Alih Fungsi Lahan Pertanian Di Desa Ngringo
Keywords:
alih fungsi, lahan pertanian, jaringan sosial, masyarakat desaSynopsis
Alih fungsi lahan pertanian adalah salah satu fenomena yang tidak bisa dihindarkan di masa sekarang ini. Hal ini menyebabkan terjadinya pergeseran mata pencaharian masyarakat petani dan berimplikasi pada keterbatasan pemenuhan kebutuhan hidup sehari-hari. Selain itu, alih fungsi lahan juga mempengaruhi struktur sosial masyarakat suatu wilayah.
Buku Alih Fungsi Lahan di Desa Ngringo ini mengulas tentang bagaimana proses peralihan fungsi lahan pertanian menjadi fungsi lahan baru, mengapa peralihan fungsi lahan terjadi, hingga bagaimana strategi pendekatan ke masyarakat agar pengalihan fungsi lahan bisa dikurangi. Selain itu, buku ini mengulas sudut pandang masyarakat tani desa, bagaimana untuk bertahan hidup dari peralihan fungsi lahan. Hal ini disebabkan karena dampak dari alih fungsi lahan mempengaruhi eksistensi petani yang semakin sulit mendapatkan sumber penghidupan dari lahan pertanian sehingga mengganggu sumber ekonomi masyarakat petani. Buku ini dapat dimanfaatkan sebagai sumber referensi bagi peneliti, akademisi, dan mahasiswa untuk pembelajaran terkait fenomena alih fungsi lahan.
Downloads
Download data is not yet available.
References
Abdullah. (2010). Pengaruh perkembangan industri terhadap pola pemanfaatan lahan di wilayah kecamatan Bergas [Tesis]. Universitas Diponegoro. http://eprints.undip.ac.id/23597/1/Abdullah.pdf
Abdurrahim, A. Y., Dharmawan, A. H., Sunito, S., & Sudiana, I. M. (2014). Kerentanan ekologi dan strategi penghidupan pertanian masyarakat desa persawahan Tadah Hujan di Pantura Indramayu. Jurnal Kependudukan Indonesia, 9(1). https://doi.org/https://doi.org/10.14203/jki.v9i1.109
Agusyanto, R. (2012). Dukungan politik dan jaringan komunikasi sosial kasus pemilihan kepala daerah Banjarbaru, Kalimantan Selatan. J Journal Communication Spectrum: Capturing …, 1(1), 41–54. https://journal.bakrie.ac.id/index.php/Journal_Communication_spectrum/article/view/3/3
Ahmadi, D. (2008). Interaksi simbolik: suatu pengantar. Mediator, 9(2), 302. https://doi.org/DOI: 10.29313/mediator.v9i2.1115
Amaluddin, M. 1987. Kemiskinan dan polarisasi sosial: Studi kasus di desa Bulugede. UI Press.
Andari, I., Suriadi, A., & Harahap, R. H. (2018). Analisis perubahan orientasi mata pencaharian dan nilai sosial masyarakat pasca alih fungsi lahan persawahan menjadi lahan industri. Anthropos: Jurnal Antropologi Sosial Dan Budaya (Journal of Social and Cultural Anthropology), 4(1). https://doi.org/10.24114/antro.v4i1.9968
Andreski, S. (1973). Herbert Spencer: the evolution of a sociologist. Sociology. https://doi.org/10.1177/003803857300700239
Andryani, A. K. (2018). “Modal sosial pada masyarakat nelayan p a’bagang di desa Bontosunggu kabupaten Kepulauan Selayar [Skripsi yang dibuat artikel]. Universitas Negeri Makassar. http://eprints.unm.ac.id/11673/1/jurnal.pdf
Asfaw, A., Simane, B., Hassen, A., & Bantider, A. (2017). Determinants of non-farm livelihood diversification: Evidence from rainfed-dependent smallholder farmers in northcentral ethiopia (woleka sub-basin). Development Studies Research. https://doi.org/10.1080/21665095.2017.1413411
Azizah, A. N., Budimansyah, D., & Eridiana, W. (2018). Bentuk strategi adaptasi sosial ekonomi masyarakat petani pasca pembangunan waduk Jatigede. SOSIETAS. https://doi.org/10.17509/sosietas.v7i2.10356
BPK. (2009). Undang-Undang (UU) nomor 41 tahun 2009 tentang perlindungan lahan pertanian pangan berkelanjutan. Badan Pemeriksa Keuangan.
