Pengembangan Material Superkonduktor dan Biokompatibel untuk Meningkatkan Kemandirian Alat Kesehatan MRI dan Implan Tulang di Indonesia

Authors

Andika Widya Pramono
Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia

Keywords:

Superkonduktor, Implan Tulang, Alat Kesehatan

Synopsis

Riset dan pengembangan material untuk aplikasi MRI dan implan tulang perlu dilakukan di Indonesia dalam rangka meningkatkan penguasaan teknologi manufaktur kedua alkes tersebut secara bertahap hingga menyeluruh. Dengan penguasaan teknologi tersebut diharapkan muncul berbagai inovasi yang dapat meningkatkan daya saing industri manufaktur komponen dan alkes dalam negeri serta mengurangi ketergantungan terhadap impor. Naskah orasi profesor riset ini memaparkan benang merah perjalanan riset dan pengembangan material superkonduktor dan biokompatibel di LIPI dalam menjawab tantangan ketersediaan dan keterjangkauan alat kesehatan MRI dan implan tulang dalam negeri, yang meliputi pengembangan material dan teknologi proses beserta perspektif inovasi ke depannya

Downloads

Download data is not yet available.

Author Biography

Andika Widya Pramono, Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia
Nama Andika Widya Pramono Satuan Kerja Pusat Penelitian Metalurgi dan Material Status Kepegawaian PNS (01 Jan 1989 - 03 Jan 2036) Golongan IV/c - Pembina Utama Muda Kemampuan Bahasa Inggris, Jerman, Bahasa Indonesia

References

Badan Pusat Statistik. Penduduk Indonesia menurut Provinsi 1971, 1980, 1990, 1995, 2000 dan 2010 [Internet]. 2012 [Diakses pada 17 Maret 2020]. Tersedia di https://www.bps.go.id/statict- able/2009/02/20/1267/penduduk-indonesia-menurut-provinsi- 1971-1980-1990-1995-.2000-dan-2010.html.

Worldometers. World Population [Internet]. [Diakses pada 31 Agustus 2019]. Tersedia di www.worldometers.info/world- population/.

Badan Pusat Statistik. Umur harapan hidup saat lahir (UHH) menurut provinsi [metode baru], 20106–2019 [Internet]. 2018 [Diakses pada 31 Agustus 2019]. Tersedia di https://www. bps.go.id/dynamictable/2018/04/16/1298/angka-harapan-hid- up-saat-lahir-menurut-provinsi-2010-2017.html.

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Aplikasi info alat kesehatan & PKRT [Diakses pada 17 Maret 2020]. infoalkes. kemkes.go.id.

Onnes HK. Research notebooks. Kamerlingh onnes archive. Boerhaave Museum, Leiden, the Netherlands: 56–57.

Yntema GB. Superconducting winding for electromagnet. Physi- cal Review. 1955; 98:1197.

Tinkham M. Introduction to superconductivity. Second Edition. Dover Publications Inc.; 1996:1–16.

Abraham T. GB-106R: the superconductor industry-a technical economic and market analysis. USA: Business Communication Company, Inc.; 2002.

Sajuti Dj, Pramono AW. Prospek aplikasi metalurgi dalam teknik rekayasa biomedis. Makalah dipresentasikan pada: Prosiding Seminar Metalurgi 2004: 21–29; 22 Desember 2004, Graha Widya Bhakti–Puspiptek, Tangerang Selatan, Indonesia.

Nagamatsu J, Nakagawa N, Muranaka T, Zenitani, Y, Akimitsu

J. Superconductivity at 39 K in magnesium diboride. Nature. 2001;410(6824):63–64.

Kamihara Y, Hiramatsu H, Hirano, M, Kawamura, R, Yanagi, H, Kamiya, T, Hosono, H. Iron-based layered superconductor: LaOFeP. Journal of American Chemical Society.2006;128(31): 10012–10013.

