Khazanah Pernaskahan Nusantara: Rekam Jejak dan Perkembangan Kontemporer

Authors

Wiwin Indiarti (ed)
Universitas PGRI Banyuwangi
Suyami (ed)
Badan Riset dan Inovasi Nasional

Keywords:

Manuskrip, Pernaskahan, Living Manuscripts, Tradisi

Synopsis

Khazanah pernaskahan Nusantara adalah harta karun intelektual yang mencatat warisan budaya dan sejarah masyarakat Nusantara. Naskah-naskah Nusantara yang berupa manuskrip atau naskah kuno tersebut mengandung kekayaan informasi yang melimpah, mencakup berbagai aspek kehidupan, mulai dari sastra, agama, hingga ilmu pengetahuan yang menjadi saksi bisu sejarah dan budaya masyarakat Nusantara. Isinya tidak terbatas pada kesusastraan belaka, melainkan juga berbagai bidang lain seperti agama, sejarah, hukum, adat, obat-obatan, teknik, dan lain-lain.

Kajian pernaskahan di Nusantara telah dilakukan selama berabad-abad. Para ahli, peneliti, dan cendekiawan telah lama tertarik untuk menyelidiki, menerjemahkan, dan menganalisis naskah-naskah kuno yang mencerminkan kekayaan budaya dan intelektual di wilayah Nusantara. Penelitian-penelitian ini melibatkan kajian kebahasaan, kesejarahan, dan kebudayaan untuk memahami konteks dan makna naskah. Dengan berjalannya waktu, kajian pernaskahan di Nusantara terus berkembang dan tetap relevan. Hal ini mencerminkan komitmen yang kuat terhadap pelestarian dan pemahaman yang lebih mendalam terhadap warisan intelektual di wilayah ini.

Chapters

Downloads

Download data is not yet available.

Author Biographies

Wiwin Indiarti, Universitas PGRI Banyuwangi

lahir di Banyuwangi pada 1978. Menyelesaikan studi sarjana dan magister di Fakultas Ilmu Budaya Universitas Gadjah Mada. Saat ini menjadi dosen tetap di Fakultas Bahasa dan Seni Universitas PGRI Banyuwangi. Ia menjadi anggota Masyarakat Pernaskahan Nusantara (MANASSA) sejak tahun 2018. Aktivitas lainnya adalah menjadi ketua Aliansi Masyarakat Adat Nusantara (AMAN) PD Osing. Buku dari hasil penelitian yang terkait naskah kuno yang sudah terbit adalah Lontar Yusup Banyuwangi: Teks Pegon – Transliterasi - Terjemahan (Elmatera, 2018), Babad Tawangalun: Wiracarita Pangeran Blambangan dalam Untaian Tembang (PERPUSNAS Press, 2019), Lontar Sri Tanjung: Kidung Kuno Ujung Timur Jawa (DISPUSIP Banyuwangi, 2020), Lontar Hadis Dagang – Transliterasi dan Terjemahan (DISPUSIP Banyuwangi, 2021), Katalog Naskah Kuno Banyuwangi (DISPUSIP Banyuwangi, 2021), Lontar Juwarsah – Transliterasi dan Terjemahan (DISPUSIP Banyuwangi, 2022), Katalog Naskah Kuno Banyuwangi edisi 2 (DISPUSIP Banyuwangi, 2022), Babad Balambangan (BR. 384): deskripsi & alih aksara (PERPUSNAS Press, 2022), Lontar Bayansari: deskripsi & alih aksara (PERPUSNAS Press, 2023), dan Candra Jagat: transliterasi dan terjemahan manuskrip kuno Banyuwangi (DISPUSIP Banyuwangi, 2023).

 

Pada Maret 2019 ia menjadi salah satu anggota tim digitalisasi naskah kuno di Banyuwangi melalui program DREAMSEA (Digital Repository of Endangered and Affected Manuscripts in Southeast Asia). Tahun 2020 ia mendapatkan hibah pengabdian dari KEMENRISTEK-BRIN untuk preservasi dan revitalisasi Mocoan Lontar Yusup bagi kaum milenial. Tahun 2021 ia mendapatkan hibah the Endangered Archives Programme (EAP) dari British Library untuk digitalisasi manuskrip kuno ujung timur Jawa. Tahun 2020 ia mendapatkan anugerah penghargaan UGM Alumni Awards, kategori Pelopor Pelestari Kebudayaan, dari Universitas Gadjah Mada. Pada tahun 2021 ia menerima penghargaan Anugerah Insan Berprestasi dari Pemerintah Daerah Kabupaten Banyuwangi kategori pelestari naskah kuno di Banyuwangi. Karya tulis hasil penelitiannya tersebar di berbagai jurnal ilmiah, di antaranya International Journal of Intangible Heritage, Manuskripta, Ranah, Jantra, Patrawidya, Jati Emas, dan Jentera.

Email: wiwinindiarti@gmail.com

Suyami, Badan Riset dan Inovasi Nasional

Lahir di Magelang 01 Januari 1965, Peneliti Ahli Utama di Pusat Riset Manuskrip Literatur dan Tradisi Lisan, Organisasi Riset Arkeologi Bahasa dan Sastra, BRIN. Pendidikan S3 Program Studi Linguistik Pragmatik UNS Surakarta (2020). Hasil publikasin terbaru 1) The construction of harmonious life in Riau manuscript, Cogent Art and Humanities, 10 Sep 2023; 2) Cultural and Philosophical Meaning of Javanese Traditional Houses: A Case Study in Yogyakarta and Surakarta, Indonesia, Eurasian Journal of Applied Linguistics, 1 Sep 2023; 3) Manjujai: Social Functions, Local Cultural Values, and Universal Lullabies from West Sumatra, Indonesia, Migration Letters, 2 Aug 2023; 4) Kajian Rumah Jawa dalam Serat Centhini (BPNB DIY, 2022); 5) Permainan dan Olah Raga Tradisional dalam Naskah Kuna Jawa (Dinas Kebudayaan Kabupaten Sleman DIY, 2021); 6) Usada Jawi: Pengobatan Tradisional untuk Bayi dan Anak-anak dalam Serat Primbon Racikan Jampi Jawi (BPNB DIY, 2021); 7) “Maxim Violation of Politeness Speech Act of Participants of KBJ 6th in Javanese Politeness Frame” (EAI DOI 10.4108/eai.4-11-2020.2314304, 2021); 8) “Javanese House (Manuscript Study on Serat Centhini)” (Proceeding of International Conference on Nusantara Culture Studies. Nusantara Manuscript as A Humanities Documents, 2021).

Alamat email: suyamibpsnt.jogja@gmail.com; suya015@brin.go.id.

Sumarno, Badan Riset dan Inovasi Nasional

merupakan peneliti di Pusat Riset Manuskrip, Literatur, dan Tradisi Lisan; Organisasi Riset Arkeologi, Bahasa, dan Sastra; Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN). Menyelesaikan pendidikan terakhir S-1 bidang Bahasa dan Sastra Jawa di Fakultas Sastra, Universitas Sebelas Maret Surakarta. Kepakaran dalam bidang Filologi dan Sastra Tradisional/Klasik. Aktif dalam kegiatan ilmiah dan kepenelitian di bidang manuskrip, literatur, dan tradisi lisan. Alamat email sumarnohidayah66@gmail.com; suma024@brin.go.id.

Titi Mumfangati, Badan Riset dan Inovasi Nasional

merupakan peneliti di Pusat Riset Manuskrip, Literatur, dan Tradisi Lisan; Organisasi Riset Arkeologi, Bahasa, dan Sastra; Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN). Menyelesaikan pendidikan terakhir S-1 bidang Sastra Nusantara di Fakultas Sastra, Universitas Gadjah Mada Yogyakarta. Kepakaran dalam bidang Filologi, Sastra Tradisional/Klasik. Aktif dalam kegiatan ilmiah dan kepenelitian di bidang manuskrip, literatur, dan tradisi lisan. Alamat email titimumfangati@gmail.com; titi022@brin.go.id.

Yustina Hastrini Nurwanti, Badan Riset dan Inovasi Nasional

merupakan peneliti di Pusat Riset Manuskrip, Literatur, dan Tradisi Lisan; Organisasi Riset Arkeologi, Bahasa, dan Sastra; Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN). Menyelesaikan pendidikan terakhir S-1 bidang Sejarah di Fakultas Sastra, Universitas Gadjah Mada Yogyakarta. Kepakaran dalam bidang Sejarah Indonesia. Aktif dalam kegiatan ilmiah dan kepenelitian di bidang sejarah dan budaya. Alamat email hastrini@yahoo.co.id.

Tugas Tri Wahyono, Badan Riset dan Inovasi Nasional

merupakan peneliti di Pusat Riset Manuskrip, Literatur, dan Tradisi Lisan; Organisasi Riset Arkeologi, Bahasa, dan Sastra; Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN). Menyelesaikan pendidikan terakhir S-1 bidang Sejarah Indonesia di Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Sebelas Maret Surakarta. Kepakaran dalam bidang Sejarah Indonesia. Aktif dalam kegiatan ilmiah dan kepenelitian di bidang sejarah dan budaya. Alamat email ttw.slo@gmail.com.

