Pengelolaan Sumber Daya Perikanan Laut Berkelanjutan

Authors

Khairul Amri (ed)
Badan Riset dan Inovasi Nasional
Husain Latuconsina (ed)
Universitas Islam Malang
Riesti Triyanti (ed)
Badan Riset dan Inovasi Nasional

Keywords:

Sumber Daya, Perikanan, Berkelanjutan, Stok, ENSO, Rekomendasi

Synopsis

Buku Pengelolaan Sumber Daya Perikanan Laut Berkelanjutan mengulas tentang pemanfaatan perikanan laut bagi generasi sekarang maupun bagi kepentingan generasi masa depan. Dengan kata lain, populasi ikan di laut harus dijaga agar tidak menurun akibat praktik penangkapan ikan yang dilakukan oleh manusia.
Perikanan laut Indonesia memiliki potensi yang sangat besar sehingga dapat diandalkan sebagai sumber penting bahan pangan nasional, penghasil devisa negara dari hasil ekspor, penyedia lapangan kerja, serta menjadi sumber pendapatan domestik yang potensial. Jika dikelola dan dimanfaatkan secara optimal, tentu dapat membantu Indonesia dalam mencapai tujuan
pembangunan nasional.
Pembahasan aspek berkelanjutan menjadi salah satu kekuatan utama yang membuat buku ini bisa menjadi referensi bacaan yang patut diperhatikan oleh pembaca. Selain itu, bahasa yang ringan dan mudah dipahami juga membuat buku ini cocok untuk dibaca oleh berbagai kalangan masyarakat, seperti mahasiswa, akademisi, serta para pegiat lingkungan di komunitas lokalnya masing-masing.

Selamat membaca!

Chapters

Downloads

Download data is not yet available.

Author Biographies

Khairul Amri, Badan Riset dan Inovasi Nasional

Khairul Amri lahir di Tungkar, Kabupaten Lima Puluh Kota, Sumatera Barat, 5 Juni 1967. Menyelesaikan pendidikan dasar hingga sekolah lanjutan pertama di tanah kelahirannya, ia kemudian hijrah menempuh pendidikan menengah atas di Sekolah Usaha Perikanan Menengah (SPP-SUPM) Negeri Bogor dan lulus tahun 1987. Selanjutnya, ia menjadi aquaculturist tambak udang windu intensif PT Migra Tirta Saranindo di Lampung hingga 1990. Gelar Sarjana Perikanan diperoleh dari Jurusan Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan (PSP), Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (FPIK), Universitas Satya Negara Indonesia (USNI) Jakarta tahun 1997. Gelar Master Sains Teknologi Kelautan diraih tahun 2002 dari Institut Pertanian Bogor (IPB) saat bekerja sebagai staf Lab. Remote Sensing & GIS, Dit. TISDA-BPPT Jakarta. Gelar Doktor di bidang yang sama (IPB) diperoleh saat ia bekerja sebagai peneliti pada Balai Riset Perikanan Laut (BRPL), Pusat Riset Perikanan KKP Jakarta, tahun 2012. Bidang minat dan keahlian yang ditekuni mencakup fisheries oceanography, pemanfaatan sumber daya perikanan, marine remote sensing, dan environmental modelling.
Berkarier sebagai peneliti sejak 2004 dengan bidang kepakaran Sumberdaya Perikanan dan Lingkungan hingga berhasil mencapai jenjang Peneliti Ahli Utama di Pusat Riset Perikanan, OR Kebumian dan Maritim, Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) pada Januari 2023. Aktif mengabdikan ilmunya sebagai dosen FPIK USNI sejak 1999 hingga sekarang, serta membimbing maupun menguji mahasiswa pascasarjana (master dan doktor) di IPB University.
Beberapa pelatihan internasional yang pernah diikuti, antara lain, Aplikasi Marine Remote Sensing Data di Asian Institute of Technology (AIT), Bangkok, Thailand, 1999; Installation Ground Station Satellite di Institute Oceanography-National Taiwan University, Taipei, 2000; Cruise Training Regional BMEGA-SEAFDEC Project: The Trawl Operational R/V SEAFDEC-2 di Laut Cina Selatan, 2005; Scientific Meeting: The 3rd Working Party on Neritic Tunas, Indian Ocean Tuna Commission (IOTC), di Kuta Bali, 2013; Application of Ecopath with Ecosim & Ecosystem Workshop Kerjasama BOBLME Project-FAO-British Columbia University (UBC) di Phuket dan Bangkok (Thailand) pada Februari, September, dan November 2014; Fish Stock Analys Training-SEAPODYM Modelling di CLS Office, Toulouse (Prancis) 2014; serta Scientific Meeting Tuna Neritic Program SEAFDEC di Haipong (Vietnam) tahun 2015 dan Kuala Lumpur (Malaysia) tahun 2016.
Penulis aktif sebagai sebagai anggota organisasi profesi Masyarakat Ahli Penginderaan Jauh Indonesia (Mapin) sejak 1996; Ikatan Sarjana Oseanologi Indonesia (ISOI) sebagai anggota (sejak 2010) dan Anggota Pengurus Pusat (2021–2024); serta anggota Perhimpunan Periset Indonesia (PPI) sejak didirikan hingga sekarang.
Dunia tulis-menulis merupakan hobi yang ditekuninya sejak 1986 dengan menjadi penulis artikel di beberapa media nasional (Sinar Tani, Trubus, Agrobis, Suara Karya, Kartini, Intisari, dan Kompas) serta pernah menjadi reporter/staf redaksi beberapa majalah agrobisnis (pertanian/peternakan) 1990–1998. Sampai saat ini ia telah memublikasikan (author/co-author) 76 paper di berbagai jurnal ilmiah nasional dan internasional; menulis 32 judul buku teknis perikanan dan lainnya; editor/penyunting 15 judul buku/prosiding; serta reviewer di beberapa jurnal ilmiah nasional. Kontak yang dapat dihubungi: khairulamriuyu@gmail.com.

Husain Latuconsina, Universitas Islam Malang

Husain Latuconsina dilahirkan di Kota Masohi, Kabupaten Maluku Tengah, Provinsi Maluku, pada 14 Mei 1979. Ia menempuh pendidikan sarjana pada Program Studi Manajemen Sumber Daya Perairan, Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan, Universitas Hasanuddin, Makassar (1999–2003) dengan kajian skripsi tentang Konservasi Sumber Daya Hayati Perairan. Ia melanjutkan pendidikan pada Magister Ilmu Perikanan, Program Pascasarjana Universitas Hasanuddin, Makassar (2009–2011) dengan kajian tesis tentang Ekologi dan Biodiversitas Ikan pada Ekosistem Padang Lamun, dan menempuh pendidikan Doktor di bidang Pengelolaan Sumber Daya Perairan, Sekolah Pascasarjana IPB University (2017– 2021), dengan kajian disertasi tentang Ekobiologi Ikan Baronang (Siganus canaliculatus).
Ia kini menjadi dosen tetap di Departemen Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Islam Malang, sejak tahun 2019, dengan mengampu mata kuliah Ekologi Perairan Tropis, Ekologi Hewan, Ekologi Ikan, Taksonomi Vertebrata, Taksonomi Invertebrata, Manajemen Lingkungan, Amdal, dan Metode Penelitian. Sebelumnya ia menjadi dosen pada Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Darussalam Ambon sejak tahun 2006–2018 dengan mengampu mata kuliah Ekologi Perairan, Iktiologi, Biologi Perikanan, Manajemen Sumber Daya Perikanan, Amdal, dan Metode Penelitian. Jabatan akademik Lektor Kepala sejak tahun 2014.
Penulis aktif melakukan riset bidang bioekologi ikan dan manajemen sumber daya perikanan dengan dukungan pendanaan dari COREMAP II, LLDIKTI XII, Kemenristekdikti, LPDP-Kemenkeu, dan Universitas Islam Malang. Ia telah menghasilkan lebih dari 50 artikel ilmiah yang didiseminasikan pada berbagai pertemuan ilmiah, dan dipublikasikan pada prosiding seminar, jurnal ilmiah nasional dan internasional. Sebanyak empat buku telah dihasilkan olehnya yang diterbitkan oleh Gadjah Mada University Press, yaitu (1) Ekologi Perairan Tropis: Prinsip Dasar Pengelolaan Sumber Daya Hayati Perairan, diterbitkan tahun 2016; (2) Ekologi Ikan Perairan Tropis: Biodiversitas, Adaptasi, Ancaman, dan Pengelolaannya, diterbitkan Tahun 2020; (3) Iktiofauna Padang Lamun Perairan Tropis: Biodiversitas, Ancaman dan Pengelolaannya, diterbitkan pada awal tahun 2023; dan (4) Ikan Baronang Berbintik Putih (Siganus canaliculatus Park, 1797): Karakter Biometrik, Genetik, dan Biologi Populasi, diterbitkan pada akhir tahun 2023.
Ia aktif sebagai mitra bestari pada 15 jurnal ilmiah nasional dan 8 jurnal ilmiah internasional, menjadi pengelola pada 5 jurnal ilmiah nasional, menjadi reviewer naskah book chapter pada salah satu penerbit buku internasional, dan tim editor dan reviewer buku pada Penerbit BRIN. Penulis tergabung dalam organisasi profesi, yaitu (1) Masyarakat Iktiologi Indonesia (MII), (2) Ikatan Sarjana Oseanologi Indonesia (ISOI), (3) Ikatan Sarjana Perikanan Indonesia (Ispikani), dan (4) Masyarakat Biodiversitas Indonesia (MBI). E-mail: husain.latuconsina@unisma.ac.id atau husainlatuconsina@ymail.com.

Riesti Triyanti, Badan Riset dan Inovasi Nasional

Riesti Triyanti lahir di Banyuwangi, Jawa Timur, pada 26 April 1983. Ia menyelesaikan pendidikan dasar hingga sekolah menengah atas di tanah kelahiran, selanjutnya menyelesaikan pendidikan sebagai Sarjana Sains dari Universitas Brawijaya, Malang (2001–2006). Gelar Magister Lingkungan diraihnya tahun 2018 dari Universitas Diponegoro dengan minat khusus Ekonomi Sumber Daya Alam dan Lingkungan.
Ia berkarier sebagai peneliti sejak tahun 2007 hingga bulan Mei 2022 di Balai Besar Riset Sosial Ekonomi Kelautan dan Perikanan, Kementerian Kelautan dan Perikanan, dalam Kelompok Peneliti Dinamika Pengelolaan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan. Pada 1 Juni 2022 hingga sekarang menjadi peneliti di Pusat Riset Ekonomi Perilaku dan Sirkuler, Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), dan tergabung di Kelompok Riset Blue Economy. Topik penelitian yang ditekuni mencakup Economic Valuation, Supply/Value Chain, Fisheries Management, Coastal Management, Social Ecologycal System, dan Gender in Fisheries.
Pada tahun 2013 dan 2015 ia berkesempatan mengikuti international course dengan beasiswa dari Pemerintah Belanda di Wageningen University and Research, Netherlands, terkait Market Access for Sustainable Development: Towards Pro Poor and Smallholder Inclusive Market Development dan Ecosystem Approach to Fisheries. Pada tahun 2020 ia berkesempatan mengikuti pelatihan internasional dari University of Rhode Island dengan topik Bioeconomy Analysis to Improve Fisheries Management Practice.
Penulis aktif sebagai anggota organisasi profesi Indonesian Marine and Fisheries Socio - Economics Research Network (IMFISERN) tahun 2007–2022, sejak 2023 aktif menjadi pengurus pusat. Selain itu, ia juga aktif sebagai anggota Asian Fisheries Society (AFS) sejak tahun 2019 dan anggota Perhimpunan Periset Indonesia (PPI), d/h Himpunan Peneliti Indonesia (Himpenindo), sejak didirikan hingga sekarang.
Hingga saat ini ia telah memublikasikan 53 paper di berbagai jurnal ilmiah dan prosiding, baik nasional maupun internasional, sebagai author/co-author; menulis 15 judul buku ilmiah dengan topik sosial ekonomi kelautan dan perikanan; editor dan reviewer di beberapa jurnal ilmiah nasional, serta menjadi tim editor dan reviewer book chapter pada Penerbit BRIN. Kontak yang dapat dihubungi: ries005@brin.go.id; triyanti.riesti@gmail.com.

Arief Setyanto, Universitas Brawijaya

Arief Setyanto lahir di Rembang, Jawa Tengah, tahun 1971, dan menyelesaikan pendidikan dasar hingga SMA di Rembang (SD Kutoharjo 2, SMP 3, dan SMA 2 Rembang). Tahun 1991, ia kuliah pada Program Studi Pemanfaatan Sumberdaya Per-ikanan, Fakultas Perikanan, Universitas Brawijaya. Di sinilah awal penulis menekuni bidang sistem ekologi dalam pengelolaan sumber daya perikanan tangkap. Pada masa Reformasi 1998 ia menjadi dosen di almamaternya.
Penulis mulai menekuni aspek pengelolaan sumber daya perikanan dan kelautan, terutama yang terkait dengan aspek biologi, sejak menjalani pendidikan di James Cook University Townsville, Queensland-Australia. Pendidikan tentang koleksi dan analisis data perikanan juga pernah penulis tekuni di Wageningan International, the Netherlands. Penulis juga sempat riset dan belajar pengelolaan perikanan di Australian National Centre for Ocean Resources and Security (ANCORS), University of Wollongong, New South Wales-Australia.
Ia telah menghasilkan lebih dari 30 artikel ilmiah yang didiseminasikan pada berbagai pertemuan ilmiah dan dipublikasikan pada prosiding seminar, jurnal ilmiah nasional, dan jurnal internasional. Buku yang ditulis: Konservasi Laut dalam Pendekatan Biologi dan Alat dan Metode Penangkapan Ikan Laut dengan Gill Net di Jawa Timur diterbitkan oleh UB Press dan MNC Media Nusa Creative. E-mail: asetyanto@ub.ac.id.

Soemarno, Universitas Brawijaya

Soemarno lahir di Madiun, 17 Agustus 1955. Ia memperoleh gelar sarjana (S-1) bidang Ilmu Tanah, Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya, Malang. Pendidikan Magister Science (S-2) di Institut Pertanian Bogor bidang Pengelolaan Sumber Daya Alam. Doktor (S-3) di perguruan tinggi yang sama bidang ilmu Pengelolaan Sumber Daya Alam. Guru Besar bidang Pengelolaan Sumber Daya Lahan Perencanaan Lingkungan dan Wilayah Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya.
Ia bekerja sebagai dosen di Jurusan Tanah Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya sejak tahun 1980. Jabatan Penulis di UB: Sekretaris LP3UB tahun 1998–2001, Ketua Program Studi S-2 Ilmu Lingkungan Program Pasca Sarjana UB tahun 2007–2009, Direktur Program Pascasarjana UB 2011–2014, dan Direktur di Pascasarjana Fakultas Pertanian UB tahun 2014–2018. Mata kuliah yang diampu: Dasar Perencanaan Pengembangan Wilayah, Dinamika Ekosistem Wilayah; Pembangunan & Dampak Lingkungan; Ecological Valuation of Coastal Zones; Filsafat Ilmu & Metode Penelitian; Filsafat Ilmu & Metode Penelitian; Perencanaan DAS.
Ia telah menghasilkan lebih dari 100 artikel ilmiah yang didiseminasikan pada berbagai pertemuan ilmiah dan dipublikasikan pada prosiding seminar, jurnal ilmiah nasional, dan jurnal internasional. Buku yang telah ia tulis, di antaranya Praktek yang Mempengaruhi Bahan Organik Tanah dan Organisme Tanah; Agroekoteknologi Mulsa dan Tanaman Penutup Tanah di Kebun Jeruk; Pengelolaan Bahan Organik di Kebun Jeruk; Pengelolaam Kesuburan Tanah Berpasir; Teknologi LRBB untuk Memperbaiki Kinerja Kebun Kopi Rakyat; dan Agroekosistem Kebun Kopi: Indeks Produktivitas. E-mail: smno@ub.ac.id.

Cahyo Prayogo, Universitas Brawijaya

Cahyo Prayogo lahir di Tulungagung, 3 Januari 1973. Bidang keilmuan: Pemulihan Biodiversitas dan Ekosistem terhadap Perubahan Iklim. Ia merupakan Guru Besar bidang Ilmu Manajemen Sumberdaya Hutan dan Lahan, Fakultas Pertanian, Universitas Brawijaya. Mata kuliah yang diampu: Pertanian Berlanjut, Manajemen Kesuburan Tanah, Manajemen Agroekosistem, dan Statistika. Ia menempuh pendidikan S-1 Ilmu Tanah, S-2 Pengelolaan Sumberdaya Alam dan Lingkungan ditempuh di Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya, dan S-3 bidang Plant and Environmental Science di University of Warwick, UK.
Ia telah menghasilkan lebih dari 50 artikel ilmiah yang didiseminasikan pada berbagai pertemuan ilmiah dan dipublikasikan pada prosiding seminar, jurnal ilmiah nasional, dan jurnal internasional. Beberapa buku telah ia tulis, di antaranya Pemulihan Biodiversitas dan Ekosistem Lahan Bekas Tambang Pasir di DAS Bangsri-Wajak; Aksi Adaptasi dan Mitigasi Perubahan Iklim & Lingkungan: Persepsi dan Strategi Perbaikan Pengelolaan Limbah Rumah Tangga di Kota Malang; Perubahan Iklim: Sebab dan Dampaknya terhadap Kehidupan. E-mail: c.prayogo@ub.ac.id.

Dewa Gede Raka Wiadnya, Universitas Brawijaya

Dewa Gede Raka Wiadnya lahir di Ubud, Bali, pada 19 Januari 1959. Ia menyelesaikan pendidikan S-1 di IPB Bogor (1983); S-2 di Department of Aquaculture & Fisheries, Wageningen Agriculture University (1992); dan S-3 di Universitas Brawijaya (2014). Ia mengawali karier sebagai asisten dosen pada Fakultas Perikanan Universitas Brawijaya, Malang, sejak tahun 1984. Mata kuliah yang diampu: Dinamika Populasi Ikan, Eksplorasi Penangkapan Ikan, Konservasi Sumber daya Perikanan dan Kelautan, dan Pengolahan Data Perikanan. Di samping aktivitasnya di dunia kampus, penulis cukup lama terlibat pada proyek dan NGOs asing di Indonesia, seperti Asian Development Bank (ADB), World Wildlife Foundation for Nature (WWF), dan The Nature Conservancy (TNC). Sejak tahun 2016 ia ditunjuk sebagai anggota Komisi Nasional Pengkajian Sumber Daya Ikan (Komnaskajiskan) dan Dewan Penyunting pada Jurnal Penelitian Perikanan Indonesia (JPPI) KKP. Beberapa buku yang ditulis, di antaranya Pengkajian Stok dan Dinamika Populasi Ikan Lemuru, Master Plan Pariwisata Alam Taman Nasional Komodo, dan Profil Perikanan Budidaya Provinsi Jawa Timur. E- mail: dgr_wiadnya@ub.ac.id.

Andik Isdianto, Universitas Brawijaya

Andik Isdianto, dosen Program Studi Ilmu Kelautan, Jurusan Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan dan Kelautan, Universitas Brawijaya, Malang, Indonesia. Ia meraih gelar Sarjana Perencanaan Wilayah dan Kota, Fakultas Teknik, Universitas Brawijaya, dan Magister Teknik Pengelolaan Pesisir di Institut Teknologi Sepuluh Nopember, Surabaya, Indonesia.
Ia mengajarkan Konservasi Sumber Daya Kelautan dan Perikanan, Pengelolaan Wilayah Pesisir dan Laut, Rehabilitasi Ekosistem Pesisir, Kawasan Konservasi Perairan, Ekowisata Laut, Pengelolaan Wilayah Pesisir dan Perairan, Peraturan Perundang-undangan Perikanan Kelautan, Pemetaan Sumber Daya Hayati Kelautan, Sistem Informasi Geografis Kelautan, Penginderaan Jauh Kelautan, Akustik Kelautan, serta Pemetaan dan Pemantauan Lingkungan. Ia telah menulis berbagai karya ilmiah dengan topik ketahanan pesisir, pengelolaan pesisir, serta lingkungan perikanan dan kelautan. E-mail: andik.isdianto@ub.ac.id.

Donwill Panggabean, Universitas Terbuka

Donwill Panggabean lahir pada 20 November 1976 di Tembilahan, Kabupaten Indragiri Hilir, Provinsi Riau. Sejak 2002 ia menetap di Kota Bogor, Provinsi Jawa Barat. Ia memperoleh gelar Sarjana Perikanan (S.Pi) tahun 2002 dari Program Studi Marine Science Universitas Riau, gelar Master Sains (M.Si) tahun 2011 dari Program Studi Marine Technology IPB, dan gelar Doktor tahun 2020 dari Program Studi Marine Fisheries Technology IPB. Bidang keahlian penulis adalah Underwater Acoustic Detection, Fisheries Oceanography, dan Remote Sensing.
Sejak tahun 2003, penulis aktif dalam riset kelautan dan perikanan, di antaranya Ekspedisi Census of Marine Life di Selat Makassar yang dilaksanakan Pusat Penelitian Oseanografi, Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (P2O LIPI) pada Oktober 2003; Ekspedisi International Nusantara STratification ANd Transport (INSTANT) di Selat Makassar, Selat Lombok, Selat Ombai, dan Laut Timor, yang diikuti enam lembaga riset kelautan dari lima negara (BRKP Indonesia, LDEO USA, SIO USA, CSIRO Australia, LODYC Prancis, dan NIOZ Belanda) pada Januari 2004; Ekspedisi JMF Triangle Seas Experiment di Laut Jawa, Selat Makassar, dan Laut Flores yang dilaksanakan Pusat Penelitian dan Pengembangan Geologi Kelautan (P3GL) pada Agustus 2015.
Sejak November 2021, penulis adalah dosen tetap di Sekolah Pascasarjana Universitas Terbuka, mengampu mata kuliah Metode Penangkapan Ikan, dan mata kuliah Pengelolaan Wilayah Pesisir dan Laut. Penulis telah menghasilkan satu book chapter yang berjudul "Hubungan Hasil Tangkapan Ikan Pelagis Kecil dengan SPL dan Klorofil-a di Selat Makassar" yang diterbitkan oleh Universitas Terbuka tahun 2023. E-mail: donwill@ecampus.ut.ac.id.

