Cita Rasa Kuliner di Balik Keindahan Labuan Bajo
Keywords:
usaha kuliner, pengembangan pariwisata, destinasi super prioritas, labuan bajoSynopsis
Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur, merupakan satu dari lima destinasi wisata superprioritas yang sedang dikembangkan Pemerintah Indonesia dalam meningkatkan kunjungan wisatawan. Pengembangan yang dilakukan pada destinasi wisata superprioritas tersebut tidak hanya dari sisi infrastruktur, tetapi juga dari sisi ekonomi kreatif. Subsektor kuliner merupakan subsektor yang paling strategis karena selain dapat memberikan kontribusi tinggi pada pariwisata, juga mampu menjadi pemantik langsung dan tidak langsung peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Pengembangan industri kuliner di tengah pembangunan destinasi wisata rupanya tidak bisa dilepaskan dari dinamika sosial dan fenomena budaya yang dihasilkan kelompok-kelompok masyarakatnya. Melalui buku ini, kita diajak menyelami pengembangan industri kuliner Labuan Bajo yang sebenarnya memiliki titik unggul, tetapi juga menyimpan permasalahan. Terlebih lagi, pada situasi pandemi Covid-19, sektor pariwisata termasuk sektor yang paling terdampak.
Rumusan skema insentif yang cocok bagi pengembangan industri kuliner di Labuan Bajo disajikan dalam buku ini. Buku ini diharapkan dapat menjadi basis evidence bagi pengambil kebijakan dan pelaku pariwisata dalam ikut serta menghadirkan produk kuliner unggulan di satu sisi dan di sisi lain memperkuat mekanisme kemampuan daya tahan dalam menghadapi situasi kedaruratan, seperti pandemi.
Downloads
References
Abdullah, H. (1985). Manusia Bugis Makassar: Suatu tinjauan historis terhadap pola tingkah laku dan pandangan hidup manusia Bugis Makassar. Inti Idayu Press.
Ahimsa-Putra, S. H. (2006). Strukturalisme Levi-Strauss: Mitos dan karya sastra. Kepel Press.
Aksari, N. M. A. (2010, 10–12 November 2010). The effectiveness of brand Bali as a destination brand [Presentasi makalah]. International Conference Enhancing National Competitive Advantage Through Green Service Management, Bali, Indonesia. https://simdos.unud.ac.id/uploads/file_penelitian_1_dir/a90b1b2f402ad9479a82b3c9cc06f4c8.pdf
Akunitas. (2020). Data pelaku usaha berbagai sektor di Kabupaten Manggarai Barat.
Al-Nsour, M. (2012). Relationship between incentives and organizational performance for employees in the Jordanian Universities. International Journal of Business and Management. 7(1), 78–89.
Amal, M. A. (2009). Kepulauan rempah-rempah: Perjalanan sejarah Maluku Utara 1250–1950. Pusat Kajian Agama dan Masyarakat, UIN Alauddin.
Amir, A., Sukarno, T. D., & Rahmawati, F. (2020). Identifikasi potensi dan status pengembangan desa wisata di Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat. Journal of Regional and Rural Development Planning (Jurnal Perencanaan Pembangunan Wilayah dan Perdesaan), 4(2), 84–98.
Ananta, A., Arifin, E. N., Hasbullah, S. M., Handayani, N. B., & Pramono, A. (2013, 26–31 Agustus 2013). Changing ethnic composition: Indonesia, 2000–2010 [Presentasi makalah]. XXVII IUSSP International Population Conference, Busan, Korea.
Anom, I P., Nugroho, S., & Mahagangga, I. G. A. O. (2016). Problematika pariwisata Bali: Membangun paradigma pariwisata Bali masa depan. Laporan Hasil Penelitian Hibah Unggulan Udayana-LPPM Universitas Udayana.
Anom, I. P., Suryasih, I. A., Nugroho, S., & Mahagangga, I. G. A. O. (2017). Turismemorfosis: Tahapan selama seratus tahun perkembangan dan prediksi pariwisata Bali. Jurnal Kajian Bali, 07(02), 59–80.