Ilham Mahendra Darmawan, Universitas Muhammadiyah Surakarta

merupakan mahasiswa Program Studi Pendidikan Teknik Informatika di Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Muhammadiyah Surakarta. Kepakaran dalam bidang teknologi informatika dan multimedia (desain). Aktif dalam kegiatan organisasi BEM (Badan Eksekutif Mahasiswa) dan multimedia. Alamat email a710190121@student.ums.ac.id; ilhamahendr1@gmail.com

Tedi Permadi, Universitas Pendidikan Indonesia

Merupakan staff pengajar di Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia, Fakultas Pendidikan Bahasa dan Sastra Universitas Pendidikan Indonesia. Menyelesaikan pendidikan S-1 bidang Sastra Daerah di Fakultas Sastra Universitas Padjadjaran; S-2 bidang Ilmu Sastra Kajian Utama Filologi di Fakultas Ilmu Budaya Universitas Padjadjaran; dan S-3 bidang Ilmu Sastra Kajian Utama Filologi di Fakultas Ilmu Budaya Universitas Padjadjaran. Aktif melakukan penelitian dan pengabdian dalam di bidang pernaskahan (manuskrip), preservasi dan konservasi tradisi tulis, dan revitalisasi tradisi lisan. Di samping itu, tersertifikasi sebagai Tenaga Ahli Cagar Budaya Pratama tahun 2019-2022 dan Tenaga Pelestari Tradisi Lisan Pratama tahun 2022-2025. Dapat dihubungi melalui email tedipermadi@upi.edu. Karya tulis ilmiah dapat dilihat di laman https://scholar.google.com/citations?hl=id&user=Gv44rqIAAAAJ&view_op=list_works&sortby=pubdate

Dede Hidayatullah, Badan Riset dan Inovasi Nasional

lahir di Hulu Sungai Utara pada hari jumat, tanggal 25 November 1977. Peneliti ahli muda di Pusat Riset Manuskrip, Literatur, dan Tradisi Lisan, Organisasi Riset Arkeologi, Bahasa, dan Sastra, BRIN dengan kepakaran filologi dan tradisi lisan. Pendidikan S1 Bahasa dan Sastra Arab Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta, Pendidikan S2 Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia dan Daerah, Universitas Lambung Mangkurat tahun 2010. Tahun 2002 bekerja di Balai Bahasa Kalimantan Selatan. Kemudian pada tahun 2022 bergabung sebagai peneliti BRIN. Beberapa karya ilmiah yang sudah dipublikasikan dalam antara lain: bentuk buku seperti   Pedoman Penulisan Arab Melayu Banjar (2013), Naskah Negara atau Sati Kitab Barencong: Deskripsi, Alih Aksara dan Suntingan (2018). Suntingan Teks Pengobatan di Kalimantan Selatan (2020). Aktif menulis artikel bidang filologi dan sastra lisan. Email: dayatdh@gmail.com

Derri Ris Riana, Badan Riset dan Inovasi Nasional

adalah peneliti sastra di Badan Riset dan Inovasi Nasional. Ia menerima gelar sarjana Sastra Inggris dari Universitas Negeri Semarang dan Magister Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia dari Universitas Lambung Mangkurat. Ia pernah menerima dana penelitian dari Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa dari penelitian "Pemerkayaan Manuskrip Nusantara 2 di Wilayah Kalimantan Selatan dan Sulawesi Tenggara" (2021), "Sastra Indonesia di Wilayah Kalimantan Selatan dan Sulawesi Tenggara dalam Perspektif Ekokritik" (2021), dan "Pengembangan Komunitas Sastra di Wilayah Kalimantan Selatan dan Sulawesi Tenggara" (2021) dan Badan Riset dan Inovasi Nasional dari penelitian berjudul "Eksistensi, Dinamika, dan Potensi Seni Pertunjukan Wayang Kulit Banjar dalam Perspektif Antropoindustri Kreatif Sastra Wayang: Penguatan Budaya Lokal Menuju Ekonomi Kreatif" (2022) dan "Pemberdayaan Mitos Ekologi Kultural Komunitas Adat Paser di Kecamatan Sepaku untuk Mewujudkan IKN Berkelas Dunia dengan Perspektif Arkeomitologi Sastra" (2023). Dia telah menerbitkan publikasi internasional dan nasional. Beberapa minat penelitiannya, antara lain ekokritik, tradisi lisan, dan Bahasa Indonesia bagi Penutur Asing. Pernah menjadi editor bunga rampai berjudul Potret Lingkungan dalam Tradisi Lisan Nusantara (2022) yang diterbitkan oleh Kelompok Riset Bahasa, Sastra, dan Lingkungan kerja sama dengan Penerbit Diandra. Alamat e-mailnya adalah derri.ris.riana@brin.go.id.

Titik Wijanarti, Balai Bahasa Kalimantan Selatan

Merupakan Widyabasa Ahli Muda di Balai Bahasa Provinsi Kalimantan Selatan. Menyelesaikan pendidikan S-1 di Universitas Diponegoro Semarang jurusan Sastra Indonesia; S-2 Ilmu Sastra Universitas Gadjah Mada, dan S-3 Kajian Budaya Universitas Sebelas Maret. Aktif dalam berbagai kegiatan pembinaan, pelindungan, dan pemodernan bahasa dan sastra daerah. Email: titikwijanartibjbr@gmail.com

Sri Wahyu Nengsih , Balai Bahasa Kalimantan Selatan

Seorang fungsional di Balai Bahasa Provinsi Kalimantan Selatan, Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.  Pernah menjabat sebagai peneliti muda (2019—2022), tetapi kemudian memutuskan tetap bertahan di Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa .Menyelesaikan pendidikan  S1 dan S2  Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia di Universitas Lambung Mangkurat. Aktif sebagai anggota KKLP Perlindungan dan Pemodernan yang bertanggungjawab terhadap Revitalisasi Bahasa Daerah, Pembuatan bahan dan naskah video animasi dari legenda di Kalimantan Selatan, dan Penanggungjawab Bantuan Pemerintah (Banpem) terhadap komunitas sastra di wilayah Kalimantan Selatan. Alamat email: nengsihmey11@gmail.com

Siti Akbari, Balai Bahasa Kalimantan Selatan

Merupakan staf di Balai Bahasa Provinsi Kalimantan Selatan. Menyelesaikan pendidikan S-1 bidang Bahasa dan Sastra di Fakultas Sastra Universitas Negeri Malang dan Magister Pendidikan bidang bahasa dan sastra Indonesia di Universitas Lambung Mangkurat. Alamat email: sitiakbarihdj@gmail.com

Nurhidayati Kurniasih, Balai Bahasa Kalimantan Selatan

merupakan fungsional Analis Kata dan Istilah di UPT Balai Bahasa Provinsi Kalimantan Selatan dibawah Badan Bahasa Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Menyelesaikan pendidikan S-1 Pendidikan Bahasa Inggris di Universitas Pendidikan Yogyakarta. Alamat email: baeasih@gmail.com

Nidya Triastuti Patricia, Balai Bahasa Kalimantan Selatan

Merupakan pengkaji bahasa dan sastra di Balai Bahasa Provinsi Kalimantan Selatan. Menyelesaikan pendidikan S-1 Sastra Inggris di Fakultas Sastra, Universitas Andalas. Alamat email: nidya.kalsel@gmail.com

Pande Putu Abdi Jaya Prawira, Universitas Udayana

Menyelesaikan pendidikan terakhirnya di Program Studi S1 Sastra Jawa Kuna, Fakultas Ilmu Budaya Universitas Udayana, Bali. Memiliki fokus penelitian di bidang pernaskahan Bali dan Jawa Kuno, serta aktif mengarang sejumlah karya sastra klasik Bali. Aktif dalam berbagai kegiatan konservasi naskah secara swadaya, demikian juga pengalihaksaraan dan penerjemahan dari sumber naskah lontar. Sekarang (2023) sedang melanjutkan studi di Program Magister Program Studi Linguistik, Konsentrasi Wacana Naratif, Universitas Udayana. Dapat dihubungi melalui surel : dharmasidhi9@gmail.com.

Isep Bayu Arisandi, Niskala Institute

saat ini aktif di Niskala Institute, terakhir melakukan dokumentasi tradisi lisan di Kabupaten Kepulauan Sangihe, Sulawesi Utara. Alumni Program Studi Bahasa dan Sastra Indonesia, Universitas Pendidikan Indonesia. Fokus melakukan kajian terhadap naskah kuno dan sastra, hasil kajian telah dipublikasikan di beberapa jurnal. Dapat dihubungi melalui surel isepbayu@gmail.com

Haekal Rheza Afandi, Universitas Indonesia

Memiliki latar belakang pendidikan Sarjana Bahasa dan Sastra Indonesia minat Filologi Universitas Airlangga, Magister Ilmu Susastra minat Filologi Universitas Indonesia, dan baru saja diterima pada program Doktoral Ilmu Susastra Universitas Indonesia. Memiliki fokus penelitian pada naskah Jawa dan Melayu dengan teks praktik seperti fisiognomi, hukum, permainan, upacara adat, primbon, dan pengobatan.  Aktif dalam penelitian filologi dan membagikannya secara akademik seperti jurnal dan simposium. Selain itu, hasil penelitian tersebut dibagikan pada sosial media tiktok Hi.kaaal untuk menjangkau lebih banyak lapisan masyarakat. Dapat dihubungi melalui surel haekalrhezaafandi@gmail.com

Yulfira Riza, UIN Imam Bonjol Padang

Merupakan dosen tetap pada Fakultas Adab dan Humaniora UIN Imam Bonjol Padang dengan kepakaran Filologi. Menyelesaikan pendidikan S1 bidang Sastra Indonesia di Universitas Negeri Padang; dan S2 dan S3 Ilmu Sastra Peminatan Filologi, Universitas Padjadjaran Bandung. Aktif mengajar di Program Studi Bahasa dan Sastra Arab dan banyak melakukan penelitian serta menerbitkan publikasi nasional dan internasional dalam rumpun keilmuan Ilmu Sastra dan Filologi. Penulis dapat dihubungi dengan korespondensi yulfirariza@uinib.ac.id

I Ketut Eriadi Ariana, Universitas Udayana

Lahir di Bangli, 1994. Saat ini merupakan salah satu staf pengajar di Program Studi Sastra Jawa Kuna Fakultas Ilmu Budaya Universitas Udayana. Menyelesaikan pendidikan sarjana pada Program Studi Sastra Jawa Kuno Universitas Udayana (2017) dan pascasarjana pada Program Studi Linguistik Program Magister Konsentrasi Wacana Sastra di Fakultas Ilmu Budaya Universitas Udayana (2022). Pernah bekerja sebagai jurnalis di beberapa media massa lokal di Bali serta aktif di beberapa organisasi kemasyarakatan dan sosial-lingkungan sampai sekarang. Selama berkarier sebagai jurnalis, ia beberapa kali memenangkan kompetisi jurnalistik.

