Negeri 201 Jakarta Barat pada tahun 1993, Sekolah Menengah Atas Negeri 56 Jakarta Barat pada tahun 1996. Memperoleh Gelar Sarjana bidang Fisika dari Institut Pertanian Bogor pada tahun 2000, Gelar Master bidang Fisika dari The University of Queensland Australia tahun 2006, Gelar Doktor bidang Fisika dari Korea Advance Institute of Science and Technology Korea Selatan tahun 2012. Mengikuti beberapa pelatihan yang terkait dengan bidang kompetensi, antara lain Workshop TEM, SEM dan Raman.

Pernah menduduki jabatan sebagai Ketua Kelompok Penelitian Laser tahun 2020–2021 dan ditugaskan oleh Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional sebagai Pelaksana Tugas Kepala Pusat Riset Fotonik (4 Maret–19 Juni 2022), Kepala Pusat Riset Fotonik (19 Juni 2022–31 Desember 2023) dan Pelaksana Tugas Kepala Pusat Riset Fotonika (1 Januari 2024–31 Maret 2024). Jabatan fungsional peneliti diawali sebagai Peneliti Ahli Muda tahun 2015, Peneliti Ahli Madya tahun 2018, dan Peneliti Ahli Utama tahun 2023.

Menghasilkan 141 karya tulis ilmiah, baik yang ditulis sendiri maupun bersama penulis lain, dalam bentuk buku, jurnal, prosiding, dan paten. Sebanyak 110 di antaranya ditulis dalam Bahasa Inggris.

Ikut serta dalam pembinaan kader ilmiah, yaitu pembimbingan skripsi (S-1) pada Universitas Sumatera Utara, Universitas Indonesia, Institut Teknologi Bandung, Universitas Gadjah Mada, Institut Teknologi Sepuluh Nopember, Universitas Hasanuddin, Universitas Diponegoro, Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah, Universitas Pertamina; pembimbingan tesis (S-2) pada Universitas Hasanuddin, Institut Pertanian Bogor; serta pembimbingan disertasi (S-3) pada Universitas Indonesia.

Aktif dalam kegiatan penelitian dan kerja sama Korea Advance Institute of Science and Technology Korea Selatan (2012–2014). Aktif dalam organisasi profesi ilmiah yaitu anggota Himpunan Peneliti Indonesia (Himpenindo), Himpunan Periset Indonesia (PPI), Himpunan Fisika Indonesia (HFI), dan Himpunan Optika Indonesia (HOI).

Menerima tanda penghargaan Satyalencana Karya Satya X (tahun 2011) dan Satyalencana Karya Satya XX (tahun 2021) dari Presiden Republik Indonesia.

References

Aryanto, D., Hastuti, E., Taspika, M., Anam, K., Isnaeni, I., Widayatno, W. B., Wismogroho, A. S., Marwoto, P., Nuryadin, B. W., Noviyanto, A., & Sugianto, S. (2020). Characteristics and photocatalytic activity of highly c-axis-oriented ZnO thin films. Journal of Sol-Gel Science and Technology, 96(1), 226–235. https://doi.org/10.1007/s10971-020-05361-5

Bilqis, R., Suseno, J. E., & Isnaeni. (2015). Pemindaian dan Pengolahan Label Keamanan Pada Dokumen Rahasia Dengan Titik Kuantum. Youngster Physics Journal; Vol 4, No 4 (2015): Youngster Physics Journal Oktober 2015, 4(4).

Cassidy, J., & Zamkov, M. (2020). Nanoshell quantum dots: Quantum confinement beyond the exciton Bohr radius. The Journal of Chemical Physics, 152(11), 110902. https://doi.org/10.1063/1.5126423

Chen, S., Cao, W., Liu, T., Tsang, S.-W., Yang, Y., Yan, X., & Qian, L. (2019). On the degradation mechanisms of quantum-dot light-emitting diodes. Nature Communications, 10(1), 765. https://doi.org/10.1038/s41467-019-08749-2

Denny Haryanto Sinaga, Riz Rifai Oktavianus Sasue, & Harvei Desmon Hutahaean. (2021). Pemanfaatan Energi Terbarukan Dengan Menerapkan Smart Grid Sebagai Jaringan Listrik Masa Depan: Pemanfaatan Energi Terbarukan Dengan Menerapkan Smart Grid Sebagai Jaringan Listrik Masa Depan. JOURNAL ZETROEM, 3(1), 11–17. https://doi.org/10.36526/ztr.v3i1.1251

cover quantum

Downloads

Published

April 23, 2024
HOW TO CITE

Details about this monograph

ISBN-13 (15)

978-623-8372-59-1