Anugrah, K. (2018). Optimalisasi usaha kuliner di obyek wisata hiu paus Desa Botu Barani Kabupaten Bone Bolango, Gorontalo. Jurnal Pesona Pariwisata, 3(2).
Ardhana, I K. (2015). Nasionalisasi perusahaan: Peralihan dari perusahaan Belanda ke perusahaan lokal di Bali. Dalam AAA. Dewi Girindrawardani & Slamat Trisila (Ed.), Membuka jalan keilmuan, Kusumanjali 80 tahun Prof. DR. Anak Agung Gde Putra Agung, S.U. Pustaka Larasan.
Arfani, R. N., & Ndadari, G. L. (2012). Kota dan globalisasi: Menuju Yogyakarta kreatif. Institute of International Studies, Department of International Relations, Universitas Gadjah Mada.
Ariestyani, K. (2020). Travel Journalism: News framing policy of five super-priority tourism destinations in the contemporary online news media. 2nd Jogjakarta Communication Conference (JCC 2020) (143–146). Atlantis Press.
Asis, P. H., & Ma’ruf, A. A. (2019). Ekonomi kreatif di kota kecil (Studi kasus pelaku industri kreatif di kota Kendari). Jurnal Ilmu Manajemen Sosial Humaniora, 1(2), 65– 79.
Attas, S. G. (2006). Representasi perempuan Bugis dalam naskah Sitti Rabiatul Aliyah. Jurnal Makara Ilmu Sosial, XIII(2002), 20–27.
Austin, P. K., & Sallabank, J. (2011). The Cambridge handbook of endangered languages. Cambridge University Press.
Badan Intelijen Negara (BIN). (2015). Menyongsong Indonesia 2020–2025. Dewan Analis Strategis BIN.
Badan Intelijen Negara (BIN). (2020). BIN bantu alkes LBM Eijkman dalam upaya percepatan penanggulangan COVID-19 di Indonesia.
Badan Pusat Statistik (BPS). (2005). Indeks kemiskinan kabupaten/kota per propinsi tahun 2005.
Badan Pusat Statistik (BPS). (2010). Sensus penduduk tahun 2010.
Badan Pusat Statistik (BPS). (2012). Indeks kemiskinan kabupaten/kota per propinsi tahun 2012.
Badan Pusat Statistik (BPS). (2013). Survei perusahaan/usaha restoran/rumah makan tahun 2013. Diakses pada Oktober 2020, dari https://sirusa.bps.go.id/sirusa/index.php/dasar/view?kd=181&th=2013
Badan Pusat Statistik (BPS). (2020). Ekonomi Indonesia 2020 turun sebesar 2,07 persen (c-to-c). Diakses pada Oktober 2020, dari https://www.bps.go.id/pressrelease/2021/02/05/1811/ekonomi-indonesia-2020-turunsebesar-2-07-persen--c-to-c-.html
Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Manggarai. (2018). Data demografi Kabupaten Manggarai. https://manggaraikab.bps.go.id/.
Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Manggarai Barat. (2019). Data demografi Kabupaten Manggarai Barat. https://manggaraibaratkab.bps.go.id/.
BPS Kabupaten Manggarai Barat. (2020). Tingkat pendidikan di Kabupaten Manggarai Barat.
Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Bali. (2020). Bali dalam angka.
Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Nusa Tenggara Barat. (2019). NTB dalam angka.
Balai Pelestarian Nilai Budaya Tradisional (BPNB). (2015). Khazanah kebudayaan masyarakat Bugis.
Bappedalitbangda NTT. (2020). Kemiskinan dan isu yang memalukan. http://apps.bappelitbangda.nttprov.go.id/portal/index.php/item/603-pra-musrenbang-tingkat-provinsi-ntt-gubernur-vblkemiskinan-masih-jadi-isu-yang-memalukan-di-ntt
Bas. (2019, 18 November). Kampung Bakau, wisata kuliner yang menawarkan aneka makanan. Penasultra. https://penasultra.com/kampung-bakau-wisata-kuliner-yang-menawarkan-aneka-makanan/
Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf). (2017). OPUS: Outlook ekonomi kreatif 2017.
Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf). (2018). Laporan kinerja badan ekonomi kreatif.
Bekraf & BPS. (2017). Data statistik dan hasil survei ekonomi kreatif. Kerja Sama Badan Ekonomi Kreatif dan Badan Pusat Statistik. https://docplayer.info/47826780-Data-statistik-dan-hasil-survei-ekonomi-kreatif-kerjasama-badan-ekonomi-kreatif-dan-badan-pusat-statistik.html.
Besra, E. (2012). Potensi wisata kuliner dalam mendukung pariwisata di Kota Padang. Jurnal Riset Akuntansi dan Bisnis, 12(1).
Bima, A. P., Jofari, H. A., & Chandra, E. P. (2020). Tantangan Indonesia dalam penataan pariwisata super prioritas dalam persaingan global. Prosiding Simposium Nasional Tantangan Penyelenggaraan Pemerintahan di Era Revolusi Industri 4.O (1551–1570).
Black, J. L., Thomas, M., Davison, & Ilona, B. (2021). Methane emissions from ruminants in Australia: Mitigation potential and applicability of mitigation strategies. Animal. 11(4), 1–20. Doi: 10.3390/ani11040951.
Blumberg, M. & Pringle, C. D. (1982). The missing opportunity in organizational research: Some implications for a theory of work performance. The Academy of Management Review, 7(4), 560–569. https://doi.org/10.2307/257222.
BNPB. (2020). BNPB Tetap fokus pada bencana alam di tengah penanganan pandemi COVID-19. Diakses pada Oktober 2020, dari https://bnpb.go.id/berita/bnpb-tetap-fokus-pada-bencana-alam-di-tengah-penanganan-pandemi-covid19
Bourdieu, P. (1986). The form of capital. Dalam J.G Richardson (Ed). Handbook of theory and research for the Sociology of Education. Greenwood Press.
Bungin, B. (2015). Pemasaran dan brand destinasi. Kencana.
Chandrasekar, K. (2011). Workplace environment and its impact on organisational performance in public sector organisations. International Journal of Enterprise Computing and Business Systems. 1(1), 1–19.
Condly, S. J., Clark, R. E., & Stolovitch, H. D. (2003). The effects of oncentives on workplace performance: A meta-analytic review of research studies. Performance Improvement Quality, 16(03), 46–64.
Cortesao, A. (1944). The Suma oriental of tome pires. The Hakluyt Society.
Crystal, D. (2000). Language death. Cambridge University Press.
Daeng, H. (1995). Manggarai daerah sengketa antara Bima dan Gowa. Humaniora, 11(2).
Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan Kabupaten Manggarai Barat. (2022). Indeks Ketahanan Pangan di Manggarai Barat Tahun 2003–2018.
Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi Manggarai Barat. (2019). Serapan tenaga kerja pada sektor pariwisata dari Tahun 2014–2018. Laporan Tahunan Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi.
Dinas Pariwisata Provinsi NTB. (2020). Malam puncak festival pesona Bau Nyale 2020. Diakses pada Desember 2020, dari http://www.disbudpar.ntbprov.go.id/malam-puncak-festival-pesona-bau-nyale-2020/
Dinas Pariwisata Kabupaten Manggarai Barat. (2018). Dimensi kepariwisataan dan pengembangan ekonominya.
Dinas Pariwisata Kabupaten Manggarai Barat. (2019). Tingkat kunjungan wisatawan: Laporan tahunan.
Dinas Pariwisata Kabupaten Manggarai Barat. (2020). Data usaha pendukung sektor pariwisata Labuan Bajo.
Dinas Pariwisata Provinsi NTB. (2020). Laporan Bimbingan Teknis Penguatan Kekayaan Intelektual Komoditas Unggulan di Destinasi Super Prioritas Mandalika.
Dinas Perdagangan dan UMKM Manggarai Barat. (2018). Identifikasi pelaku usaha kuliner di wilayah Manggarai Barat: Persebaran dan karakternya.
