Indonesia Emas Berkelanjutan 2045: Kumpulan Pemikiran Pelajar Indonesia Sedunia Seri 1 Ekonomi

Krisna Gupta adalah mahasiswa pascasarjana di bidang ekonomi di Crawford School of Public Policy, The Australian National University (ANU). Pria yang akrab disama Imed ini meneliti tentang dampak kebijakan perdagangan, industri dan investasi terhadap perekonomian Indonesia dan pertumbuhan industri terutama manufaktur. Di Indonesia, ia bekerja sebagai dosen di Politeknik APP Jakarta, sebuah politeknik di bawah naungan Kementerian Perindustrian. Studinya di Australia disponsori oleh beasiswa Australia Awards Indonesia. Di samping itu, ia mendapatkan bantuan dana riset dari Pemerintah Australia berupa Hadi Soesastro Prize. Krisna juga cukup aktif menulis di situs pribadinya dan beberapa portal peer review daring

Enny Susilowati Mardjono adalah PhD (candidate) dengan topik disertasi tentang Strategic management in Audit firm di National Yunlin University of Science and Technology, Taiwan. Ia memegang sertifikat ASEAN CPA certificate (ACPACC), Chartered Accountant (CA Indonesia) and CFMA (Certified Financial Management Analyst) dan pengalaman profesional di industri keuangan, industri jasa dan industri pendidikan. Di Indonesia, ia bekerja sebagai dosen di Universitas Dian Nuswantoro, Semarang. Studinya di Taiwan disponsori oleh beasiswa Ministry of Education Taiwan (MOE). Ia juga memenangkan beberapa Hibah dari Ditjen Dikti Indonesia. Selain itu ia menjadi penulis journal scopus dan beberapa SSCI journal international dan nasional lainnya di bidang akuntansi dan manajemen

Abdurrahman adalah Awarde Beasiswa Pemerinah Rusia untuk berkuliah bachelor of degre Economy at Kazan Federal University, Russia. dia bersitifikasi participant delegasi Indonesia Harvard Medical School, Asia Pacific Youth Symposium, dia juga  merupakan Inisiator Asosiasi Pelajar Banua Internasional, Inisiator MES Rusia, dan Task Executer Mentor PPID Komisi Ekonomi-Champ-ion(Pelatihan Bisnis)18/19, Koordinator Santri Mendunia Russia, Founder Tempat Pelajar selain itu dia juga sudah Publikasi Jurnal Internasional : Reaksi Perekonomian Rusia Ditengah Pandemi Covid-19, Government Policy in Public Services in the Republic of Tatarstan, Russia.

Agung Maulana, S.E, M.A adalah asisten peneliti di bawah supervisi Dr. Thanyaporn ‘Main’ Soontornthum dari Thammasat Institute for Area Studies. Menyelesaikan studi master pada februari 2021 dalam program multidisipliner Asia-Pacific Studies Thammasat University, Thailand. Agung mendapatkan gelar sarjana ekonomi dari Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah, Jakarta. Agung juga aktif dalam menulis artikel ilmiah selama kuliah dan telah memenangi 10 gelar Islamic Economic Paper and Essay Championship tingkat nasional dan regional. Hingga saat ini, Agung telah mempublikasikan 2 artikel ilmiah di jurnal nasional dan internasional. Spesialisasi risetnya adalah keuangan dan ekonomi syariah, perilaku konsumen muda, dan filantropi digital.

Denny Irawan adalah mahasiswa doktoral bidang Ilmu Ekonomi di The Australian National University (ANU), Australia. Sebelum menempuh pendidikan doktoral, Denny mempunyai pengalaman 6 tahun sebagai peneliti di Lembaga Penyelidikan Ekonomi dan Masyarakat, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia (LPEM FEB UI), terhitung sejak semester akhir S1 nya di FEB UI. Denny berpengalaman terlibat dalam lebih dari 40 penelitian dan konsultasi, yang sebagian besar berfokus di bidang makro-finansial dan sumber daya alam. Denny menjabat sebagai direktur penelitian dan kajian di PPI Dunia 2020-2021, setelah sebelumnya mengemban jabatan yang sama di PPI Australia 2019-2020. Denny lahir di Jakarta, 16 November 1992.

Dimas Fadhillah ramadhan atau yang sering dikenal dengan nama Dimas Lahir di yogyakarta 21 desember 1999, dimas merupakan anak sulung dari dua bersaudara. Dimas memiliki ketertarikan di dunia sepakbola dan dunia pendidikan sejak kecil. Pernah mengikuti olimpiade penelitian siswa indonesia dan sering mengikuti lomba penelitian ketika sekolah menengah kemudian Melanjutkan studi di Uniti College Malaysia dengan mengambil jurusan manajemen industri halal, sekarang dimas mengubah cita-citanya yang dulu menjadi pesepakbola dan sekarang ingin menjadi seorang eksportir dan pengusaha di bidang makanan.

Ghibran Fahreza Dipayana lahir di Semarang, 15 Juli 2000. Menempuh pendidikan Sekolah Menengah Atas di SMAN 11 Semarang, lulus di tahun 2018. Sewaktu menempuh pendidikan SMA, ia aktif dalam beberapa kompetesi serta olimpiade mewakili sekolah dibidang fisika, matematika dan kimia. Ketertarikannya dalam bidang ilmu pasti menjadikannya memilih jurusan teknik khsusnya migas. Saat ini sedang menempuh pendidikan sarjana di Ufa State Petroleum Technological University Rusia jurusan Teknik Minyak dan Gas. Ia memperoleh Beasiswa Pemerintah Rusia angkatan tahun 2019. Sebagai seorang mahasiswa yang masih cukup belia, ia belum memiliki pengalaman publikasi sehingga penulisan buku Ekonomi PPID merupakan pengalaman pertama baginya.

