Keselamatan Reaktor Nuklir: Kecelakaan Dasar Desain dan Kecelakaan Parah
Keywords:
Nuklir, Reaktor, Keselamatan, Kecelakaan Dasar Desain, Kecelakaan ParahSynopsis
Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN) telah memberikan kontribusi yang siginifikan pada pembangkitan energi dunia. Meskipun demikian, pertanyaan tentang keselamatan PLTN masih menjadi perdebatan. Tiga kecelakaan terburuk pada PLTN komersial yang terjadi dalam sejarah dunia, yaitu kecelakaan PLTN Three Mile Island unit 2 di Amerika Serikat, PLTN Chernobyl unit 4 di Ukraina, dan PLTN Fukushima Dai-ichi unit 1–4 di Jepang, menjadi salah satu subjek debat tentang keselamatan reaktor nuklir. Di sisi lain, ketiga kecelakaan tersebut juga menjadi dasar dari perbaikan keselamatan PLTN. Kecelakaan-kecelakaan tersebut telah mendorong dilakukannya banyak penelitian dalam rangka melakukan perbaikan dan mengevaluasi standar keselamatan PLTN.
Buku ini menjelaskan apa yang terjadi pada ketiga kecelakaan tersebut dan upaya perbaikan melalui riset yang dilakukan serta hasil-hasilnya, terutama yang dilakukan oleh penulis. Pembahasan berfokus pada kecelakaan dasar desain dan kecelakaan parah seperti yang terjadi pada ketiga reaktor nuklir di atas. Lingkup pembahasan buku ini adalah kecelakaan pada reaktor berbasis air ringan, khususnya pada reaktor air bertekanan (pressurized water reactor, PWR). Dari aspek keilmuan, buku ini membahas kecelakaan reaktor nuklir dari sisi keilmuan termohidraulika.
Buku ini sangat tepat dibaca bagi mahasiswa, dosen, peneliti, praktisi, serta masyarakat pemerhati nuklir. Buku ini diharapkan dapat memberikan pengetahuan tentang keselamatan reaktor nuklir dengan contoh kecelakaan PLTN dan hasil-hasil riset terkait kecelakaan PLTN.
Downloads
References
Abramson, P. B. (Ed.). (1985). Guidebook to light water reactor safety analysis. Hemisphere Publishing Corporation.
Allison, C. M., & Johnson, E. C. (Ed.). (1989). SCDAP/RELAP5/MOD2 Code Manual: User’s guide and input requirements (NUREG/CR-5273, EGG-2555). U.S. Nuclear Regulatory Commission.
Andreeva, M., Pavlova, M. P., & Groudev, P. P. (2008). Overview of plant specific severe accident management strategies for Kozloduy nuclear power plant, WWER-1000/320. Annals of Nuclear Energy, 35(4), 555–564. https://doi.org/10.1016/j.anucene.2007.08.005
Antariksawan, A. R. (1991). Interaction thermique combustible-refrigerant: Etude bibliographique. STI/LASP/91.19/A.A. CENG-CEA. STI/LASP/91.19/A.A. CENG-CEA.
Antariksawan, A. R. (1993). Interaction thermique acier inoxydable fondu - Eau sur i’installation SEIZIES [Disertasi tidak diterbitkan]. Ecole National Superieure de Physique de Grenoble. INP Grenoble.
Antariksawan, A. R. (1994). Studi mekanisme ledakan uap pada kecelakaan reaktor Chernobyl. Prosiding pertemuan dan presentasi ilmiah PPNY-BATAN: Buku I (184–91).
Antariksawan, A. R. (1996). Fenomena ledakan uap pada reaktor nuklir. Sigma Epsilon, 2(10–16).
Antariksawan, A. R. (1999a). Parametric model of water-molten stainless steel interaction under impact condition. Atom Indonesia, 25(1), 1–19.