Rinda Noviyanti, Universitas Terbuka

Rinda Noviyanti lahir pada 3 November 1966 di Jakarta. Ia memperoleh gelar Insinyur Ir. dari Program Studi Marine Science and Technology IPB pada tahun 1991, gelar Master Sains (M.Si) dari Program Studi Marine Technology IPB tahun 2006, dan gelar Doktor dari Program Studi Marine Fisheries Technology IPB tahun 2016. Bidang keahlian penulis adalah Capture Fisheries, Fishing Methods, dan Fishing Ground.
Sejak 1999, penulis berkarier sebagai dosen tetap di Universitas Terbuka dan saat ini penulis adalah Lektor Kepala pada Program Studi Magister Manajemen Perikanan, Sekolah Pascasarjana Universitas Terbuka dan mengampu mata kuliah Metode Penangkapan Ikan, dan mata kuliah Inovasi Teknologi Perikanan. E-mail: rinda@ecampus.ut.ac.id.

Rauzatul Nazzla, Sustainable Fisheries Center Indonesia

Rauzatul Nazzla lahir pada 4 Juni 1986 di Banda Aceh. Saat ini ia berdomisili di Kota Bogor. Ia memperoleh gelar Sarjana Kelautan (S.IK) tahun 2011 dan gelar Master Sains (M.Si) tahun 2016 dari Departemen Marine Science and Technology IPB. Saat ini ia sedang menyelesaikan pendidikan doktor di Departemen Marine Science and Technology IPB. Bidang keahlian penulis adalah Marine Remote Sensing, Marine Geographic Information System, dan Marine Instrumentation.
Sejak tahun 2013, penulis aktif berpartisipasi dalam riset dan kegi-atan sektor kelautan perikanan, di antaranya Penyusunan Database Sumber Daya Perikanan dan Kelautan Kepulauan Raja Ampat; Pemetaan Karakteristik Oseanografi Perairan Dangkal Provinsi Sulawesi Selatan dan Sulawesi Tenggara; Penyusunan RZWP3K Provinsi Riau; Penyusunan RZWP3K Provinsi Bengkulu; dan Penyusunan Ranperda Integrasi Materi Teknis Peta RZWP3K ke dalam Peta RTRW Provinsi Bengkulu. Penulis telah menghasilkan satu book chapter yang berjudul "Hubungan Hasil Tangkapan Ikan Pelagis Kecil dengan SPL dan Klorofil-a di Selat Makassar" yang diterbitkan oleh Universitas Terbuka tahun 2023. Hingga saat ini, penulis berkiprah sebagai praktisi (konsultan) sektor kelautan dan perikanan dan sebagai direktur di institusi Sustainable Fisheries Center Indonesia (Sufic Indonesia). E-mail: rauzatulnazzla.suficindo@gmail.com.

Ibnu Budiman, Global Alliance for Improved Nutrition (GAIN)

Ibnu Budiman menempuh pendidikan sarjana pada Program Studi Geografi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Indonesia (2009–2013). Melanjutkan pendidikan pada program Magister Ilmu Lingkungan di Wagenigen University & Research (WUR) (2017–2018). Saat ini penulis sedang melanjutkan pendidikannya di Program Doktor Sosiologi di Wagenigen University & Research (WUR) (2020–2024).
Ia memiliki pengalaman dalam penelitian, konsultasi, dan pelatihan mengenai sistem pangan berkelanjutan, penggunaan lahan, dan energi, dari berbagai sudut pandang, sistem sosio-ekologis, kebijakan, tata kelola, keuangan, dan teknologi. Ia bekerja di sejumlah lembaga internasional. Saat ini ia merupakan expert di Global Green Growth Institute, melakukan kajian untuk mendukung rencana pembangunan nasional (RPJMN) Indonesia. Sebelumnya, ia menjadi Research Analyst di The World Bank di GP Agriculture dan Researcher di World Resources Institute dan Global Alliance for Improving Nutrition. E-mail: ibnu.budiman@wur.nl atau budimanibnu26@gmail.com.

Dita Wisudyawati, Global Alliance for Improved Nutrition (GAIN)

Dita Wisudyawati lahir di Surabaya, Provinsi Jawa Timur, pada 25 Mei 1991. Menempuh pendidikan pada Program Studi Budidaya Perairan di Fakultas Perikanan dan Kelautan, Universitas Airlangga Surabaya (2010–2014). Ia bekerja di perusahaan pengalengan ikan tuna (2014–2015) pada Divisi Quality Control Document. Ia me-lanjutkan pendidikan pada program Master of Aquaculture and Marine Resource Management dengan spesialisasi Aquaculture di Wageningen University and Research, the Netherlands (2017–2019). Ia bekerja sebagai Data Analyst Consultant dengan World Wide Fund (WWF) Indonesia, khususnya Aquaculture Team (2021).
Ia bekerja sebagai research assistant consultant dengan The Global Alliance for Improved Nutrition (GAIN) Indonesia dengan topik Ecological Causes and Impacts of Fish Losses and Fish Production in Tropical Countries (2021). Ia bekerja sebagai staf perikanan di perusahaan agrobisnis pada Divisi Perikanan (2021–2022).
Penulis saat ini menjadi dosen tetap pada Departemen Akuakultur Program Studi Akuakultur di Fakultas Perikanan dan Kelautan, Universitas Airlangga Surabaya, sejak Oktober 2023. Penulis juga menjadi pengurus Ikatan Alumni Fakultas Perikanan dan Kelautan (IKA FPK) Universitas Airlangga Surabaya sebagai Sekretaris II pada periode 2021–2025. E-mail: ditawisudyawati@unair.ac.id.

Afifah Azzahra, Universitas Indonesia

Afifah Azzahra lahir di Jakarta pada 14 September 2001. Ia menempuh pendidikan sarjana di Departemen Geografi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Indonesia, dengan kajian skripsi "Adaptasi Nelayan Tradisional Menghadapi Perubahan Ekosistem Pesisir di Jakarta Utara". Ia memiliki minat terhadap riset terkait pengaplikasian ilmu geografi di wilayah pesisir dan masyarakat yang terkait di dalamnya. Ia pernah berpartisipasi dalam riset Transcend Project, yang berkolaborasi dengan mahasiswa dan kampus Ludwig Maximilians Jerman, mengenai kapasitas masyarakat terhadap banjir di Jakarta Utara. Ia juga berpartisipasi dalam kegiatan Blue-Urban Conference yang berkaitan dengan perkotaan di wilayah pesisir. E-mail: afifah.azzahra@ui.ac.id.

Neri Kautsari, Universitas Samawa

Neri Kautsari lahir di Desa Moyo, Kecamatan Moyo Hilir, Sumbawa, Nusa Tenggara Barat, pada 4 Januari 1985. Ia menempuh pendidikan sarjana pada Program Studi Manajemen Sumber Daya Perairan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Brawijaya (2004–2008). Melanjutkan pendidikan magister (2011 hingga 2013) dan pendidikan doktoral (2017–2020) di IPB University. 
Penulis adalah dosen tetap pada Program Studi Manajemen Sumber Daya Perairan, Universitas Samawa (2008–sekarang) dengan mengampuh mata kuliah konservasi perairan, biologi perikanan, rancangan percobaan, fisiologi hewan air, statistik, pengkajian stok, dan mata kuliah lainnya. Penulis juga aktif dalam beberapa kegiatan pembinaan kemahasiswaan yang meraih kompetisi nasional, se-perti menjadi dosen pendamping dalam program kreativitas (PKM), Program Peningkatan Kapasitas Organisasi Kemahasiswaan (PPK Ormawa), Program Peningkatan Wirausaha Mahasiswa (P2MW), Magang Program MBKM (Merdeka Belajar Kampus Merdeka), dan juga sebagai pemandu LKMM wilayah Nusa Tenggara Barat.
Ia aktif melakukan riset dan pengabdian kepada masyarakat dalam bidang konservasi, literasi laut, biologi perikanan, dan rehabilitasi perairan dengan dukungan pendanaan dari berbagai mitra, di antaranya Kemendikbudristekdikti, COREMAP, dan Badan Perencanaan Pembangunan Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bappeda) Kabupaten Sumbawa. Ia telah menghasilkan ±50 artikel ilmiah yang dipublikasikan pada berbagai jurnal nasional dan internasional. Beberapa di antaranya didiseminasikan pada seminar nasional dan internasional. Selain itu, ia juga telah menghasilkan satu buku bidang perikanan dengan judul Laut dan Kita. Buku chapter-nya di luar bidang perikanan dengan judul Gagasan Inovasi Pendidikan Indonesia. Pada tahun 2022, penulis terpilih sebagai pemenang sayembara materi virtual perikanan dan kelautan untuk pemuda Indonesia yang diselenggarakan oleh Telkom Indonesia bekerja sama dengan ITDR. Penulis terlibat menjadi tenaga ahli dalam beberapa kegiatan, di antaranya pembentukan BLUD Pengelolaan Sumber Daya Perikanan Sumbawa-Sumbawa Barat pada tahun 2022, Penyusunan Rencana Pengelolaan Perikanan Negara Republik Indonesia Perairan Darat pada tahun 2022–2023, Rencana Pengembangan Pijar (Sapi, Jagung dan Rumput Laut) Kabupaten Sumbawa, dan beberapa kegiatan lainnya. Penulis tergabung dalam beberapa forum keilmuan, antara lain aktif dalam Forum Pengelolaan Perikanan Berkelanjutan Nusa Tenggara Barat (FIP2B) dan Biodiversitas Indonesia. E-mail: nerikautsari040185@gmail.com.

Achmad Zamroni, Badan Riset dan Inovasi Nasional

Achmad Zamroni lahir di Jepara, 21 Agustus 1978. Ia menyelesaikan pendidikan Sarjana Perikanan dari Fakultas Perikanan, Universitas Brawijaya (1978), Magister of Science (M.Sc) dari Hiroshima University–Japan (2010), dan Doctor of Philosophy (Ph.D) dari Hiroshima University (2013) serta mendapatkan predikat Excellent Student. Ia mulai meniti karier sebagai PNS mulai Desember 2002–2015 di Pusat Riset Pengolahan Produk dan Sosial Ekonomi Kelautan dan Perikanan (PRPPSE) sebagai calon peneliti bidang sosial ekonomi kelautan dan perikanan. Tahun 2015–pertengahan 2022 ia melanjutkan karier peneliti di Balai Besar Riset Sosial Ekonomi Kelautan dan Perikanan.
Sejak pertengahan 2022 sampai saat ini ia melanjutkan berkarier di Pusat Riset Ekonomi Perilaku dan Sirkuler (PREPS), Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN). Peneliti pertama diperoleh pada tahun 2007 dan mengalami kenaikan jenjang fungsional peneliti dua tingkat ke Peneliti Madya Tahun 2014 sampai saat ini. Ia aktif terlibat dalam kegiatan ilmiah, antara lain, seminar internasional, seminar nasional, editor jurnal nasional terakreditasi, reviewer di jurnal internasional dan nasional, asosiasi keilmuan nasional dan internasional, memimpin kegiatan penelitian bidang sosial ekonomi kelautan dan perikanan, analis kebijakan kelautan dan perikanan, pembimbing akademik mahasiswa, pengajar pelatihan, pengajar akademik bidang sosial ekonomi, komite penguji, dan penelaah proposal.
Hasil karya ilmiahnya meliputi buku ilmiah, prosiding, jurnal nasional dan internasional, serta policy brief. Keahlian dan ketertarikan risetnya adalah di bidang economic development, fisheries socioeconomics, fisheries governance, seaweed fisheries, community development, fishery livelihoods sustainability, sustainable rural development, community empowerment, dan circular blue economy. E-mail: achm051@brin.go.id.

Andrian Ramadhan, Badan Riset dan Inovasi Nasional

Andrian Ramadhan adalah seorang peneliti tingkat menengah di bidang ekonomi sosial dengan spesialisasi dalam perencanaan pesisir dan laut. Saat ini, ia bekerja di Pusat Riset Ekonomi Perilaku dan Sirkuler, yang berada di bawah Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Indonesia. Sebelum menduduki posisi saat ini, Andrian bekerja di Kementerian Kelautan dan Perikanan sejak tahun 2005 sebagai peneliti pada Balai Besar Riset Sosial Ekonomi Kelautan dan Perikanan.
Perjalanan akademik dimulai dengan gelar Sarjana yang diperolehnya dari IPB pada tahun 2004. Selanjutnya, ia mendapatkan gelar magister di Universitas Diponegoro pada Program Studi Pengembangan Wilayah dan Kota, serta Université de la Rochelle, Prancis, pada program studi aplikasi geografi untuk pengelolaan dan pembangunan wilayah pesisir. Gelar doktor diperoleh pada tahun 2023 di bidang Perencanaan Wilayah dan Kota, Institut Teknologi Bandung (ITB). Sepanjang kariernya, Andrian telah memberikan kontribusi kepada komunitas akademik melalui berbagai penelitian dan publikasi yang selengkapnya tersaji pada tautan berikut: https://scholar.google.com/citations?hl=id&user=EKH4CYMAAAAJ&view_op=list_works. E-mail: andr056@brin.go.id.

Augy Syahailatua, Badan Riset dan Inovasi Nasional

Augy Syahailatua dilahirkan di Ambon, 9 Agustus 1962, dan menempuh pendidikan dasar dan menengah di Ternate, Ambon, dan Jakarta. Kemudian, penulis melanjutkan pendidikan tinggi di IPB University dan memperoleh gelar Sarjana Perikanan tahun 1985. Gelar M.Sc. dan Ph.D bidang oseanografi biologi diperoleh dari University of New South Wales (Australia) pada tahun 1993 dan 2005.
Penulis mulai berkarier sebagai peneliti oseanografi biologi di Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) sejak tahun 1986. Ia pernah menjabat sebagai Kepala Bidang Sumberdaya Laut di Pusat Penelitian Oseanografi LIPI (2006–2009), Kepala UPT Balai Konservasi Biota Laut LIPI Ambon (2009–2014), Kepala Pusat Penelitian Laut Dalam LIPI (2014–2019), dan Kepala Pusat Penelitian Oseanografi LIPI (2019–2021). Saat ini, sebagai Profesor Riset bidang oseanografi biologi di Pusat Riset Oseanografi, Badan Riset dan Inovasi Nasional.
Penulis telah menghasilkan sebanyak 78 karya tulis ilmiah (KTI), baik yang ditulis sendiri maupun bersama penulis lain, dalam bentuk buku, jurnal, dan prosiding. Sejumlah 32 KTI ditulis dalam bahasa Inggris. Selain itu, lebih dari 35 artikel ilmiah populer yang telah dihasilkan dan diterbitkan di media cetak nasional dan lokal.
Penulis juga ikut serta dalam pembinaan kader ilmiah, di antaranya sebagai pembimbing skripsi (S-1) pada Universitas Pattimura, Universitas Hasanuddin, Universitas Padjadjaran, Institut Pertanian Bogor, dan Institut Teknologi Bandung; pembimbing tesis (S-2) pada Universitas Pattimura; dan pembimbing disertasi (S-3) pada Institut Pertanian Bogor; serta penguji disertasi (S-3) pada Institut Pertanian Bogor dan Universitas Hasanuddin.
Selain itu, penulis aktif dalam organisasi profesi ilmiah, antara lain sebagai Pengurus Ikatan Sarjana Oseanologi Indonesia (ISOI) (2004–2008) dan sebagai anggota ISOI (1987–saat ini), Australian Society for Fish Biology (1990–2007), Australian Marine Science Association (1991–2011), Ikatan Sarjana Perikanan Indonesia (1986–saat ini), Masyarakat Ikan Indonesia (2002–saat ini), dan Himpunan Peneliti Indonesia (2013–saat ini).
Penulis menerima beberapa tanda penghargaan, baik tingkat nasional maupun internasional, antara lain CSIRO–LIPI Award (2004), The Endeavour Australia (2007), Satyalancana Karya Satya XX Tahun (2013), Peserta Diklat Pimpinan Tingkat II Terbaik ke-2 (2016), dan Satyalancana Karya Satya XXX Tahun (tahun 2017). E-mail: augy001@brin.go.id.

Sam Wouthuyzen, Badan Riset dan Inovasi Nasional

Sam Wouthuyzen dilahirkan di Makassar, 12 Mei 1956 dan menempuh pendidikan dasar (1968), pendidikan menengah pertama (1972), dan pendidikan menengah atas (1975) di Bandung. Kemudian, penulis melanjutkan pendidikan sarjana (S-1) di Fakultas Perikanan IPB, dan pendidikan pascasarjana S-2 (1987), dan S-3 (1991) di Nagasaki University, Jepang.
Karier penulis sebagai peneliti bidang oseanografi perikanan, remote sensing kelautan (ocean color), dan pengelolaan wilayah pesisir dimulai sejak tahun 1980 di Lembaga Oseanologi Nasional, LIPI (sekarang Pusat Riset Oseanografi, BRIN), dan ditugaskan di Stasiun Penelitian Ambon (1980–1985), Balai Penelitian dan Pengembangan Sumber daya Laut–P3O LIPI (1986–2001) di Ambon, UPT Loka Pengembangan Kompetensi Sumber daya Manusia Oseanografi (LPKSDMO) Pulau Pari, P2O LIPI (2003–2018), dan kemudian sejak 2018, di Pusat Riset Oseanografi, BRIN. Lebih dari 40 kegiatan riset, pelatihan, pertemuan ilmiah, pelayaran riset ilmiah internasional dan nasional, baik sebagai chief scientist maupun sebagai peserta yang pernah diikuti penulis. Di samping sebagai peneliti, penulis juga mengajar di Fakultas Perikanan, Universitas Pattimura, Ambon (1980–1984, 1993–1998), dan di Pascasarjana Fakultas MIPA UI (2010 hingga kini). Tidak kurang dari 20 mahasiswa S-1, 9 pada program S-2, serta 7 pada program S-3 dari berbagai perguruan tinggi negeri (Unpatti, Unhas, IPB, ITB, UNJ, dan UI) yang skripsi, tesis, dan disertasi dibimbing oleh penulis. Selain itu, penulis juga pernah menjadi ketua redaksi maupun redaksi anggota serta mitra bestari (reviewer) dari berbagai jurnal nasional dan internasional. Selama meniti karier sebagai peneliti, tidak kurang dari 100 karya tulis ilmiah (KTI) nasional dan internasional dalam bentuk, jurnal, prosiding, panduan yang telah dibuat, baik sebagai tulisan sendiri maupun dengan penulis lain.
Keanggotaan organisasi profesi yang pernah maupun yang masih tercatat, antara lain, Anggota Ikatan sarjana Oseanologi (ISOI), Anggota Perhimpunan Biologi (PHI), Anggota Ikatan Sarjana Perikanan Indonesia (Ispekani), Anggota Masyarakat Penginderaan Jauh Indonesia (Mapin), Anggota Himpunan Ahli Pengelolaan Pesisir Indonesia (HAPPI), dan Himpunan Peneliti Indonesia (HPI), serta Anggota Komnas Kajiskan. E-mail: swouthuyzen@yahoo.com; samw001@brin.go.id.

Eli Nurlaela, Politeknik Ahli Usaha Perikanan

Eli Nurlaela dilahirkan di Ciamis, Provinsi Jawa Barat, pada 10 Juli 1986. Penulis memperoleh gelar Sarjana Perikanan pada Program Studi Pemanfaatan Sumber Daya Perikanan di Universitas Diponegoro pada 2008. Penulis melanjutkan pendidikan S-2 tahun 2016 pada Program Studi Manajemen Sumber Daya Pantai di Universitas Diponegoro.
Penulis pernah bekerja di Satuan Kerja Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan Kejawanan-Kementerian Kelautan dan Perikanan pada tahun 2010–2017, kemudian di UPTD Pengawasan Sumber daya Kelautan dan Perikanan Wilayah Utara-Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Jawa Barat tahun 2018–2020. Saat ini, penulis aktif sebagai Dosen Kepelabuhan Perikanan pada Program Studi Teknologi Penangkapan Ikan di Politeknik Ahli Usaha Perikanan.
Pada tahun 2022, penulis memperoleh Sertifikasi Ahli Kepelabuhanan dan telah melakukan kajian di bidang kepelabuhanan perikanan di Indonesia. Penulis juga memiliki beberapa publikasi ilmiah, baik yang diterbitkan di jurnal nasional terakreditasi maupun jurnal internasional bereputasi. E-mail: elimumtaza@gmail.com.

Siti Hajar Suryawati, Badan Riset dan Inovasi Nasional

Siti Hajar Suryawati dilahirkan di Provinsi Jawa Barat pada tanggal 12 Agustus 1977. Penulis menyelesaikan pendidikan Sarjana Pertanian (S.P) dari Jurusan Gizi Masyarakat dan Sumber Daya Keluarga, Fakultas Pertanian, Universitas IPB, dan Magister Sains (M.Si) dari Sub Program Studi Manajemen Industri Pangan, Program Studi Ilmu Pangan, Universitas IPB, serta Doktor (Dr.) dari Program Studi Ilmu Pengelolaan Sumber Daya Alam dan Lingkungan, Universitas IPB.
Saat ini penulis berkarier sebagai peneliti pada Pusat Riset Ekonomi Perilaku dan Sirkuler, Organisasi Riset Tata Kelola Pemerintahan dan Kesejahteraan Masyarakat (OR TKPEKM), Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN). Sebelum pindah ke BRIN pada tahun 2020, ia adalah peneliti bidang kepakaran Sosial Ekonomi pada Balai Besar Riset Sosial Ekonomi Kelautan dan Perikanan, Badan Riset dan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan, Kementerian Kelautan dan Perikanan sejak tahun 2002.
Bidang riset yang ia tekuni mencakup sosial ekonomi perikanan, pengelolaan sumber daya alam dan lingkungan, sistem sosial ekologi, konsep ekonomi biru serta resiliensi masyarakat. Beberapa karya tulis yang pernah dipublikasikan dapat dilihat pada laman dengan identifikasi Scopus ID: 57220005595, SINTA ID: 6732386 maupun Google Scholar: https://goo.gl/2e4C8i. E-mail: siti102@brin.go.id atau sitisuryawati@gmail.com.