Telah menerbitkan beberapa buku. Puisi bahasa Bali berjudul Sing Ada Gering di Pabaané Ning terpilih sebagai puisi terbaik dalam kegiatan Sastra Saraswati Sewana tahun 2021 yang sekaligus dibukukan. Puisinya yang lain juga terbit dalam buku Puspanjali (2019); Ulun Danu (2019); dan Sebermula adalah Bali (2020). Buku lain yang telah terbit adalah Ekologisme Batur (2020); Sarasastra: Pusparagam Pemikiran Kebudayaan Bali (2020); Prabhajñana: Mozaik Kajian Pustaka Lontar Universitas Udayana (2020); Bangli Dulu, Kini, dan Nanti: Sebuah Refleksi, Amatan, dan Harapan Pemuda Bangli (2021); Sarasastra II: Pusparagam Pemikiran Kebudayaan Bali (2021); Bali 5.0: Perubahan, Narasi, dan Solusi untuk Pulau Dewata (2021); Bali Nanem Tuwuh: Refleksi G20 dan Konstruksi Bali Masa Depan (2023). Saat ini aktif menulis esai di beberapa media massa lokal serta melakukan penelitian dan pengabdian di bidang pernaskahan dan tradisi lisan. Penulis dapat dihubungi pada email eriadiariana@unud.ac.id atau eriadi.ariana99@gmail.com

Tifa Hanani, Masyarakat Pernaskahan Nusantara (MANASSA)

Peneliti naskah beraksara Jawa, Pegon dan Jawi utamanya legenda-dongeng dan keperempuanan. Masa remajanya dihabiskan di sebuah pesantren Kabupaten Jombang. Usai menyelesaikan pendidikan S1 Sastra Indonesia di FIB-Universitas Airlangga (2012), awardee Beasiswa Unggulan ini melanjutkan pendidikan Magister Ilmu Susastra bidang Filologi di FIB-Universitas Indonesia. Setelah lulus memilih untuk mengabdikan diri di sebuah pesantren kecil di Kabupaten Madiun sebagai guru Roudlotul Athfal (TK) guna mengaplikasikan metode hypnodongeng berbasis naskah kuno dan islamic montessori. Saat ini selain menjadi pengajar di Prodi PBSI-Universitas Terbuka Pusat dan Voice Over talent, sedang mencoba peruntungannya di dunia industri kreatif kategori fashion-beauty berbasis naskah kuno. Aktif sebagai anggota Promosi dan Humas Masyarakat Pernaskahan Nusantara Pusat dan bergabung di beberapa organisasi sosiopreneur, peduli anak dan anti kekerasan terhadap perempuan. Dapat dihubungi melalui surel tifa.2189@gmail.com.

Bayu Aji Prasetya, Universitas Sebelas Maret

merupakan mahasiswa S-2 Kajian Budaya Fakultas Ilmu Budaya (FIB) Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta. Ia menempuh pendidikan S-1 di Prodi Sastra Indonesia UNS dengan fokus peminatan Filologi Melayu. Saat ini, Ia aktif dalam kegiatan penelitian dan publikasi ilmiah di bidang filologi. Pada tahun 2023, Ia berhasil lolos DREAMSEA Student Research 2023 dan lolos program BRIN-LDE Academy 2023 serta lolos dalam Program Penerbitan Buku Hasil Alih Aksara Naskah Kuno PNRI tahun 2022 dan 2023. Buku hasil alih aksara yang pernah diterbitkan yaitu Alih Aksara Kitab Pengajaran MSS Malay B 13 (PNRI Press, 2022) dan Alih Aksara Syair Kupu-Kupu (Schoeman V) (PNRI Press, 2023). Penulis dapat dihubungi melalui  email bayuajiprasetya@gmail.com

Delima Novitasari, Universitas Sebelas Maret

merupakan alumnus Prodi Sastra Indonesia Fakultas Ilmu Budaya (FIB) Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta. Saat mengenyam pendidikan S-1, Ia mengambil peminatan Filologi Melayu dengan skripsinya yang berjudul Syair Kupu-Kupu: Suntingan Teks disertai Analisis Kodikologi dan Tekstologi. Pada tahun 2023, Ia juga berhasil lolos dalam Program Penerbitan Buku Hasil Alih Aksara Naskah Kuno PNRI dengan judul Alih Aksara Syair Kupu-Kupu (Schoeman V). Ia pernah menerbitkan artikel yang berjudul Kesejarahan Teks pada Naskah Syair Kupu-Kupu di Jumantara, Vol. 12, No. 1 tahun 2021. Pada bulan April 2021, ia juga berkesempatan menjadi pemakalah pada International Conference Script in Asia: c.1500-2000 Uninersity of the Philippines dengan artikel yang berjudul Moral Values in the Kitab Pengajaran Manuscript. Penulis dapat dihubungi melalui email delima.novita977@gmail.com

Asep Yudha Wirajaya, Universitas Sebelas Maret

adalah staf pengajar di Prodi Sastra Indonesia Fakultas Ilmu Budaya (FIB) Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta. Ia lahir di Cirebon pada 12 Agustus 1976. Ia tinggal di Jl. Nakula CD. 10, Perum Wonorejo Indah, Gondangrejo, Kabupaten Karanganyar. Telp/HP (0271) 851691/081225866925. Selain itu, penulis juga dapat dihubungu via Email: asepyudha.w@gmail.com dan Instagram @Asepwirajaya

Beberapa buku yang pernah Ia tulis, antara lain Mitos dalam Perspektif Sastra Bandingan (Assalam, 2014), Pengantar Ilmu Folklor (Assalam, 2014), Tekstologi: Sebuah Pengantar (Awan Pustaka, 2015), Yang Tersembunyi Menginspirasi (Garengpung, 2016), Menelusuri Manuskrip di Tanah Jawa (Garengpung, 2016), Estetika Puitik Kesusastraan Melayu Klasik (Oase Pustaka, 2019), Alih Aksara: Hikayat Selindung Delima MSS Malay C6 (PNRI Press, 2019), Tekstologi: Mengulik Khazanah Kesusastraan Melayu (Oase Pustaka, 2020), Teori Kajian Sastra Kritis: Perspektif Tokoh Sastra di Indonesia (Textium, 2021), Menyingkap Rahasia Kata: Masyarakat dan Naskah Nusantara (Manassa, 2021), Kurikulum Muatan Lokal Berbasis Keunggulan dan Potensi Daerah: Jenjang Sekolah Dasar Kabupaten Sragen (Lakeisha, 2022), Alih aksara Kitab Pengajaran MSS Malay B.13 (PNRI Press, 2022), Wisik: Bisikan dari Gunung Lawu (UNS Press, 2022), Sastra Horor (Kanisius, 2023), dan Alih Aksara: Tuhfah Ar-Raghibin (PNRI Press, 2023). Sampai saat ini, ia masih berusaha istikamah untuk tetap berada di jalur menulis.

Mohammad Fathi Royyani, Badan Riset dan Inovasi Nasional

Peneliti Madya di Pusat Riset Ekologi dan EtnobiologiBadan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN). Risetrisetnya mengenai etnobotani dan human ecology. Pendidikan S1 pada Jurusan Sejarah dan Kebudayaan Islam IAIN (sekarang UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta. S2 dan S3 jurusan Antropologi di Universitas Indonesia. Hasil-hasil penelitiannya ditulis dalam bentuk laporan perjalanan juga diterbitkan pada jurnal internasional serta jurnal nasional. Selain itu, penulis juga aktif menulis karya tulis populer di berbagai media massa. Diantara buku yang telah diterbitkannya adalah Pandan of Java (IPB Press), Manusia Kosmik: Relasi Manusia dan Keanekaragaman Hayati dalam Isu Konservasi (Pustaka Compass). Biografi Kiai Abbas Buntet Pesantren: Lokomotif Perjuangan Kemerdekaan (LP3ES). Permainan Tradisional: Antara Bentang Alam dan Budaya.Penulis dapat dihubungi melalui fathi.royyani@gmail.com; moha026@brin.go.id 

Oscar Efendy, Badan Riset dan Inovasi Nasional

Peneliti di Pusat Riset Bahan Baku Obat dan Obat Tradisional BRIN. Menyelesaikan studi S1 dan S2 dari Fakultas Biologi UGM. Sangat mencintai dunia penelitian khususnya bioprospeksi hewan dan tumbuhan yang berpotensi sebagai obat baik itu dari catatan manuskrip masa lalu maupun masa sekarang. Penulis dapat dihubungi melalui osca001@brin.go.id

Hidayat Ashari, Badan Riset dan Inovasi Nasional

Peneliti di Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Pusat Penelitian Biosistematis dan Evolusi dan saat ini menjadi kandidat PhD di Institute of Animal Science, Graduate School of Chinese Academy of Agricultural Sciences (CAAS), P.R. China. Tertarik pada biologi sistematik, hewan domestik, etnobiologi, dan keanekaragaman hayati hewan. Merupakan anggota dewan Indonesian Sanctuary Project, yang dijalankan oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Indonesia. Sejak tahun 2009, telah bekerja untuk merekonstruksi sejarah evolusi ayam asli Indonesia dan ayam hutan Indonesia menggunakan berbagai analisis molekuler (seperti analisis Mikrosatelit dan Next Generation Sequencing). Selain itu, juga banyak melakukan penelitian di Indonesia, antara lain Eksplorasi Sumberdaya Hayati di Indonesia: Papua, Sulawesi, Sunda Kecil, Maluku, Sumatera (sejak tahun 2007 hingga sekarang); Ayam hutan dan ayam domestik asli Indonesia (sejak 2019 hingga sekarang); Ikonografi Burung dan fauna lainnya di Candi Borobudur; dan lainnya (sejak 2019 hingga sekarang). Telah menerbitkan beberapa publikasi terkait spesies burung baru, hewan domestik, dan etnobiologi. Penulis dapat dihubungi melalui hida006@brin.go.id

Agus Iswanto, Badan Riset dan Inovasi Nasional

adalah peneliti manuskrip keagamaan dalam aksara Pegon, Jawa, dan Melayu pada Pusat Riset Manuskrip, Literatur, dan Tradisi Lisan, Organisasi Riset Arkeologi, Bahasa, dan Sastra, Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN). Minat utamanya terutama tentang transformasi pemikiran keagamaan sebagaimana teraktualisasi dalam manuskrip. Selian itu, Agus sekarang juga menekuni kajian living manuscript dalam berbagai tradisi di Indonesia. Agus sebelumnya bekerja sebagai peneliti literatur keagamaan pada Balai Litbang Agama Semarang sejak tahun 2017, dan di Balai Litbang Agama Jakarta dari 2009-2017. Pendidikan S1 selesai pada tahun 2005 di Program Studi Bahasa dan Sastra Arab pada Fakultas Adab IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta (sekarang Fakultas Adab dan Ilmu Budaya UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta). Jenjang S2 diselesaikan pada konsentrasi filologi dan kajian Islam Indonesia, Sekolah Pascasarjana UIN Syarif Hidayatullah Jakarta pada tahun 2012. Saat ini sedang menempuh studi S3 di Sekolah Pascasarjana UIN UIN Syarif Hidayatullah Jakarta dengan konsentrasi yang sama. Pernah mengikuti workshop manuscript culture di School of Asian and African Studies University of London. Pernah juga belajar di Pondok Pesantren Syubbaniyah Islamiyah, Buntet Pesantren, Cirebon pada masa sekolah di Madrasah Aliyah. Saat ini aktif sebagai editor di Jurnal Analisa: Journal of Social Science and Religion (sejak tahun 2017-sekarang), Jurnal Akademika: Pemikiran Islam (sejak tahun 2015-sekarang), dan Jurnal Manuskripta (sejak tahun 2016-sekarang), dan Jurnal Penamas (2012-2017). Agus juga aktif sebagai pengurus Masyarakat Pernaskahan Nusantara (Manassa). Karya buku yang baru diterbitkan adalah Jejak Islam dalam Manuskrip di Bali (2019). Karya-karya lainnya dapat dilihat di laman google scholar. Bisa dihubungi melalui agus.iswanto83@gmail.com