Antariksawan, A. R. (1999b). Simulasi eksperimental kecelakaan kehilangan air pendingin pada reaktor jenis air tekan menggunakan fasilitas uji integral. Sigma Epsilon, 12, 28–36.
Antariksawan, A. R. (2000a). Analisis degradasi teras PWR pada kejadian kehilangan catu daya. Tri Dasa Mega, 2(3), 83–97.
Antariksawan, A. R. (2000b). Analisis kecelakaan kehilangan catu daya dengan kebocoran seal pompa pada PWR menggunakan MELCOR 1.8.4. Prosiding seminar teknologi dan keselamatan PLTN serta fasilitas
nuklir ke-6 (87–105).
Antariksawan, A. R. (2001). Analysis of intentional depressurization during station blackout accident in a pressurized water reactor. Atom Indonesia, 27(1).
Antariksawan, A. R., Bambang, T., Handono, K., Prasetyo, J., & Handoyo, I. (2002). Analisis awal karakteristik penukar panas shell-and-tube “SEPHIA-K.” MESIN, 4(3), 166–176.
Antariksawan, A. R., Bambang, T., Handono, K., Prasetyo, J., Handoyo, I., Sumarno, E., Giarno, & Kiswanta. (2003). Analisis karakteristik penukar panas cangkang dan tabung “SEPHIA-K” pada berbagai laju alir. MESIN, 5(2), 144–154.
Antariksawan, A. R., Handono, K., Handoyo, I., Prasetyo, J., Sumarno, E., & Kiswanta. (2001). Prediksi dan pengamatan pendidihan film pada bagian uji QUEEN. Sigma Epsilon, 20, 20–21.
Antariksawan, A. R., Hidaka, A., Moriyama, K., & Hashimoto, K. (2001). Depressurization analyses of PWR station blackout with MELCOR 1.8.4 (JAERI-Tech 2001-011). Japan Atomic Energy Research Institute.
Antariksawan, A. R., Juarsa, M., Prasetyo, J., Sumarno, E., Kiswanta, & Handoyo, I. (2007). Simulasi efek ukuran dan lokasi kebocoran pipa pendingin reaktor nuklir menggunakan fasilitas eksperimen UUTR. Mod-1. MESIN, 9(2), 77–85.
Antariksawan, A. R., Kasma, E., Sumbarjo, S., Ridwan, M., & Susyadi. (2002). Simulasi kejadian LB-LOCA pada PWR menggunakan program RELAP5/Mod3.2. Sigma Epsilon, 24–25.
Antariksawan, A. R., Khairul, K., Umbara, H., Kristuti, E., & Purnomo, B. (2018). Conducting nuclear security culture self-assessment in nuclear research facilities using IAEA methodology. International Journal of Nuclear Security, 4(1), 4.
Antariksawan, A. R., Moriyama, K., Park, H., Maruyama, Y., & Sugimoto, J. (1998). Study on vapor explosion in stratified geometry: Assessment of stratified application of MC3D code. JAERI Memo, 10–170.
Antariksawan, A. R., Moriyama, K., Park, H., Maruyama, Y., Yang, Y., & Sugimoto, J. (1998). The premixing and propagation phases of fuel coolant interactions: A review of recent experimental studies and code developments (JAERI-Review 98-012). Japan Atomic Energy Research Institute. https://inis.iaea.org/collection/NCLCollectionStore/_Public/30/008/30008105.pdf
Antariksawan, A. R., Prasetyo, B., Wirawan, M., Satriyanto, H., Prasetyo, J., & Handoyo, I. (2008). Penukar panas dengan aliran fluida berpilin di sisi shell (Nomor Paten ID 00008829S). Departemen Hukum dan Hak Asasi Manusia.
Antariksawan, A. R., & Sugiyanto. (2001). Transpor radionuklida dalam sistem pendingin reaktor PWR selama kecelakaan parah. Majalah BATAN, XXXIV(3/4).