Dobbin C. (2008). Gejolak ekonomi, kebangkitan Islam dan Gerakan Padri: Minangkabau 1784 – 1847. Komunitas Bambu.
Edison, S. (2019, 7 Desember). Tiap Tahun Sumbang Devisa Rp 150 Triliun, Pastika: Bali Tak Dapat Apa-apa! Kita Indonesia. https://www.kitaindonesia.com/tiap-tahun-sumbang-devisa-rp-150-triliun-pastika-bali-tak-dapat-apa-apa/#:~:text=Belum%20ada%20daerah%20lainnya%20di,130-150%20triliun%20kepada%20negara
Fauzi, A., Punia, I. N., & Kamajaya, G. (2017). Budaya nongkrong anak muda di kafe (Tinjauan gaya hidup anak muda di Kota Denpasar). Jurnal Ilmiah Sosiologi (Sorot), 1(1).
Haba, J., & Tirtosudarmo, R. (2005). Dari Entikong sampai Nunukan: Dinamika daerah perbatasan Kalimantan-Malaysia Timur (Serawak dan Sabah). Pustaka Sinar Harapan.
Halimi, A. J. (2008). Sejarah dan tamadun bangsa Melayu. Nagari.
Harini, O. S. (2020). Pengembangan desa wisata 5 destinasi super prioritas [Presentasi PowerPoint]. Diakses pada 17 September 2020 dari https://kkp.go.id/an-component/media/upload-gambar-pendukung/DitJaskel/workshop/FGD%20Wisbar%2016%20Jan/Pengembangan%20Desa%20Wisata.pdf
Hasibuan, H. M. S. P. (2013). Manajemen sumber daya manusia. Bumi Aksara
Hidayat, S. (2018). Urgensi revitalisasi tata kelola Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) di Indonesia [Policy Paper]. Pusat Penelitian Ekonomi LIPI
Humaedi, M. A. (2012). Etnografi kemiskinan: Sejarah dan perspektif kemiskinan di Pantai Utara Jawa. LIPI Press.
Humaedi, M. A. (2014a). Kegagalan akulturasi budaya dan isu agama dalam konflik Lampung. Jurnal Analisa: Pengkajian Masalah Sosial Keagamaan, 21(02), 156–157.
Humaedi, M. A. (2014b). Disfungsi peran haji di Sungai Nyamuk Sebatik. Jurnal Masyarakat dan Budaya, XIII(1). PMB LIPI.
Humaedi, M. A. (2014c). Membangun aspek sosial budaya masyarakat Indonesia. Dalam Muhammad A.S. Hikam (Ed.), Menyongsong Indonesia Baru 2014–2025. DAS BIN.
Humaedi, M. A. (2015). Wong Lumpur Gresik: Sebuah proses hibriditas. Jurnal Karsa, VIII(2). STAIN Pamekasan.
Humaedi, M. A. (2019). Perempuan saudagar Pengkang dari Sabuk Khatulistiwa. Yogyakarta: LKiS.
Humaedi, M. A., Windarsih, A., Hizmi, S., Sukmawati, A.D., & Tessa, A. (2020). Skema insentif pengembangan kuliner tradisional. LIPI dan Kemenparekraf.
Ibrahim, G. A. (2009). Metamorfosa sosial dan kepunahan bahasa. Lembaga Penerbitan Universitas Khairun.
IMF. (2020). World economic outlook update, June 2020. Diakses pada Oktober 2020 dari https://www.imf.org/en/Publications/WEO/Issues/2020/06/24/WEOUpdateJune2020
Iqbal, M. M., & Kurniawan, D. (2017). Implementasi kebijakan pengembangan wisata kuliner Kota Malang. Brawijaya Press.
ITDP. 2020. Rencana nduk Pariwisata Prioritas Lombok 2020–2024.
Ivancevich, J. M., & Matteson, M. T. (2002). Organizational behaviour and management. Irwin/McGraw-hill.
Johana, K., Setiadarma, D., & Wijaya, K. D. P. (2020). Strategi komunikasi pemasaran 10 destinasi pariwisata prioritas “Bali Baru” di Kementerian Pariwisata Republik Indonesia. Jurnal Ekonomi Manajemen Sistem Informasi, 1(6), 631–648.