Husnul Fahimah Ilyas , Badan Riset dan Inovasi Nasional

adalah peneliti manuskrip Lontaraq dalam bahasa Bugis dan Makassar. Sebelumnya adalah peneliti pada Balai Litbang Agama Makassar. Dia menyelesaikan pendidikan S1 pada Program Bahasa Sastra Indonesia dan Daerah di Universitas Negeri Makassar tahun 2003, menyelesaikan pendidikan Magister tahun 2011 pada Sekolah Pascasarjana Universitas Islam Negeri Jakarta program Filologi, menyelesaikan studi S3 dalam bidang filologi di Universitas Hassanudin Makassar. Tergabung dalam beberapa organisasi sosial yang bergerak di budaya lokal diantaranya Makassar Heritage Society dan Sekolah Lontaraq. Pernah bergabung pada program Dreamsea, konservasi naskah BPCB Kaltim, dan alih aksara dan bahasa Bugis. Saat ini menjadi anggota bidang Manassa bidang Pengembangan SDM. Dapat dihubungi melalui email: husnullitbang@gmail.com

Ninawati Syahrul, Badan Riset dan Inovasi Nasional

adalah peneliti tradisi lisan pada Pusat Riset Manuskrip, Literatur, dan Tradisi Lisan, Organisasi Riset Arkeologi, Bahasa, dan Sastra, Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN). Sebelumnya adalah peneliti pada Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa. Pendidikan jenjang S1 tamat pada Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan (IKIP) Padang dengan program studi Sastra Indonesia. Jenjang S2 diselesaikan pada Universitas Negeri Jakarta (UNJ) pada tahun 2008 pada bidang yang Sastra Indonesia. Beberapa penelitian telah diikuti, seperti Jejak Majapahit dalam Cerita Lisan di Provinsi Aceh, Identitas Budaya dan Nilai Demokrasi dalam Cerita Asal Usul Sub Suku Mentawai, Keberagaman Bahasa dan Sastra Lisan pada Lima Etnik di Banten, Penguatan Musyawarah Adat Orahua di Nias dan kerapatan Adaik di Minangkabau Upaya Pemertahanan Identitas Budaya. Beberapa karya telah dihasilkan seperti Representasi Nilai Estetis dalam Syair Karambangan Suku Pamona (Aesthetic Value Representation In the Karambangan Poem of the Pamona Tribe) (2022) dan Measuring Oral Tradition Vitality: A Study of Cigawiran. Bisa dihubungi melalui nina015@brin.go.id

Sastri Sunarti, Badan Riset dan Inovasi Nasional

adalah peneliti sastra dan tradisi lisan pada Pusat Riset Manuskrip, Literatur, dan Tradisi Lisan, Organisasi Riset Arkeologi, Bahasa, dan Sastra, Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN). Sejak tahun 2022 menjadi Kepala Pusat Riset Pusat Riset Manuskrip, Literatur, dan Tradisi Lisan.  Sebelumnya adalah peneliti pada Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa. Pendidikan jenjang S1 diselesaikan pada Universitas Andalas pada program studi Sastra Indonesia, S2 dan S3 pada Ilmu Susastra di Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya (FIB) Universitas Indonesia. Pengalaman penelitian lapangan telah dilakukan untuk menggali berbagai tradisi lisan di Indonesia, seperti Penelitian Toponimi dalam Cerita Lisan Masyarakat Baduy, Penelitian Representasi Identitas dan Demokrasi dalam Sastra di Wikayah 3T (Mentawai, Nias, dan Natuna), Penelitian Jejak Majapahit dalam Cerita Lisan. Salah satu karyanya adalah Lego-Lego: An Attempt to Cultivate and Nurture Plurality in The Alor Tradition” dalam Linguistic Diversity in South and Southeast Asia. Bisa dihubungi melalui sastri.sunarti@gmail.com.

Moch. Lukluil Maknun, Badan Riset dan Inovasi Nasional

adalah peneliti manuskrip dan tradisi lisan pada Pusat Riset Manuskrip, Literatur, dan Tradisi Lisan, Organisasi Riset Arkeologi, Bahasa, dan Sastra, Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN). Sebelumnya adalah peneliti pada Balai Litbang Agama Semarang. Alumni S1 sastra Asia Barat UGM dan S2 Kajian Timur Tengah UGM. Di antara karya tulisnya terkait manuskrip adalah, (1) “Puisi Nasihat Az-Zainabiyyah Imam Ali Ibn Abi Thalib R.A. Dalam ‘Diwan Imam Ali’: Analisis Semiotik.” Universitas Gadjah  Mada. 2006.; (2) “Conception of Genie in The Hikayat Tamim Ad-Dari.” Widyariset 15 (1): 175–86. 2012; (3) “Kitab Bahrul Lahut (Kajian Awal,  Suntingan Dan Terjemah).” In Bunga Rampai: Indigeneous Pemikiran Ulama  Jawa. 2015; (4) “The Education of Javanese Characters in Serat Wasitawala.” Analisa: Journal of Social Science and Religion 2 (2): 214. 2017; (5) “Nazam  Tarajumah Rifa’iyah dalam Bingkai Ilmu Arudl dan Tembang Jawa.” In Bahasa, Sastra, dan Budaya Arab: Antara Historisitas dan Modernitas. 2022. Karya lainnya dapat diakses pada https://scholar.google.co.id/citations?user=NLx9zcsAAAAJ&hl=en. Kontak personal pada email: lukluilmaknun84@gmail.com

Fiqru Mafar, UIN KH Achmad Siddiq Jember

memperoleh pendidikan di bidang ilmu perpustakaan pada tingkat sarjana di UIN Sunan Kalijaga pada tahun 2002-2006. Kemudian pada tahun 2010-2012 melanjutkan pendidikan untuk memperoleh gelar Magister Ilmu Perpustakaan di kampus yang sama. Saat ini Fiqru Mafar merupakan dosen Ilmu Perpustakaan di UIN Kiai Haji Achmad Siddiq  Jember. Sebagai penulis, ia sempat terlibat sebagai kontributor dalam penulisan buku Bingkai Rindu Samara (2011), The Key Word: Perpustakaan di mata masyarakat (2011), Jurus Ampuh Basmi Virus Kuper: Kumpulan kisah pengusir galau (2012), dan Penelusuran Naskah Kuno di Provinsi Riau (2018). Pada tahun 2021 mencoba memberanikan diri untuk menulis secara mandiri dan menghasilkan buku yang berjudul Pemanfaatan PSPP untuk Penelitian di Bidang Perpustakaan, dan ditahun 2022 berhasil kembali menerbitkan buku berjudul Perencanaan Program Kerja Perpustakaan. Selain itu, ia juga telah menghasilkan berbagai artikel dan berhasil dimuat di surat kabar, jurnal, maupun prosiding. Pada beberapa tahun terakhir melakukan penelitian terkait manuskrip dalam perspektif ilmu perpustakaan melalui program hibah, baik nasional maupun internasional. Beberapa hibah penelitian yang pernah diperoleh antara lain hibah EAP1020 (2017) dan EAP1334 (2021) oleh Britih Library. Email: mafarfiqru@gmail.com

References

Abdullah, T. (1970). Some notes on the Kaba Tjindua Mato: An example of Minangkabau traditional literature. Indonesia, 9, 1–22.

Abrams, M. A. (1971). The mirror and the lamp: Romantic theory and the critical tradition (Vol. 379, Issue 1). Oxford University Press.

Abubakar, F. (2017). Interaksi Islam dengan budaya lokal dalam tradisi khanduri maulod pada masyarakat Aceh. AKADEMIKA: JurnalPemikiran Islam, 21(1), 19–34. https://e-journal.metrouniv.ac.id/index.php/akademika/article/view/453

Achdiati, Hassan, T. F., Kramadibrata, D., Rukmi, M. I., Mu’jizah, Syahrial, Kholil, M., Limbong, P. F., Buduroh, M., Islam, A. M., Irodah, I. N., & Novita, M. (2010). Katalog naskah Kalimantan (D. Kramadibrata & M. Buduroh, Ed.. Yayasan Naskah Nusantara (Yanasa) bekerja sama The Ford Foundation.

Adair, J. R. (1997). The bioprospecting question: Should the United States charge biotechnology companies for the commercial use of public wild genetic resources? Ecology Law Quarterly, 24(1), 131–171.

Afandi, H. R. (2023). Pirasat: Suntingan teks disertai tinjauan resepsi pasal ilmu firasah Taj As Salatin. Universitas Indonesia.

Afdhal, V. E., Edwardi, F., & Aldina, D. (2021). Perancangan motion comic Kaba Minangkabau Puti Nilam Cayo. Jurnal Desain, 9(1), 120. https://doi.org/10.30998/jd.v9i1.10597

Agustina, N. (2022). Mata dan bagian mata. https://yankes.kemkes.go.id/view_artikel/1696/mata-dan-bagian-mata

Ahmad, N. (2018). Fisiognomi Imam Syafii dalam naskah Wirasat sapii. NUSA, 13(2).

Akhmar, A. M. (2018). Islamisasi Bugis: Kajian sastra atas la galigo versi bottina I la dewata sibawa I we attaweq (BDA). Yayasan Pustaka Obor Indonesia.

Akmal. (2018). Konsep syukur (Gratfulnes) (Kajian empiris makna syukur bagi guru pon-pes Daarunnahdhah Thawalib Bangkinang Seberang, Kampar, Riau). Komunikasi dan Pendidikan Islam, 7(2), 1–22.