Chu CW, Gao L, Chen F, Huang ZJ, Meng RL, Xue YY. Super- conductivity above 150 K in HgBa2Ca2Cu3O8+? at high pressures. Nature. 1993;365:323–325.

Hemley RJ, Ahart M, Liu H, Somayazulu M. Road to room-tem- perature superconductivity: Tc above 260 K in lanthanum super- hydride under pressure. Makalah dipresentasikan pada: Pro- ceedings of Ramon Areces Symposium, ‘Superconductivity and Pressure: On the Road to Room-Temperature Superconductivity’; 21–22 Mei 2018; Madrid, Spanyol.

Drozdov AP, Kong PP, Minkov VS, Besedin SP, Kuzovnikov MA, Mozaffari S, Balicas L, Balakirev FF, Graf DE, Prakapenka VB, Greenberg E, Knyazev DA, Tkacz M, Eremets MI. Super- conductivity at 250 K in lanthanum hydride under high pressures. Nature. 2019;569(7757):528–531.

Market Research Store. Global superconductor market 2019 by manufacturers, regions, type and application, forecast to 2024 [Internet]. 2019 [Diakses pada 17 Maret 2020]. Tersedia di https://www.marketresearchstore.com/report/global-supercon- ductor-market-2019-by-manufacturers-regions-type-489615.

Report ID: FBI100087. Magnetic resonance imaging (MRI) sys- tems market size, share and industry analysis by strength (less than 1.5 t, 1.5 t, and more than 1.5 t), by application (muscu- loskeletal, neurology, cardiology, body imaging), by end user (hospitals, ambulatory surgical centers, diagnostic centers), and regional forecast 2018–2025. Fortune Business Insights. April 2019.

Pramono AW. 2001. Quantitative analysis of the thermomechan- ical properties of Cu-18wt%Nb in-situ metal matrix composite wire and the Cahn-Hilliard simulation of its thermal phase evolu- tion. Aachen: Shaker Verlag; 2001.

Raabe D, Pramono AW. Report on copper-niobium research at the Max-Planck-Institut Düsseldorf – simulations and experi- ments, Max-Planck Project Report; 2004.

Pramono AW. Makrotekstur dari fasa tembaga dan fasa niobi- um pada komposit in-situ Cu-18%Nb sebagai coran dan kawat. Majalah Jurnal Fisika Indonesia–Himpunan Fisika Indonesia. 2003;A4(0206):1–7.

Pramono AW. Pemulihan dinamis dan rekristalisasi dinamis pada kawat komposit in-situ Cu-18%Nb dan kawat tembaga. Ma- jalah Korosi. 2003;12(1):23–31.

Pramono AW. Pengamatan dan analisa fenomena kompetisi antara proses pemulihan dinamis (dynamic recovery) dan rekristalisasi dinamis (dynamic recrystallization) pada kawat tembaga. Makalah dipresentasikan pada: Prosiding Semiloka Nasional Metalurgi 2003: 263–273; 16 Desember 2003; Hotel Bumi Karsa–Kompleks Bidakara, Jakarta, Indonesia.

Pramono AW. Pengamatan evolusi struktur mikro pada kawat tembaga-niobium dan pengaruhnya terhadap sifat mekanis. Majalah Telaah: Jurnal Ilmu Pengetahuan dan Teknologi. 2004;23(0209):0209-1–0209-9.

Pramono AW, Han K. Microstructures, mechanical properties and electrical conductivity of intermediately heat treated cop- per-18%niobium wires. Makalah dipresentasikan pada: Prosiding Seminar Indonesia Toray Science Foundation (ITSF); 2 Februari 2004; Indonesian Room–Shangri-La Hotel, Jakarta, Indonesia.

Pramono AW, Han K. The preliminary observation on the hard- ness and the microstructure evolution of intermediately heat-treat- ed copper-18%niobium metal matrix composites at low wire-de- formations. Makalah dipresentasikan pada: Prosiding Seminar Metalurgi 2004: 185–192; 22 Desember 2004; Graha Widya Bhakti–Puspiptek, Tangerang Selatan, Indonesia.