Kementerian PPN/Bappenas. (2016). Multilateral meeting I: Pembangunan pariwisata. Kedeputian Bidang Ekonomi. Diakses pada 18 September 2020 dari https://www.bappenas.go.id/files/penyusunan_rkp_2017/seri_ multilateral_meeting/Pembangunan_Pariwisata.pdf
Kemenparekraf. (2020a). Tren pariwisata Indonesia di tengah pandemi.
Kemenparekraf. (2020b). Subsektor ekonomi kreatif. Diakses pada 18 September 2020 dari https://kemenparekraf.go.id/layanan/Subsektor-Ekonomi-Kreatif
Kertasari, N. D. C., Haswanto, N., & Sunarto, P. (2009). Adaptasi karakter aksara Batak Toba dalam huruf Latin. Wimba, Jurnal Komunikasi Visual, 1(2).
Khan, S. H., Azhar, Z., Parveen, S., Naeem, F., & Sohail, M. M. (2012). Exploring the impact of infrastructure, pay incentives, and workplace environment on employees performance (A case study of Sargodha University). Asian Journal of Empirical Research, 2(1), 118–140.
Koentjaraningrat. (2002). Pengantar ilmu antropologi. PT Rineka Cipta.
Kozok, U. (2009). Surat Batak: Sejarah perkembangan tulisan Batak berikut pedoman menulis Aksara Batak dan Cap Si Singamangaraja XII. EFEO dan Kepustakaan Populer Gramedia.
Kramsch, C. (1998). Language and culture. Oxford University Press.
Kreitner, R, & Kinicki, A. (2004). Organizational behaviour, 6th Edition. McGraw Hill.
Kristiana, Y., & Tyas, L. A. N. (2015). Peningkatan peran pemerintah pusat dalam kegiatan dekonsentrasi dan tugas pembantuan untuk pengembangan daya tarik wisata di tingkat provinsi dan kabupaten/kota. Jurnal Barista, 2(2).
Kusumatuti. (2019). Dukungan masif infrastruktur PUPR untuk lima destinasi pariwisata super prioritas. Sinergi Edisi 40, Juni–Juli 2019, Badan Pengembangan Infrastruktur Wilayah (BPIW), Kementerian PUPR. Diakses 18 September 2020 dari https://bpiw.pu.go.id/uploads/publication/attachment/Buletin%20BPIW%20SINERGI%20Edisi%2040%20-%20Juni-Juli%202019.pdf
Kusumatuti. (2020). Sinergisitas pengembangan lima destinasi pariwisata super prioritas. Sinergi Edisi 44, Januari–Februari 2020, Badan Pengembangan Infrastruktur Wilayah (BPIW), Kementerian PUPR. Diakses pada 19 September 2020 dari https://bpiw.pu.go.id/uploads/publication/attachment/Buletin%20BPIW%20SINERGI%20Edisi%2044%20-%20Januari%202020.pdf
Kurniawati, W. (2008). Menyelamatkan bahasa ibu dari kepunahan. Linguistik Indonesia, 26(2). Diakses pada 10 Agustus 2018, dari http://e-li.org/main/pdf/pdf_249.pdf
Lapian, A. B. (2001). Kata pengantar. Dalam Ade Kamaluddin, Restu Gunawan, & Yusuf Mile (Ed.), Ternate bandar jalur sutra. Penerbit Lintas, Yayasan IKAPI Program, Pustaka III-The Ford Foundation.
Leirissa, R. Z. (2001). Jalur sutra: Integrasi laut-darat dan Ternate sebagai jalur sutra. Dalam Ade Kamaluddin, Restu Gunawan, & Yusuf Mile (Ed.), Ternate bandar jalur sutra. Penerbit Lintas, Yayasan IKAPI Program, Pustaka III-The Ford Foundation.