Al-Ghazali. (2009). Ikhtikar ihya ulumuddin. Terjemahan: Majid & Erfinanto. PT Rene Turos Indonesia.

Amir, M. S. (2003). Adat Minangkabau pola dan tujuan hidup orang Minang. Mutiara Sumber Widya.

Anindita, R., & Hamidah, H. (2020). Akuntansi ingkungan dalam pitutur luhur kejawen. Jurnal Akuntansi Multiparadigma, 11(2). https://jamal.ub.ac.id/index.php/jamal/article/view/1350

Anis, M. Y., & Saddhono, K. (2016). Strategi penerjemahan Arab–Jawa sebagai sebuah upaya dalam menjaga kearifan bahasa lokal (Indigenous Language). AKADEMIKA: Jurnal Pemikiran Islam, 21(1), 35–48. https://e-journal.metrouniv.ac.id/index.php/akademika/article/view/454

Anisa, S. (2014). Analisis semiotik serat babad banyuurip pupuh maskumambang karya Ki Amat Takjin. ADITYA Pendidikan Bahasa dan Sastra Jawa, 5(5), 38–46.

Apriyono, A. (2021, 5 Maret). Naskah kuno nusantara, benda sakral berdaya magis yang perlu digitalisasi. Liputan6.com. https://www.liputan6.com/regional/read/4498890/naskah-kuno-nusantara-benda-sakral-berdayamagis-

Ardika, I. W., Setiawan, I. K., Wiguna, I. T., & Srijaya, I. W. (2018). Sapatha dalam relasi kuasa dan pendisiplinan pada masyarakat Bali kuno abad IX–XIV. Jurnal Berkala Arkeologi, 38(1), 1–16.

Ariana, I. K. E. (2020). Ekologisme Batur. Mahima Institute Indonesia.

Ariana, I. K. E. (2022). Wacana ekologis Rajapurana Pura Ulun Danu Batur sebagai landasan gerakan konservasi Danau Batur. Dalam Prosiding seminar nasional bahasa, sastra, dan budaya (134–150).

Aribowo. (2007). Demokrasi dan budaya lokal Jawa Timur. Mozaik Humaniora, 23(1). Universitas Airlangga.

Arisandi, I. B. (2015). Kritik teks dan tinjauan kandungan isi naskah wawacan Pandita Sawang [Skripsi tidak diterbitkan]. Universitas Pendidikan Indonesia.

Armet, & Septia, E. (2022). Sistem kemasyarakatan dalam kumpulan puisi kanaya karya Rini Intama. ALGAZALI: International Journal of Educational Research, 5(1).

Arps, B. (1990). Singing the life of Joseph: An all-night reading of the lontar yusup in Banyuwangi, East Java. Indonesia circle. School of oriental & African studies. Newsletter, 19(53), 35–58. https://doi.org/10.1080/03062849008729747

Arps, B. (1992a). Tembang in two traditions: Performance and interpretation of Javanese literature. University of London, School of Oriental and African Studies (United Kingdom).

Arps, B. (1992b). Yusuf, Sri Tanjung, and Fragrant Water: The adoption of a popular Islamic poem in Banyuwangi, East Java. Dalam V. J. H. Houben, H. M. J. Maier, & W. van der Molen (Ed.), Looking in odd mirrors: The Java sea (113–145). Vakgroep Talen en Culturen van Zuidoost-Azie en Oceanie.

Astamarta, T., & Purwanto, D. (2020). Kajian ramuan obat asli Indonesia dalam kitab TIBB (W227). Perpustakaan Nasional Republik Indonesia.

Azhari. (2017). Analisis isi pesan “Saatnya marjan saatnya keceriaan” pada syrup marjan [Skripsi]. Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara.

Aziz, M. (2013). Produksi wacana syiar Islam dalam kitab pegon Kiai Saleh Darat Semarang dan Kiai Bisri Musthofa Rembang. Afkaruna: Indonesian Interdisciplinary Journal of Islamic Studies, 9(2), 112–128. https://journal.umy.ac.id/index.php/afkaruna/article/view/36

Babad Sam Kok Jilid 1-5 Koleksi Perpustakaan Museum Radya Pustaka Surakarta kode koleksi SMP-RP 140–144. Perpustakaan Museum Radya Pustaka Surakarta.

Babad Tong Tya Jilid 1–6 Koleksi Perpustakaan Museum Radya Pustaka Surakarta kode koleksi SMP-RP 134–139. Perpustakaan Museum Radyapustaka Surakarta.

Baker, C. A., & Miles, L. (2018). New definitions for “Watermark” and “Paper”. American Printing History Association.

Bakta, I. M., Cika, I. W., & Suarka, I. N. (2015). Meniti kehidupan: Berguru dari pengalaman & riwayat leluhur Pande di Bali. Udayana University Press.

Baried, S. B. (1985). Pengantar filologi. Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.

Baried, S. B. (1994). Pengantar teori filologi. BPPF Seksi Filologi, Fakultas Sastra, Universitas Gadjah Mada.

Baried, S. B., Soeratno, Chamamah, S., Sawoe, Sutrisno, Sulastin, & Mohammad, S. (1985). Pengantar teori fIlologi. Repositori Kemdikbud.

Baried, S. B., Soeratno, S. C., Sawoe, S., Sutrisno, S., Syakil, M., & Syakil, M. (1985). Pengantar teori filologi. Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa.

Baso, A. (2014). Kajian filologi dan teks-teks pesantren: Mashlahat atau mudarat? Tashwirul Afkar: Jurnal Refleksi Pemikiran Keagamaan dan Kebudayaan, 34, 11–16.

Beekman, E. M. (1996). F. W. Junghuhn (1809-1864): Elevating tropical nature. Dalam Troubled Pleasures. Dutch colonial literature from the East Indies 1600-1950. Oxford.

Behrend, T. E. (1990). Katalog induk naskah-naskah Nusantara jilid . Museum Sonobudoyo Yogyakarta. Penerbit Djambatan.

Behrend, T. E. (1998). Katalog induk naskah-naskah Nusantara jilid <4>. Perpustakaan Nasional Republik Indonesia. Yayasan Obor Indonesia.

Bennett, B. C. (2013). Thought on Rhumpius and his plants: Parallels with neotropical ethnobotany. Allertonia, 13, 72–80.

Bodeker, G. (2007). Intellectual property rights. Dalam G. Bodeker & G. Burford (Ed.), Traditional, complementary & alternative medicine: Public health & policy perspectives (419–431). Imperial College Press.

Bouvier, H. (2002). Lébur! Seni musik dan pertunjukan dalam masyarakat Madura. Forum Jakarta Paris, École française d’Extrême-Orient, Yayasan Asosiasi Tradisi Lisan, Yayasan Obor Indonesia.

Bruinessen, M. (1990). Kitab kuning; Books in Arabic script used in the pesantren milieu; Comments on a new collection in the KITLV library. Bijdragen Tot de Taal-, Land- En Volkenkunde / Journal of the Humanities and Social Sciences of Southeast Asia, 146(2), 226–269. https://doi.org/10.1163/22134379-90003218

Brush, S. B., & Stabinsky, D. (Ed.). (1996). Valuing local knowledge: Indigenous people and intellectual property rights. Island Press.

Budiastra, P., Windia, W., Sukiya, M., Wimartina, W., Dartha, W., Adiwijaya, N. K., Astuthi, I. A., & Sudiari, A. A. (1979a). Rajapurana Pura Ulun Danu Batur Kintamani Bangli volume 1. Museum Bali.

Budiastra, P., Windia, W., Sukiya, M., Wimartina, W., Dartha, W., Adiwijaya, N. K., Astuthi, I. A., & Sudiari, A. A. (1979b). Rajapurana Pura Ulun Danu Batur Kintamani Bangli volume 2. Museum Bali.

Buenz, E. J., Johnson, H. E., Beekman, E. M., Motley, T. J., & Bauer, B. A. (2005). Bioprespecting Rumphius’s ambonese herbal: Volume 1. Journal of Ethnopharmacology, 96(1–2), 57–70. doi:10.1016/j.jep.2004.08.016

Byrne, A. (2007). Employee saving and investment decisions in defined contribution pension plans: Survey evidence from the UK. Financial Services Review, 16(1).

Cardinale, B., Duffy, J., Gonzalez, A., Hooper, D. U., Perrings, C., Venail, P., Narwani, A., Mace, G. M., Tilman, D., Wardle, D. A., Kinzig, A. P., Daily, G. C., Loreou, M., Grace, J. B., Larigauderie, A., Srivastava, D. S., & Naeem, S. (2012). Correction: Corrigendum: Biodiversity loss and its impact on humanity. Nature, 489(326), 59–67. https://doi.org/10.1038/nature11373

Christomy, T. & Ayu, R. (2021). Living manuscripts: Catatan kecil dari lapangan. Dalam Mu’jizah, D. Kramadibrata, M. Holil, & M. Buduroh (Ed.), Identitas, tradisi, dan keberaragaman penelitian naskah Nusantara (223–235). Penerbit Manassa bekerjasama dengan Digital Repository of Endangered and Affected Manuscripts in Southeast Asia (DREAMSEA).

Darban, A. A. (2004). Rifa’iyah, gerakan sosial keagamaan di pedesaan Jawa Tengah tahun 1850-1982. Terawang Press.

Daudi, A. (2003). Maulana Syekh Muhammad Arsyad al-Banjari Tuan Haji Besar. Sulamul Ulum.

Daulay, S. P. (2020). Filsafat politik melayu: Kajian filologis dan refleksi filosofis terhadap kitab Taj al-Salatin karya Bukhari Al-Jauhari. Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah.

de Graaf, H. J. (1976). Capture and death of Raden Truna Jaya, Desember 1679-January 1680. Dalam Th. G. Th. Pigeaud & H. J. de Graff, Islamic States in Java 1500–1700. Verhandelingen van het KITLV 70. Martinus Nijhoff.

Denes, I. M., Reoni, K., Pasmidi, M., Jendra, I. W., & Putra, B. N. (1991). Morfologi kata benda Bahasa Bali. Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.

Diaz, S., Fargione, J., Chapin, F. S III., & Tilman, D. (2006). Biodiversity loss threatens human well-being. PLoS Biol, 4(8). https://doi.org/10.1371/journal.pbio.0040277

Djamaris, E. (2002). Pengantar sastra rakyat Minangkabau. Yayasan Obor Indonesia.