Bambang, R., Melia, F., & Prameshwara, A. (2018). The Ccallenges of social innovation in corporate social responsibility: case study in Indonesia. In Economic and Social Development: Book of Proceedings.
Barlow, F. (1971). Western society and the church in the middle ages. History 56 (188). https://doi.org/10.1111/j.1468-229X.1971.tb02125.x
Baumer, E. P. (2007). Untangling research puzzles in Merton’s multilevel anomie theory. Theoretical Criminology, 11(1). https://doi.org/10.1177/1362480607072736
Bellanger, M., Fonner, R., Holland, D. S., Libecap, G. D., Lipton, D. W., Scemama, P., Speir, C., & Thébaud, O. (2021). Cross-sectoral externalities related to natural resources and ecosystem services. Ecological Economics, 184. https://doi.org/10.1016/j.ecolecon.2021.106990
Biggart, N. (2001). Social organization and economic development. Journal of Economic Sociology, 2(5), 49–58. https://doi.org/10.17323/1726-3247-2001-5-49-58
Lamadirisi, M. (2017). Diversifikasi okupasi (Studi sosiologis terhadap masyarakat di pesisir pantai Malalayang kota Manado). Jurnal Civic Education: Media Kajian Pancasila Dan Kewarganegaraan, 1(2), 73. https://doi.org/10.36412/ce.v1i2.504
Lathifah, A., & Christianti, L. (2018). Perubahan sosial-ekonomi masyarakat petani di sekitar pelabuhan perikanan pantai Sadeng Gunung Kidul Daerah Istimewa Yogyakarta. Endogami: Jurnal Ilmiah Kajian Antropologi, 1(2), 104. https://doi.org/10.14710/endogami.1.2.104-113
Lawang, R. M. Z. (2019). Small farmers and conversion: the role of social capital (evidence from Manggarai, Flores, East Nusa Tenggara, Indonesia). Journal of Asian Rural Studies, 3(1). https://doi.org/10.20956/jars.v3i1.1717
Mardani, D., & Kusumah, M. S. (2018). The farmer’s strategy in maintaining the sustainability of organic farming in Rowosari village, Jember regency. Jurnal Entitas Sosiologi, 7(1). https://doi.org/10.19184/jes.v7i1.16639
Mardiyaningsih, D. I., Dharmawan, A. H., & Tonny, F. (2010). Dinamika sistem penghidupan masyarakat tani tradisional dan modern di Jawa Barat. Sodality: Jurnal Transdisiplin Sosiologi, Komunikasi, Dan Ekologi Manusia, 4(1), 115–145.
Marin, A., & Wellman, B. (2016). The SAGE handbook of social network analysis BT - social network analysis: an introduction.
Marks, S. R. (1974). Durkheim’s theory of anomie. American Journal of Sociology. https://doi.org/10.1086/225803
Martunisa, P., & Noor, T. I. (2018). Faktor- faktor yang mempengaruhi proses alih fungsi lahan padi sawah di kelurahan Kersanegara, kecamatan Cibeureum, kota Tasikmalaya, provinsi Jawa Barat. Jurnal Rekayasa Hijau, 2(1). https://doi.org/10.26760/jrh.v2i1.2038
Marzali, A. (2006). Sejarah pendekatan fungsional teori Radcliffe-Brown. Antropologi Indonesia, 30(2).