Lees, J. (2020). Double disaster: Emergency preparedness in the era of Covid-19. Diakses pada Desember 2020, dari https://www.lowyinstitute.org/the-interpreter/double-disaster-emergency-preparedness-era-covid-19
Lin, J., Guia, J., Xu, H., & Cui, Q. (2018). Food habits and tourist food consumption: an exploratory study on dining behaviours of Chinese outbound tourists in Spain. Journal of Policy Research in Tourism Leisure and Events, 12(1), 1–18. DOI:10.1080/19407963.2018.1506199.
Mangkunegara, A. P. (2006). Evaluasi kinerja sumber daya manusia. Penerbit Refika Aditama.
Mansyur. (2011). Diaspora suku Bugis dan terbentuknya identitas To-Ugi’ di wilayah Tanah Bumbu, Residensi Borneo bagian selatan dan timur, tahun 1900–1942. Jurnal Sejarah Citra Lekha, XVI(2), 67–82.
Masinambow, E. K. M., & Haenen, P. (Ed.). (2002). Bahasa Indonesia dan bahasa daerah. Yayasan Obor Indonesia.
Mattulada. (1985). Latoa: Satu lukisan analitis terhadap antropologi politik orang Bugis. UGM.
Mihardja, E. J., Ihsan, M., & Adriati, F. (2019). Wilayah yang berubah: Transformasi hunian dengan perspektif spasial dan tatanan budaya sebagai potensi destination branding Kota Tua Ampenan Mataram. Journal Communication Spectrum, 9(1), 67–78. http://dx.doi.org/10.36782/jcs.v9i1. 1938
Nielsen. (2020). Covid 19 dan Dampaknya pada Tren Konsumsi Media. https://www.nielsen.com/id/news-center/2020/covid-19-dan-dampaknya-pada-tren-konsumsi-media/
Nielsen. (2020). Media luar ruang sebagai strategi marketing. https://www.nielsen.com/id/id/press-releases/2019/media-luar-ruang-sebagai-strategi-marketing/
Nisak, K., & Hariyanto, D. (2012). Food photography dan eating out di media sosial instagram. Kanal (Jurnal Ilmu Komunikasi), 6(1), 31–40. https://doi.org/https://doi.org/10.21070/kanal
Niswati, A. (2006). Perempuan dalam budaya Mappasitaro studi kasus perkawinan bermasalah perempuan Bugis yang dijodohkan di Sulawesi Selatan. Program Studi Kajian Wanita, Program Pascasarjana Universitas Indonesia.
Organization for Economic Co-operation and Development (OECD). (2020). The global recovery is strong but imbalanced. Diakses pada Agustus 2020, dari https://www.oecd.org/economic-outlook/
Panggabean, M. S. (2002). Manajemen sumber daya manusia. Ghalia Indonesia.
Parlan, H. (2016). Bersatu dalam Rokatenda. Laporan Penelitian Humanitarian Forum Indonesia (HFI). HFI.
Patji, A. R. (2009). Makasar nama kolektif: Masyarakat migran Sulawesi Selatan di Alor Kecil, Kabupaten Alor, NTT. Jurnal Masyarakat dan Budaya, 11(2).
Patji, A. R. (2010). Bugis perantauan di Sebatik. Dalam M. Alie Humaedi (Ed.), Serumpun Berbeda Batang. LIPI Press.
Patji, A. R. (2016). Bahasa dan budaya suku bangsa yang terancam punah. LIPI.
Patji, A. R. (2018). Bahasa kebudayaan dan pandangan tentang kebahasaan masyarakat etnik lokal Kafoa di Alor, Nusa Tenggara Timur. LIPI Press.
Pelras, C. (2005). Manusia Bugis (Abdul Rahman Abu, Penerj.). Nalar.
Pemerintah NTB. (Juni, 2021). Musyawarah daerah penanggulangan bencana di NTB. Sekretaris Daerah Provinsi NTB.
Persoon, G. A. (2002). Defining wildness and wilderness: Minangkabau images and actions on Siberut (West Sumatra), ‘Tribal Communities in the Malay Worlds: Historical, Cultural and Social Perspectives’, 439–456, Institute of Southeast Asian Studies, Singapore.