Pramono, AW. Analisa distribusi ukuran filamen niobium di matriks tembaga pada kawat komposit Cu-Nb. Prosiding Semi- nar Material Metalurgi 2009: 295–306; 2 Desember 2009; Graha Widya Bhakti–Puspiptek, Tangerang Selatan, Indonesia.

Pramono AW. Pembuatan kawat Cu-Nb untuk lilitan transforma- tor tegangan tinggi. Laporan Akhir Proyek DIP Pusat Penelitian Metalurgi–LIPI; 2004. 36–49.

Pramono AW. Modeling komputer sebagai alat bantu penelitian dan pengambilan keputusan di bidang metalurgi dan ilmu bahan: simulasi proses presipitasi dan ketidakstabilan morfologi suhu tinggi dari niobium di matriks tembaga. Makalah dipresentasikan dalam: Prosiding Semiloka Nasional Metalurgi; 2003. 151–163.

Pramono AW, Sebleku P, Priyotomo G, Nishijima G, Watanabe

K. Research and development of tin based superconductors Cu- Nb-Sn. Annual Report of High Field Laboratory for Supercon- ducting Materials (HFLSM), Institute for Materials Research (IMR), Tohoku University; 2005. 77–81.

Pramono AW, Sebleku P. Investigasi proses interdifusi antara Nb dan Sn serta pembentukan senyawa A15 Nb3Sn pada kawat superkonduktor Cu-Nb-Sn dengan menggunakan EPMA. Maka-

lah dipresentasikan pada: Prosiding Seminar Material Metalur- gi 2006: 380–387; 20 Desember 2006; Graha Widya Bhakti – Puspiptek, Tangerang Selatan, Indonesia.

Pramono AW. Kondisi plane-strain, ketidakseragaman filamen, dan pembentukan senyawa Nb3Sn pada kawat superkonduktor Cu-Nb-Sn. Majalah Metalurgi. 2008;23(1):3–15.

Pramono AW. The potential development of nano-structured Cu-Nb3Sn superconductor wire for the application of medical de- vice in Indonesia. Makalah dipresentasikan pada: Proceeding of

the 12th International Conference on Quality in Research (QIR). 2564–2664; 4–7 Juli 2011; Bali, Indonesia.

Firdiyono F, Pramono AW, Sebleku P, Ciptasari NI, Suryantoro

A. Percobaan pembuatan fasa intermetalik Nb3Sn dengan proses sintering logam niobium (Nb) dan timah (Sn). Majalah Metalurgi. 2011;26(3):137–148.

Bintoro S, Soegijono B, Pramono AW. Efek perlakuan panas pada kawat superkonduktor internal-tin rod restack process Cu- Nb-Sn. Jurnal Sains Materi Indonesia. 2013; 14(4): 295–299.

Imaduddin A, Siswayanti B, Pramono AW, Sebleku P, Suryan- toro A, Yudanto SD, Hendrik. Analisa hambat jenis listrik pada kawat superkonduktor dengan memakai alat cryogenic. Prosiding Seminar Material Metalurgi 2014: 41–46; 2 Oktober 2014; Graha Widya Bhakti–Puspiptek, Tangerang Selatan, Indonesia.

Firdiyono F, Pramono AW, Sebleku P, Suryantoro A. Pembuatan kawat superkonduktor multi­filamen Cu­Nb­Sn dengan metode serbuk dalam tabung. Majalah Metalurgi. 2015;30(1):39–47.

Imaduddin A, Siswayanti B, Pramono AW, Sebleku P, Yudanto SD, Hendrik. Effect of annealing on Cu­Nb-Sn superconducting wire. Jurnal Sains Materi. 2016;16(3):1411–1098.