McGee, T. (2013). 9 The emergence of Desakota regions in Asia: Expanding a hypothesis. In N. Brenner (Ed.), Implosions/Explosions: Towards a Study of Planetary Urbanization (121–137). JOVIS. https://doi.org/10.1515/9783868598933-010
Meadwell, H. (2023). Durkheim and realism. Journal for the Theory of Social Behaviour, 53(4). https://doi.org/10.1111/jtsb.12383
Meidayanti, E. (2004). Perubahan orientasi pekerjaan sebagai dampak alih fungsi lahan: Studi kasus di desa Padaasih kecamatan Cisarua kabupaten Bandung Barat [Skripsi]. Universitas Pendidikan Indonesia
Merton, R. K. (1934). Durkheim’s division of labor in society. American Journal of Sociology, 40(3). https://doi.org/10.1086/216745
Merton, R. K. (1957). The role-set: Problems in sociological theory. The British Journal of Sociology, 8(2), 106. https://doi.org/10.2307/587363
Miljenovic, D., Kutnjak, G., & Jakovac, P. (2020). Determiniranje obiljezja djelotvornosti javnog sektora i javnog menadzmenta (determination of efficiency and effectiveness within public sectorand public management). Zbornik Veleucilista u Rijeci, 8(1), 395–311. https://doi.org/10.31784/zvr.8.1.22
Mudiarta, K. G. (2011). Perspektif dan peran sosiologi ekonomi dalam pembangunan ekonomi masyarakat. Forum Penelitian Agro Ekonomi, 29(1)
Mudiarta, K. G. (2016). Perspektif dan peran sosiologi ekonomi dalam pembangunan ekonomi masyarakat. Forum Penelitian Agro Ekonomi, 29(1), 55. https://doi.org/10.21082/fae.v29n1.2011.55-66
Munawar, Z. (2021). Tanah, otoritas politik, dan stabilitas ekonomi kerajaan Mataram Islam (1613-1645 M). Diakronika, 21(1). https://doi.org/10.24036/diakronika/vol21-iss1/163
Myers, M. D., & Newman, M. (2007). The qualitative interview in IS research: examining the craft. Information and Organization. https://doi.org/10.1016/j.infoandorg.2006.11.001
Nasution, R. D. (2017). Pengaruh modernisasi dan globalisasi terhadap perubahan sosial budaya di Indonesia. Jurnal Penelitian Komunikasi dan Opini Publik, 21(1), 30–42.
Nee, V. (1998). Sources of the new institutionalism. The new institutionalism in sociology, 1-16.
Nickerson, C. (2022). Merton’s strain theory of deviance in sociology. Simply Psychology. https://www.simplypsychology.org/mertons-strain-theory-deviance.html
Nurlaila, & Saridewi, A. (2016). Dampak alih fungsi lahan terhadap tata ruang kota Singkawang. 8(1997), 133–144. https://www.academia.edu/65058774/DAMPAK_ALIH_FUNGSI_LAHAN_TERHADAP_TATA_RUANG_KOTA_SINGKAWANG
Nyerges, A. E. (2010). Andrew P. Vayda: Explaining human actions and environmental changes. Human Ecology, 38(5). https://doi.org/10.1007/s10745-010-9350-2
Offer, J. (2019). Herbert Spencer, sociological theory, and the professions. Frontiers in Sociology, 4(December). https://doi.org/10.3389/fsoc.2019.00077
Omvedt, G., & Scott, J. C. (1978). The moral economy of the peasant: rebellion and subsistence in Southeast Asia. Contemporary Sociology, 7(2), 166. https://doi.org/10.2307/2064685
Palte, Jan G. L. (1984). The development of Java’s rural uplands in response to population growth: An introductory essay in historical Perspective. Gadjah Mada University.
Paternoster, R., & Mazerolle, P. (1994). General strain theory and delinquency: A replication and extension. Journal of Research in Crime and Delinquency, 31(3), 235–263. https://doi.org/10.1177/0022427894031003001
Pemkab Karanganyar. (2013) Peraturan daerah (perda) kabupaten Karanganyar nomor 1 tahun 2013 tentang rencana tata ruang wilayah kabupaten Karanganyar tahun 2013-2032. Pemerintah Kabupaten Karanganyar.
Pemkab Karanganyar. (2013).Peraturan daerah kabupaten Karanganyar nomor 1 tahun 2013. Pemerintah Kabupaten Karanganyar.
Pemkab Karanganyar. (2019). Peraturan daerah kabupaten Karanganyar nomor 19 tahun 2019. Pemerintah Kabupaten Karanganyar.
Prewitt, K. (2022). Robert Merton and the sociology of science: The sociology of science: Theoretical and empirical investigations, Robert K. Merton. Social Research, 89(2). https://doi.org/10.1353/sor.2022.0030
Podolny, J. M., & Page, K. L. (1998). Network forms of organization. Annual review of sociology, 24(1), 57-76.