Petrus D. (2015, 2 September). Data: Manggarai Raya jadi lumbung padi untuk NTT. Floresa. https://www.floresa.co/2015/09/02/data-manggarai-raya-jadi-lumbung-padi-untuk-ntt/
Picard, M. (2006). Bali: Pariwisata budaya dan budaya pariwisata. KPG (Kepustakaan Populer Gramedia).
Prasetyo, V. A. (2017). Sejarah Manggarai dalam sejarah nusantara: Sebuah studi literatur. http://manggaraicikarang.blogspot.com/2017/09/sejarah-manggarai-dalam-sejarah.html
Putera, A. (2019, 22 Agustus). Pariwisata Bali sumbang 40 persen devisa pariwisata nasional. Bali Post. https://www.balipost.com/news/2019/08/22/84778/Pariwisata-Bali-Sumbang-40-Persen...html
Putra, I. N. D. (2014). “Empat Srikandi kuliner Bali: Peran perempuan dalam pembangunan pariwisata berkelanjutan 1”. Jurnal Master Pariwisata (Journal Master in Tourism Studies), 1(1).
Putuhena, M. S. A. (1983). Struktur pemerintahan Kesultanan Ternate dan agama Islam. Dalam E. K. M. Masinambow (Ed.), Buletin Leknas: Halmahera dan Raja Ampat sebagai Kesatuan Majemuk, Studi-Studi terhadap Suatu Daerah Transisi, II(2). Leknas-LIPI.
Ramadhani, B., Sulistyaningsih, T., & Hadi, K. (2018). Government cooperation: Kerja sama pemerintah pusat dan daerah dalam pengembangan destinasi prioritas pariwisata di Tanjung Kelayang, Bangka Belitung. LOGOS (Journal of Local Government Issues).
Redaksi Lombok Post. (2020, 16 Juli). Penduduk miskin di NTB bertambah 8.210 orang. Lombok Post. https://lombokpost.jawapos.com/ntb/16/07/2020/penduduk-miskin-di-ntb-bertambah-8-210-orang/
Sallabank, J. (2013). Attitudes to endangered languages: Identities and policies. Cambridge University Press.
Sasongko, I., & Gai, A. M. (2018). Analisis kinerja pelestarian kawasan kampung adat Pallawa suku Toraja. Diakses pada 18 September 2020 dari http://eprints.itn.ac.id/5013/1/penelitian-analisis%20kinerja%20 pelestarian% 20kawasan-2018.pdf.
Sarkawi, B. H. (2016). Sejarah sosial Sebatik. Jurnal Humaniora, VIII(2). UGM.
Scott, J. (1987). Moral ekonomi. UGM Press.
Setara Institute. (2020). Pandemi lahan subur diskriminasi dan intoleransi. Diakses pada Oktober 2020, dari https://setara-institute.org/pandemi-lahan-subur-diskriminasi-dan-intoleransi/
Sewang, A. M. (2005). Islamisasi Kerajaan Gowa (abad XVI sampai abad XVII). Yayasan Obor Indonesia.
Shore, C., & Wright, S. (1997). Policy: A new field of anthropology: Anthropology of policy: Critical perspectives on governance and power. Routledge.
Sila, M. A. (2005). Gender and ethnicity in Sayyid Community of Cikoang, South Sulawesi: Kafa’ah, a marriage system among Sayyid females. Antropologi Indonesia: Indonesian Journal of Social and Cultural Anthropology, 29(1).
Sims. R. (2009). Food, place and authenticity: Local food and the sustainable tourism experience. Journal of Sustainable Tourism, 17(3). https://doi.org/10.1080/09669580802359293.
Solia, M. M. (2017). Perempuan dalam kebudayaan Sasak Lombok Timur. Internasional Muslim Aid.
Spencer, M. (2020, 28 Desember). Looking toward a post-pandemic Indonesia. The Jakarta Post. https://www.thejakartapost.com/academia/2020/12/27/looking-toward-a-post-pandemic-indonesia.html
Srinadi, I G. A. M., & Sumarjaya, I W. (2016). Analisis biplot untuk pemetaan posisi dan karakteristik usaha pariwisata di Provinsi Bali. Jurnal Matematika, 6(1), 23–45.