Rizki Aprilian Wijaya, Badan Riset dan Inovasi Nasional

Rizki Aprilian Wijaya dilahirkan di DKI Jakarta pada 26 April 1986. Penulis menyelesaikan pendidikan Sarjana Perikanan (S.Pi.) dari Program Studi Studi Manajemen Bisnis dan Ekonomi Kelautan dan Perikanan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (FPIK), Universitas IPB, Magister Teknik (M.T.) dari Program Studi Pembangunan (Development Studies) Sekolah Arsitektur Perencanaan dan Pengembangan Kebijakan (SAPPK), Institut Teknologi Bandung (ITB). 
Penulis memulai karier sebagai PNS mulai Januari 2009 di Balai Besar Riset Sosial Ekonomi Kelautan dan Perikanan (BBRSEKP) sebagai calon peneliti. Jenjang jabatan fungsional ia diperoleh pada tahun 2014 sebagai Peneliti Muda dan pada tahun 2020 sebagai Peneliti Madya bidang sosial ekonomi kelautan perikanan. Pada tahun 2019, penulis menerima penghargaan Satyalancana Karya Satya 10 Tahun. Sejak tahun 2022 ia bergabung sebagai peneliti pada Pusat Riset Ekonomi Perilaku dan Sirkuler (PREPS), Organisasi Riset Tata Kelola Pemerintahan dan Kesejahteraan Masyarakat (OR TKPEKM), Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN). Penulis aktif terlibat dalam kegiatan ilmiah tingkat nasional, anggota jaringan riset sosial ekonomi kelautan dan perikanan (IMFISERN), dan anggota Himpunan Peneliti Indonesia (Himpenindo). Pengalaman riset penulis di antaranya terkait dengan topik valuasi sosial ekonomi kelautan perikanan, Panel Kelautan dan Perikanan Nasional (Panelkanas), dampak perubahan iklim terhadap usaha perikanan, kajian konsep blue economy, subsidi perikanan, pengelolaan perikanan berbasis EAFM, pengelolaan perikanan rajungan berbasis Open-Closed Season (OCS), dan kajian desa wisata bahari. Penulis juga aktif sebagai reviewer pada Journal of Fisheries and Marine Research (JFMR) Universitas Brawijaya Malang, mitra bestari pada Buletin Ilmiah Marina Sosial Ekonomi Kelautan dan Perikanan, dan copy editor pada Jurnal Kebijakan Sosial Ekonomi Kelautan dan Perikanan (JKSEKP). E-mail: rizk051@brin.go.id atau aprilianrizki@gmail.com. 

Hakim Miftakhul Huda, Pusat Riset Ekonomi Perilaku dan Sirkuler, Organisasi Riset Tata Kelola Pemerintah, Ekonomi dan Kesejahteraan Masyarakat, BRIN

Hakim Miftakhul Huda mulai Juli 2022 bergabung dengan Pusat Riset Ekonomi Perilaku dan Sirkuler, Organisasi Riset Tata Kelola Pemerintahan, Ekonomi dan Kesejahteraan Masyarakat, Badan Riset dan Inovasi Nasional. Pendidikan terakhir diperoleh dari Program Studi Ilmu Perencanaan Pembangunan Wilayah dan Pedesaan, Institut Pertanian Bogor dengan gelar Magister Sains pada tahun 2015. Riset yang dilakukan sejak 2008 terutama terkait sosial ekonomi pada sumber daya kelautan dan perikanan. Penulis dapat dihubungi melalui email di haki005@brin.go.id.

Sonny Koeshendrajana, Pusat Riset Ekonomi Perilaku dan Sirkuler, Organisasi Riset Tata Kelola Pemerintah, Ekonomi dan Kesejahteraan Masyarakat, BRIN

Sonny Koeshendrajana adalah peneliti pada Pusat Riset Ekonomi Perilaku dan Sirkuler, Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN). Sebelum pindah ke BRIN pada tahun 2020, ia adalah peneliti bidang kepakaran Sosial Ekonomi pada Balai Besar Riset Sosial Ekonomi Kelautan dan Perikanan pada Kementerian Kelautan dan Perikanan. Ia telah berpengalaman sebagai peneliti sosial ekonomi perikanan sejak tahun 1984. Pendidikan S-1 diperolehnya dari Fakultas Perikanan IPB, M.Sc. bidang ekonomi Sumber daya dari Kasetsart University, dan Ph.D. dari University of New England Armidale, NSW Australia. Bidang riset yang ia tekuni mencakup Pengelolaan Perikanan Tangkap, Pengelolaan Perikanan Budidaya, Kelembagaan dan Valuasi Ekonomi Sumber Daya Perikanan. Beberapa karya tulis yang pernah dipublikasikan dapat dilihat pada laman dengan identifikasi Scopus ID:8867371200, SINTA ID: 6688869 maupun Google Scholar. E-mail: sonn005@brin.go.id.

R Adharyan Islamy, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Brawijaya

R Adharyan Islamy adalah seorang dosen dan peneliti yang sekarang aktif di PSDKU Akuakultur Kampus Kota Kediri, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Brawijaya. Ia mendapatkan gelar sarjana (S-1) pada Program Studi Manajemen Sumber Daya Perairan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Brawijaya pada 2013, dan magister (S-2) pada Program Studi Budidaya Perairan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Brawijaya pada 2017.
Kajian-kajian yang dikerjakannya saat ini adalah tentang lingkungan dan keanekaragaman spesies akuatik kaitannya dengan perikanan, khususnya air tawar. Beberapa topik kajiannya adalah tentang biodiversitas, kandungan, dan pemanfaatan rumput laut untuk kesehatan ikan. Dalam mengembangkan bidang keilmuannya sebagai dosen, penulis telah berkolaborasi dengan dosen dan peneliti lintas universitas untuk menerbitkan beberapa buku yang berjudul Pestisida terhadap Ekosistem, Ikan dan Organisme Akuatik; Akuaponik Ikan Nila; Biokimia Produk Perikanan; dan Ikan Hias dan Akuaskap. Selain itu, ia juga telah melakukan berbagai publikasi ilmiah dalam jurnal nasional terakreditasi maupun jurnal internasional bereputasi. E-mail: r.adhariyan@ub.ac.id.

Muhammad Nur, Universitas Sulawesi Barat

Muhammad Nur lahir di Palattae (Bone), Sulawesi Selatan pada 24 Desember 1990. Penulis menyelesaikan pendidikan sarjana pada Program Studi Manajemen Sumber Daya Perairan, Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan, Universitas Hasanudin, pada tahun 2013. Penulis kemudian melanjutkan pendidikan magister pada Program Studi Ilmu Perikanan, Sekolah Pascasarjana Universitas Hasanuddin dan selesai pada tahun 2015 melalui program Beasiswa Pascasarjana Dalam Negeri (BPPDN) calon dosen. Pendidikan program doktor penulis tempuh pada tahun 2017 hingga tahun 2020 di Program Studi Pengelolaan Sumber daya Perairan, Institut Pertanian Bogor melalui program BPPDN. 
Penulis saat ini bekerja sebagai dosen di Program Studi Budidaya Perairan/Akuakultur, Fakutas Peternakan dan Perikanan, Universitas Sulawesi Barat sejak tahun 2015 sekarang dan menjabat sebagai Unit Pengelola Teknis (UPT) Laboratorium Terpadu. Terkait dengan organisasi keprofesian, penulis aktif di Masyarakat Iktiologi Indonesia dan menjabat Kordinator Wilayah Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara dan Sulawesi Barat. Selain itu, penulis aktif menulis dan reviewer pada berbagai jurnal dan buku. Beberapa buku yang telah dihasilkan, yaitu Ikan Pirik: Ekobiologi dan Konservasi, Buku Ajar Penangkapan Ikan Terbang, Find the Way, Tingkah Laku Ikan, Ekonomi Perikanan, Ekologi Ikan: Persebaran dan Keragaman Ikan, Pengelolaan Pesisir, Rekayasa Akuakultur, dan Ekonomi Perikanan. Bidang kajian yang digeluti, yaitu ekobiologi ikan, iktiologi, dan konservasi sumber daya ikan. E-mail: muhammadnur@unsulbar.ac.id.

Ruly Isfatul Khasanah, Program Studi Ilmu Kelautan, Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Ruly Isfatul Khasanah lahir di Situbondo, Jawa Timur, 3 Juli 1983. Ia menempuh pendidikan sarjana pada Jurusan Biologi Kelautan, Fakultas Matematika dan Ilmu Alam Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya (2003–2008) dengan kajian tugas akhir bidang Ekologi Mangrove, kemudian melanjutkan pendidikan magister di Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Brawijaya Malang (2011–2013) dengan kajian tesis "Perubahan Makanan dan Kandungan Asam Lemak Omega-3 pada Ikan Sardinella lemuru di Selat Bali".
Pada tahun 2015 ia memulai pendidikan di program doktor (S-3) Pascasarjana Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Brawijaya Malang dengan minat manajemen sumber daya perairan dan kajian disertasi topik Kecepatan Tumbuh Acropora sp pada Media Berbahan Fly Ash Bottom Ash (FABA), menyelesaikan studi tersebut pada 2020. Sejak tahun 2017 sampai sekarang, ia bekerja sebagai pengajar bidang ekologi perairan laut (Koralogi, Planktonologi, Konservasi Kelautan, Biologi Laut, Dinamika Populasi Ikan) di Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Ampel Surabaya Fakultas Sains dan Teknologi, Program Studi Ilmu Kelautan. E-mail: ulick.isfatul@gmail.com.

Endang Yuli Herawati, Universitas Brawijaya

Endang Yuli Herawati lahir di Tegal pada 4 Juli 1957. Penulis menempuh pendidikan S-1 di Universitas Brawijaya bidang Manajemen Sumber Daya Perairan (1977–1983), melanjutkan studi master di Universitas Gadjah Mada di bidang Biologi Laut (1989–1992), serta memperoleh gelar doktor di Universitas Brawijaya dalam bidang Pesisir dan Kelautan (2004–2008).
Saat ini, ia adalah Guru Besar di Program Studi Ilmu Kelautan FPIK UB dengan bidang Biologi Lingkungan. Mata kuliah yang diampu, yaitu Planktonologi, Ekologi Perairan, Biologi Perikanan, Mikrobiologi Perairan, dan Manajemen Sumber Daya Perikanan. Salah satu tim penulis dalam buku Plankton Selat Bali: Identifikasi, Dinamika dan Solusi Pemantauannya dan buku Distribusi Mikroalga di Perairan Indonesia. E-mail: herawati_ey@ub.ac.id.

Yudatomo Tri Nugroho, PT YTL Jawa Timur

Yudatomo Tri Nugroho bekerja di sektor pembangkit listrik sebagai Head of QA, Chemistry & Environment, dengan pengalaman 23 tahun. Latar belakang pendidikannya adalah S-1 Teknik Kimia, Institut Teknologi Bandung, 1991–1995. Bidang keahliannya meliputi penerapan sistem manajemen mutu, sistem manajemen lingkungan, serta pengendalian parameter-parameter kimia di bidang pembangkit listrik, pengolahan air, serta pengendalian emisi gas buang industri. 
Di samping itu, ia berperan dalam pengembangan serta perlindungan keanekaragaman hayati meliputi kawasan konservasi Randutatah & Bermi EcoPark, program transplantasi terumbu karang, serta program penghijauan kawasan pesisir. Ia pernah menulis buku Program Inovasi Efisiensi Air di PLTU Paiton Unit 5&6, Konservasi Hutan Mangrove & Cemara Laut untuk Perlindungan Burung Kuntul (Egretta sp.) dan Burung Cekakak Sungai (Todirhamphus chloris). E-mail: yudatomo150972@gmail.com.

Erry Nabil, PT YTL Jawa Timur

Erry Nabil bekerja di sektor pembangkit listrik sebagai Plant Chemist and Environment Engineer dengan pengalaman 25 tahun. Latar belakang pendidikannya, yaitu Sarjana (S-1) Teknik Kimia, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.
Bidang keahliannya meliputi penerapan sistem manajemen lingkungan, pengendalian parameter-parameter kimia di pembangkit listrik, penerapan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Kimia, pengolahan air baku dan air limbah, pengendalian limbah B3, serta pengendalian emisi gas buang industri. 
Penulis berperan aktif dalam program mandiri energi masyarakat desa melalui biogas rumah dan program perlindungan hayati melalui transplantasi terumbu karang dan penghijauan kawasan pesisir. E-mail: Errynabil@gmail.com.

Samliok Ndobe, Fakultas Peternakan dan Perikanan, Universitas Tadulako

Samliok Ndobe dilahirkan di Kolonodale (ibu kota Kabupaten Morowali Utara), Sulawesi Tengah, pada 5 Oktober 1962, dari ayah H. Pembeu Ndobe (almarhum) yang berprofesi sebagai guru sekolah dasar dan ibu Hj. Heromina Dewangga (almarhumah) sebagai petani. Ia menempuh pendidikan sarjana perikanan di Fakultas Perikanan (sekarang Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan) Universitas Sam Ratulangi, Manado (1987), pendidikan magister pada Program Studi Biologi (Zoologi) Program Pascasarjana Institut Pertanian Bogor/IPB (1997) dan Program Doktoral pada Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Brawijaya, Malang (2010–2013). Ia merupakan wisudawan terbaik program doktor Universitas Brawijaya pada wisuda Desember 2013, IPK 4,0, predikat Dengan Pujian (Cumlaude). Kajian disertasi adalah "Biologi dan Ekologi Banggai Cardinalfish, Pterapogon kauderni (Suatu Kajian dalam Upaya Pengelolaan Perikanan Berbasis Konservasi)".
Penulis diangkat sebagai dosen tetap pada Fakultas Pertanian, Program Studi Budidaya Perairan Universitas Tadulako (Untad), Palu (1989–2003), Fakultas Peternakan dan Perikanan Program Studi Akuakultur Untad (2003–sekarang). Jabatan akademiknya (fungsional) sekarang Lektor Kepala. Jabatan strukturalnya (dosen dengan tugas tambahan) sekarang sebagai Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Fakultas Peternakan dan Perikanan, Untad. Selain itu, penulis juga sebagai dosen di Program Pascasarjana Program Studi Ilmu-Ilmu Pertanian Untad, dosen pada Jurusan Biologi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Untad (2017–sekarang), dosen luar biasa pada Fakultas Perikanan Universitas Alkhairaat (Unisa), Palu (1988–sekarang), dosen luar biasa pada Sekolah Tinggi Perikanan dan Kelautan (STPL), Palu (2004–sekarang), dosen luar biasa pada Politeknik Palu. Mata Kuliah diampu yang relevan dengan Bidang Ilmu Manajemen Sumber Daya Perairan, antara lain, Pengelolaan Banggai Cardinalfish, Ekologi Perairan, Iktiologi, Limnologi, Avertebrata Air Biologi Perikanan, Biologi Laut, Mitigasi Bencana Sumber Daya Perairan, Pengelolaan Sumber Daya Pesisir Berkelanjutan, Konservasi, dan Rehabilitasi Sumber daya Perairan.
Ia aktif melakukan penelitian Bidang Sumber Daya Perairan dan Bioekologi Perikanan melalui pendanaan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi, Badan Riset Nasional (BRIN), Universitas Tadulako, Palu. Ia telah menghasilkan buku, artikel ilmiah pada jurnal, maupun prosiding ilmiah yang telah dipublikasikan dan didiseminasikan pada skala nasional dan internasional (https://www.researchgate.net/profile/Samliok-Ndobe).
Penulis mendalami dan mengkaji ikan endemik capungan banggai atau yang lebih dikenal Banggai cardinalfish (Pterapogon kauderni Koumans, 1933) sejak tahun 2002 ketika direkrut sebagai tenaga ahli pada Yayasan Palu Hijau yang melaksanakan kerja sama Network of Aquaculture Centres in Asia (NACA) dan Direktorat Jenderal Perikanan Budidaya, Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) Republik Indonesia, yang didanai Uni Eropa bertujuan mendukung pelestarian ikan capungan banggai. Sejak dua tahun terakhir (2022–2023) melalui Keputusan Menteri Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia, penulis dipercaya sebagai salah satu Tim Penilai Evaluasi Efektivitas Pengelolaan Jenis Ikan yang Dilindungi dan atau Jenis Ikan yang tercantum dalam Apendiks Convention on International Trade in Endangered Spceies on Wild Fauna and Flora, di mana salah satu spesies yang masuk kategori dilindungi adalah Banggai cardinalfish.
Penulis aktif sebagai mitra bestari (reviewer) pada beberapa jurnal ilmiah nasional dan internasional. Penulis tergabung dalam organisasi profesi, seperti Ikatan Sarjana Perikanan Indonesia (Ispikani), Masyarakat Taksonomi Kelautan dan Perikanan Indonesia (Mataki), Masyarakat Akuakultur Indonesia (MAI), Masyarakat Iktiologi Indonesia (MII), Masyarakat Moluska Indonesia (MMI), dan Masyarakat Biodiversitas Indonesia (MBI). E-mail: samliok@untad.ac.id, samndobe@yahoo.com, dan samliokndobe05@gmail.com.

Novalina Serdiati, Fakultas Peternakan dan Perikanan, Universitas Tadulako

Novalina Serdiati adalah alumnus S-3 Manajemen Sumber Daya Perairan, Universitas Brawijaya. Saat ini is sebagai Guru Besar (Profesor) dan aktif sebagai dosen yang berafiliasi di Program Studi Akuakultur, Fakultas Peternakan dan Perikanan, Universitas Tadulako.
Beberapa kajiannya adalah tentang dinamika populasi ikan endemik, DNA barcoding, dan bioekologi ikan di Indonesia. Ia telah mendapatkan sejumlah hibah penelitian dari DIKTI. Ia telah berkolaborasi dengan dosen dan peneliti lintas universitas untuk menerbitkan beberapa karya ilmiah dalam bentuk jurnal nasional terakreditasi dan internasional bereputasi sebagai upaya kontribusi dalam perkembangan ilmu pengetahuan. E-mail: novalimbongallo@gmail.com.

Abdul Gani, Fakultas Perikanan, Universitas Muhammadiyah Luwuk Banggai

Abdul Gani dilahirkan di Kota Palu, Provinsi Sulawesi Tengah, pada 27 Maret 1985. Ia menempuh pendidikan sarjana pada Program Studi Budidaya Perairan, Fakultas Pertanian Universitas Tadulako Palu (2004–2010) dengan kajian skripsi tentang "Keanekaragaman Jenis Invertebrata yang Berasosiasi dengan Ekosistem Terumbu Karang di Perairan Teluk Palu Kelurahan Panau, Kota Palu". Kelurahan Panau, Kota Palu. Ia melanjutkan pendidikan Magister Ilmu Perikanan di Program Pascasarjana Universitas Tadulako Palu (2013–2015) dengan kajian tesis "Studi Habitat dan Kebiasaan Makanan (Food Habit) Ikan Rono Lindu (Oryzias sarasinorum Popta, 1905)".
Penulis kini menjadi dosen tetap pada Program Studi Budidaya Perairan, Fakultas Perikanan, Universitas Muhammadiyah Luwuk sejak tahun 2017, dengan mengampuh mata kuliah Budidaya Avertebrata Air, Budidaya Air Tawar, Dasar-dasar Ilmu Tanah, Limnologi, dan Ikan Hias dan Akuaskap. Sebelumnya ia pernah menjadi tenaga pengajar di Sekolah Tinggi Perikanan dan Kelautan (STPL Palu) (2014–2015) dan Universitas Tompotika Luwuk (2016–2017). Jabatannya Akademik Lektor sejak tahun 2022.
Penulis aktif melakukan riset bidang Ekobiologi Ikan dan Manajemen Sumberdaya Perairan dengan dukungan pendanaan pribadi/swadaya, Kemenristekdikti, dan Majelis Tinggi PP Muhammadiyah (RisetMu). Ia telah menghasilkan sekitar 30 artikel ilmiah yang didiseminasikan pada berbagai pertemuan ilmiah dan dipublikasikan pada prosiding seminar, jurnal ilmiah nasional dan internasional. Selain itu, sesekali ia menjadi reviewer di jurnal nasional maupun internasional. Penulis juga tergabung dalam organisasi profesi, yaitu Bakti Peneliti Profesional Indonesia (BPPI) dan Ikatan Sarjana Perikanan Indonesia (Ispikani).
Penulis juga aktif di komunitas/lembaga penggiat alam bebas yang berbasis riset dan ilmu pengetahuan, seperti Mapala Sagarmatha, Ekspedisi Riset Akuatika (ERA) Indonesia, dan Sa’angu Adventure. E-mail: abdulgani273085@gmail.com.