Polomka, P., Roberts, M., Ravenhill, J., Richardson, J. L., George, J., McLean, D., Siracusa, J. M., Vollerthun, U., Tow, W., Butfoy, A., Selochan, V., Chauvistré, E., Nordstrom, C., Oliver, B., Fletcher, J., May, R. J., Ferguson, J., Quinn, P., Tarte, S., … Purrnett, M. (1994). Book reviews. Australian Journal of International Affairs, 48(1). https://doi.org/10.1080/10357719408445128
Popkin, S. (1979). 1. The rational peasant. In The rational peasant:the political economy of rural society in Vietnam. University of California Press. https://doi.org/10.1525/9780520341623-003
Popkin, S. (1980). The rational peasant - The political economy of peasant society. Theor Soc, 9, 411–471. https://doi.org/10.1007/BF00158397
Pramudiana, I. D. (2018). Dampak konversi lahan petanian terhadap kondisi sosial ekonomi petani di kecamatan Tikung kabupaten Lamongan. Asketik, 1(2), 129–136. https://doi.org/10.30762/ask.v1i2.525
Press, C. (2019). The strength of weak ties author (s): Mark S. Granovetter Source: American Journal of Sociology, Vol. 78, No. 6 (May, 1973), pp. 1360–1380 Published by: The University of Chicago Press Stable URL: https://www.jstor.org/stable/2776392 The Str. 78(6), 1360–1380.
Purwanto, A. (2015). Modal budaya dan modal sosial dalam industri seni kerajinan keramik. Masyarakat: Jurnal Sosiologi, 18(2). https://doi.org/10.7454/mjs.v18i2.3727
Putnam, R. D. (1994). Social capital and public affairs. Bulletin of the American Academy of Arts and Sciences, 47(8), 5. https://doi.org/10.2307/3824796
Putra, D. R., & Pradoto, W. (2016). Pola dan faktor perkembangan pemanfaatan lahan di kecamatan Mranggen, kabupaten Demak. Jurnal Pengembangan Kota, 4(1), 67. https://doi.org/10.14710/jpk.4.1.67-75
Putra, J. J. W. (2010). Jaringan sosial pengusaha tempe dalam kelangsungan usaha di Debegan. Universitas Sebelas Maret.
Putri, A. C. E. (2019). Jaringan sosial pedagang cakar di wilayah pasar Panakkukang kota Makassar. [Tugas akhir diploma]. Universitas Negeri Makassar. http://eprints.unm.ac.id/id/eprint/16219
Putri, Z. R. (2015). Analisis penyebab allih fungsi lahan pertanian ke lahan non pertanian kabupaten/kota provinsi Jawa Tengah 2003–2013. Eko Regional, 10(10), 17–22.
Rachbini, D. J. (2012). Outlook industri 2012: Strategi percepatan dan perluasan agroindustri. Kementrian Perindustrian Republik Indonesia, 1.
Rahmadi, P. Z., & Santoso, B. (2016). Modal sosial petani sawah berlahan sempit dalam pemenuhan nafkah rumah tangga. Analisa Sosiologi, 5(1), 62–73. https://doi.org/http://dx.doi.org/10.20961/jas.v5i1.17986
Rahmatika, L. R. (2017). Pengaruh struktur modal, ukuran perusahaan, profitabilitas terhadap nilai perusahaan (Studi empiris pada perusahaan otomotif yang terdaftar di bursa efek Indonesia tahun 2012–2015). PLoS Neglected Tropical Diseases, 9(5), 1–14.
Rahmadani, S. (2017). Analisis Struktur-Agensi Sumber Pendapatan Ganda Petani Miskin. Jurnal Ilmu Sosial Mamangan, 6 ( 1 ), 11–22.
Refiyanto, R. (2016). Migrasi orang-orang Yogyakarta ke Pasuruan 1900–1930. Ilmu Sejarah-S1, 1(1).
Ribes, A. J. (2021). Simmel and Ortega y Gasset on emancipation and individuality. Revista Mexicana de Sociologia, 83(3).
Rindyantika, P. (2019). Analisis spasial perubahan penggunaan lahan di kecamatan Jaten kabupaten Karanganyar tahun 2008 dan 2018 [Skripsi]. Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Ritzer, G. (2003). The globalization of nothing. SAIS Review, 23(2), 189–200. https://doi.org/10.1353/sais.2003.0053
Rivai, R. S., & Anugrah, I. S. (2016). Konsep dan implementasi pembangunan pertanian berkelanjutan di Indonesia. Forum Penelitian Agro Ekonomi, 29(1), 13. https:/doi.org/10.21082/fae.v29n1.2011.13-25
Rogers, E.M. (1983). Diffusion of innovation. The Free Press.