Stanley, J., & Stanley, L. (2015). Food Tourism: A Practical Marketing Guide. CABI.
Steenbrink, K. (2002). Flores: Efforts to create a modern and Christian society. Dalam Catholics in Indonesia, 1808–1942 (Chapter III). Brill.
Steenbrink K. (2013). Dutch colonial containment of Islam in Manggarai, West-Flores, in Favour of Catholicism, 1907–1942, Bijdragen tot de Taal-, Land- en Volkenkunde, 169, 104–128. Brill.
Subarkah, A. R., Rachman, J. B., & Akim. (2020). Destination branding Indonesia sebagai destinasi wisata halal. Jurnal Kepariwisataan: Destinasi, Hospitalitas dan Perjalanan, 4(2), 84–97. DOI: 10.34013/jk.v4i2.53.
Sudirman, F. A., Susilawaty, F. T., & Adam, A. F. (2020). Peluang dan tantangan pengembangan industri kreatif kuliner dalam pencapaian SDGs. Societas: Jurnal Ilmu Administrasi & Sosial, 9(1). DOI: https://doi.org/10.35724/sjias.v9i1.2804.
Sunaryo, N. A., Putra, I. N. D., & Dewi, M. H. H. U. (2019). Perkembangan wisata belanja “oleh-oleh makanan” di Kota Malang. Jurnal Master Pariwisata (JUMPA), 6(1).
Suteja, I. W., & Wahyuningsih, S. (2019). Strategi pengembangan potensi kuliner lokal dalam menunjang kegiatan pariwisata di Kawasan Ekonomi Khusus Mandalika Kabupaten Lombok Tengah. Media Bina Ilmiah, 14(2), 2035. DOI:10.33758/mbi.v14i2.300.
UNICEF. (2020). Dampak COVID-19 terhadap rendahnya kesehatan mental anak-anak dan pemuda hanyalah ‘puncak gunung es’. Diakses pada Oktober 2020, dari https://www.unicef.org/indonesia/id/press-releases/dampak-covid-19-terhadap-rendahnya-kesehatan-mental-anak-anak-dan-pemuda-hanyalah
UNWTO. (2017). UNWTO Tourism Highlights, 2017 Edition. https://www.e-unwto.org/doi/pdf/10.18111/9789284419029
Theobald, W. F. (2005). Global tourism. Routledge Press.
Thessa, A. (2015). Dilema kemiskinan petani Pinrang. LKIR LIPI.
Timothy, D. J. (2005). Shopping tourism, retailing, and leisure. Channel View Publications, 23.
Trisila, S. (2014). Biografi pengusaha hotel sebagai sumber sejarah pariwisata Bali. JUMPA, 01(1), 201–206.
Vickers, A. (2013). Bali membangun kembali industri pariwisata: 1950-an. Jurnal Kajian Bali, 03(02), 1–38.
Widyasari, W. W., & Manzilati, A. (2012). Identifikasi struktur pasar dan implikasinya terhadap pembentukan harga (Studi kasus pada sentra industri keripik tempe Sanan Malang). Jurnal Ilmiah Mahasiswa FEB, 1(1).
Wilayah Pujut belum siap menjadi daerah penyangga DSP Mandalika. (Maret, 2017). Radar Lombok.
Wilkins, H. (2011). Souvenirs: What and why we buy. Journal of Travel Research, 50(3).
Worldometers. (2020). Total Coronavirus cases in Indonesia. Diakses pada Agustus 2020, dari https://www.worldometers.info/coronavirus/country/indonesia/
Yavuz, N. (2004). The use of non-monetary incentives as a motivational tool: A survey study in a public organization in Turkey [Magister Thesis]. Middle East Technical University.
Zuhdi S., & Wulandari T. (1997). Kerajaan tradisional di Indonesia: Bima. Departemen Pendidikan dan Kebudayaan RI.
Downloads
Published
Series
Categories
License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

