Djamil, A. (2001). Perlawanan kiai desa: Pemikiran dan gerakan Islam K.H Ahmad Rifa’i Kalisalak. LKiS bekerja sama dengan Ilham.

Dobbin, C. (2008). Gejolak ekonomi, kebangkitan Islam, dan gerakan padri, Minangkabau 1784–1847 (I). Komunitas Bambu.

DREAMSEA Repository. (t.t.) Kode DS 0037 00003. Diakses pada 13 November 2023. https://www.hmmlcloud.org/dreamsea/detail.php?msid=1847

Drewes, G. W. J. (1954). In memoriam Philippus Samuel van Ronkel. Bijdragen Tot de Taal- , Land- En Volkenkunde, 110(4), 285–292.

Efendy, O., Royyani, M. F., Agusta, A., Ashari, H., & Keim, A. P. (2023). Gundik dan simbol kejantanan bagi masyarakat Jawa: Studi kasus pemanfaatan larva untuk aprosidiak di Jawa Timur. Jurnal Biologi Indonesia, 19(1), 57–63.

Ekadjati, E. S. (1996). Saeh atawa daluang: Cara nyyieunna di Kampung Tunggulis. Kalawarta LBSS, 19–24.

Ernawati, Y. (2019). Babad Tang Tiau Jilid 1A. Surakarta: Tim digitalisasi dan kajian naskah. UPT Museum Dinas Kebudayaan.

ethnobotany to phytotherapy. Letters in Applied NanoBioScience, 11(4), 4178–4191. https://doi.org/10.33263/LIANBS114.41784191

Fadli, M. R. (2021). Memahami desain metode penelitian kualitatif. Humanika: Kajian Ilmiah Mata Kuliah Umum, 21(1),33–54. https://doi.org/10.21831/hum.v21i1

Fathurahman, O. (2010). Filologi dan Islam Indonesia. Kementerian Agama RI Badan Litbang dan Diklat Puslitbang Lektur Keagamaan.

Fathurahman, O. (2015). Filologi Indonesia: Teori dan praktik. Prenada Group.

Florida, N. K. (2020). Menyurat yang silam menggurat yang menjelang: Sejarah sebagai nubuat di Jawa masa kolonial. Mata Bangsa.

Forster, E. M. (1974). Aspects of the novel. Penguin and Pelican Books.

Ganie, T. N. (2011). Sastra lisan banjar bergenre puisi. Tuas Media.

Gaoue, O. G., Coe, M. A., Bond, M., Hart, G., Seyler, B. C., & McMillen, H. (2017). Theories and major hypotheses in ethnobotany. Economic Botany, 71, 269–287. https://doi.org/10.1007/s12231-017-9389-8

Gautama, W. B. (2006). Tata Bahasa Kawi. CV Kayumas Agung.

Geria, A. A. G. A. (2020). Lontar: Tradisi hidup dan lestari di Bali. Media Pustakawan, 17(1), 39–45. https://adoc.pub/lontar-tradisi-hidup-danlestari-di-bali.html

Girardet, N. (1983). Descreptive catalogue of The Javanese manuscripts and printed books in the main libraries of Surakarta and Yogyakarta. Franz Steiner Verlag GMBH.

Githae, J. K. (2009). Potential of TK for conventional therapy–prospects and limits. Dalam E. C. Kamau, & G. Winter (Ed.), Genetic resources, traditional knowledge and the law: Solutions for access and benefit sharing. Earthscan.

Guillot, C. (1983). Le Dluwang Ou, Papier Javais. Archipel, 105–116.

Gunawan, A., & Fadlan, M. N. (2019). 15 Situs penyedia manuskrip digital Indonesia. Manassa. http://www.manassa.id/2020/04/15-situs-penyediamanuskrip-digital.html

Gusmian, I. (2008). Pemikiran Islam Kiai Ahmad Rifa’i: Kajian atas naskah tabsirah (KBG 486). Jurnal Lektur Keagamaan, 6(1).

Hadi, A. S. A. (1993). Bunga bank dalam Islam. Al-Ikhlas.

Hadler, J. (2010). Sengketa Tiada Putus: Matriarkat, reformisme Islam, dan kolonialisme di Minangkabau (S. Berlian, Ed.; I). Freedom Institute.

Hamid, A. F. A., & Wahidah, N. (2012). Perubatan melayu tradisional: Kitab at-tibb Pontianak. Jurnal Al-Tamaddun Bil, 7(1), 149–162.

Hamsiati, Hamid, W., & Mustolehudin. (2021). Manuskrip La Galigo dalam tradisi massure’ di Wajo-Sulawesi Selatan. Jurnal Lektur, 19(1), 207–238. https://doi.org/10.31291/jlk.v19i1.906

Handita Kesoema, I., & Handriyotopo, H. (2022). Perancangan katalog digital Museum Radya Pustaka Surakarta. CITRAWIRA: Journal of Advertising and Visual Communication, 3(1), 69–91. https://doi.org/10.33153/citrawira.v3i1.4622

Handoko, P., & Pujimahanani, C. (2014). Analisis unsur sastra babad sejarah madura, babad giri kedhaton, dan serat pararaton. DINAMIKA: Jurnal Sastra dan Budaya1(2), 97–114.

Hardy, C. D. (1995). Patent protection and raw materials: The convention on biological diversity and its implications for U.S. policy on the development and commercialization of biotechnology. University of Pennsylvania Journal of International Law, 15, 1993–1995.

Haries, A. (1999). Ijtihad Syekh Muhammad Arsyad al-Banjari tentang pelaksanaan salat berjama’ah [Skripsi]. IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.

Hartanto, S., Sulistyaningsih, Y. C., & Walujo, E. B. (2018). Indigenous knowledge and degradation of lom community, Bangka island in identifying and using pelawan padang (Tristaniopsis merguensis). Biosaintifika, 10(3), 663–670. http://dx.doi.org/10.15294/biosaintifika.v10i3.14089

Hartley, L. (2001). Physiognomy and the meaning of exession in nineteenth century culture. Cambridge University Press.

Hati, P. C. (2018). Dakwah pada masyarakat Minangkabau (Studi kasus pada kaum Paderi). Islamic Communication Journal, 3(1), 105–120.

Heinrich, V. H. A., Vancutsem, C., Dalagnol, R., Rosan, T. M., Fawcett, D., Silva-Junior, C. H. L., Cassol, H. L. G., Achard, F., Jucker, T., Silva, C. A., House, J., Sitch, S., Hales, T. C., & Aragao, L. E. O. C (2023). The carbon sink of secondary and degraded humid tropical forests. Nature, 615, 436–442. https://doi.org/10.1038/s41586-022-05679-w

Helfi, H., & Afriyani, D. (2019). Antara bundo kanduang “feminim” dan realistis di Minangkabau. Jurnal Analisis Gender dan Agama, 2(1), 36–42.

Hendrawati, T. (2018). Digitalisasi manuskrip Nusantara sebagai pelestari intelektual leluhur bangsa. Media Pustakawan, 25(4), 21–29. https://doi.org/10.37014/medpus.v25i4.196

Heyne, K. (1988). Tumbuhan berguna Indonesia (Jilid II). Badan Litbang Kehutanan.

Hidayatullah, D. (2016). Naskah mantra mistik: Kodikologi, suntingan dan isi teks. Undas, 12(1), 117–133. https://doi.org/https://doi.org/10.26499/und.v12i2.562

Hidayatullah, D. (2017). Mantra dalam naskah “wirid Doa Tolak Bala”: Deskripsi, isi, dan suntingan teks. Kandai, 13(1), 121–136. https://doi.org/https://doi.org/10.26499/jk.v13i1.156

Hidayatullah, D. (2019). Buku naskah pengobatan di Kalimantan Selatan. Perpustakaan Nasional Republik Indonesia.

Hidayatullah, D. (2020). Naskah Mantra Pengobatan: Suntingan, kritik, dan edisi teks (Manuscript of Medication Mantra: Editing, Criticism, and Text Edition). Kandai, 16(1), 44–62. https://doi.org/10.26499/jk.v16i1.985

Hidayatullah, D., Zaini, A., & Abdini, R. E. (2013). Pedoman penulisan Arab Melayu Banjar (1st ed.). Yayasan Sultan Banjar Foundation.

Hoed, B. H. (2011). Semiotik dan dinamika sosial budaya edisi kedua. Komunitas Bambu.

Holil, M. (2019). Medicinal manuscript in the nusantara context. International review of Humanities Studies, 4(1), 508–529.

Humaidy, Emroni, & Munadi, F. (2011). Studi naskah Syarâb al-Âsyiqîn karya Hamzah Fansuri dalam naskah Negara. Puslit IAIN Antasari.

Humaidy. (2004). Peran Syekh Muhammad Arsyad al-Banjari dalam pembaharuan Pendidikan Islam di Kalimantan Selatan penghujung Abad XVIII. IAIN Sunan Kalijaga.

Hunter, D. (1978). Papermaking: The history and technique of an ancient craft. Courier Corporation.

Hussain, A. G.(2015). MSS 2999 Kitab Tib: Pandangan dan tafsiran perubatan modern terhadap manuskrip perubatan Melayu. Institut Penyelidikan Perhutanan Malaysia.

Hyland, H. L. (1977). History of U.S. plant introduction. JSTOR, 2(4), 26–33.

Ikram, A. (1980). Hikayat Sri Rama: Suntingan naskah disertai telaah amanat dan struktur. Penerbit Universitas Indonesia.

Indiarti, W. (2018). Lontar Yusup Banyuwangi: Teks pegon, transliterasi, terjemahan. Elmatera Publishing.

Indiarti, W., & Anasrullah. (2020). Lontar Sri Tanjung: Kidung kuno ujung timur Jawa: Transliterasi & terjemahan manuskrip beraksara pegon. Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Banyuwangi.

Indiarti, W., & Anasrullah. (2021). Lontar Hadis Dagang: Kisah perjalanan nabi Muhammad SAW berdagang dalam larik-larik tembang. Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Banyuwangi.

Indiarti, W., & Nurullita, H. (2020). Geliat kaum muda dalam preservasi tradisi mocoan lontar yusup di Banyuwangi. Humaniora dan Era Disrupsi, 1(1), 352–358.

Irianto, B., & Mukhtar, M. (2011). Tetamba. Perpustakaan Nasional Republik Indonesia

Iskandar, T. (1996). Kesusastraan klasik Melayu sepanjang abad. Libra.