Pramono AW. Preliminary observation on macro texture of Nb3Sn low temperature superconductor (LTS). Advanced Mate- rials Research. 2013;789:193–197.

Aniswatin K, Risanti DD, Pramono AW. Analisis orientation distribution function (ODF) unsur Nb dan senyawa intermetalik superkonduktor Nb3Sn. Jurnal Teknik POMITS. 2013;2(2):F268–273.

Aniswatin K, Risanti DD, Pramono AW. Macrotexture study of non- and sintered pure Nb and Nb3Sn using orientation distribu- tion function. Advanced Materials Research. 2014; 896: 638–641.

Suryantoro A, Pramono AW. Perkembangan rekayasa perangkat lunak di bidang korosi. Majalah Korosi. 2009; 18(2): 7–14.

Pramono AW, Suryantoro A. Preliminary study of elasticity of binary alloy. Majalah Metalurgi. 2011;26(3):131–136.

Pramono AW, Suryantoro A. Overview of density function- al theory for superconductors. Majalah Metalurgi. 2012; 27(3): 182–189.

Hangga AM, Risanti DD, Pramono AW. Modeling interdifusi niobium (Nb) dan timah (Sn) dalam pembentukan senyawa su- perkonduktif Nb3Sn. Jurnal Teknik POMITS. 2013; 2(1): 1–6.

Imaduddin A, Pramono AW, Sigit DY. Metode pembuatan su- perkonduktor MgB2. Paten Indonesia No. P00201604224. 23 Juni 2016.

Imaduddin A, Yudanto SD, Herbirowo S, Sebleku P, Hendrik, Pramono AW. Metode peningkatan suhu kritis nol pada su- perkonduktor MgB2. Paten Indonesia No. P00201604886. 25

Juni 2016.

Nugraha H, Imaduddin A, Pramono AW. Sistem pengukuran rapat arus di dalam alat cryogenic. Paten Indonesia No. P00201704130. 21 Juni 2017.

Imaduddin A, Samsulludin, Wicaksono MR, Saefuloh I, Herbi- rowo S, Yudanto SD, Hendrik, Nugraha H, Mabruri E, Pramono AW. The doping effect of SiC and carbon nanotubes on the man- ufacture of superconducting monofilament MgB2 wires. Materials

Science Forum. 2019;966:249–256.

Kang B, Putri WBK, Kang WN. Effect of SiC buffer layer on flux pinning property of MgB2 tapes. Current Applied Physics. 2019;19(6):670–674.

Hendrik, Sebleku P, Yudanto SD, Siswayanti B, Pramono AW, Imaduddin A. Manufacture of Bi, Pb-Sr-Ca-Cu-O pellet disc using wet method. AIP Conference Proceedings. 2016; 1725(020026)– The 3rd International Conference on Advanced Materials Science and Technology (ICAMST 2015); 6–7 Oktober 2015; Semarang, Indonesia.

Hendrik, Sebleku P, Imaduddin A, Pramono AW. Effect of hu- mid atmosphere on resistivity and crystallinity behavior of BP- SCCO superconductor made by solid state method. AIP Confer- ence Proceedings. 2016; 1746(020006)–The 2016 Conference on Fundamental and Applied Science for Advanced Technology (CONFAST 2016); 25–26 Januari 2016; Yogyakarta, Indonesia.

Hendrik, Sebleku P, Siswayanti B, Pramono AW. The effect of sintering temperature on the rolled silver­sheathed monofilament Bi,Pb-Sr-Ca-Cu-O superconducting wire. IOP Conference Series: Materials Science and Engineering. 2017; 202(012025)–The 4th International Conference on Advanced Materials Science and Technology (ICAMST 2016); 27–28 September 2016, Universi- tas Negeri Malang, Indonesia.

Imaduddin A, Pramono AW, Siswayanti B, Hendrik, Nugraha H, Lusiana, Sebleku P, Herbirowo S, Yudanto SD. Metode pembuat- an kawat monofilamen perak superkonduktor. Paten Indonesia No. P00201708372. 24 November 2017.