Rohmaida, F. N., & Utami, D. (2016). Tindakan sosial penggunaan uang “ganti rugi” petani tambak pasca alih fungsi lahan di desa Manyarsidorukun kecamatan Manyar kabupaten Gresik. Paradigma, 4(3), 1–12. https://jurnalmahasiswa.unesa.ac.id/index.php/paradigma/article/view/16932/15388
Rudloff, B., & Laurer, M. (2017). The EU as global trade and investment actor–The times they are changin’. Working Paper RD EU/Europe. Research Division EU/Europe Stiftung Wissenschaft und Politik, German Institute for International and Security Affairs. https://www. swp-berlin. org/publications/products/arbeitspapier e/IO_trade_EU. pdf.
Sanders, K., & Nauta, A. (2004). Social cohesiveness and absenteeism. Small Group Research, 35(6). https://doi.org/10.1177/1046496404267186
Sari, S. P. (2016). Alih fungsi tanah pertanian ke non pertanian untuk tempat tinggal setelah berlakunya peraturan daerah nomor 12 tahun 2012 tentang rencana tata ruang wilayah kabupaten Sleman. UAJY Library. http://e-journal.uajy.ac.id/10560/1/JURNALHK10976.pdf
Savitri, A. D., & Purwaningtyastuti, P. (2019). Resiliensi pada remaja yang terinfeksi HIV/AIDS (ODHA). Philanthropy: Journal of Psychology, 3(2). https://doi.org/10.26623/philanthropy.v3i2.1724
Schoorl, J.W. (1981). Modernisasi: Pengantar sosiologi pembangunan negara-negara sedang berkembang (Soekadijo, R.G, Penerj). PT Gramedia. (Karya original diterbitkan tahun 1974).
Scott, J. C. (1978). The moral economy of the peasant: Rebellion and subsistence in Southeast Asia. Verfassung in Recht Und Übersee. https://doi.org/10.5771/0506-7286-1978-2-246
Scott, J. C. (1998). Foreign affairs. https://doi.org/10.2307/2655340
Scott, J., Wasserman, S., Faust, K., & Galaskiewicz, J. (1996). Social network analysis: methods and applications advances in social network analysis: research in the social and behavioural sciences. The British Journal of Sociology 47(2), 375).
Sears, D. (1994). Psikologi sosial. Erlangga.
Septiarti, S. W. (1994). Transformasi sosial masyarakat dalam perspektif strukturalisme - fungsionalisme suatu tinjauan sosiologis. Jurnal Cakrawala Pendidikan, 3(3), 127–138. https://doi.org/10.21831/cp.v3i3.9153
Sholihah, F. V., A. Kinseng, R., & Sunito, S. (2017). The socio-economics dynamics at distribution of small scale bananas comodity in West Java. Sodality: Jurnal Sosiologi Pedesaan, 5(1). https://doi.org/10.22500/sodality.v5i1.16273
Sieber, S. A., & Redfield, R. (1951). A village that chose progress; Chan Kom revisited. The American Catholic Sociological Review, 12(1). https://doi.org/10.2307/3707442
Siswanto, E. (2007). Kajian harga lahan dan kondisi lokasi lahan permukiman di kecamatan Arga Makmur kabupaten Bengkulu Utara. 1–214.
Soares, A. P. (2013). ANOMIE. Journal of Chemical Information and Modeling, 53(9), 1689–1699. http://jurnal.umrah.ac.id/wp-content/uploads/gravity_forms/1-ec61c9cb232a03a96d0947c6478e525e/2016/08/Jurnal-Della-Ayuwandara.pdf
Stark, W. (1961). Herbert Spencer’s three sociologies. American Sociological Review, 26(4). https://doi.org/10.2307/2090250
Suasti, Y., Fatmariza, Montessori, M., & Putri, E. A. (2019). Commuting women farm labourers: Multiple loads and the marginalisation of minangkabau women in rural areas. Opcion, 35(Special Issue 22).