Zakirah Raihani Ya’la, Universitas Tadulako

Zakirah Raihani Ya’la lahir di Ujung Pandang pada 10 Februari 1968. Ia menjadi PNS pusat sebagai dosen tetap di Universitas Tadulako Palu sejak bulan Maret 1997 hingga sekarang. Penulis mengambil Jurusan Perikanan S-1 tahun 1987 dan tamat 1992 pada Universitas Hasanuddin. Kemudian ia melanjutkan studi S-2 Jurusan Ilmu Lingkungan tahun 1999 dan lulus tahun 2002 di Universitas Gadjah Mada, dan melanjutkan studi S-3 pada Jurusan Manajemen Sumber Daya Pantai di Universitas Diponegoro pada tahun 2008 dan selesai tahun 2011.
Penulis aktif sebagai dosen pada Fakultas Peternakan dan Perikanan, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pengetahuan, Program Magister Ilmu-Ilmu Pertanian dan Program Doktoral pada Ilmu-Ilmu Pertanian di Universitas Tadulako. Penulis telah menghasilkan buku ber-ISBN dengan judul Rumput Laut dan Pengelolaannya. Penulis aktif melakukan penelitian di bidang pengelolaan sumber daya pantai sejak 2008 hingga sekarang, dan telah mendapatkan beberapa dana hibah penelitian.
Sepanjang tahun 2007–2024, penulis selalu diberi kepercayaan melakukan riset. Tahun 2007 mendapatkan dana riset dari Pemda Bangkep. Tahun 2008–2009 mendapatkan dana hibah PSN Dikti, pada tahun 2009–2010 mendapatkan dana hibah penelitian PSN, tahun 2010 dana Hibah Doktor, tahun 2011–2012 dana skim Hibah Bersaing, tahun 2012–2013 dana skim PSN, Dinas Perikanan Prov Sulteng dan Skim Fundamental, tahun 2014 mendapatkan dana riset dari skim INSINAS Ristek Dikti, skim PSN Dikti, skim MP3Ei. Tahun 2015 mendapatkan hibah riset skim PSN dan MP3Ei. Tahun 2016 hibah INSINAS Ristek dan MP3Ei, tahun 2017 dana hibah skim MP3Ei. Pada tahun 2018–2019 mendapatkan dana hibah PSN Dikti, tahun 2019 dana hibah PSN Dikti dan Kementerian Lingkungan Hidup, tahun 2020–2021 dana riset kementerian Lingkungan Hidup. Tahun 2021–2022 mendapatkan dana riset LPDP Riset Keilmuan, dan tahun 2023–2024 mendapatkan dana riset LPPD BRIN Dikti.
Hasil riset, antara lain, agar lembaran, agar tepung, SRC, karaginan, pellet ikan/unggas, rumput laut kering kawat, pupuk cair, pupuk padat, biogas, dan listrik (rumput laut). Penulis juga aktif dalam kegiatan pemberdayaan masyarakat sebagai narasumber utama baik lokal maupun Nasional sejak tahun 2008–sekarang. Di bidang organisasi penulis pernah menjadi Wanita Berprestasi Tingkat nasional tahun 2018 dan menjadi Juara 1 Wanita Inspiratif Tingkat Nasional Bidang Lingkungan Hidup pada tahun 2019. Kegiatan ini diadakan Dharma Pertiwi, organisasi istri TNI AD, AL, AU, dan polisi seluruh Indonesia. E-mail: zakirahraihaniyala@gmail.com.

Achmad Rizal, Universitas Tadulako

Achmad Rizal adalah Doctor of Philosophy pada University of Waterloo Kanada bidang Geografi Lingkungan dengan konsentrasi Pengelolaan Pesisir, Master of Applied Science dari Australian Maritime College, Tasmania, Australia, dan Sarjana Perikanan dari Institut Pertanian Bogor. Selain itu, ia juga menjadi staf pengajar pada Fakultas Peternakan dan Perikanan Universitas Tadulako, Palu.
Ia aktif menulis di berbagai jurnal ilmiah, baik nasional maupun internasional. Kepala Pusat Pengkajian Kelautan dan Pemberdayaan Masyarakat Pesisir (PPKPMP) Universitas Tadulako, Palu. Penulis juga sebagai penulis utama buku berjudul Pengelolaan Kawasan Pesisir ditinjau dari Aspek Lingkungan dan Sumberdaya Alam yang diterbitkan oleh Penerbit Deepublish tahun 2023. E-mail: achmadrizal919@rocketmail.com.

A. Syahruddin, Balai pengelolaan Sumberdaya Kelautan dan Perikanan (BPSPL) Makassar

A. Syahruddin dilahirkan di Kabupaten Sidenreng Rappang, Provinsi Sulawesi Selatan, pada 21 September 1976. Ia menempuh pendidikan sarjana pada Program Studi Ilmu Hukum, Fakultas Hukum, Universitas Hasanuddin, Makassar (1996–2001). Pada tahun 2010 ia diangka menjadi ASN Kementerian Kelautan dan Perikanan dan ditempatkan di Balai Pengelolaan Sumberdaya Pesisir dan Laut (BPSPL) Denpasar, salah satu unit pelaksana teknis Kementerian Kelautan dan Perikanan, sampai dengan tahun 2015. Saat ini ia ditugaskan di Balai Pengelolaan Sumberdaya Kelautan dan Perikanan (BPSPL) Makassar Wilayah Kerja Palu dari tahun 2015–sekarang.
Ia aktif melakukan kegiatan-kegiatan yang berkaitan dengan pengelolaan wilayah pesisir dan pulau-pulau kecil serta konservasi jenis ikan yang dilindungi sesuai dengan tugas dan fungsi institusi tempat penulis mengabdi, seperti Monitoring Jenis Biota Dilindungi (Banggai Cardinal Fish) di Banggai Laut, Survei Data Dukung dan Daya Tampung Kawasan Konservasi (Wisata Bahari) di Kabupaten Tojo Una-Una dan Parigi Moutong, Rekonsiliasi Lahan Garam Pantai Talise Palu (Tim Kesekretariatan Bantuan Pemerintah Sarana/Prasarana Pengembangan Usaha Garam Rakyat), Rehabilitasi Ekosistem Mangrove di Kabupaten Parigi Moutong, dan Rehabilitasi Mikrohabitat Anemon Banggai Cardinal Fish (BCF) Banggai Laut. Penulis juga aktif dalam mengikuti seminar dan pelatihan-pelatihan terkait dengan pengelolaan ruang laut dan konservasi jenis ikan dilindungi.
Pernah mendapatkan penghargaan sebagai Pegawai Ditjen Pengelolaan Ruang Laut dengan Kinerja Terbaik di Garda Terdepan Pelayanan pada tahun 2022. E-mail: asho.ogiesidenreng@gmail.com.

Kharisma Khabibillah, Balai Pengelolaan Sumber Daya Pesisir dan Laut Makassar

Kharisma Khabibillah dilahirkan di Cilacap, Jawa Tengah pada 3 Juni 1992. Ia menempuh pendidikan sarjana pada Program Studi Ilmu Kelautan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro, Makassar (2010–2015) dengan kajian skripsi tentang "Pemanfaatan Agar-Agar Kertas dari Rumput Laut Gracilaria verrucosa (Hudson) Papenfuss sebagai Bahan Tambahan Kertas Daur Ulang."
Penulis saat ini menjadi Analis Pengusahaan Jasa Kelautan Ahli Pertama di Balai Pengelolaan Sumber Daya Pesisir dan Laut Makassar, Direktorat Jenderal Pengelolaan Kelautan dan Ruang Laut, Kementerian Kelautan dan Perikanan. Penulis aktif mengikuti survei data series populasi Banggai Cardinal Fish sejak tahun 2021. E-mail: kharisma.khabibillah@kkp.go.id atau kharisma.khabibillah@gmail.com.

Deddy Wahyudi, Sekolah Tinggi Perikanan dan Kelautan Palu

Deddy Wahyudi dilahirkan di Kota Palu, Provinsi Sulawesi Tengah, pada 24 April 1986. Ia menempuh pendidikan sarjana pada Program Studi Budidaya Perairan, Fakultas Pertanian, Universitas Tadulako, Palu (2004–2009) dengan kajian skripsi tentang "Kondisi dan Komposisi Terumbu Karang di Perairan Teluk Palu Kelurahan Panau Kota Palu". Ia melanjutkan pendidikan pada Magister Ilmu Pertanian, Program Pascasarjana Universitas Tadulako, Palu (2012–2015), dengan kajian tesis tentang "Diversitas, Distribusi dan Kelimpahan Glass eel di Muara Sungai Palu".
Penulis kini menjadi dosen tetap pada Program Studi Teknologi Hasil Perikanan, Sekolah Tinggi Perikanan dan Kelautan Palu sejak tahun 2009, dengan mengampu mata kuliah Konservasi Sumberdaya Perairan, Ekologi Perairan dan Pencemaran Perairan, Biologi Perikanan, Limnologi, Avertebrata Air, Dasar-Dasar Budidaya Perairan, Limnologi, Ikhtiologi dan Pakan Ikan. Jabatan akademik Asisten Ahli Kepala sejak tahun 2011.
Ia aktif melakukan riset bidang bioekologi ikan dan manajemen sumber daya perikanan dengan dukungan pendanaan dari Kementerian Kelautan dan Perikanan, LLDIKTI XVI, serta Kemenristekdikti. Ia telah menghasilkan lebih dari 30 artikel ilmiah yang didiseminasikan pada berbagai pertemuan ilmiah dan dipublikasikan pada prosiding seminar, jurnal ilmiah nasional, dan jurnal internasional. Penulis tergabung dalam organisasi profesi, yaitu Ikatan Sarjana Perikanan Indonesia (Ispikani), Indonesia Society for Tropical Eels, dan Professional Association of Diving Instructors (PADI). E-mail: deddywahyudi@stplpalu.ac.id atau deddywahyudi24@gmail.com.

Daduk Setyohadi, Universitas Brawijaya

Daduk Setyohadi lahir dan dibesarkan di Banyuwangi dari keluarga guru. Ia lulus pendidikan sekolah dasar di Kecamatan Muncar tahun 1975 dilanjutkan sekolah menengah pertama di Kecamatan Srono dan lulus tahun 1977. Ia menempuh pendidikan menengah atas pada Sekolah Menengah Persiapan Pembangunan (SMPP) di Kota Banyuwangi dan lulus tahun 1981. Setelah itu ia melanjutkan ke jenjang pendidikan tinggi di Fakultas Perikanan, Universitas Brawijaya, pada Program Studi Manajemen Penangkapan Ikan (MPI) atau Perikanan Tangkap dan lulus tahun 1986.
Pada tahun 1987 ia diterima sebagai pengajar (dosen) pada Fakultas Perikanan, Universitas Brawijaya, Malang. Setelah menjadi dosen, ia melanjutkan pendidikan jenjang S-2 pada Program Pascasarjana Universitas Brawijaya dan lulus tahun 2000. Pendidikan program S-3 ditempuhnya pada Program Doktor Ilmu Pertanian di Universitas Brawijaya lulus dengan predikat Dengan Pujian dan menjadi lulusan terbaik pada wisuda tahun 2010.
Selama menjadi dosen, beberapa jabatan yang pernah disandang, yaitu Ketua Program Studi Pemanfaatan Sumber Daya Perikanan periode tahun 2002–2005, Ketua Laboratorium Perikanan Tangkap dan Laut periode tahun 2010–2013, Ketua Jurusan Pemanfaatan Sumber daya Kelautan Perikanan periode tahun 2014–2018, dan Wakil Dekan Bidang Akademik Tahun 2018–2022. Bidang keahliannya adalah pada Sertifikasi Dosen sebagai Dosen Profesional di bidang Pemanfaatan Sumber Daya Perikanan. Beberapa tulisan yang penulis hasilkan dalam bentuk hasil penelitian maupun artikel mengarah ke topik pengkajian stok dan dinamika populasi ikan. Demikian juga dengan mata kuliah yang diampu serta topik disertasinya yaitu “Kajian Pemanfaatan Sumber Daya Ikan Lemuru (Sardinella lemuru) di Selat Bali: Analisis Simulasi Kebijakan Pengelolaan 2008–2020”. Saat ini memiliki pangkat Pembina Tingkat I, Golongan IV/b, dan jabatan fungsional Lektor Kepala. Aktivitas selain sebagai dosen Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Brawijaya, juga sebagai asesor Akreditasi Program Studi dan Perguruan Tinggi Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BANPT) sejak tahun 2018 dan anggota Tim Pendirian dan Perubahan Perguruan Tinggi Swasta Penyelenggara Pendidikan Akademik serta Pembukaan dan Perubahan Program Studi Akademik pada Perguruan Tinggi sejak tahun 2021. E-mail: daduks@ub.ac.id.

Abigail Mary Moore, Universitas Hasanuddin

Abigail Mary Moore dilahirkan di Leek, Staffordshire, UK (Inggris), pada 21 Januari 1957. Ia menempuh pendidikan sarjana pada Program Studi Ship Science (Ilmu Perkapalan) di Faculty of Engineering, Southampton University, UK (1976–1979) dan pendidikan magister pada Program Studi Global Biodiversity Monitoring and Conservation (Monitoring dan Konservasi Keanekaragaman Hayati Global), University of Hull, UK (1996–1998), dengan penelitian di Kepulauan Wakatobi, Sulawesi Tenggara, saat itu masih calon taman nasional. Ia menempuh pendidikan doktor di Program Studi Ilmu Perikanan, Universitas Hasanuddin, Makassar (2016–2019) dengan judul disertasi "Microhabitats of the Banggai cardinalfish (Pterapogon kauderni, Koumans 1933) in a holistic conservation context".
Penulis mengabdi sebagai sukarelawan di berbagai LSM di Sulawesi Tengah (1999–2011), kemudian sebagai dosen di Sekolah Tinggi Perikanan dan Kelautan Palu (STPL-Palu) (2011–2016). Saat ini ia bekerja sebagai dosen di Sekolah Pascasarjana Universitas Hasanuddin. Pertama kali ia menemukan ikan endemik capungan Banggai atau Banggai cardinalfish (Pterapogon kauderni) di Kepulauan Banggai pada tahun 2004 dalam rangka komponen yang dilaksanakan oleh Yayasan Palu Hijau pada program EC-PREP yang didanai dari Uni Eropa, di Indonesia melalui kerja sama Network of Aquaculture Centres in Asia (NACA) dan Direktorat Jenderal Perikanan Budidaya di Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP). Sejak 2004 ia terlibat dalam berbagai program bertujuan mendukung pelestarian ikan capungan Banggai, di antaranya dalam rangka Program Mitra Bahari dan program-program KKP dan LSM lainnya serta di dunia akademik, baik melalui STPL-Palu maupun pada masa studi dan penelitian disertasi doktor. E-mail: abigail@pasca.unhas.ac.id.

Muhammad Helmi Falah, Universitas Mataram

Muhammad Helmi Falah memperoleh gelar Sarjana Akuntansi di Universitas Islam Indonesia dan Magister Akuntansi di Universitas Mataram. Ia menjadi pengelola yayasan pendidikan Tunas Cendekia Mataram, sekolah islam terpadu dari prasekolah hingga SMA. Ia pernah bekerja di lembaga kemanusiaan internasional selama tiga tahun dan fokus dalam bidang pemberdayaan. Salah satu hasil dari observasi dan pemberdayaan yang telah dilakukan, penulis tuangkan dalam book chapter ini. E-mail: helmifallah@gmail.com.

Fety Widianti Aptasari, Universitas Mataram

Fety Widianti Aptasari memperoleh gelar Sarjana Akuntansi di Universitas Islam Indonesia dan Magister Akuntansi di Universitas Mataram. Ia merupakan seorang praktisi akuntansi yang saat ini bekerja di perusahaan teknologi. Ia memiliki ketertarikan dalam isu akuntansi sektor publik E-mail: fetyaptasari@gmail.com.

Ilham Marasabessy, Universitas Muhammadiyah Sorong

lham Marasabessy lahir dan besar di Ambon, Maluku, merupakan dosen tetap pada Program Studi Manajemen Sumber Daya Perairan (MSDP) Fakultas Perikanan Universitas Muhammadiyah Sorong. Ia menempuh pendidikan sarjana pada Program Studi Manajemen Sumber Daya Perairan (MSP) Universitas Hasanuddin (UNHAS) Makassar dan melanjutkan pendidikan magister pada Sekolah Pascasarjana IPB University Bogor, mengambil Jurusan Pengelolaan Sumber Daya Pesisir dan Lautan (SPL-IPB). 
Kajian dan pengembangan keilmuan terfokus pada bidang Ekologi Pesisir, Sistem Sosial Ekologi, Perencanaan Ruang Pesisir dan Laut. Ia pernah terlibat dalam Tim Riset identifikasi potensi sumber daya alam di Pulau Kecil Terluar dan Terdepan di Kabupaten Natuna; tenaga ahli pada PT Fasade Kobetama International untuk kajian kerentanan wilayah Kepulauan Raja Ampat; bersama Yayasan Econusa Ocean Devision melakukan riset kolaborasi pengelolaan berkelanjutan sumber daya pesisir dan laut berbasis kearifan lokal masyarakat kepulauan di Pulau Manyaifun Raja Ampat; tergabung dalam Tim Riset Forum Pendidikan Tinggi Se-Sorong Raya (Dikti Soraya) pada kajian perikanan skala kecil; sebagai Ketua Tim Riset bersama Prodi Sosiologi Fakultas Fisip Unamin dalam kajian konektivitas wilayah pulau kecil dan pulau induk melalui prespektif pengembangan wilayah kepulauan di Pulau Arar Kabupaten Sorong. Penulis berita pada beberapa media massa online lokal dan nasional tentang isu-isu pengelolaan dan pemanfaatan ruang laut dan pulau-pulau kecil. E-mail: illo.marssy@gmail.com.

Fahriya Bahalwan, Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang Kota Sorong

Fahriya Bahalwan lahir di Ambon, Maluku, merupakan ASN yang berpengalaman dalam penyusunan dokumen perencanaan wilayah daerah dan kajian-kajian tata ruang. Sebelumnya ia bekerja pada bidang Infrastruktur dan Kewilayahan Badan Perencanaan Pembangunan Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bapplitbangda) Kabupaten Maluku Tengah (Masohi). Saat ini ia bertugas di Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang Kota Sorong. Ia meraih gelar Sarjana Teknik pada Program Studi Perencanaan Wilayah dan Kota Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan (Planologi), Institut Teknologi Nasional (ITN) Malang, dengan hasil penelitian ilmiah berjudul "Studi Arahan Pengembangan Wisata Konvensi di Kota Batu Jawa Timur".
Ia terlibat dalam penyusunan RTRW Kabupaten Belu Nusa Tenggara Timur; tim penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Maluku Tengah; tim perumusan Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) Kabupaten Maluku Tengah; tim perumusan dokumen Evalusi Infrastruktur dan Evaluasi Pengembang-an Wilayah Kabupaten Maluku Tengah; tim penyusunan dokumen Pengembangan Kawasan Strategis Cepat Tumbuh Kabupaten Maluku Tengah; penulis pada kolom opini di media massa lokal Kota Sorong dan nasional tentang pengelolaan kawasan wisata berkelanjutan dan pengembangan wilayah kepulauan. E­-mail: creeya009@gmail.com.

M. Iksan Badarudin, Universitas Muhammadiyah Sorong

Mohamad Iksan Badarudin, lahir di Ambon Maluku, adalah dosen tetap pada Program Studi Pengolahan Hasil Perikanan (PHP) Fakultas Perikanan Universitas Muhammadiyah Sorong. Ia pernah menjabat sebagai Dekan Fakultas Perikanan Universitas Muhammadiyah Sorong dan saat ini dipercaya sebagai Wakil Rektor 1 Bagian Akademik dan Riset Universitas Muhammadiyah Sorong. Meraih gelar Sarjana Perikanan pada Program Studi Teknologi Hasil Perikanan (THP) Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Pattimura Ambon dan memperoleh gelar magister di bidang Ilmu Kelautan pada kampus yang sama.
Fokus kajian keilmuan berorientasi pada bidang Pengolahan Hasil Perikanan dan Ilmu Kelautan. Ia pernah menjadi tim riset kolaborasi bersama Yayasan WWF Indonesia pada kajian pengelolaan berkelanjutan sumber daya perikanan di Papua Barat; menjadi tim riset kolaboratif dalam kajian pengembangan kawasan ekowisata mangrove di pulau kecil bersama Dosen Kehutanan Unamin Sorong; menjadi ketua tim riset pengelolaan perikanan dengan pendekatan ekosistem pada wilayah Kepulauan Kota Sorong studi Pulau Soop. Ia tergabung dalam Tim Riset Forum Pendidikan Tinggi Se-Sorong Raya (Dikti Soraya) pada kajian perikanan skala kecil. E-mail: channox66@gmail.com.

Achmad Fahrudin, IPB University

Achmad Fahrudin (Alm.), lahir dan besar di Bogor, Jawa Barat. Semasa hidup ia aktif sebagai peneliti senior dalam bidang pengelolaan sumber daya perikanan dan kelautan. Merupakan dosen tetap pada Departemen Manajemen Sumberdaya Perairan (MSP) FPIK IPB University, Bogor. Ia menempuh pendidikan sarjana dan magister Perikanan dan Kelautan di FPIK IPB University dan menyelesaikan pendidikan doktor dalam bidang Sumber Daya Alam Kelautan di Christian Albrechts Universitat Zu Kiel Jerman.
Ia pernah menjabat sebagai Wakil Kepala Bagian Program Pusat Kajian Studi Pengelolaan Sumberdaya Pesisir dan Laut (PKSPL) IPB University, menduduki jabatan sebagai Ketua Program Studi Magister Pengelolaan Sumberdaya Pesisir dan Laut FPIK-IPB. Spesifikasi keahlian dan pengembangan keilmuannya berkaitan dengan ekonomi sumber daya, konservasi sumber daya alam, pengelolaan berkelanjutan pesisir dan laut, juga kebijakan pemanfaatan sumber daya perikanan dan laut. Sebagai peneliti senior telah banyak karya buku yang dihasilkan secara mandiri maupun kolaboratif dengan penulis lain, seperti Legalitas Hukum Kelautan dan Perikanan; Bentang Laut Lesser Sunda dan Bismarck Solomon; Tata Kelola Kawasan Konservasi Perairan: Sistem Tata Kelola, Sistem yang Dikelola dan Tata Kelola Interaktif; Pengelolaan Pesisir dan Laut secara Terpadu. (Integrated Coastal and Marine Managemant), School of Enviromental Conservation and Ecotourism Managemant (SECEM); Indikator untuk Pengelolaan Perikanan dengan Pendekatan Ekosistem (Ecosystem Approach to Fisheries Management); Studi Perbandingan Sistem Bagi Hasil Perikanan Lokal dengan Undang-Undang Bagi Hasil Perikanan di Kecamatan Labuan, Jawa Barat. E-mail: Fahrudina@yahoo.com.