Hendrik, Sebleku P, Herbirowo S, Yudanto SD, Siswayanti B, Naffat L, Nugraha H, Imaduddin A, Pramono AW. Monofila- ment wire silver sheathed Bi,Pb-Sr-Ca-Cu-O prepared by four- pass rolling and repeated heating process. IOP Conference Series: Materials Science and Engineering. 2018; 367(012053)–The 5th International Conference on Advanced Materials Science and Technology (ICAMST 2017); 19–20 September 2017; Makassar, Indonesia.

Imaduddin A, Hendrik, Yudanto SD, Nugraha H, Sebleku P, Pra- mono AW. Study on cold-drawing in powder-in-tube process in fabricating silver-sheathed (Bi,Pb)-Sr-Ca-Cu-O tapes. IOP Con- ference Series: Journal of Physics: Conference Series. 2018; 1091(012004)–The 9th Seminar on Magnetic Materials (9th SMM) 19–21 October 2015; Palembang, Indonesia.

Siswayanti B, Yudanto SD, Imaduddin A, Sebleku P, Hendrik, Nu- graha H, Lusiana, Amal I, Darsono N, Amri F, Syuhada N, Syah- fina R, Herbiworo S, Pramono AW. The effect of MgO, CNT, TiO2 addition on transport properties and formation (Bi,Pb)-2223

prepared by solid state method and recurrent sintering. AIP Con-

ference Proceedings. 2018; 1964(020039)–the 1st International Seminar on Metallurgy and Materials (ISMM); 24–25 Oktober 2017; Jakarta, Indonesia.

Wuryanto. Kumpulan hasil penelitian kelompok superkonduktor. Riset Unggulan Terpadu–I. 19 Maret 1996. Pusat Sains Materi– Batan.

Sukirman E, Adi WA, Winatapura DS, Sulungbudi GT. Review kegiatan litbang superkonduktor Tc tinggi di P3IB-BATAN. Jur- nal Sains Materi Indonesia. 2003;4(2):30–39.

Winatapura DS, Purwamargapratala YM, Adi WA, Deswita, Sukirman E. Sifat listrik superkonduktor YBa2Cu3O7-x hasil proses pelelehan dengan dopant Ti. Majalah Metalurgi. 2012;27(1):35–

2018;7(1):17–23.

Savitri M, Khayati SN, Maryati Y, Veronica KW, Somantri WA, Saragi T, Risdiana. Sintesis dan karakterisasi bahan super- konduktor YBa2Cu3O7. Jurnal Material dan Energi Indonesia.

;5(2):35–38.

Lubis H, Imaduddin A, Marlianto E, Sebleku P, Sihombing E. Pengaruh waktu proses sintering pada kawat superkonduktor Bi- Pb-Sr-Ca-Cu-O dengan selubung Ag dopan MgO menggunakan metode powder-in-tube. Journal of Aceh Physics Society. 2018; 7(1): 17–23.

Fauzi RM. Pertumbuhan fase bahan superkonduktor Bi-2223 dengan variasi doping Pb (BPSCCO-2223) pada kadar Ca=2.10 dan suhu sintering 855°C [Skripsi S1]. [Lampung]: FMIPA, Uni- versitas Lampung; 2017.

Nisa K. Sintesis dan karakterisasi FeTe1-xSx dengan metode pe- maduan mekanik dan perlakuan panas sebagai material superkon- duktor [Skripsi S1]. [Surabaya]: Fakultas Sains dan Teknologi– Universitas Airlangga; 2016.

Dewi YP. Pengaruh komposisi pada sifat struktur dan superkon- duktivitas Fe(Se,Te) dipreparasi dengan metode metalurgi serbuk [Skripsi S1]. [Surabaya]: Fakultas Sains dan Teknologi, Univer- sitas Airlangga; 2016.