Antariksawan, A. R., Sriyono, & Aji, B. (1996). Program perhitungan perancangan pembangkit uap. Risalah lokakarya komputasi dalam sains dan teknologi nuklir VI (407–424).
Antariksawan, A. R., Susyadi, Handono, K., Prasetyo, J., Sumarno, E., Widodo, S., Handoyo, I., Kiswanta, & Giarno. (2003). Analisis kebocoran pipa primer untai uji termohidraulika reaktor termodifikasi menggunakan RELAP5/Mod3.2. Prosiding Presentasi Ilmiah Teknologi Keselamatan Nuklir VII (61–73).
Antariksawan, A. R., Tjahyono, H., Handoyo, I., Prasetyo, J., Haryanto, D., Sumarno, E., Abtokhi, A., & Juarsa, M. (1996). Eksperimen kebocoran uap pada pressurizer menggunakan untai uji termohidraulika reaktor. Prosiding Seminar Teknologi dan Keselamatan PLTN Serta Fasilitas Nuklir IV (119–134).
Antariksawan, A. R., Tjahyono, H., Sudarno, Nurhanan, Handono, K., Handoyo, I., & Prasetyo, J. (1999a). Hasil awal simulasi eksperimental kecelakaan kehilangan air pendingin dengan UUTR.Mod-1: Efek daya sisa. Tri Dasa Mega, 1(1), 29–42.
Antariksawan, A. R., Tjahyono, H., Sudarno, Nurhanan, Handono, K., Handoyo, I., & Prasetyo, J. (1999b). Analisis karakteristik sistem sekunder untai uji termohidraulika reaktor termodifikasi. Prosiding Pertemuan dan Presentasi Ilmiah PPNY-BATAN: Buku I (161–169).
Antariksawan, A. R., Tjiptono, T. W., Juarsa, M., & Syarip. (2006). Aplikasi program RELAP/SCDAPSIM/MOD3.4 untuk perhitungan termohidraulik reaktor kartini. Dalam Prosiding PPI-PDIPTN.
Antariksawan, A. R., Umar, E., Widodo, S., Juarsa, M., & Kusuma, M., (2017). TRIGA-2000 research reactor thermal-hydraulic analysis using RELAP/SCDAPSIM/MOD3.4. International Journal of Technology, 8(4), 698–708. https://doi.org/10.14716/ijtech.v8i4.9494
Antariksawan, A. R., Wahyono, P.I., & Taxwim. (2017). Steady state and LOCA analysis of Kartini reactor using RELAP5/SCDAP code: The role of passive system. Journal of Physics: Conference Series, 962, 12048.
Antariksawan, A. R., Widodo, S., & Tjahyono, H. (2017). Parametric study of LOCA in TRIGA-2000 using RELAP5/SCDAP CODE. Jurnal Teknologi Reaktor Nuklir Tri Dasa Mega, 19(2), 59. https://doi.org/10.17146/tdm.2017.19.2.3279
Auracher, H. (2003). Some remarks on the Nukiyama curve. JSME TED Newsletter, 41.
Badan Perencanaan Pembangunan Nasional. (2021). A green economy for a net zero future: How Indonesia can build back better after covid-19 with low carbon development initiative (LCDI). https://lcdi-indonesia.id/wp-content/uploads/2021/10/GE-Report-English-8-Oct-lowres.pdf
Barre, F., & Bernard, M. (1990). The CATHARE code strategy and assessment. Nuclear Engineering and Design, 124(3), 257–284. https://doi.org/10.1016/0029-5493(90)90296-A
Basu, S., & Ginsberg, T. (1996). A reassessment of the potential for an alphamode containment failure and a review of the current understanding of broader fuel-coolant interaction issues: Second steam explosion review group workshop (NUREG-1524). U.S. Nuclear Regulatory Commission. ttps://www.osti.gov/biblio/319665%0Ahttps://www.osti.gov/servlets/
purl/319665
Downloads
Published
Categories
License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

