Islami, M. I. (1998). Syekh Muhammad Arsyad al-Banjari tentang zakat (studi terhadap kitab Sabil al-Muhtadin). IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.

Isnanto, B. A. (2020). Alasan pelaku bunuh 4 orang sekeluarga di Sukoharjo: Terlilit utang. detiknews. https://news.detik.com/beritajawa-tengah/d-5142554/alasan-pelaku-bunuh-4-orang-sekeluarga-disukoharjo-terlilit-utang

Iswanto, A., Indiarti, W., Noorbani, M. A., Nur, M., Mafar, F., & Sunarti, S. (2023). Safeguarding manuscript-reading tradition as living heritage through ritual : mocoan tradition of an osing family in Banyuwangi, Indonesia safeguarding manuscript-reading tradition as living heritage through ritual : mocoan tradition of an osing family i. International Journal of Intangible Heritage, 18. https://www.ijih.org/volumes/article/1091

Jendra, I. W., & Nuarca, I. K. (1983). Katalogus lontar Fakultas Sastra Universitas Udayana. Universitas Udayana.

Junaidi. (2016). Praktik etnomedisin dalam manuskrip obat-obatan Melayu. Manuskripta, 6(2) 59–77.

Junus, U. (1984). Kaba dan sistem sosial Minangkabau: Suatu problema sosiologi sastra. Balai Pustaka.

Kartono, K. (2013). Pemimpin dan kepemimpinan: Apakah kepemimpinan abnormal itu? Raja Grafindo Perkasa.

Karyadi, F. (2022, 28 April). Menyelamatkan naskah-naskah klasik Lombok, upaya dan tantangan. Republika.co.id. https://khazanah.republika.co.id/berita/rb121s320/menyelamatkan-naskahnaskah-klasik-lombokupaya-dan-tantangan.

Khoiri, A. (1996). Corak tasawuf yang diajarkan K.H. Ahmad Rifa’i. IAIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

Kitab pengajaran. (1794). http://www.bl.uk/manuscripts/FullDisplay. aspx?ref=MSS_Malay_B_13&index=12

Koentjaraningrat. (1993). Kebudayaan, mentalitas dan pembangunan. Gramedia Pustaka Utama.

Koentjaraningrat. (2015). Kebudayaan, mentalitas, dan pembangunan. Gramedia Pustaka Utama.

Koesoema, D. (2007). Pendidikan karakter: Mendidik anak di zaman global. Grasindo.

Kolhe, R., Gurav, A., Prasad, G. P., Rath, C., Mangal, A. K., & Srikanth, N. (2021). Influence of ayurveda in traditional health practice of tribe of Shahapur and Jawhar forest area of maharashtra. Ethnobotany Research and Application, 22(19), 1–36. http://dx.doi.org/10.32859/era.22.19.1-36

Kompas TV. (2023). Astronom perempuan Karlina Supelli bicara teknologi dan peradaban Manusia [Video]. YouTube. https://www.youtube.com/watch?v=p7UnAYOvrXU

Kooijiman, S. (1972). Tapa in Polynesia. Bishop Museum Press Honolulu.

Kratz, E. U. (1981). The editing of Malay manuscripts and textual criticism. Bijdragen Tot de Taal-, Land- En Volkenkunde, 137(2/3), 229–243.

Kreier, F. (2022). One tree or two? Genes confirm Iban traditional knowledge in Borneo. Nature. https://www.nature.com/articles/d41586-022-01577-3

Kuswati, S. N. (2021). Kegiatan digitalisasi naskah kuno sebagai upaya diseminasi informasi. LIBRIA, 13(1). http://dx.doi.org/10.22373/10971

Lickona, T. (1991). Educating for character: How our school can teach respect and responsibility. Bantam Books.

Lubis, N. (1996). Naskah, teks dan metode penelitian filologi. Forum Kajian Bahasa & Sastra Arab, Fakultas Adab IAIN Syarif Hidayatullah.

Luwiyanto. (2010). Babad serenan sebagai bukti inovasi penulisan babad di Jawa [Disertasi tidak diterbitkan]. Universitas Gadjah Mada.

Luxemburg, J. V., Bal, M., & Weststeijn, W. G. (1989). Tentang sastra (Achadiati Ikram, Penerj.). Intermasa.

Maharajo, S., Kayo, S., & Sati, M. (1954). Kaba Puti Liwang Dewani Atau. 5973. Universiteit Leiden. https://digitalcollections.universiteitleiden.

Medin, D. L., & S. Atran (Ed.). (1999). Folkbiology. MIT Press.

Millie, J. (2009). Splashed by the saint: Ritual reading and islamic sanctity in West Java. KITLV Press.

Mubarokah, S. (2020). Analisis pemikiran ekonomi Yusuf Qardhawi tentang mengambil keuntungan berlebihan dalam jual-beli. Al-Hakim, 2(1), 1–15.

Munadi, F. (2010). Mushaf qiraat Syekh Muhammad Arsyad Al-Banjari dalam sejarah qiraat Nusantara. Al-Banjari: Jurnal Ilmiah Ilmu-Ilmu Keislaman, 9(1), 59–75. http://jurnal.uin-antasari.ac.id/index.php/albanjari/article/view/917

Munadi, F., Humaidy, & Emroni. (2011). Konsep shalat menurut Ihsanuddin Sumatrani dalam Asrâr Al-Salât. Puslit IAIN Antasari.

Nasution, A. M. (2018). Batasan mengambil keuntungan menurut hukum Islam. El-Qanuny, 4(1), 88–100.

Nasution, W. (2016). Kajian sosiologi sastra novel dua Ibu karya Arswendo Atmowiloto: suatu tinjauan sastra. Jurnal Metamorfosa, IV(1), 14–27.

Nawangningrum, D., Widodo, S., Suparta, I. M., & Holil, M. (2004). Kajian terhadap naskah kuna nusantara koleksi Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia: Penyakit dan pengobatan ramuan tradisional. Makara Human Behavior Studies in Asia, 8(2), 45–53. https://doi.org/10.7454/mssh.v8i2.86

Ningsih, R. W., Sunarya, S., & Werdiningsih, Y. K. (2020). Pesan moral dalam teks suluk tanen koleksi Museum Radya Pustaka Surakarta. JISABDA: Jurnal Ilmiah Sastra Dan Bahasa Daerah, Serta Pengajarannya, 2(1), 9–18. https://doi.org/10.26877/jisabda.v2i1.5495

Noorduyn, J. (1965). The making of bark paper in West Java. Bijdragen Tot de Taal-, Land-En Volkenkunde, 121(4), 472.

Notoatmojo. (2005). Pendidikan dan perilaku kesehatan. Rineka Cipta.

Nugroho, P. D. P. (2020). Pasien positif Covid-19 di Grobogan berbohong, 20 pegawai RSUD Purwodadi rapid test ulang. Kompas.com. https://regional.kompas.com/read/2020/04/15/20303011/pasien-positif-covid-19-di-grobogan-berbohong-20-pegawai-rsud-purwodadi

Nur, F. (2022). Kitab firasat ilmu membaca sifat dan karakter manusia dari bentuk tubuhnya. PT. Rene Turos Indonesia.

Nurhayati. (2016). Penulisan sejarah (historiografi): Mewujudkan nilai-nilai kearifan budaya lokal menuju abad 21. Dalam Prosiding seminar nasional pendidikan FKIP Universitas Muhammadiyah Palembang.

Olthof, W. L. (2022). Babad tanah jawi (H. R. Sumarsono, Penerj.). Penerbit Narasi.

Panitia Penyusun. (1991). Kamus Bali-Indonesia. Dinas Pendidikan Dasar Provinsi Daerah Tingkat I Bali.

Parimartha, I. G. (2021). Otonomi desa Pakraman dan munculnya desa Dinas. Dalam I Ngurah Suryawan (Ed.), Dialektika identitas Bali (24–40). Warmadewa Research Centre.

Partami, N. L., Sudiana, I. M., Karyawan, I. K., Sukayana, I. N., Purwiati, I. A. M., Sunihati, A. A. D., Aridawati, I. A. P., Budiasa, I. N., Candrawati, N. L. K., Indra, I. B. K. M., Sudiati, N. W., & Sumalia, I. M. (2016). Kamus Bali - Indonesia (N. L. Partami, Ed., Edisi ketiga). Badan Bahasa Bali.

Pasha, L. (2011). Butir-butir kearifan Jawa. In Azna Books.

Penyusun, T. (2005). Mantra Banjar. Balai Bahasa Banjarmasin. Peta Tematik Indonesia. (2013). Administrasi Provinsi Kalimantan Selatan. https://petatematikindo.wordpress.com/2013/03/31/Administrasi-

Permadi, T. (1998). Daluang, kertas tradisional Jawa Barat. Kelompok Bungawari Bandung.

Permadi, T. (2005). Identifikasi fisik naskah Sunda berbahan daluang. Universitas Padjadjaran.

Permadi, T. (2012). Naskah gulungan koleksi cagar budaya Candi Cangkuang: tinjauan medium dan kandungan isi. Universitas Padjadjaran.

Permana, A., & Mardani. (2017). Daluang sebagai alas tulis dalam proses penyebaran Islam di Nusantara. Al-Tsaqafa: Jurnal Ilmiah Peradaban Islam, 14(2), 229–248.

Pesek, T. J., Helton, L. R., Reminick, R., Kannan, D., & Nair, M. (2008). Healing traditions of southern India and the conservation of culture and biodiversity: A preliminary study. Ethnobotany Research & Applications, 6, 471–479.

Plett, H. F. (1991). Intertextuality. Walter de Gruyter.

Pradotokusumo, P. S. (1986). Kakawin Gajah Mada: Sebuah karya sastra kakawin abad ke-20: suntingan naskah serta telaah struktur, tokoh, dan hubungan antarteks. Binacipta.

Prasetya, B. A. (2021). Kitab pengajaran: Suntingan teks dan analisis wacana kritis Teun A. Van Dijk [Skripsi]. Universitas Sebelas Maret.

Prastiani, I., & Subekti, S. (2019). Digitalisasi manuskrip sebagai upaya pelestarian dan penyelamatan informasi (Studi kasus ada Museum Radya Pustaka Surakarta). Jurnal Ilmu Perpustakaan, 6(3), 141–150.