Zulhamsyah Imran, IPB University

Zulhamsyah Imran, kelahiran Aceh, merupakan dosen tetap pada Departemen Manajemen Sumber Daya Perairan (MSP) FPIK IPB University. Ia menjadi dosen luar biasa pada beberapa kampus nasional di Indonesia. Menyelesaikan pendidikan sarjana pada Departemen MSP dan Magister pada Prodi Pengelolaan Sumber Daya Pesisir dan Lautan (SPL) FPIK IPB University, dan meraih gelar Philosophy Doctor (Ph.D) pada bidang Ekologi Pesisir dan Laut di Hiroshima University. Ia pernah menjabat sebagai Sekretaris Prodi Magister SPL IPB dan sekarang dipercaya sebagai Direktur SEAMEO BIOTROP IPB University.
Fokus kajian dan kepakarannya berorientasi pada bidang Sistem Sosial Ekologi Pesisir, Perencanaan Ruang Laut dan Strategi Penilaian Lingkungan Pesisir dan Laut. Ia memiliki jejaring kerja sama penelitian yang luas dengan berbagai lembaga pendidikan tinggi, NGO, dan swasta nasional maupun internasional. Ia terlibat dalam pertemuan ilmiah dalam dan luar negeri. Beberapa karya buku yang dihasilkan secara kolaboratif, seperti buku Acuan Singkat Menuju Desentralisasi Pengelolaan Sumber Daya Perikanan; Aceh, Kebudayaan Tepi Laut, dan Pembangunan. Ia aktif menulis pada media massa online membahas isu-isu nasional dan internasional tentang perikanan dan kelautan. E-mail: zulhamsyahim@apps.ipb.ac.id.

Syamsul Bahri Agus, IPB University

Syamsul Bahri Agus, lahir di Makassar Sulawesi Selatan, merupakan Dosen tetap pada Departemen Ilmu dan Teknologi Kelautan (ITK) FPIK IPB University. Merupakan peneliti muda IPB yang berkontribusi dalam kajian kebencanaan dan pengembangan wilayah khususnya di kawasan pesisir dan laut. Memperoleh gelar Sarjana Kelautan pada Prodi Ilmu Kelautan IPB University, melanjutkan pendidikan Magister pada Prodi Teknologi Kelautan dan gelar Doktor pada bidang Pengelolaan Sumberdaya Pesisir dan Lautan (SPL) FPIK IPB University.

Pernah menjabat sebagai Kepala Laboratorium Pemetaan dan Pemodelan Spasial, Kepala Program Pusat Studi Bencana IPB University, dan saat ini dipercaya sebagai Kepala Departemen Ilmu dan Teknologi Kelautan IPB University. Spesifikan keilmuan dan kepakaran pada bidang Ilmu Lingkungan Pesisir dan Laut, Penginderaan Jauh dan Sistem Informasi Geografis. Karya buku yang dihasilkan dalam bentuk monograf secara mandiri maupun kolaborasi seperti; Analisis Perencanaan dan Pengembangan Rumpon (fish shelter) Sebagai Upaya Meningkatkan Sumberdaya Ikan; Lembeh – Bitung Sulawesi Utara; Informasi Spasial Habitat Perairan Dangkal dan Pendugaan Stok Ikan Terumbu Menggunakan Citra Satelit. (email; sba_cacul@apps.ipb.ac.id)

Ilham Zulfahmi, Universitas Syiah Kuala

Ilham Zulfahmi dilahirkan di Desa Dayah Mesjid, Kecamatan Gandapura, Kabupaten Bireuen, Provinsi Aceh pada 16 Juli 1988. Setelah menyelesaikan pendidikan menengah atas di SMA Negeri 1 Bireuen, penulis melanjutkan pendidikan sarjana pada Program Studi Ilmu Kelautan, Fakultas Kelautan dan Perikanan, Universitas Syiah Kuala dan magister pada Program Studi Pengelolaan Sumberdaya Perairan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Institut Pertanian Bogor. Sejak tahun 2021, penulis bekerja sebagai salah satu dosen tetap pada program studi Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan, Fakultas Kelautan dan Perikanan, Universitas Syiah Kuala. Bidang keahlian penulis adalah ekologi dan pencemaran perairan.

Disamping mengajar, penulis aktif melakukan berbagai kegiatan penelitian terkait bidang keahlian yang ditekuni. Sejumlah hibah penelitian telah dimenangkan oleh penulis meliputi Penelitian Dasar Kompetitif Nasional 2022-2023 (Kemendikbudristek) dan Penelitian H-Indek 2023 (Univesitas Syiah Kuala). Penulis juga aktif melakukan publikasi hasil penelitian pada jurnal nasional terakreditasi dan jurnal internasional bereputasi. Selain menghasilkan karya tulis ilmiah, ragam tulisan dalam bentuk opini terkait pengelolaan sumberdaya perikanan dan kelautan juga telah diwartakan oleh beberapa surat kabar. Sebanyak 5 buku telah dihasilkan oleh penulis meliputi 1) Osteologi ikan keureling Tor tambroides 2) Ekotoksikologi akuatik, 3). Kompatarif osteologi Tor tambroides dan Tor tambra, 4) Identifikasi keanekaragaman jenis dan bioekologi udang air tawar bagian timur aceh, dan 5) Ursa mayor di langit utara: membangun gagasan kemaritiman, perikanan dan kelautan indonesia.  Penulis dapat dihubungi melalui surel: Ilham.zulfahmi@usk.ac.id.  

Getreda Melsina Hehanussa, Balai Pengelolaan Sumber Daya Pesisir dan Laut Denpasar

Getreda Melsina Hehanussa dilahirkan di Teminabuan, Kabupaten Sorong Selatan, Provinsi Papua Barat Daya, pada 3 Maret 1975. Ia me-nempuh pendidikan Sarjana pada Program Studi Pemanfaatan Sumber Daya Perikanan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Pancasakti Tegal (1994–1999) dan melanjutkan pendidikan pada Magister Manajemen Perikanan, Program Pascasarjana Universitas Terbuka (2012–2014) dengan kajian tesis tentang "Kajian Persepsi dan Partisipasi Masyarakat Lokal terhadap Penetapan Kawasan Konservasi Perairan dan Strategi Perwujudan di Kota Sorong Provinsi Papua Barat"
Mengawali karier sebagai pelaksana di Akademi Perikanan Sorong pada 2002, penulis kini menjadi Kepala Balai Pengelolaan Sumber Daya Pesisir dan Laut (BPSPL) Denpasar, salah satu unit pelaksana teknis (UPT) Direktorat Jenderal Pengelolaan Kelautan dan Ruang Laut, Kementerian Kelautan dan Perikanan, sejak Juli 2023. Sebelumnya penulis juga menjabat sebagai Kepala BPSPL Makassar (2021–2023), Kepala BPSPL Pontianak (2016–2021) dan Kepala Loka Pengelolaan Sumber Daya Pesisir dan Laut (LPSPL) Sorong (2009–2016).
Penulis aktif melakukan kegiatan pengelolaan yang meliputi perlindungan, pelestarian, dan pemanfaatan sumber daya pesisir, laut, dan pulau-pulau kecil yang berkelanjutan. Penulis juga menjadi salah satu kontributor dan pengulas pada Sulu-Sulawesi Seascape Regional Convergence Meeting: Towards Establishing Transboundary Coordination Mechanisms for the Sulu-Sulawesi Seascape di Cebu, Filipina (2018), serta menjadi salah satu penulis pada jurnal Unit Evolusioner dan Pengelolaan Ikan Endemik Capungan Banggai (Pterapogon kauderni). E-mail: getreda.hehanussa@kkp.go.id atau getreda75@gmail.com.

Andi Ramlan, Balai Pengelolaan Sumberdaya Pesisir dan Laut Makassar

Andi Ramlan dilahirkan di Ujung Pandang, 2 Juli 1982. Ia menempuh pendidikan sarjana pada Jurusan/Program Studi Sosial Ekonomi Perikanan, Universitas Hasanuddin, dan lulus pada tahun 2005. Ia melanjutkan Pendidikan Magister pada Jurusan/Program Studi Pengelolaan Sumberdaya Pesisir Terpadu di Universitas Hasanuddin (dalam masa studi).
Penulis saat ini bekerja pada instansi Kementerian Kelautan dan Perikanan pada unit kerja Balai Pengelolaan Sumberdaya Pesisir dan Laut (BPSPL) Makassar dan memegang jabatan sebagai Analis Pengusahaan Jasa Kelautan Ahli Muda. Pengalaman kerja penulis di Bidang Pengusahaan Jasa Kelautan pada tahun 2018 sebagai Tim Selam pada “Identifikasi Potensi Pencadangan Kawasan Konservasi Perairan Kecamatan Liukang Tangaya Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan”. Pada tahun 2020 sebagai Tim Selam pada “Identifikasi dan Potensi BMKT di Perairan Kabupaten Kepulauan Selayar, Provinsi Sulawesi Selatan”. Pada tahun 2021 sebagai Tim Monitoring dan Evaluasi pada “Supervisi Fasilitasi Pembangunan Coral Garden dalam Rangka Pemeriksaan Fisik ICRG, Provinsi Bali”. Pengalaman publikasi penulis pada tahun 2022 pada jurnal Sustainability-MDPI dengan judul artikel “Comparison of Pyrene Biodegradation Using Two Types of Marine Bacterial Isolates”. E-mail: andi.ramlan@kkp.go.id; a.ramlan82@gmail.com.

References

Abbas, E. M., Al-Souti, A., Sharawy, Z. Z., El-Haroun, E., & Ashour, M. (2023). Impact of Dietary administration of seaweed polysaccharide on growth, microbial abundance, and growth and immune-related genes expression of the pacific whiteleg shrimp (Litopenaeus vannamei). Life, 13(2), 344. https://doi.org/10.3390/life13020344

Abdel-Fattah, A. F., & Edrees, M. (1972). A study on the polysaccharide content of Ulva lactucal L. Plant Foods for Human Nutrition, 22(1), 15–22. https://doi.org/10.1007/bf01099733

Abdelhamid, A. G., Ayoub, H. F., Abd El-Gawad, E. A., Abdelghany, M. F., & Abdel-Tawwab, M. (2021). Potential effects of dietary seaweeds mixture on the growth performance, antioxidant status, immunity response, and resistance of striped catfish (Pangasianodon hypophthalmus) against Aeromonas hydrophila infection. Fish & Shellfish Immunology, 119, 76–83. https://doi.org/10.1016/j.fsi.2021.09.043

Abdel-Latif, H. M., Dawood, M. A., Alagawany, M., Faggio, C., Nowosad, J., & Kucharczyk, D. (2022). Health benefits and potential applications of fucoidan (FCD) extracted from brown seaweeds in aquaculture: An updated review. Fish & Shellfish Immunology, 122, 115–130. https://doi.org/10.1016/j.fsi.2022.01.039

Abdel-Rahim, M. M., Bahattab, O., Nossir, F., Al-Awthan, Y. S., Khalil, R. H., & Mohamed, R. A. (2021). Dietary supplementation of brown seaweed and/or nucleotides improved shrimp performance, health status and cold-tolerant gene expression of juvenile whiteleg shrimp during the winter season. Marine Drugs, 19(3), 175. https://doi.org/10.3390/md19030175

Abdelrhman, A. M., Ashour, M., Al-Zahaby, M. A., Sharawy, Z. Z., Nazmi, H., Zaki, M. A. A, Ahmed, N. H., Ahmed, S. R., El-Haroun, E., Van Doan, H., & Goda, A. M. A. (2022). Effect of polysaccharides derived from brown macroalgae Sargassum dentifolium on growth performance, serum biochemical, digestive histology and enzyme activity of hybrid red tilapia. Aquaculture Reports, 25, Artikel 101212. https://doi.org/10.1016/j.aqrep.2022.101212

Abdullah, A., Nurilmala, M., Muttaqin, E., & Yulianto, I. (2020). DNA-based analysis of shark products sold on the Indonesian market towards seafood labelling accuracy program. Biodiversitas, 21(4), 1385–1390. https://doi.org/10.13057/biodiv/d210416

Abrahamsz, J., Alansar, T., Abdillah, T., Makailipessy, M. M., & Thenu, I. M. (2017). Model integrasi efektivitas pengelolaan kawasan konservasi dan status pengelolaan perikanan: Kasus taman pulau kecil Kei Kecil. Coastal and Ocean Journal, 1(2), 179–188. Doi: 10.29244/COJ.1.2.179-188

Acarc, Oznur, E., Gunalpa, Burak, Cilasunb, & Mumin, S. (2016). An empirical analysis of household education expenditures in Turkey. International Journal of Educational Development, 51, 23–35. https://www.sciencedirect.com/science/article/abs/pii/S073805931630030X

Acheson, J. M. (1981). Anthropology of fishing. Annual Review of Anthropology, 10(1), 275–316. https://doi.org/10.1146/annurev.an.10.100181.001423.

Adam, Jaya, I., & Sondita, M. F. A. (2006). Model bioekonomi perairan pantai (In-shore) dan lepas pantai (Off-shore) untuk pengelolaan perikanan rajungan (Portunus pelagicus) di perairan Selat Makassar. Jurnal Ilmu-Ilmu Perairan dan Perikanan Indonesia, 13(1), 33–43. https://lib.ui.ac.id/detail?id=122495&lokasi=lokal

Adawiah, S. R., Amalia, V., & Purnamaningtyas, S. E. (2021). Analisis kesuburan perairan di daerah keramba jaring apung berdasarkan kandungan unsur hara (Nitrat dan fosfat) di Waduk Ir. H. Djuanda, Jatiluhur Purwakarta. Jurnal Kartika Kimia, 4(2), 96–105. https://doi.org/10.26874/jkk.v4i2.90

Adawiyah, S. E., Hermanto, A., Yasya, W., Kristanti, R., & Chrisye, M. (2021). Akses terhadap sumber daya alam pada kemiskinan dan ketahanan pangan. Sosio informa: Kajian permasalahan sosial dan usaha kesejahteraan sosial, 7(2), 172–185. https://doi.org/10.33007/inf.v7i2.2664

Addictivereefkeeping. (2019). Live frag bird nest red Gracilaria marine macro algae plant reef refugium. Diakses pada 9 September, 2023, dari https://addictivereefkeeping.com/wp-content/uploads/2019/04/23223059_10213093870613703_64391629_o.jpg

Adibrata, S. (2012). Evaluasi kesesuaian kawasan untuk pengembangan budi daya kerapu (famili Serranidae) di perairan Pulau Pongok Kabupaten Bangka Selatan [Tesis]. Institut Pertanian Bogor.

Afdal, R., & Riyono, S. H. (2004). Sebaran klorofil-a kaitannya dengan kondisi hidrologi di Selat Makassar. Oseanologi dan Limnologi di Indonesia, 36(3), 69–82.

Affan, J. M. (2012). Identifikasi lokasi untuk pengembangan budi daya keramba jaring apung (KJA) berdasarkan faktor lingkungan dan kualitas air di perairan pantai timur Bangka Tengah. Jurnal Depik, 1(1), 78–85.

Affognon, H., Mutungi, C., Sanginga, P., & Borgemeister, C. (2015). Unpacking postharvest losses in Sub-Saharan Africa: A meta-analysis. World Development, 66, 49–68. https://doi.org/10.1016/j.worlddev.2014.08.002

Agnew D., Pearce J., Peatman T., Pitcher, T. J., & Pramod, G. (2008). The global extent of illegal fishing. MRAG and FERR.

Agnew, D. J., Pearce, J., Pramod, G., Peatman, T., Watson, R., Beddington, J. R., & Pitcher, T. J. (2009). Estimating the worldwide extent of illegal fishing. Plos One, 4(2). https://doi.org/10.1371/journal.pone.0004570

Agung, A., Zainuri, M., Wirasatriya, D. A., Maslukah, L., Subardjo, P., Anugroho, A., Suryosaputro, A. A. D., & Handoyo, G. (2018). Analisis sebaran klorofil-a dan suhu permukaan laut sebagai fishing ground potensial (Ikan pelagis kecil) di perairan Kendal, Jawa Tengah. Buletin Oseanografi Marina Oktober, 7(2), 67–74. https://doi.org/10.14710/buloma.v7i2.20378

Agustina, E. R., Mudzakir, A. K., & Yulianto, T. (2014). Analisis distribusi pemasaran rajungan (Portunus pelagicus) di Desa Betahwalang Kabupaten Demak. Journal of Fisheries Resources Utilization Management and Technology, 3(3), 190–199. https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/jfrumt/article/view/5543/5343

Ainiyah, N. (2017). Ritual petik laut dan keragaman (keragaman dan komunikasi ritual di kalangan nelayan multietnis di Kedungrejo Muncar Banyuwangi). Jurnal Empirisma: Jurnal Pemikiran dan Kebudayaan Islam, 26(1). https://onesearch.id/Record/IOS6984.article-682?widget=1&repository_id=6984

Ajala, V. O. (2011). African natural/cultural communication media: a survey of meanings and usage at tradisional ceremonies. J Communication, 2(1), 1–12. https://www.researchgate.net/publication/268431629_African_NaturalCultural_Communication_Media_A_Survey_of_Meanings_and_Usage_at_Traditional_Ceremonies

Akalpler, E., & Duhok, D. (2018). Does monetary policy affect economic growth: Evidence from Malaysia. Journal of Economic and Administrative Sciences. https://doi.org/10.1108/JEAS-03-2017-0013.

Akbari, V., Safaiee, F., & Yegdaneh, A. (2021). Bioassay-guided fractionation and antimicrobial activities of Padina australis Extracts. Jundishapur Journal of Natural Pharmaceutical Products, 15(4). https://doi.org/10.5812/jjnpp.68304

Akbary, P., & Aminikhoei, Z. (2018). Effect of polysaccharides extracts of algae Ulva rigida on growth, antioxidant, immune response and resistance of shrimp Litopenaeus vannamei against Photobacterium damselae. Aquaculture Research, 49(7), 2503–2510. https://doi.org/10.1111/are.13710

Akoit, M. Y., & Nalle, M. N. (2018). Pengelolaan sumber daya perikanan berkelanjutan di Kabupaten Timor Tengah Utara berbasis pendekatan bioekonomi. Jurnal Agribisnis Indonesia, 6 (2), 85–106. https://journal.ipb.ac.id/index.php/jagbi/article/view/25232/16407.

Alami, A. N., & Raharjo, S. N. I. (2017). Recognizing indonesian fisherwomen’s roles in fishery resource management: Profile, policy, and strategy for economic empowerment. Journal of the Indian Ocean Region, 13(1). https://www.tandfonline.com/doi/full/10.1080/19480881.2016.1275329

Albar, A. I. (2013). Usaha perikanan teripang dan pengembangannya di Kepulauan Seribu Provinsi DKI Jakarta. [Skripsi tidak diterbitkan]. Institut Pertanian Bogor. http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/65070

Alberghini, L., Truant, A., Santonicola, S., Colavita, G., & Giaccone, V. (2023). Microplastics in fish and fishery products and risks for human health: A review. International Journal of Environmental Research and Public Health, 20(1), 789.

Alfiah, S., Fajriah, S., Aida, N., Adriani, N. T. P., Muttaqin, M. I., Solahudin, E. A., Fauzi, A. L. N., Budiaji, W., & Herjayanto, M. (2023). Pengetahuan masyarakat tentang transplantasi karang berbasis fishdom di Pulau Tunda, Banten sebagai dasar program kreativitas mahasiswa pengabdian pada masyarakat. Jurnal Abdi Insani, 10(1), 193–201. Doi: https://doi.org/10.29303/abdiinsani.v10i1.842

Ali, S. A. (2013). Degradasi stok, pengelolaan dan konservasi ikan terbang di Selat Makassar dan Laut Flores, Sulawesi Selatan. Dalam Burhanuddin et al. (Ed.), Membangun sumber daya kelautan Indonesia: Gagasan dan pemikiran guru besar Universitas Hasanuddin. IPB Press.

Ali, S. A. (2019). Maturity and spawning of flying fish (Hirundichthys oxycephalus Bleeker, 1852) in Makassar strait, South Sulawesi. IOP Conference Series: Earth and Environmental Science, 253(1). https://doi.org/10.1088/1755-1315/253/1/012012

Ali, S. A., Nessa, M. N., Djawad, I., Bin, S., & Omar, A. (2004). Musim dan kelimpahan ikan terbang (Exocoetidae) di sekitar Kabupaten Takalar (Laut Flores) Sulawesi Selatan. Jurnal Ilmu Kelautan dan Perikanan Torani 3(14), 165–172. https://core.ac.uk/download/pdf/25489504.pdf

Alice, Ekklesia, Sepriani, L., & Hulu, Y. J. (2021). Pengaruh investasi penanaman modal terhadap pertumbuhan ekonomi melalui peningkatan produk domestik bruto di Indonesia. Wacana Ekonomi (Jurnal Ekonomi, Bisnis Dan Akuntansi), 20(2), 77–83. https://doi.org/10.22225/we.20.2.2021.77-83

Alimah, S., Mudjiono, & Hastuti, R. D. (2019). Persepsi masyarakat sekitar kawasan puspiptek serpong terhadap potensi dampak sosial rencana pembangunan RDNK. Prosiding Seminar Nasional Teknologi Energi Nuklir 2019 (211–218). https://www.researchgate.net/publication/349709453_PERSEPSI_MASYARAKAT_SEKITAR_KAWASAN_PUSPIPTEK_SERPONG_TERHADAP_POTENSI_DAMPAK_SOSIAL_RENCANA_PEMBANGUNAN_RDNK

Allen, G. R., & Donaldson, T. J. (2007). Pterapogon kauderni. The IUCN Red List of Threatened Species 2007. https://doi.org/10.2305/IUCN.UK.2007.RLTS.T63572A12692964.en

Allison, E.H., Kurien, J., & Y. Ota. (2020). The human relationship with our ocean planet. World Resources Institute. https://oceanpanel.org/blue-papers/HumanRelationshipwithOurOceanPlanet

Allsopp, M., Walters, A., Santillo, D., & Johnston, P. (2006). Plastic debris in the world’s oceans. Greenpeace, Amsterdam.