Sukmana, O., & Sari, R. (2017). Jaringan sosial praktek prostitusi terselubung di kawasan wisata kota Batu. Sosio Konsepsia, 6(2). https://doi.org/10.33007/ska.v6i2.481
Suriadi, N. A., Djalaluddin, N., & Aswad, M. (2020). Land Use Changes in Karama Village as The Impact of Community Economic Activities. EMARA: Indonesian Journal of Architecture, 5(2), 46–51. https://doi.org/10.29080/eija.v5i2.681
Suryana, A., & Khalil, M. (2018). Proses dan dinamika penyusunan undang-undang nomor 18 tahun 2012 tentang pangan. Forum Penelitian Agro Ekonomi, 35(1), 1. https://doi.org/10.21082/fae.v35n1.2017.1-17
Swedberg, R. (2022). Robert K. Merton’s approach to teaching the classics in sociology. American Sociologist, 53(1). https://doi.org/10.1007/s12108-021-09506-z
Swedberg, R., Becker, G. S., Coleman, J. S., Akerlof, G. A., White, H. C., Granovetter, M., Williamson, O. E., Arrow, K. J., Hirschman, A. O., Olson, M., Schelling, T. C., Smelser, N. J., Bell, D., Elster, J., Sen, A., Solow, R. M., Stincbcombe, A. L., & Sørensen, A. B. (2020). Mark Granovetter. Economics and Sociology: Redefining Their Boundaries: Conversations with Economists and Sociologists. Princeton University Press. https://doi.org/10.2307/j.ctv173f09z
Syahyuti. (2003). Pembangunan pertanian pangan Indonesia dalam pengaruh sistem kapitalisme dunia: analisis ekonomi politik perberasan. 18. http://pse.litbang.pertanian.go.id/ind/pdffiles/WP_18_2003.pdf
Takuya., G. (2017). Yoshida, K.: Management of farmland use on a rural society. Geographical Review of Japan Series A, 90(5). https://doi.org/10.4157/grj.90.526
Tanzil, T. (2019). Peranan jaringan sosial dalam penanganan kemiskinan nelayan di Baubau. Sosio Konsepsia, 8(2). https://doi.org/10.33007/ska.v8i2.1485
Trijono, L. (1994). Pasca revolusi hijau di pedesaan Jawa Timur. Majalah Prisma, 3, 22–31.
Triyono, L., & Nasikun. (1992). Proses perubahan sosial di desa Jawa:, surplus produksi dan pergeseran okupasi. Rajawali Press.
Tyler, G., & Terkel, S. (1975). Working: People talk about what they do all day and how they feel about about what they do. Industrial and Labor Relations Review, 28(2). https://doi.org/10.2307/2521464
Vandergeest, P., & Buttel, F. H. (1988). Marx, Weber, and development sociology: Beyond the impasse. World Development, 16(6). https://doi.org/10.1016/0305-750X(88)90175-1
Wardani, I. S. (2020). Asal usul makam pangeran Benowo Ngringo Karanganyar [Blog]. Pemerintah Desa Ngringo. http://kelurahanngringo.blogspot.com/2014/05/asal-usul-makam-pangeran-benowo-ngringo.html?
Weni, I. M. N. (2010). Faktor pengaruh perubahan penggunaan lahan pertanian menjadi lahan industri di zona industri Palur kabupaten Karanganyar [Skripsi]. Universitas Sebelas Maret. https://docobook.com/queue/tugas-akhir-faktor-pengaruh-perubahan.html
West, P. (2002). Ecology and the sacred: Engaging the anthropology of Roy A. Rappaport. American Anthropologist, 104(4). https://doi.org/10.1525/aa.2002.104.4.1244
White, D. R., & Harary, F. (2001). The cohesiveness of blocks in social networks: Node connectivity and conditional density. Sociological Methodology, 31(1). https://doi.org/10.1111/0081-1750.00098
Wijaya, L. (2009). Identifikasi pencemaran airtanah dengan metode geolistrik di wilayah Ngringo Jaten Karanganyar.
Yuli, H. (2011). Aktifitas komunikasi masyarakat meelalui situs jejaring sosial. Studi Komunikasi dan Media, 15.
Yuliati, Z. (2017). Jaringan sosial pengusaha home industri batik tulis dalam mengembangkan usaha [Skripsi]. Universitas Negeri Semarang https://lib.unnes.ac.id/32041/1/3401413103.pdf
Yunus, H. S. (2016). Mencari paradigma baru untuk perencanaan permukiman: acuan khusus untuk program transmigrasi. Forum Geografi. https://doi.org/10.23917/forgeo.v8i1.4817
Zaelani, A. Q.. (2014). Pola asuh anak dalam perspektif yuridis dan psikologi pendidikan. Asas: Jurnal Hukum Ekonomi Syariah,, 6(2).
Downloads
Published
November 21, 2025
HOW TO CITE
Copyright (c) 2025 National Research and Innovation Agency
License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Details about this monograph
ISBN-13 (15)
978-602-6303-80-6