Maulana MI. Sintesis dan analisis penambahan doping magnesium (Mg) pada material superkonduktor FeSe dengan metode reaksi padatan dalam tabung tertutup. Jurnal Saintis. 2019;19(2):89–94.

Fitriandhani R. Pengaruh variasi suhu sintering dan komposisi stoikiometri terhadap pembentukan fasa ?­FeSe melalui pemadu­ an mekanik dan proses reaksi padatan [Skripsi S1]. [Jakarta]: Departemen Teknik Mesin, Sekolah Tinggi Teknik PLN; 2019.

Baramulugan A, Rajeswari S, Balossier G, Rebelo AHS, Ferreira JMF. Corrosion aspects of metallic implants: an overview. Mate- rials and Corrosion. 2008;59(11):855–869.

Lane WA. Some remarks on treatment of fractures. The British Medical Journal. 1895:861–862.

Uhthoff H.K, Poitras P, Backman DS. Internal plate fixation of fractures: Short histo1r9y63;a3n4:d14r7e5c–1e4n7t7.developments. Journal of Or- thopaedic Science. 2006;11:118–126.

Lambotte A. Technique et indication des prostheses dans le trait- ement des fractures. Presse Med. 1909;17:321.

;34:1475–1477.

Sherman WO. Vanadium steel bone plates and screws. Surgery, Gynecology & Obstetrics. 1912;14:629–634.

Monypenny JHG. Unstainable steel. Mining and Scientific Press.

;122:463.

Narushima T. New generation metallic biomaterials. Dalam Mitsuo Niinomi, editor. Metals for biomedical devices. 2010:355–378.

Banon BP, Mild EE. Titanium alloys for biomaterial application: an overview. Dalam: Luckey HA, Kubli F, editor. Titanium alloys in surgical implants, ASTM STP 796. American Society for Test- ing Materials. 1983:7–15.

Buehler WJ, Gilfrich JV, Wiley RC. Effect of low temperature phase changes on the mechanical properties of alloys near com- position TiNi. Journal of Applied Physics. 1963; 34: 1475–1477.

Wang FE, Pickart SJ, Alperin HA. Mechanism of TiNi martensit- ic transformation and the crystal structure of Ti-NiII and Ti-NiIII phases. Journal of Applied Physics. 1972;43 97.

Prasad K, dkk. Metallic biomaterials: current challenges and op- portunities. Materials. 2017;10(884).

Pramono AW. Bio-composite materials as the potential link between materials science and life science. Case study: exo-skel- eton of lobster homarus americanus. Makalah dipresentasikan pada: Prosiding Seminar Material Metalurgi. 2005: 214–224; 29 Desember 2005; Pusat Penelitian Metalurgi dan Material–LIPI, Tangerang Selatan, Indonesia.

Pramono AW, Firdiyono, F. Karakteristik ke Makalah dipres- entasikan pada: Prosiding Seminar Material Metalurgi. 2006: 388–393; 20 Desember 2006, Graha Widya Bhakti–Puspiptek, Tangerang Selatan, Indonesia. kerasan dan kekuatan bahan bio- komposit cangkang arthropoda.

Handayani M, Pramono AW, Firdiyono F, Sebleku P, Sulistiyono

E. Pembuatan kitin dan kitosan dari limbah cangkang crustacea. Makalah dipresentasikan pada: Prosiding Seminar Material Met- alurgi. 2006: 481–486; 20 Desember 2006; Graha Widya Bhakti– Puspiptek, Tangerang Selatan, Indonesia.

Haerudin H, Pramono AW, Kusuma DS, Jenie A, Voelcker NH, Gibson C. Preparation and characterization of chitosan/montmo- rillonite (mmt) nanocomposite systems. International Journal of Technology. 2010;1:65–73.