Alvarez-Filip, L., Cote, I. M., Gill, J. A., Watkinson, A. R., & Dulvy, N. K. (2011). Region-wide temporal and spatial variation in Caribbean reef architecture: Is coral cover the whole story. Global Change Biology, 17(7), 2470–2477. https://doi.org/10.1111/j.1365-2486.2010.02385.x

Al-Yahyai S., Charabi Y., Gastli A., Al-Badi A. (2012). Wind farm land suitability indexing using multi-criteria analysis. Journal Renew Energy, 4(4), 80–87.

Amato-Lourenco, L. F., Carvalho-Oliveira, R., Junior, G. R., dos Santos Galvao, L., Ando, R. A., & Mauad, T. (2021). Presence of airborne microplastics in human lung tissue. Journal of Hazardous Materials, 416, 126124. https://doi.org/10.1016/j.jhazmat.2021.126124

Amin, A., & Purnomo, T. (2021). Biomonitoring kualitas perairan pesisir Pantai Lembung, Pamekasan menggunakan bioindikator fitoplankton. LenteraBio: Berkala Ilmiah Biologi, 10(1), 106–114. https://doi.org/10.26740/lenterabio.v10n1.p106-114

Amin, M. E., dan Suwarso. (1990). Perubahan intensitas penangkapan ikan pelagis kecil di Laut Jawa. Jurnal Penelitian Perikanan Laut, 56, 69–78.

Anas, P., Adrianto, L., Muchsin, I., & Satria, A. (2011). Analisis status pemanfaatan sumber daya ikan sebagai dasar pengelolaan perikanan tangkap berkelanjutan di wilayah perairan Cirebon. Jurnal Kebijakan Perikanan Indonesia, 3(2), 145–157. http://dx.doi.org/10.15578/jkpi.3.2.2011.145-157

Anderson, S.C., Flemming, J.M., Watson, R., & Lotze, H.K. (2011). Serial exploitation of global sea cucumber fisheries. Fish and Fisheries, 12(3), 317–339. https://doi.org/10.1111/j.1467-2979.2010.00397.xBerkes, F., Mahon, R., & McConney, P. (2011). Managing small-scale fisheries: Alternative directions and method. IDRC. https://idrc-crdi.ca/en/book/managing-small-scale-fisheries-alternative-directions-and-methods

Andersson, A., Tamminen, T., Lehtinen, S., Jurgens, K., Labrenz, M., & Viitasalo, M. (2017). The pelagic food web. Dalam P. Snoeijs-Leijonmalm, H. Schubert, & T. Radziejewska. (Ed.), Biological oceanography of the Baltic Sea (281–332). Springer, Dordrecht. https://doi.org/10.1007/978-94-007-0668-2_8

Andriati, R. (2016). Perubahan budaya kerja nelayan. Jurnal BioKultur, 5(1), 61–74. https://journal.unair.ac.id/download-fullpapers-bk1ddc6190d9full.pdf

Annur, C. M. (2023, 7 Juli). Konsumsi ikan di Indonesia naik pada 2022, tertinggi sedekade terakhir. Databoks. https://databoks.katadata.co.id/datapublish/2023/07/07/konsumsi-ikan-di-indonesia-naik-pada-2022-tertinggi-sedekade-terakhir.

Anwar, K. (2013). Makna kultural dan sosial ekonomi tradisi syawalan. Jurnal Walisongo, 21(2), 437–465. https://doi.org/10.21580/ws.21.2.253

Apriansyah, Atmadipoera, A. S., Nugroho, D., Jaya, I., & Akhir, M. F. (2023). Simulated seasonal oceanographic changes and their implication for the small pelagic fisheries in the Java Sea, Indonesia. Marine Environmental Research, 188: 106012. https://doi.org/10.1016/j.marenvres.2023.106012

Arbarini, M., Rifai, A., & Mulyono, S. (2018). Model literasi berbasis entrepreneurship dalam peningkatan ekonomi produktif perempuan istri nelayan tradisional. Journal of Nonformal Education and Community Empowerment, 2(2), 170–178. https://doi.org/10.15294/jnece.v2i2.27505

Arbi, U. Y., Ndobe, S., & Dirhamsyah. (2022). Ikan capungan Banggai (Pterapogon kauderni) sebuah catatan bioekologi dan introduksi. Jakarta: Balai Pustaka. https://www.researchgate.net/publication/359506185_IKAN_CAPUNGAN_BANGGAI_Pterapogon_kauderni_sebuah_catatan_bioekologi_dan_introduksi

Arbi, U. Y., Ndobe, S., Juliyanto, E., Oktaviyani, S., Faricha, A., Hukom, F. D., Prayudha, B., Vimono, I. B., Widyastuti, E., Kurniawan, W., Gayatri, R., Sani, S. Y., & Wahyudi, A. J. (2021). Summary for policy maker status populasi dan strategi pengelolaan ikan capungan Banggai di Indonesia (pp. 1–8). Pusat Riset Oseanografi-Badan Riset dan Inovasi Nasional. https://doi.org/10.13140/RG.2.2.10957.10724

Arguelles, E. D. L. R. (2022). Preliminary Studies on the Potential Antioxidant and Antidiabetic Activities of Sargassum polycystum C. Agardh (Phaeophyceae, Ochrophyta). Jordan Journal of Biological Sciences, 15(03), 449–456. https://doi.org/10.54319/jjbs/150314

Arianto, M. F. (2020). Potensi wilayah pesisir di negara Indonesia. Jurnal Geografi, 10(1), 204–215.

Ariyani, N., Fauzi, A., & Umar, F. (2020). Model hubungan aktor pemangku kepentingan dalam pengembangan potensi pariwisata Kedung Ombo. Jurnal Ekonomi dan Bisnis, 23(2), 357–378. http://dx.doi.org/10.24914/jeb.v23i2.3420

Armando, E., Lestiyani, A., & Islamy, R. A. (2021). Potential analysis of Lemna sp. extract as imunostimulant to increase non-specific immune response of tilapia (Oreochromis niloticus) against Aeromonas hydrophila. Research Journal of Life Science, 8(1), 40–47. https://doi.org/10.21776/ub.rjls.2021.008.01.6

Armanto, D. (2012). Analisis aspek biologi ikan terbang (Cheilopogon katoptron) Bleeker, 1865, di perairan Pemuteran, Bali Barat. Universitas Indonesia. https://lib.ui.ac.id/detail?id=20297684&lokasi=lokal

Arslan, D., Cicek, K., Donduren, O., & Ernoul, L. (2021). Threat ranking to improve conservation planning: an example from the Gediz Delta, Turkey. Land, 10(12), 1381.

Arun Kumar, A., Sivakumar, R., Sai Rutwik, Y., Nishanth, T., Revanth, V., & Kumar, S. (2019). Marine debris in India: Quantifying type and abundance of beach litter along Chennai, east coast of India. In Smart Technologies for Energy, Environment and Sustainable Development: Select Proceedings of ICSTEESD 2018 (217–230). Springer Singapore.

Aryanti, D., Zulkifli, M., Safitri, P. A., Hidayat, F., & Pragesari, N. N. (2022). Statistik sumber daya laut dan pesisir 2022: Ekonomi biru untuk ketahanan pangan. Badan Pusat Statistik.

Ashmarita. (2020). Street vendors based on tribal groups in Kendari City, Indonesia. Indonesian Journal of Social and Environmental Issues, 1(3), 174–181. https://doi.org/10.47540/ijsei.v1i3.99

Asnawi, A. (2022, 29 Juli). Polemik cantrang: Nelayan Pantura enggan berganti alat tangkap (3). Mongabay. https://www.mongabay.co.id/2022/07/29/polemik-cantrang-nelayan-pantura-enggan-berganti-alat-tangkap-3/

Asosiasi Pengelolaan Rajungan Indonesia (APRI). (2018). Laporan tahunan asosiasi pengelolaan rajungan Indonesia. http://www.apri.or.id

Assuyuti, Y. M., Zikrillah, R. B., Tanzil, M. A., Banata, A., & Utami, P. (2018). Distribusi dan jenis sampah laut serta hubungannya terhadap ekosistem terumbu karang Pulau Pramuka, Panggang, Air, dan Kotok Besar di Kepulauan Seribu Jakarta. Majalah Ilmiah Biologi Biosfera: A Scientific Journal, 35(2), 91–102. https://doi.org/10.20884/1.mib.2018.35.2.707

Astuti, A. D. (2016). Penerapan kantong plastik berbayar sebagai upaya mereduksi penggunaan kantong plastik. Jurnal Litbang: Media Informasi Penelitian, Pengembangan dan IPTEK, 12(1), 32–40. https://doi.org/10.33658/jl.v12i1.50

Atmadipoera, A. S., Jasmine, A. S., Purba, M., & Kuswardani, A. R. T. D. (2020). Upwelling characteristics in the southern Java waters during strong La Nina 2010 and super El Nino 2015. Jurnal Ilmu dan Teknologi Kelautan Tropis, 12(1), 257–276. https://doi.org/10.29244/jitkt.v12i1.28977

Atmadipoera, A. S., Khairunnisa, Z., & Kusuma, D.W. (2018). Upwelling characteristics during El Nino 2015 in Maluku Sea. IOP Conf. Ser. Earth Environ. Sci., 176, Artikel 012018. https://doi.org/10.1088/1755-1315/176/1/012018

Atmaja, S. B., & Nugroho, D. (2011). Impact of the increasing catchability coefficient of the large purse seiner to the depletion of the small pelagic fish biomass in the Java Sea. Indonesian Fisheries Research Journal, 17(1), 13–19. https://doi.org/http://dx.doi.org/10.15578/ifrj.17.1.2011.13-20

Atmaja, S. B., & Nugroho, D. (2012). Distribusi spasial upaya penangkapan kapal cantrang dan permasalahannya di Laut Jawa. Jurnal Penelitian Perikanan Indonesia, 18(4), 233–241. http://ejournal-balitbang.kkp.go.id/index.php/jppi/article/view/945/884

Attamimi, A., Purba, N. P., Anggraini, S. R., Harahap, S. A., & Husrin, S. (2015). Investigation of marine debris in Kuta Beach, Bali. Proceedings of Environmental Engineering and Water Technology, Integrated Water System and Governance (Malang, East Java, Indonesia), C1–7.

Avelino, F., & Wittmayer, J. M. (2016). Shifting power relations in sustainability transitions: A multi-actor perspective. Journal of Environmental Policy and Planning, 18(5), 628–649. https://doi.org/10.1080/1523908X.2015.1112259

Ayers, A. L., Hospital, J., & Boggs, C. (2018). Bigeye tuna catch limits lead to differential impacts for Hawai’i longliners. Marine Policy, 94, 93–105. https://doi.org/10.1016/j.marpol.2018.04.032

Badan Pusat Statistik. (2020). Kontribusi perikanan terhadap produk domestik bruto atas dasar harga berlaku (2015–2019). Badan Pusat Statistik. https://www.bps.go.id/publication.html?Publikasi%5BtahunJudul%5D=&Publikasi%5BkataKunci%5D=pdb&Publikasi%5BcekJudul%5D=0&yt0=Tampilkan

Badarudin, M. I., Marasabessy, I., & Sareo, F. P. (2021). Keadaan sosial dan ekonomi nelayan ikan karang Kampung Malaumkarta Distrik Makbon Kabupaten Sorong Papua Barat. Jurnal Riset Perikanan dan Kelautan, 3(2), 370–384

Badiuzzaman, Wijayanto, D., & Yulianto, T. (2014). Analisis potensi tangkap sumber daya rajungan (Blue swimming crab) di perairan Demak. Journal of Fisheries Resources Utilization Management and Technology, 3(3), 248–256. https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/jfrumt/article/view/5570/5373

Badiuzzaman, Wijayanto, D., & Yulianto, T. (2014). Analisis potensi tangkap sumberdaya rajungan (Blue swimming crab) di perairan Demak. Journal of Fisheries Resources Utilization Management and Technology, 3(3), 248–256. http://www.ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/jfrumt

Badrudin, Aisyah, & Ernawati, T. (2011). Kelimpahan stok sumber daya ikan demersal di perairan sub area Laut Jawa. Jurnal Penelitian Perikanan Indonesia, 17(1), 11–21. http://ejournal-balitbang.kkp.go.id/index.php/jppi/article/viewFile/1078/1008

Bailey, C. (1988). The political economy of fisheries development in the third world. Agriculture and Human Values, 5, 35-48. https://doi.org/10.1007/BF02217175

Bailey, C. (1997). Lessons from Indonesia’s 1980 trawler ban. Marine Policy, 21(3), 225–235. https://doi.org/10.1016/S0308-597X(97)00003-1

Bailey, C. (1997). Lessons from Indonesia’s 1980 trawler ban. Marine Policy, 21(3), 225–235. https://doi.org/10.1016/S0308-597X(97)00003-1

Bakun, A. (1996). Pattern in the oceans: Ocean processes and marine population dynamics. California Sea Grant College System. National Oceans and Atsmopheric Administration in cooperation with Centro de Investigaciones BiolOgicas del Noroeste, La Paz. BCS, Mexico.

Ballesteros, M., Chapela, R., Ramirez-Monsalve, P., Raakjaer, J., Hegland, T. J., Nielsen, K. N., Laksa, U., & Degnbol, P. (2018). Do not shoot the messenger: ICES advice for an ecosystem approach to fisheries management in the European Union. ICES Journal of Marine Science, 75(2), 519–530. Doi: 10.1093/icesjms/fsx181.

Ballon, M., Bertrand, A., Lebourges-Dhaussy, A., Gutierrez, M., Ayon, P., Grados, D., & Gerlotto, F. (2011). Is there enough zooplankton to feed forage fish populations off Peru? An acoustic (positive) answer. Progress in Oceanography, 91(4), 360–381. https://doi.org/10.1016/j.pocean.2011.03.001

Ban, N. C., & Klein, C. J. (2009). Spatial socio-economic data as a cost in systematic marine conservation planning. Journal conserv. Lett., 2(2), 206–215.

Bappenas. (2019, 11 Desember). Perikanan berkelanjutan dukung percepatan pembangunan ekonomi nasional. Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas). https://www.bappenas.go.id/index.php/berita/perikanan-berkelanjutan-dukung-percepatan-pembangunan-ekonomi-nasional

Barnes, D. K., & Milner, P. (2005). Drifting plastic and its consequences for sessile organism dispersal in the Atlantic Ocean. Marine Biology, 146, 815–825. https://doi.org/10.1007/s00227-004-1474-8

Barnes, R. S. K. & Hughes, R. N. (1988). An introduction to Marine Ecology. Blackwell Scientific Publications.

Basavaraju, Y., Prasad, D. T., Rani, K., Kumar, S. P., Naika, U. D., Jahageerdar, S., Srivastava, P. P., Penman, D. J., & Mair, G. C. (2007). Genetic diversity in common carp stocks assayed by random-amplified polymorphic DNA markers. Aquaculture Research, 38(2), 147–155. https://doi.org/10.1111/j.1365-2109.2006.01639.x

Bauer, B., Markus Meier, H. E., Casini, M., Hoff, A., Margonski, P., Orio, A., Saraiva, S., Steenbeek, J., & Tomczak, M. T. (2018). Reducing eutrophication increases spatial extent of communities supporting commercial fisheries: A model case study. ICES Journal of Marine Science, 75(4), 1306–1317. https://doi.org/10.1093/icesjms/fsy003

Bayyinah, A. A., & Nurkhasanah, D. (2020). Status alat tangkap jaring kejer di Cirebon, Jawa Barat. Marine Fisheries: Jurnal Teknologi dan Manajemen Perikanan Laut, 11(2), 135–146. https://doi.org/10.29244/jmf.v11i2.32545

BBPI. (2016). Spesifikasi cantrang (dimensi dan komponen)[Powerpoint salindia-Tidak diterbitkan]

Beaudry, J. S., & Miller, L. (2016). Research literacy: A primer for understanding and using research. Guilford Publications.

Belattmania, Z., Bhaby, S., Nadri, A., Khaya, K., Bentiss, F., Jama, C., Reani, A., Vasconcelos, V., & Sabour, B. (2021). Gracilaria gracilis (Gracilariales, Rhodophyta) from Dakhla (Southern Moroccan Atlantic Coast) as source of agar: Content, chemical characteristics, and gelling properties. Marine Drugs, 19(12), 672. https://doi.org/10.3390/md19120672

Bell, J. D., Rothlisberg, P.C., & Munaro, J. L. (2006). Restocking and stock enhancement of coastal fisheries: Potential, problems and progress. Journal of Fisheries Research. Elsevier.

Bengen, D. G. (2001). Ekosistem dan sumber daya pesisir dan laut serta pengelolaan secara terpadu dan berkelanjutan. Prosiding Pelatihan Pengelolaan Wilayah Pesisir Terpadu Pusat Kajian Sumber daya Pesisir dan Lautan IPB. https://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/24548

Bernardi, G., & Vagelli, A. A. (2004). Population structure in Banggai cardinalfish, Pterapogon kauderni, a coral reef species lacking a pelagic larval phase. Marine Biology, 145(4), 803– 810. https://doi.org/10.1007/s00227-004-1355-1

Bertheussen, B. A., Xie, J., & Vassdal, T. (2020). Strategic investments in catch capacity and quotas: How costly is a mismatch for a firm?. Marine Policy, 117, Artikel 103874. https://doi.org/10.1016/j.marpol.2020.103874

Bhattacharya, R. (2012). Comparative analysis of the extent of free education and average private expenditure on education in India. Procedia Social and Behavioral Sciences, 37, 277 – 295. https://www.sciencedirect.com/science/article/pii/S1877042812007732

Blanchard, J. L., Jennings, S., Holmes, R., Harle, J., Merino, G., Allen, J. I., Holt, J., Dulvy, N. K., & Barange, M. (2012). Potential consequences of climate change for primary production and fish production in large marine ecosystems. Philosophical Transactions of the Royal Society B: Biological Sciences, 367(1605), 2979–2989. https://doi.org/10.1098/rstb.2012.0231

Blanke, J. M., Steinberg, M. K., & Donlevy, J. P. (2021). A baseline analysis of marine debris on southern islands of Belize. Marine Pollution Bulletin, 172, 112916. https://doi.org/10.1016/j.marpolbul.2021.112916

Bordbar, S., Anwar, F., & Saari, N. (2011). High-value components and bioactives from sea cucumbers for functional foods—a review. Marine Drugs Journal, 9(10), 1761–1805. https://doi.org/10.3390%2Fmd9101761

Boucher, J., & Friot D. (2017). Primary microplastics in the oceans: A global evaluation of sources. IUCN.

BPS RI. (2021, 20 November). Luas daerah dan jumlah pulau menurut provinsi 2021. Badan Pusat Statistik RI. https://www.bps.go.id/indikator/indikator/view_data_pub/0000/api_pub/UFpWMmJZOV

BPS. (2023, 16 Februari). Produksi dan nilai produksi perikanan tangkap di perairan umum menurut provinsi dan lokasi, 2021 Badan Pusat Statistik. https://www.bps.go.id/id/statistics-table/3/UXpkWlNtbHplRzFxYzFSR0x6QjJZbE13VERKQlp6MDkjMw==/produksi-dan-nilai-produksi-perikanan-tangkap-di-perairan-umum-menurut-provinsi-dan-lokasi--2021.html

Branch, T., Lobo, A. S., & Purcell, S. W. (2013). Opportunistic exploitation: An overlooked pathway to extinction. Trends Ecol Evol, 28(7), 409–413. https://doi.org/10.1016/j.tree.2013.03.003

Brontowiyono, W., Jasim, S. A., Mahmoud, M. Z., Thangavelu, L., Izzat, S. E., Yasin, G., Mohammad, H. J., Mustafa, Y. F., & Balvardi, M. (2022). Dietary Sargassum angustifolium (Macro-algae, Sargassaceae) extract improved antioxidant defense system in diazionon-exposed common carp, Cyprinus carpio. Annals of Animal Science, 22(4), 1323–1331. https://doi.org/10.2478/aoas-2022-0036

Bruchac, M. (2014). Indigenous knowledge and traditional knowledge. Dalam Smith, C. (Ed.), Encyclopedia of Global Archaeology, 3814–3824. Springer.

Bruckner, A. W. (Ed.). (2006). The Proceedings of the Technical Workshop on the Conservation of Sea Cucumbers in the Families Holothuridae and Stichopodidae. NOAA Technical Memorandum NMFS-OPR 34. https://repository.library.noaa.gov/view/noaa/509

Budiarto, A., Adrianto, L., & Kamal, M. (2015). Status pengelolaan perikanan rajungan (Portunus pelagicus) dengan pendekatan ekosistem di Laut Jawa (WPPNRI 712). Jurnal Kebijakan Perikanan Indonesia, 7(1), 9–15. http://dx.doi.org/10.15578/jkpi.7.1.2015.9-24

Cabral, R. B., & Geronimo, R. C. (2018). How important are coral reefs to food security in the Philippines? Diving deeper than national aggregates and averages. Marine Policy, 91, 136–141. https://doi.org/10.1016/j.marpol.2018.02.007

Cabral, R. B., Mayorga, J., Clemence, M., Lynham, J., Koeshendrajana, S., Muawanah, U., Nugroho, D., Anna, Z., Mira, Ghofar, A., Zulbainarni, N., Gaines S. D., & Christopher Costello. (2018). Rapid and lasting gains from solving illegal fishing. Nature Ecology and Evolution, 2, 650–658. https://doi.org/10.1038/s41559-018-0499-1

Cadrin, S. X. (2020). Defining spatial structure for fishery stock assessment. Fisheries Research, 221, 105397. https://doi.org/10.1016/j.fishres.2019.105397

Cai W., Santoso, A., Collins, M., Dewitte, B., Karamperidou, C., Kug, J., Lengaigne, M., McPhaden, M. J., Stuecker, M. F., Taschetto, A. S., Timmermann, A., Wu, L., Yeh, S., Wang, G., Ng, B., Jia, F., Yang, Y., Ying, J. Zheng X., … Zhong, W. (2021). Changing El Nino–Southern Oscillation in a warming climate. Nature Reviews Earth and Environment, 2(9), 628–644. https://doi.org/10.1038/ s43017-021-00199-z

California Environmental Associates (CEA). (2018). tren sumber daya kelautan dan pengelolaan perikanan di Indonesia: Ulasan tahun 2018. Disusun dengan dukungan dari David and Lucile Packard Foundation. https://www.packard.org/wp-content/uploads/2019/05/Tren-Sumber-Daya-Kelautan-dan-Pengelolaan-2018.pdf. Diakses pada 14 Oktober 2023.