Provinsi-Kalimantan-Selatan/

Pudjiastuti, T. (1992). Overview of materials used in Cirebon manuscripts. Royal Institute of Linguistics and Anthropology.

Pudjiastuti, T., Kramadibrata, D., Syamtasiah, I., Puspitorini, D., Wrihatni, N. S., Islam, A. M., Raharjo, R. A. R., Fadlan, M. N., Hidayatullah, D.,Saefuddin, & Supriyadi. (2019). Katalog naskah Nusantara Indonesia Tengah koleksi masyarakat dan lembaga: Kalimantan Tengah dan Selatan T. Pudjiastuti, Ed. Wedatama Widya Sastra.

Pudjiastuti, T., Mujizah, Ikram, A., & Kramadibrata, D. (2018). Kamus filologi. Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Putra, D. M. (2018). USADA teks pengobatan dari tradisi Bali. Perpustakaan Nasional Republik Indonesia.

Putri, G. S. (2019, 15 Maret). Pulangnya 75 manuskrip kuno Keraton Inggris. Kompas.com. https://sains.kompas.com/read/2019/03/15/090800323/pulangnya-75-manuskrip-kuno-keraton-yogyakarta-yang-dirampasinggris.

Qodratillah, M. T., Harimansyah, G., Hardaniwati, M., Sitanggang, C., Sulastri, H., Budiwiyanto, A., Amalia, D., Darnis, A. D., & Puspita, D. (2011). Kamus bahasa indonesia untuk pelajar. Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Ramirez, C. R. (2007). Ethnobotany and the loss of traditional knowledge in the 21st century. Ethnobotany Research and Application, 5, 245–247. https://doi.org/10.17348/era.5.0.245-247

Ras, J. J. (2014). Masyarakat dan kesusastraan di Jawa. Yayasan Pustaka Obor Indonesia.

Ricklefs, M. C. (1983). The crisis of 1740 in Java: The Javanese, Chinese, Madurese and Dutch and the fall of the court of Kartasura. Bijdragen tot de Taal-, Land- en Volkenkunde, 139(2/3), 268–290. Brill.

Ricklefs, M. C. (1992). Unity and disunity in Javanese political and religious thought of the eighteenth century. Modern Asian Studies, 26(4), 663–678. Cambridge University Press.

Ricklefs, M. C. (2014). Babad giyanti: sumber sejarah dan karya Agung Sastra Jawa. Jumantara: Jurnal Manuskrip Nusantara, 5(2), 11–25. https://doi.org/10.37014/jumantara.v5i2.155.

Riffaterre, M. (1978). Semiotics of poetry. https://archive.org/details/semioticsofpoetrOOOOriff

Rohmana, J. A. (2018). Empat manuskrip Al-quran di Subang Jawa Barat (studi kodikologi manuskrip Al-quran). Wawasan: Jurnal Ilmiah Agama Dan Sosial Budaya, 3(1), 1–16.

Rumphius, G. E. (1743). Herbarium Amboinense 1-6. Franciscus Changuion.

Rundjan, R. (2021, 30 Oktober). Repatriasi benda-benda budaya Indonesia. DW.com. https://www.dw.com/id/repatriasi-benda-benda-budayaindonesia/a-59620434

Ruriana, P., Komariah, S., Sukmawati, D. L., & Zaini, A. (2013). Kamus dwibahasa Indonesia-Madura edisi revisi. Balai Bahasa Provinsi Jawa Timur.

Saddhono, K. & Supeni, S. (2014). The role of dutch colonialism in the political life of Mataram dynasty: A case study of the manuscript of babad tanah Jawi. Asian Social Sience, 10(15).

Saguni, F. (2014). Pemberian stereotype gender. Musawa, 6(2), 195–224.

Saputra, I. (2022). Menelaah eksistensi manuskrip khutbah gulungan abad XVIII perspektif konstekstual. Majalah Ilmiah Tabuah: Talimat, Budaya, Agama Dan Humaniora, 26(1), 30–38.

Schiebinger, L. (2004). Plants empire: Colonial bioprospecting in the atlantic world. Harvard University Press Sharma, D., Tyagi, S., Dan, S., Pant, M., & Kumar, A. (2022). Indigenous therapeutics of alzheimer: A review of ayurvedic herbs from its

Siddiq, A. (1931). Syajaratul Arsyadiyyah. Matba’ah Al-Ahmadiyyah.

Slamet, Y. B. M. (2018). Fungsi dan peran karya sastra dari masa ke masa. Praxis: Jurnal Sains, Teknologi, Masyarakat dan Jejaring, 1(1), 24–40.

Soedjito, H., & Sukara, E. (2006). Mengilmiahkan pengetahuan tradisional: Sumber ilmu masa depan Indonesia. Dalam kearifan tradisional cagar Biosfer di Indonesia. Dalam Prosiding piagam MAB 2005 untuk peneliti muda dan praktisi lingkungan di Indonesia. Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia dan Komite Nasional Man and the Biosphere.

Soedjito, Hanafi, I., Ibrahim, A. S., & Oetama, I. L. M. (1981). Sistem morfologi kata kerja bahasa Jawa dialek Jawa Timur. Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.

Soeratno, C. (2004). Studi naskah klasik dengan teori baru.

Soetikna, R. (1939). Dloewang Panaraga (Het een onder over de vervaardiging en verbreiding van kertas gendong te Tegalsari). Djawa, 191–194.

Suarka, I. N. (2012). Telaah sastra kakawin sebuah pengantar. Pustaka Larasan.

Suastika, I. M., & Putra, I. B. R. (2016). Selayang pandang UPT lontar Universitas Udayana. Dalam Prabhajnana kajian pustaka lontar Universitas Udayana (9–20). Pustaka Larasan.

Sudardi, B. (2001). Dasar-dasar teori filologi. Badan Penerbit Sastra Indonesia Fakultas Sastra Universitas Sebelas Maret.

Sudibyo. (2007). Kembali ke filologi: Filologi Indonesia dan tradisi orientalisme. Humaniora, 19(2), 107–118.

Sudjiman, P. (1994). Filologi Melayu. Pustaka Jaya.

Sujarwo, W., van der Hoeven, B., & Pendit, I. M. R. (2020). Usada: Traditional balinese medicinal plants. LIPI Press. https://doi.org/10.14203/press.7

Sukenti, K. (2002). Kajian etnobotani terhadap serat centini [Tesis tidak diterbitkan]. Institut Pertanian Bogor.

Sulaiman, A. M., & Bastian, H. (2019). Revitalisasi desain iluminasi pada naskah Jawa kuno di Museum Radya Pustaka Surakarta. ANDHARUPA: Jurnal Desain Komunikasi Visual & Multimedia, 5(02), 240–250. https://doi.org/10.33633/andharupa.v5i2.2059

Sulistyowati, E., & Ganie, T. N. (2016). Sastra Banjar: Genre lama bercorak puisi. Tuas Media.

Sunarti, Purlansyah, Seman, S., Maswan, S., & Saperi, M. (1978). Sastra lisan Banjar. Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa.

Suparta, I. M. (2016). Teks putru kalepasan Merapi-Merbabu: Kajian filologis dan konsep eskatologis Jawa Kuno Abad ke-16 Masehi [Disertasi]. Universitas Indonesia.

Taniputera, I. (2011). History of China. Ar-Ruzz Media.

Teeuw, A. (2017). Sastra dan ilmu sastra (VI). Pustaka Jaya.

Teygeler, R. (1995a). Dluwang: Cultural-historical aspects and material characteristics [Research report]. Leiden University, Faculty of Languages and Cultures of Southeast Asia and Oceania.

Teygeler, R. (1995b). Dluwang, van bast tot boek. Koninklijke Bibliotheek.

van Bruinessen, M. (1994). Pesantren and kitab kuning: Maintenance and continuation. Dalam W. Marschall (Ed.), Texts from the Islands: Oral and written traditions of Indonesia and the Malay world (121–146). The University of Berne Institute of Ethnology.

van der Meij, D. (2013). Nancy K. Florida, Javanese literature in Surakarta manuscripts. volume 3. Manuscripts of the Radya Pustaka Museum and the Hardjonagaran library. Ithaca, NY: Southeast Asia Program Cornell University, 2012, 360 pp. ISBN 9780877276098. Price: USD 45.95 (pap). Bijdragen Tot de Taal-, Land- En Volkenkunde, 169(1), 151–154. https://doi.org/10.1163/22134379-12340010

van der Meij, D. (2017). Indonesian manuscripts from the Islands of Java, Madura, Bali and Lombok. Brill.

Vlekke, B. H. M. (2016). Nusantara: Sejarah Indonesia. KPG.

Walidin, W., Saifullah, & Tabrani. (2015). Metodologi penelitian kualitatif dangrounded theory. FTK Ar-raniry press.

Wardani, A. (2004). Sufisme Banjar: Telaah atas risalah Kanz al-Ma`rifah. Jurnal Kebudayaan Kandai, 2(4), 54--73.

Widati, S., Rahayu, P., & Prabowo, D. P. (2015). Ensiklopedi Sastra Jawa. Balai Bahasa Daerah Istimewa Yogyakarta.

Widiyanto, G. (2019, November). Lanskap linguistik di Museum Radya Pustaka Surakarta. Dalam Prosiding seminar nasional linguistik dan sastra (SEMANTIKS) (255–262).

Widyastuti, S. H. (2022). Studi Islam dalam kawasan Sastra Jawa. Kejawen, 2(1), 1–10. 10.21831/kejawen.v2i1.49120

Wirasoetisna, H. (1941). Saeh. Parahiangan, 251–252.

yang-perlu-digitalisasi.

Yusran. (1988). Study tentang risalah Tuhfah ar-Ragibin. IAIN Antasari Banjarmasin.

Zamzam, Z. (1979). Syekh Muhammad Arsyad al-Banjari Ulama besar juru dakwah. Karya.

Zoetmulder, P. J., & Robson, S. O. (1995). Kamus Jawa Kuna – Indonesia (Darusuprapto, S. Suprayitna, Penerj). Gramedia Pustaka Utama. (Karya original diterbitkan 1982).

Zoetmulder, P. J., & Robson, S. O. (2011). Kamus Bahasa Jawa Kuna-Indonesia (Darusuprapta & S. Suprayitna, Penerj.). Gramedia Pustaka Utama.

Downloads

Published

December 29, 2023

Categories

HOW TO CITE

Details about the available publication format: Download PDF

Download PDF

ISBN-13 (15)

978-623-8372-42-3