Saini M, Singh Y, Arora P, Arora V, Jain K. Implant biomaterials: a comprehensive review. World Journal of Clinical Cases. 2015;3:52–57.

Rohan. Global bio-implants market worth $134.3 billion by 2017 [Internet]. [Diakses pada 31 Agustus 2019]. Tersedia di https:// www.marketsandmarkets.com/PressReleases/bio-implants.asp.

Yuswono, Pramono AW. Pengaruh kandungan Cr dan Mn di dalam logam biocompatible paduan Co-Cr-Mo terhadap pengerjaan tempa. Majalah Material, Komponen, dan Konstruksi. 2007;VII(12):54–64.

Yuswono, Pramono AW. Pembuatan paduan logam Co-30%Cr- 6%Mo melalui pengerjaan kompak dan sinter dan pengaruhnya terhadap kandungan Si. Majalah Material, Komponen, dan Kon- struksi. 2010;10(2):110–118.

Sukaryo SG, Pramono AW, Suparto I, Mariya S. Sintesis, Anali- sis korosi dan toksisitas pada material biokompatibel Co-Cr-Mo. Majalah Metalurgi. 2010;25(3):163–167.

Pramono AW. Urgency to develop biocompatible materials for medical implant applications in Indonesia. Majalah Metalurgi. 2010;25(1):7–12.

Marsumi Y, Pramono AW. Influence of niobium or molybdenum in titanium alloy for permanent implant application. Advances in Materials Research. 2014;900:53–63.

Sutowo C, Senopati G, Supriadi S, Pramono AW, Suharno B. The influence of Sn addition on the microstructure and mechanical properties of the new ?-type Ti-Mo-Nb based alloys for implant material. IOP Conference Series Materials Science and Engineer- ing. 2019; 541(012036)–the 2nd International Seminar on Metal- lurgy and Materials (ISMM); 25–26 September 2018; Tangerang Selatan, Indonesia.

Utomo MS, Amal MI, Supriadi S, Malau D, Annur D, Pramo- no AW. Design of modular femoral implant based on anthro- pometry of eastern asian. AIP Conference Proceedings. 2019; 2088(020033)–the 2nd International Seminar on Metallurgy and Materials (ISMM); 25–26 September 2018; Tangerang Selatan, Indonesia.

Smorygo O, Marukovich A, Mikutski V, Pramono AW. Macro- cellular vitreous carbon with the improved mechanical strength. Frontiers of Materials Science. 2015;9(4):413–417.

Marukovich A, Smorygo O, Mikutski V, Ilyushchanka A, Pra- mono AW. Mechanical and hydraulic properties of open-cell vit- reous carbon foams manufactured by different methods. Makalah dipresentasikan pada: Proceeding of Euro Powder Metallurgy (Euro PM) 2015; 4–7 September 2015; Reims, Prancis.

Pramono AW, Zander BD, Kutz T, Iskandar R, Tarmidzi FR, Nu- raini L, Kartika I, Lestari FP, Erryani A. Initial stage of corrosion and SEM-EDX-TEM observations in biodegradable Mg-Ca-Zn alloys synthesized by powder metallurgy. Makalah belum dipub- likasikan..

McDermott R, Lee S, ten Haken B, Trabesinger AH, Pines A, Clarke J. Microtesla MRI with a superconducting quantum inter- ference device. Proceedings of the National Academy of Sciences of the United States of America. 2004;101(21):7857–61.

Konar M, Lang J. Pros and cons of low­field magnetic resonance imaging in veterinary practice. Veterinary Radiology & Ultra- sound. 2011;52:S5–S14.

Ladd ME, Bachert P, Meyerspeer M, Moser E, Nagel AM, Norris DG, Schmitter S, Speck O, Straub S, Zaiss M. Pros and cons of ultra­high field MRI/MRS for human application. Progress in Nu- clear Magnetic Resonance Spectroscopy. 2018; 109: 1–50.

Downloads

Published

May 13, 2020
HOW TO CITE