Cantelli, L., Goncalves, P., Guertler, C., Kayser, M., Pilotto, M. R., Barracco, M. A., & Perazzolo, L. M. (2019). Dietary supplementation with sulfated polysaccharides from Gracilaria birdiae promotes a delayed immunostimulation in marine shrimp challenged by the white spot syndrome virus. Aquaculture International, 27(2), 349–367. https://doi.org/10.1007/s10499-018-0328-1

Castilla, J. C., & Defeo, O. (2005). Paradigm shifts needed for world fisheries. Science, 309(5739), 1324–1325. https://doi.org//10.1126/science.309.5739.1324c

Ceccarelli, D. M., Lestari, A. P., Fnu, R., & White, A. T., (2022). Emerging marine protected areas of eastern Indonesia: Coral reef trends and priorities for management. Marine Policy, 141(2), Artikel 105091. https://doi.org/10.1016/j.marpol.2022.105091

Chalid, A., & Manji, T. (2021). Strategi kelompok nelayan dalam mereduksi politik patron klien di Kabupaten Maros. JIAP: Jurnal Ilmu Administrasi Publik, 9(1), 60–73. https://journal.ummat.ac.id/index.php/JIAP/article/view/3245

Chang, C. W., Lin, C. H., Chen, Y. S., Chen, M. H., & Chang, S. K. (2012). Age validation, growth estimation and cohort dynamics of the bony flying fish hirundichthys oxycephalus off eastern Taiwan. Aquatic Biology, 15(3), 251–260. https://doi.org/10.3354/ab00425

Chang, P., Xu, G., Kurian, J., Small, R.J., Danabasoglu, G., Yeager, S., Castruccio, F., Zhang, Q., Rosenbloom, N., & Chapman, P. (2023). Uncertain future of sustainable fisheries environment in eastern boundary upwelling zones under climate change. Communications Earth & Environment 4(1). https://doi.org/10.1038/s43247-023-00681-0

Chang-Lee, M. V., Price, R. J., & Lampila, L. E. (1989). Effect of processing on proximate composition and mineral content of sea cucumbers (Parastichopus spp.). Journal of Food Science, 54(3), 567–572. https://doi.org/10.1111/j.1365-2621.1989.tb04653.x

Charles, A. T. (1992). Fishery conflicts: A unified framework. Elsevier Marine Policy, 16(5). 379–393. https://doi.org/10.1016/0308-597X(92)90006-B

Charles, A. T. (2001). Sustainable fishery systems. Blackwell Science. https://doi.org//10.1002/9780470698785

Charles, A. T. (2001). Sustainable fishery systems. Oxford UK: Blackwell Science.

Charter, M. (Ed.). (2018). Designing for the circular economy. Routledge.

Chavez, F. P., & Messie, M. (2009). A comparison of eastern boundary upwelling ecosystems. Progress in Oceanography, 83(1–4), 80–96. https://doi.org/10.1016/j.pocean.2009.07.032

Chavez, F. P., & Smith, S. L. (1994). Biological and chemical consequences of open ocean upwelling. Dalam C. P. Summerhayes, K.-C. Emeis, M. V. Angel, R. L. Smith, and B. Zeitzschel (Ed.), Upwelling in the ocean: modern processes and ancient records (149–170). John Wiley and Sons.

Chen, L., & Zhang, Y. (2019). The growth performance and nonspecific immunity of juvenile grass carp (Ctenopharyngodon idella) affected by dietary Porphyra yezoensis polysaccharide supplementation. Fish & Shellfish Immunology, 87, 615–619. https://doi.org/10.1016/j.fsi.2019.02.013

Chen, X., Huang, W., Sun, X., Xiong, P., & Ouyang, J. (2021). Antioxidant activity of sulfated Porphyra yezoensis polysaccharides and their regulating effect on calcium oxalate crystal growth. Materials Science and Engineering: C, 128, Artikel 112338. https://doi.org/10.1016/j.msec.2021.112338

Cheung, W. W. L. (2018). The future of fishes and fisheries in the changing oceans. Journal of Fish Biology, 92(3), 790–803. https://doi.org/10.1111/jfb.13558

Chi Y., Liu D., Wang C., Xing W., Gao J. (2022). Island development suitability evaluation for supporting the spatial planning in archipelagic areas. Journal Science of The Total Environment, 829, 154679. https://doi.org/10.1016/j.scitotenv.2022.154679

Chicharo, M. A., Amaral, A., Faria, A., Morais, P., Mendes, C., Pilo, D., Ben-Hamadou, R., & Chicharo, L. (2012). Are tidal lagoons ecologically relevant to larval recruitment of small pelagic fish? An approach using nutritional condition and growth rate. Estuarine, Coastal and Shelf Science, 112, 265–279. https://doi.org/10.1016/j.ecss.2012.07.033

Chodrijah, U., & Hariati, T. (2010). Musim penangkapan ikan pelagis kecil diLaut Jawa. Jurnal Penelitian Perikanan Indonesia, 16(3), 217–223. http://ejournal-balitbang.kkp.go.id/index.php/jppi/article/view/3437/2953

Choo, P. S. (2012). The sea cucumber fishery in Semporna, Sabah, Malaysia. SPC Beche-de-mer Information Bulletin, 32, 43–48. http://www.spc.int/DigitalLibrary/Doc/FAME/InfoBull/BDM/32/BDM32_43_Choo.pdf

Chou, C. E., Liao, T. Y., Chang, H. W., & Chang, S. K. (2015). Population structure of hirundichthys oxycephalus in the northwestern pacific inferred from mitochondrial cytochrome oxidase I gene. Zoological Studies, 54. https://doi.org/10.1186/s40555-014-0085-4

Christie, N., Smyth, K., Barnes, R., & Elliott, M. (2014). Co-location of activities and designations: A means of solving or creating problems in marine spatial planning?. Marine Policy, 43, 254–261.

Chu, C. (2009). Thirty years later: The global growth of ITQs and their influence on stock status in marine fisheries. Fish and Fisheries, 10(2), 217–230. https://doi.org/10.1111/j.1467-2979.2008.00313.x

Chu, J., Ha, K., Lee, J., Wang, B., Kim, B., & Chung, C. E. (2014). Future change of the Indian Ocean basin-wide and dipole modes in the CMIP5. Clim Dynamics, 43(1–2), 535–551. http://dx.doi.org/10.1007/s00382-013-2002-7

Churnside, J., Wells, R. D., Boswell, K., Quinlan, J., Marchbanks, R., McCarty, B., & Sutton, T. (2017). Surveying the distribution and abundance of flying fishes and other epipelagics in the northern gulf of Mexico using airborne lidar. Bulletin of Marine Science, 93(2), 591–609. https://doi.org/10.5343/bms.2016.1039

Chust, G., Allen, J. I., Bopp, L., Schrum, C., Holt, J., Tsiaras, K., Zavatarelli, M., Chifflet, M., Cannaby, H., Dadou, I., Daewel, U., Wakelin, S. L., Machu, E., Pushpadas, D., Butenschon, M., Artioli, Y., Petihakis, G., Smith, C., Garcon, V.,. Irigoien, X. (2014). Biomass changes and trophic amplification of plankton in a warmer ocean. Global Change Biology, 20(7), 2124–2139. https://onlinelibrary.wiley.com/doi/abs/10.1111/gcb.12562

Cisneros-Montemayor, A., Ota, Y., Bailey, M., Hicks, C. C., Khan, A. S., Rogers, A., Sumala, U. R., Virdin, J., & He, K. K. (2020). Changing the narrative on fisheries subsidies reform: Enabling transitions to achieve SDG 14.6 and beyond. Marine Policy, 117, Artikel 103970. doi:10.1016/j.marpol.2020.103970

Citarasu, T., Babu, M. M., & Yilmaz, E. (2022). Alternative medications in shrimp health management for improved production. Aquaculture, 561, Artikel 738695. https://doi.org/10.1016/j.aquaculture.2022.738695

Clark, S., & Edwards, A. J. (1995). Coral transplantation as an aid to reef rehabilitation: evaluation of a case study in the Maldive Islands. Coral Reefs, 14(4), 201–213. https://link.springer.com/article/10.1007/BF00334342

Clawson, G., & Frazier, M. (2020, 1 Desember). 2020 Global ocean health index scores. Ocean Health Index. https://oceanhealthindex.org/news/2020-scores/

Cobanoglu, H., Belivermis, M., Sikdokur, E., Kilic, O., & Cayir, A. (2021). Genotoxic and cytotoxic effects of polyethylene microplastics on human peripheral blood lymphocytes. Chemosphere, 272, 129805. https://doi.org/10.1016/j.chemosphere.2021.129805

Cobbinah, P. B., Black, R., & Thwaites, R. (2015). Biodiversity conservation and livelihoods in rural Ghana: Impacts and coping strategies. Environmental Development, 15, 79–93.

Collins M., An, S., Cai, W., Ganachaud, A., Guilyardi, E., Jin, F., Jochum, M., Lengaigne, M., Power, S., Timmermann, A., Vecchi, G., & Wittenberg, A. T. (2010). The impact of global warming on the tropical Pacific Ocean and El Nino. Nature Geoscience, 3(6), 391–397. http://dx.doi.org/10.1038/ngeo868

Conand, C. (1989). Les holothuries Aspidochirotes du lagon de Nouvelle-Caledonie: Biologie, ecologie et exploitation. Institu Francais de recherche scientifique-pour le developpement en kiperation. https://core.ac.uk/download/pdf/39865268.pdf

Conand, C. (2004). Present status of world sea cucumber resources and utilisation: An international overview. Dalam A. Lovatelli, C. Conand, S. Purcell, S. Uthicke, H. Jean-Francois, & A. Mercier (Ed.), Advances in sea cucumber aqua-culture and management (13–24). FAO. https://www.fao.org/publications/card/en/c/8b1a57f5-587c-5ff6-a0da-cd5b90d8b747/

Conand, C. (2008). Population status, fisheries and trade of sea cucumbers in Africa and the Indian Ocean. Dalam V. Toral-Granda, A. Lovatelli, & M. Vasconcellos (Ed.), Sea cucumbers: A global review of fisheries and trade (143–193). FAO. https://www.fao.org/fishery/en/publication/47325

Conand, C., & Muthiga, N. A. (Ed.). (2007). Commercial sea cucumbers: A review for the Western Indian Ocean. Western Indian Ocean Marine Science Association.https://aquadocs.org/bitstream/handle/1834/14801/Commercial%20Sea%20Cucumbers%20%20A%20Review%20for%20the%20Western%20Indian%20Ocean.pdf?sequence=1&isAllowed=y

Cook, M. T., Hayball, P. J., Hutchinson, W., Nowak, B. F., & Hayball, J. D. (2003). Administration of a commercial imunostimulant preparation, EcoActivaTM as a feed supplement enhances macrophage respiratory burst and the growth rate of snapper (Pagrus auratus, Sparidae (Bloch and schneider)) in winter. Fish & Shellfish Immunology, 14(4), 333–345. https://doi.org/10.1006/fsim.2002.0441

Cordero-Penin, V., Abramic, A., Garcia-Mendoza, A., Otero-Ferrer, F., & Haroun, R. (2023). Mapping marine ecosystem services potential across an oceanic archipelago: Applicability and limitations for decision-making. Ecosystem Services, 60, 101517.

Cordova, M. R., & Nurhati, I. S. (2019). Major sources and monthly variations in the release of land-derived marine debris from the Greater Jakarta area, Indonesia. Scientific Reports, 9(1), 18730. https://doi.org/10.1038/s41598-019-55065-2

Coremap. (2006). Pembelajaran dari program pengelolaan sumber daya alam laut berbasis masyarakat volume 2. Coremap II – Departemen Kelautan Dan Perikanan.

Courtney, C. A., Pomeroy, R., De Alessi, M., Adhuri, D., Yuni, C., & Halim, A. (2017). Marine tenure and small-scale fisheries: Learning from the Indonesia experience. USAID Tenure and Global Climate Change Program and USAID Indonesia Sustainable Ecosystems Advanced Project.

Crabtree, A., & Douglas, P. (2007). Coastal/marine tourism trends in the Coral Triangle and strategies for sustainable development interventions. Prepared for: Marine Program World Wildlife Fund Washington, DC, 17.

Crandall, K. A., Bininda-Emonds, O. R. R., Mace, G. M., & Wayne, R. K. (2000). Considering evolutionary processes in conservation biology. Trends in Ecology and Evolution, 15(7), 290–295. https://doi.org/10.1016/S0169-5347(00)01876-0

Csirke J. (1988). Small shoalding fish stock. Dalam J.A. Gulland (Ed.), Fish Population Dynamics. (Edisi kedua, 271–302). Jhon Wiley and Sons.

Cury, P., & Roy, C. (1989). Optimal environmental window and pelagic fish recruitment success in upwelling areas. Canadian Journal of Fisheries and Aquatic Sciences, 46(4), 670–680. http://dx.doi.org/10.1139/f89-086

Cury, P., Bakun, A., Crawford, R. J. M., Jarre, A., Quinones, R. A., Shannon, L. J., & Verheye, H. M. (2000). Small pelagics in upwelling systems: patterns of interaction and structural changes in ‘‘wasp-waist’’ ecosystems. ICES Journal of Marine Science, 57(3) 603–618. https://doi.org/10.1006/jmsc.2000.0712

Cury, P., Bakun, A., Robert, J., Crawford, M., Jarre, A.,Quinnones, R. A., Shannon, L. J., & Verheye, H. M. (2000). Small pelagics in upwelling systems: Pattern of interaction and structural changes in “Wasp-waist” ecosystems. ICES Journal of Marine Science, 57(3), 603–618. https://doi.org/10.1006/jmsc.2000.0712

Cushing, D. H. (1975). Marine ecology and fisheries. Cambridge University Press.

Cushing, D. H. (1990). Plankton production and year-class strength in fish populations: An update of the match/mismatch hypothesis. Advances in Marine Biology, 26, 250–293. https://doi.org/10.1016/S0065-2881(08)60202-3

Dahlan, Muh. A., Yunus, B., & Umar, M. T. (2018). Nisbah kelamin dan tingkat kematangan gonad ikan tongkol lisong (Auxis Rochei, Risso 1810) di Perairan Majene Sulawesi Barat. Jurnal SAINTEK Peternakan dan Perikanan, 2(1), 15–21. https://ojs.unsulbar.ac.id/index.php/saintek/article/view/686/357

Dahuri, R. (2003). Keanekaragaman hayati laut: Aset pembangunan berkelanjutan Indonesia. PT Gramedia Pustaka Utama.

Damanik, M. R. S., Lubis, M. R. K., & Astuti, A. J. D. (2016). Kajian pendekatan ekosistem dalam pengelolaan perikanan di Wilayah Pengelolaan Perikanan (WPP) 571 Selat Malaka Provinsi Sumatera Utara. Jurnal Geografi, 8 (2), 165–176. https://jurnal.unimed.ac.id/2012/index.php/geo/article/view/5780.

Damanik, M. R. S., Lubis, M. R. K., & Astuti, A. J. D. (2016). Kajian pendekatan ekosistem dalam pengelolaan perikanan di wilayah pengelolaan perikanan (WPP) 571 Selat Malaka Provinsi Sumatera Utara. Jurnal Geografi, 8(2), 165–176.

Damayanti, H. O. (2018). Strategi pengembangan usaha penangkapan ikan tradisional (studi di Desa Pecangaan Kecamatan Batangan Kabupaten Pati). Jurnal Kebijakan Sosial Ekonomi Kelautan dan Perikanan, 8(1), 13–26. https://doi.org/10.15578/jksekp.v8i1.6873

Daniel, D. B., Thomas, S. N., & Thomson, K. T. (2020). Assessment of fishing-related plastic debris along the beaches in Kerala Coast, India. Marine Pollution Bulletin, 150, 110696. https://doi.org/10.1016/j.marpolbul.2019.110696

Darsono, P. (1994). Usaha pembenihan untuk pelestarian sumberdaya teripang. Oseana, XIX(4), 13–21.

Daruit, M. Y., Nayoan, H., & Sumampow, I. (2021). Pemberdayaan masyarakat di Kabupaten Kepulauan Talaud melalui pengembangan potensi perikanan tangkap di sentra kelautan dan perikanaan terpadu (SKPT). Governance, 1(2).

Darwantin, K., & Sidik, R. (2016). Efisiensi penggunaan imunostimulan dalam pakan terhadap laju pertumbuhan, respon imun dan kelulushidupan udang vannamei (Litopenaeus vannamei). Jurnal Biosains Pascasarjana, 18(2), 123–139. https://doi.org/10.20473/jbp.v18i2.2016.123-139

de Sa, L. C., Luis, L. G., & Guilhermino, L. (2015). Effects of microplastics on juveniles of the common goby (Pomatoschistus microps): Confusion with prey, reduction of the predatory performance and efficiency, and possible influence of developmental conditions. Environmental Pollution, 196, 359–362. https://doi.org/10.1016/j.envpol.2014.10.026

DeBoer, T., Naguit, M., Erdmann, M. V., Ablan Lagman, M. C. A., Ambariyanto, Carpenter, K. E., Toha, A. H. A., & Barber, P. H. (2014). Concordance between phylogeographic and biogeographic boundaries in the Coral Triangle: Conservation implications based on comparative analyses of multiple giant clam species. Bulletin of Marine Science, 90(1), 277–300. https://doi.org/10.5343/bms.2013.1003

Denia, M. F., Ghofar, A., & Suryanti, S. (2018). Partisipasi masyarakat dalam pengembangan wisata bahari di pantai Sadranan Kabupaten Gunungkidul Yogyakarta. Management of Aquatic Resources Journal, 6(4), 449–454. https://doi.org/10.14710/marj.v6i4.21335

Denman, K. L., & Gargett, A. E. (1995). Biological-physical interactions in the upper ocean: The role of vertical and small scale transport processes. Annual Review of Fluid Mechanics, 27, 225–256. https://doi.org/10.1146/annurev.fl.27.010195.001301

Denzin, N. K., & Lincoln, Y. S. (2000). Handbook of qualitative research. Sage publication.

Derraik, J. G. (2002). The pollution of the marine environment by plastic debris: A review. Marine pollution bulletin, 44(9), 842–852. https://doi.org/10.1016/S0025-326X(02)00220-5

Dewey, A., & Drahota, A. (2016). Introduction to systematic reviews: online learning module Cochrane Training. Retrieved from.

Diei-Ouadi, Y., & Mgawe, Y. I. (2011). Post-harvest fish loss assessment in small-scale fisheries: A guide for the extension officer (Technical Paper 559). FAO Fisheries and Aquaculture. https://www.fao.org/3/i2241e/i2241e.pdf

Dinata, I. (2015). Pemberdayaan masyarakat Kecamatan Lepar Pongok dalam pengelolaan sampah guna menyongsong destinasi wisata Pulau Lepar. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Bangka Belitung, 2(2). https://doi.org/10.33019/jpu.v2i2.134

Disney, L. (2007, February). Wave of relief: the power of public-private partnership in speeding critical supplies to tsunami-ravaged villages. Industrial Engineer, 39(2), 24–29. https://www.scopus.com/inward/record.uri?eid=2-s2.0-40249091386&partnerID=40&md5=809f2f064c0b0f9121c10714703bccab

Djaenudin, D., Sulaeman, Y., & Abdurachman, D. A. (2002). Pendekatan pewilayahan komoditas pertanian menurut pedo-agroklimat di kawasan timur Indonesia. Jurnal Litbang Pertanian, 21(1), 1–10.

DKP Babel. (2018). DKP Babel dorong KUB nelayan segera bentuk koperasi. DKP Babel. https://dkp.babelprov.go.id/content/dkp-babel-dorong-kub-nelayan-segera-bentuk-koperasi

Doaly, T. (2023, 17 Februari). Outlook KNTI: 80% nelayan kecil berpendidikan di bawah SMP. Mongabay. https://www.mongabay.co.id/2023/02/17/outlook-knti-80-nelayan-kecil-berpendidikan-di-bawah-smp/

Dominguez, H., & Loret, E. (2019). Ulva lactuca, A source of troubles and potential riches. Marine Drugs, 17(6), 357. https://doi.org/10.3390/md17060357

Duadji, N., & Tresiana, N. (2021). Cantrang and environment protection: Policy analysis of handling the risk of implementation of the Ban in Lampung Bay. IOP Conference Series Earth and Environmental Science, 739(1), 1–7. http://dx.doi.org/10.1088/17551315/739/1/012033.

Durkheim, E. (2008). The elemtarary forms of religious life. Dover Publications Inc. https://books.google.com/books/about/The_Elementary_Forms_of_Religious_Life.html?hl=id&id=3j5tyWkEZSYC

Dwiponggo, A. (1983). Pengkajian sumber daya perikanan dan tingkat pengusahaannya di perairan Sulawesi Selatan [Laporan Penelitian Perikanan Laut No. 24]. Balai Penelitian Perikanan Laut, Badan Penelitian dan Pengembangan Perikanan. Departemen Pertanian.