Hildayanti Moehammad Loekman adalah seorang alumni Pondok Pesantren Al-Iman Ponorogo dan sempat menempuh pendidikan di Pondok Modern Darussalam Gontor. Kini ia sedang menempuh pendidikan S1: Syariah Islamiyah (Hukum Islam) di Universitas Al-Azhar Kairo, Mesir. Ketertarikannya di bidang ekonomi dan bisnis khususnya Ekonomi Islam, hingga ia aktif dalam kajian Ekonomi Islam (PAKEIS) di bawah naungan Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia, Kairo (ICMI ORSAT Kairo). Disana ia terus belajar meningkatkan kualitas kepenulisan karya ilmiyah serta mengkaji penerapan ekonomi kontemporer dalam dunia keislaman. Selain itu ia juga aktif di beberapa organisasi Perhimpunan Pelajar Mahasiswa Indonesia Mesir (PPMI Mesir) dalam bidang perbendaharaan.

Inaz Yasmine adalah awardee beasiswa Al-Qasimia University yang diberikan oleh Raja Sharjah H.H Sheikh Dr. Sultan bin Muhammad Al Qassimi di Sharjah, Uni Emirat Arab. Saat ini sedang menempuh studi Economics and Management Program. Sebagai seorang freshwoman belum ada publikasi atau jurnal ilmiah yang telah ia terbitkan, keikutsertaannya dalam penulisan Buku Ekonomi PPID ini menjadi publikasi ilmiah pertamanya sekaligus menjadi langkah awal dalam memberikan kontribusi lebih kepada Indonesia melalui jalur intelegensi. Ketertarikannya dengan bidang ekonomi dimulai saat ia memutuskan untuk fokus mendalami ilmu ekonomi dibangku sekolah dulu, ia juga aktif mengikuti berbagai olimpiade ekonomi dan akuntansi

Irma Tsuraya Choirinnida lahir di Demak, 27 Maret 1998. Setelah memperoleh gelar Sarjana Ekonomi di Universitas Indonesia pada tahun 2019, ia melanjutkan studi program master pada bidang yang sama di Higher School of Economics Russia. Selama kuliah hingga lulus memiliki minat dan aktif di bidang penulisan. Salah satu karya tulis ilmiahnya pernah dipublikasikan di Asia-Pacific Research in Social Sciences and Humanities tahun 2020 yang membahas mengenai Financial Technology.

Malik Cahyadin lahir di Tulungagung pada tanggal 29 Juli 1981. Pendidikan Sarjana dan Magister telah diperoleh dari FEB Universitas Gadjah Mada dalam bidang riset makroekonomi. Sejak tahun 2009 dia telah menjadi staf pengajar (dosen) di FEB Universitas Sebelas Maret dalam bidang riset makro ekonomi, ekonomi moneter dan internasional. Sementara itu, sejak tahun 2019 dia menempuh studi lanjut Program Doktor di Fakulti Ekonomi dan Pengurusan (FEP) Universiti Kebangsaan Malaysia dalam bidang riset makroekonomi (kebijakan fiskal). Sebagai seorang dosen, dia telah aktif dalam kegiatan penelitian dan publikasi baik di tingkat nasional maupun internasional.

Nabilah Deskisphaputri adalah mahasiswa pascasarjana di bidang ekonomi (International Trade and Entrepreneurship) di Ural Federal University, Russia. Ia pernah menempuh S1 nya di Universitas Trisakti dengan jurusan akuntansi. Studinya di Russia disponsori oleh beasiswa pemerintah Russia. Ia merupakan seorang entrepreneur dan seorang guru. Berbagai macam bisnis telah dilakukannya. Salah satu ketertarikannya dalam bidang bisnis adalah ingin membangun startup company untuk membantu para mahasiswa di luar negeri. Ia mempunyai hobi travelling dan fotografi itulah yang menjadi alasan untuk membangun bisnis tersebut

Putri Haryani adalah penerima beasiswa SLAB, yaitu beasiswa khusus Alumni terpilih dari Jurusan Akuntansi Sektor Publik di Politeknik Negeri Sriwijaya  untuk melanjutkan pendidikan Master di Management and Science University, Shah Alam, Malaysia. Ia menyelesaikan pendidikan S2 di Jurusan Master of Accounting/Finance (by research) dalam jangka waktu satu tahun. Ia juga pemegang sertifikasi Teaching Skill (CTS) dari MSU Malaysia. Setelah menyelesaikan studi ia mengabdi sebagai dosen di Politeknik Negeri Sriwijaya, Palembang, Sumatera Selatan. Sebagai Dosen muda ia terlibat aktif di lembaga penelitian dan pengabdian masyarakat terkhusus untuk bidang akuntansi.

Riandy Laksono adalah mahasiswa doktoral bidang ekonomi di Crawford School of Public Policy, The Australian National University (ANU). Fokus penelitiannya adalah di perdagangan internasional dan dampaknya terhadap pasar tenaga kerja di Indonesia. Ia menempuh pendidikan S1 di departemen ilmu ekonomi, IPB University dan S2 di Program Pascasarjana Ilmu Ekonomi, Universitas Indonesia. Riandy memiliki pengalaman bekerja sebagai peneliti dan konsultan bidang ekonomi serta mengajar di beberapa universitas. Ia adalah salah satu penerima Australia Award Scholarship (AAS) untuk menempuh studi doktoral di Australia. Riandy aktif dalam organisasi kemahasiswaan dan dipercaya sebagai direktur bidang akademik dan kajian Perhimpunan Pelajar Indonesia di Australia (PPIA) periode 2020-2021