Eayrs, S. (2005). A guide to bycatch reduction in tropical shrimp-trawl fisheries. FAO

EC-PREP. (2005). The Indonesian ornamental fish trade: Case studies and options for improving livelihoods while promoting sustainability in Banggai and Banyuwangi. Network of Aquaculture Centres in Asia. https://enaca.org/enclosure.php?id=756

Edward, J. P., Mathews, G., Raj, K. D., Laju, R. L., Bharath, M. S., Kumar, P. D., & Grimsditch, G. (2020). Marine debris-An Emerging threat to the reef areas of Gulf of Mannar, India. Marine pollution bulletin, 151, 110793. https://doi.org/10.1016/j.marpolbul.2019.110793

Edwards A. J., & Clark, S. (1999). Coral transplantation: A useful management tool or misguided meddling?. Marine Pollution Bulletin, 37(8–12), 474–487. https://www.sciencedirect.com/science/article/abs/pii/S0025326X99001459

Effendi, F. W., & Aunurohim. (2012). Densitas zooxanthellae dan pertumbuhan karang Acropora formosa dan Acropora nobilis di perairan pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) Paiton, Probolinggo, Jawa Timur. ANZDOC. https://adoc.pub/kata-kunci-acropora-formosa-acropora-nobilis-densitas-zooxan.html

Eide, A. (2009). Economic principle: An economic perspective on fishing. Dalam K. L. Cochrane, & S. M. Garcia (Ed.), A fishery manager’s guidebook (75–102). FAO and Wiley-Blackwell https://doi.org/10.1002/9781444316315.ch4

Eissa, E. H., Ahmed, R. A., Abd Elghany, N. A., Elfeky, A., Saadony, S., Ahmed, N. H., Sakr, S. E., Dayrit, G. B., Tolenada, C. P. S., Atienza, A. A. C., Mabrok, M., & Ayoub, H. F. (2023). Potential symbiotic effects of B-1,3 glucan, and fructooligosaccharides on the growth performance, immune response, redox status, and resistance of pacific white shrimp, Litopenaeus vannamei to Fusarium solani nfection. Fishes, 8(2), 105. https://doi.org/10.3390/fishes8020105

El-Beltagi, H. S., Mohamed, A. A., Mohamed, H. I., Ramadan, K. M. A., Barqawi, A. A., & Mansour, A. T. (2022). Phytochemical and potential properties of seaweeds and their recent applications: A review. Marine Drugs, 20(6), 342. https://doi.org/10.3390/md20060342

El-Boshy, M., El-Ashram, A., Risha, E., Abdelhamid, F., Zahran, E., & Gab-Alla, A. (2014). Dietary fucoidan enhance the non-specific immune response and disease resistance in African catfish, Clarias gariepinus, immunosuppressed by cadmium chloride. Veterinary Immunology and Immunopathology, 162(3–4), 168–173. https://doi.org/10.1016/j.vetimm.2014.10.001

ElMahdi, A., & Kheireldin. (2004). GIS and mulit-criteria evaluation for integrated water resources. Brisbane, 1014.

Elmsalmi, M., & Hachicha, W. (2014). Risk mitigation strategies according to the supply actors’ objectives through MACTOR method. International Conference on Advanced Logistics and Transport (ICALT 2014), 362–367. https://doi.org/10.1109/ICAdLT.2014.6866339

Ely, A. J., Pattinaja, Y. I., & Tomasila, L. A. (2020). Model pengembangan wisata bahari di kawasan Tanjung Wairole dan Pulau Tiga Kabupaten Maluku Tengah. In Pattimura Proceeding: Conference of Science and Technology (290–299).

Emperua, L. L., Muallil, R. N., Donia, E. A., Pechon, R. R., & Balonos, T. A. (2017). Relative abundance of flying fish gillnet fisheries in Maitum, Sarangani province. International Journal of Fisheries and Aquatic Studies, 5(5), 438–442. https://www.fisheriesjournal.com/archives/2017/vol5issue5/PartF/5-4-68-384.pdf

Encyclopedia of Life (EOL). (t.t). Apodida Brandt 1835. Diakses pada 1 Juni, 2023, dari https://eol.org/pages/2013.

Era, W., Mbay, L. O. N., Kusuma D. W., & Trenggono M. (2012). Analisis suhu, salinitas, dan oksigen terlarut sebagai indikator upwelling di timur laut Samudra India. Jurnal Kelautan Nasional, 7(3), 175–182.

Erdana, R., Pratikto, I., Suryono, C. A., & Suryono, S. (2022). Hubungan persentase tutupan karang hidup dan kelimpahan ikan di kawasan konservasi perairan Pulau Koon, Kabupaten Seram Bagian Timur, Provinsi Maluku. Journal of Marine Research, 11(2), 145–155.

Erlania, Radiarta, N., & Haryadi, J. (2016). Status pengelolaan sumberdaya benih lobster untuk mendukung perikanan budidaya: Studi kasus perairan Pulau Lombok. Jurnal Kebijakan Perikanan Indonesia, 8(2), 85–96. http://dx.doi.org/10.15578/jkpi.10.2.2018.107-128

Ermawati, N., & Zuliyati (2015). Dampak sosial dan ekonomi atas peraturan menteri kelautan dan perikanan nomor 2/permen-kp/2015 (Studi kasus Kecamatan Juwana Kabupaten Pati). Prosiding Seminar Nasional Kajian Multi Disiplin Ilmu Untuk Mewujudkan Poros Maritim dalam Pembangunan Ekonomi Berbasis Kesejahteraan Rakyat–Unisbank. https://www.unisbank.ac.id/ojs/index.php/sendi_u/article/view/3287

Ernawati, T., & Sumiono, B. (2009). Fluktuasi bulanan hasil tangkapan cantrang yang berbasis di pelabuhan perikanan Pantai Tegal Sari, Kota Tegal. Jurnal Penelitian Perikanan Indonesia, 15(1), 69–77. https://doi.org/10.15578/jppi.15.1.2009.69-77

Ernawati, T., Nurulludin, & Atmadja, S.B. (2011). Produktivitas, komposisi hasil tangkapan dan daerah penangkapan jaring cantrang yang berbasis di PPP Tegalsari, Tegal. Jurnal Penelitian Perikanan Indonesia, 17(3), 193–200. http://dx.doi.org/10.15578/jppi.17.3.2011.193-200

Ernawati, T., Wedjatmiko, & Suman, A. (2015). Kajian parameter populasi dan tingkat pemanfaatan rajungan (Portunus pelagicus Linnaeus, 1758) di perairan Pati dan sekitarnya. Jurnal Penelitian Perikanan Indonesia, 21(3), 169–176. http://ejournal-balitbang.kkp.go.id/index.php/jppi/article/view/243/245

Escobar, L. E., Escobar-Dodero, J., & Phelps, N. B. D. (2018). Infectious disease in fish: Global risk of viral hemorrhagic septicemia virus. Reviews in Fish Biology and Fisheries, 28(3), 637–655. https://doi.org/10.1007/s11160-018-9524-3

Fachrurrozie, A., Nufti, P. P., & Riani, W. (2012). Pengaruh perbedaan intensitas cahaya terhadap kelimpahan zooxanthellae pada karang bercabang (Marga: Acropora) di perairan Pulau Pari, Kepulauan Seribu. Jurnal Akuatika, 3(2), 115–124. http://111.223.252.120/index.php/akuatika/article/view/1607

Fadli, N. (2008). Tingkat kelangsungan hidup fragmen karang acropora formosa yang ditransplantasikan pada media buatan yang terbuat dari pecahan karang (rubble). Berita Biologi, 9(3), 265–273. https://e-journal.biologi.lipi.go.id/index.php/berita_biologi/article/view/782

Faghani Langroudi, H., & Mousavi Sabet, H. (2018). Reproductive biology of lotak, Cyprinion macrostomum Heckel, 1843 (Pisces: Cyprinidae), from the Tigris River drainage. Iranian Journal of Fisheries Sciences, 17(2), 288–299. https://doi.org/10.22092/IJFS.2018.115479

Faghani-Langroudi, H. Esmailpour-Chokami, H , Eslamkhah-Taghizad, M., Rohani-Rad, M., & Mousavi-Sabet, H. (2014). Length-weight and length-length relationships of Cyprinion macrostomum from the Tigris River drainage. AACL Bioflux, 7(4), 235–240. http://www.bioflux.com.ro/aacl

Faiqoh, E., Ayu, I. P., Subhan, B., Syamsuni, Y. F., Anggoro, A. W., & Sembiring, A. (2015). Variasi geografik kelimpahan zooplankton di perairan terganggu, Kepulauan Seribu, Indonesia. Journal of Marine and Aquatic Sciences, 1(1),19–22. https://ojs.unud.ac.id/index.php/jmas/article/view/16663/10937

Fajar, T. (2021, 22 Januari). KKP catat jumlah kapal cantrang di Indonesia capai 6.800.Inews. https://www.inews.id/finance/makro/kkp-catat-jumlah-kapal-cantrang-di-indonesia-capai-6800

Fajri, H., Maani, K. D., Wahyuni, N., & Malau, H. (2021). Collaborative governance sebagai solusi dalam tata kelola pemberdayaan nelayan. Sosio Informa: Kajian Permasalahan Sosial dan Usaha Kesejahteraan Sosial, 7(2), 73–88. https://doi.org/10.33007/inf.v7i2.2713

FAO. (1995). Code of conduct for responsible fisheries. https://www.wto.org/english/tratop_e/rulesneg_e/fish_e/1995_fao_ccrf.pdf

FAO. (2014). The state of World Fisheries and Aquaculture. Food and Agriculture Organization of the United Nations. https://www.fao.org/3/i3720e/i3720e.pdf

FAO. (2021). FAO yearbook of fishery and aquaculture statistics 2019.

FAO. 2022. The state of world fisheries and aquaculture 2022: Towards blue transformation. https://doi.org/10.4060/cc0461en.

FAO’s inputs over the past few years. FAO Aquaculture Newsletter 53, 55–57. https://www.fao.org/3/i4504e/i4504e.pdf

Farias, E. G., Preichardt, P. R., & Dantas, D. V. (2018). Influence of fishing activity over the marine debris composition close to coastal jetty. Environmental Science and Pollution Research, 25, 16246–16253. 10.1007/s11356-018-2012-4

Fatehah, L., Suwondo, E., Guritno, A. D., & Supartono, W. (2016). Life cycle assessment of fresh fish product in various scale of capture fisheries facilities. AIP Conf. Proc. 1755, Artikel 130017. https://doi.org/10.1063/1.4958561

Fatir, M. D. (2020, 5 Februari). PT Pelindo IV Makassar perkenalkan kapal angkut sampah laut. Antara News. https://makassar.antaranews.com/berita/163361/pt-pelindo-iv-makassar-perkenalkan-kapal-angkut-sampah-laut

Fauzi, A. (2019). Teknik analisis keberlanjutan. Gramedia Pustaka Utama.

Fauzi, A. A., Rusmana, R., Permana, S. A., Afriandi, A., & Anzani, L. (2022, Desember). Identifikasi pengaruh ancaman sampah terhadap nilai perikanan tangkap daerah ekosistem mangrove di Kuala Langsa, Aceh. In Indonesian Conference of Maritime. 1(1), 90–95.

Febriani, D., Sukenda, & Nuryati, S. (2014). Kappa-carrageenan as imunostimulant to control infectious myonecrosis (IMN) disease in white shrimp Litopenaeus vannamei. Jurnal Akuakultur Indonesia, 12(1), 70–78. https://doi.org/10.19027/jai.12.70-78

Febry, H. N., Batu, S., & Ratna, D. P. (2017). Tingkat kelangsungan hidup karang acropora formosa hasil transplantasi di perairan Sawapudo Kecamatan Soropia. Sapa Laut, 2(4), 119–125. https://text-id.123dok.com/document/zkx1r51y-tingkat-kelangsungan-hidup-karang-acropora-formosa-hasil-transplantasi-di-perairan-sawapudo-kecamatan-soropia-survival-rate-of-coral-acropora-formosa-as-transplantation-results-in-sawapudo-waters-soropia-district.html

Ferdiansyah, F., & Syahailatua. (2010). Fekunditas dan diameter telur ikan terbang di perairan Selat Makassar dan Utara Bali. Bawal, 3(3), 191–197. http://ejournal-balitbang.kkp.go.id/index.php/bawal/article/view/3643

Ferine, K. F., Ermiaty, C., & Muda, I. (2017). The impact of entrepreneurship and competence on small medium enterprises tangan di atas (TDA) Medan entrepreneurs work performance. International Journal of Economic Research, 14(17), 380–393. https://www.researchgate.net/profile/Iskandar-

Fernanto, G., Amiruddin, S., & Maulana, D. (2022). Efektivitas kebijakan pemberdayaan ekonomi masyarakat nelayan. Dialogue: Jurnal Ilmu Administrasi Publik, 4(1), 194–214. https://doi.org/10.14710/dialogue.v4i1.13659

Ferrol-Schulte, D., Gorris, P., Baitoningsih, W., Adhuri, D. S., & Ferse, S. C. A. (2015). Coastal livelihood vulnerability to marine resource degradation: A review of the Indonesian national coastal and marine policy framework. Marine Policy, 52, 163–171. doi:https://doi.org/10.1016/j.marpol.2014.09.026

Fiddes, S., Pepler, A., Saunders, K., & Hope, P. (2021). Redefining southern Australia’s climatic regions and seasons. Journal of Southern Hemisphere Earth Systems Science, 71(1), 92–109. https://doi.org/10.1071/ES20003

Figueroa-Pico, J., Mero-Del Valle, D., Castillo-Ruperti, R., & Macias-Mayorga, D. (2016). Marine debris: Implications for conservation of rocky reefs in Manabi, Ecuador (Se Pacific Coast). Marine Pollution Bulletin, 109(1), 7–13. https://doi.org/10.1016/j.marpolbul.2016.05.070

Finley, C. (2009). The social construction of fishing, 1949. Journal Ecology and Society, 14(1), 1–6. http://www.ecologyandsociety.org/vol14/iss1/art6/

Firdaniza, & Gusriani, N. (2018). Markov chain model for demersal fish catch analysis in Indonesia. IOP Conf. Ser.: Mater. Sci. Eng, 332. Artikel 012022. https://doi.org/10.1088/1757-899X/332/1/012022.

Firdaus, A. M., Pelupessy, J. M., & Tampubolon, J. R. (2016). Strategi penyelesaian masalah sosial ekonomi masyarakat pesisir di Kepulauan Banda Neira, Kabupaten Maluku Tengah. Jurnal Sosial Ekonomi Kelautan dan Perikanan, 11(1), 55–74.

Firdaus, M., Fauzi, A., & Falatehan A. F. (2018). Deplesi sumber daya ikan tuna dan cakalang di Indonesia. Jurnal Sosial Ekonomi Kelautan dan Perikanan, 13(2), 167–178. http://dx.doi.org/10.15578/jsekp.v13i2.6906

Fitriah, R., Nur, M., Ihsan, M. N., Apriansyah, A., Arbit, N. I. S., Jufri, A., Tenriware, T., & Athirah, A. (2020). Program kemitraan masyarakat melalui penerapan teknologi pengasapan ikan terbang di Kelurahan Mosso, Kabupaten Majene, Provinsi Sulawesi Barat. SELAPARANG Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan, 4(1), 611. https://doi.org/10.31764/jpmb.v4i1.3356

Fitriani, N. N., Marwiyah, S., & Yudianto, E. (2023). Pengaruh Peraturan Pemerintah No 85 Tahun 2021 terhadap pendapatan nelayan di Kecamatan Mayangan Kota Probolinggo. Jurnal Niara, 15(3), 500–506. https://journal.unilak.ac.id/index.php/nia/article/view/10722/4530

Florez-Fernandez, N., Vaamonde-Garcia, C., Torres, M. D., Bujan, M., Muinos, A., Muinos, A., Lamas-Vazquez, M. J., Meijide-Failde, R., Blanco, F. J., & Dominguez, H. (2023). Relevance of the extraction stage on the anti-inflammatory action of fucoidans. Pharmaceutics, 15(3), 808. https://doi.org/10.3390/pharmaceutics15030808

Food and Agriculture Organization. (2023, 30 Mei). Voluntary guidelines for the marking of fishing gear. https://www.fao.org/responsible-fishing/marking-of-fishing-gear/voluntary-guidelines-marking-fishing-gear/en/

Fotiou, S., Lundvall, P., Salonen, N., Sievanen, T., & Suopajarvi, L. (2003). Sustainable ecotourism: Integration of conservation and usage in Natura 2000 areas. The Finnish Environment, Nature and Natural Resources, 651.

Francour, P. (1997). Predation on holothurians: a literature review. Invertebrate Biology, 116(1), 52–60. https://doi.org/10.2307/3226924

Fraschetti, S., Claudet, J., & Grorud-Colvert, K. (2011). Management-transitioning from single-sector management to ecosystem-based management: What can marine protected areas offer. Marine Protected Areas: A Multidisciplinary Approach, 11–34. Cambridge University Press. Doi: 10.1017/CBO9781139049382.003

Freon, P., Cury, P. M., Shannon, L. J., & Roy, C. (2005). Sustainable exploitation of small pelagic fish stocks challenged by environmental and ecosystem changes: A review. Bulletin of Marine Science, 76(2): 385–462. https://horizon.documentation.ird.fr/exl-doc/pleins_textes/divers19-11/010041541

Froese, & Pauly. (2023, 11 Mei). Flying fish. FishBase. https://www.semanticscholar.org/paper/FishBase.-World-Wide-Web-electronic-publication.-Froese-Pauly/3ee244ff8d5720d7dbe2de41e36e1a817872dee4

Froese, R., & Pauly, D. (Ed). (2022, Juli). FishBase: The global encyclopedia about fish. Fishbase.org. Diakses pada Juli, 2022, dari https://fishbase.mnhn.fr/search.php

Fudge, M., Ogier, E., & Alexander, K. A. (2023). Marine and coastal places: Wellbeing in a blue economy. Environmental Science and Policy, 144, 64–73. https://doi.org/10.1016/j.envsci.2023.03.002

Gafa, B., Bahar, S., & Karyana. (1993). Potensi sumber daya perikanan di perairan Laut Flores dan Selat Makassar. Jurnal Penelitian Perikanan Laut, 43–53.

Gai, A. M. (2020). Konsep pemberdayaan nelayan pesisir Kota Surabaya sebagai bentuk adaptasi perubahan iklim berbasis sustainable livelihood. Journal Planoearth, 5(1), 45–51. https://journal.ummat.ac.id/index.php/JPE/article/view/2153

Gajdosechova, Z., Palmer, C. H., Dave, D., Jiao, G., Zhao, Y., Tan, Z., Chisholm, J., Zhang, J., Stefanova, R., Hossain, A., & Mester, Z. (2020). Arsenic speciation in sea cucumbers: Identification and quantitation of water-extractable species. Environ. Pollut, 266(2), Artikel 115190. https://doi.org/10.1016/j.envpol.2020.115190

Galgani, F., Barnes, D. K. A., Deudero, S., Fossi, M. C., Ghiglione, J. F., Hema, T., Jorrisen, F., Karapanagioti, H. K., Katsanevakis, S., Klasmeier, J., von Moos, N., Pedrotti, M. L., Raddadi, N., Sobral, P., Zambianchi, E., & Briand, F. (2014). Marine litter in the mediterranean and black seas. Executive Summary. CIESM work. Monogr, 46, 7–20.

Galgani, F., Hanke, G., & Maes, T. (2015). Global distribution, composition and abundance of marine litter. Marine Anthropogenic Litter, 29–56.

Galindo-Villegas, J., Fukada, H., Masumoto, T., & Hosokawa, H. (2006). Effect of dietary imunostimulants on some innate immune responses and disease resistance against Edwardsiella tarda infection in Japanese flounder (Paralichthys olivaceus). Aquaculture Science (Japan), 54(2), 153–162. https://doi.org/10.11233/aquaculturesci1953.54.153

Gao, Y., Li, Z., Qi, Y., Guo, Z.M., Lin, Y., Li, W., Hu, Y., & Zhao, Q. (2015). Proximate composition and nutritional quality of deep sea growth sea cucumbers (Stichopus japonicus) from different origins. Journal of the Science of Food and Agriculture, 96(7), 2378–2383. https://doi.org/10.1002/jsfa.7353

Gaol, J. L., & Sadhotomo, B. (2007). Karakteristik dan variabilitas parameter oseanografi Laut Jawa hubungannya dengan distribusi hasil tangkapan ikan. Jurnal Penelitian Perikanan Indonesia.13(3), 201–211. http://dx.doi.org/10.15578/jppi.13.3.2007.201-211

Gaol, J. L., Wudianto, Pasaribu, B. P., Manurung, D., & Endriani, R. (2004). The fluctuation of chlorophyll-a concentration derived from satellite imagery and catch of oily sardine (Sardinella lemuru) in Bali strait. International Journal of Remote Sensing and Earth Sciences, 1(1), 24–30. http://dx.doi.org/10.30536/j.ijreses.2004.v1.a1325

Gardenia, Y. T. (2006). Teknologi penangkapan pilihan untuk perikanan rajungan di perairan Gebang Mekar Kabupaten Cirebon [Skripsi tidak diterbitkan]. Institut Pertanian Bogor.

Garlock, T., Anderson, J. L., Asche, F., Smith, M. D., Camp, E., Chu, J., . & Vannuccini, S. (2022). Global insights on managing fishery systems for the three pillars of sustainability. Fish and Fisheries, 23(4), 899–909.

Garraud, L., Beckensteiner, J., Thebaud, O., & Claudet, J. (2023). Ecolabel certification in multi-zone marine protected areas can incentivize sustainable fishing practices and offset the costs of fishing effort displacement. Earth System Governance, 17, 100184. https://doi.org/10.1016/j.esg.2023.100184

Gianto, Suhandana, M., & Putri, R. M. S. (2017). Komposisi kandungan asam amino pada teripang emas (Stichopus horrens) di Perairan Pulau Bintan, Kepulauan Riau. FishTech-Jurnal Teknologi Hasil Perikanan, 6(2):186–192. https://doi.org/10.36706/fishtech.v6i2.5850

Gimpel, A., Stelzenmuller, V., Grote, B., Buck, B., Floeter, J., Nunez-Riboni, I., Pogoda, B., & Temming, A. (2015). A GIS modelling framework to evaluate marine spatial planning scenarios: Co-location of offshore wind farms and aquaculture in the German EEZ. Marine Policy, 55. Doi: 10.1016/j.marpol.2015.01.012.

Ginting, D., Kesuma, N., Sani, I., & Fransiska, E. (2022). Sosialisasi peningkatan pengetahuan masyarakat mengenai pencegahan pencemaran yang bersumber dari sampah kapal di pesisir Pelabuhan Tanjung Tiram. AMALIAH: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 6(2), 333–337. https://doi.org/10.32696/ajpkm.v6i2.1673

Giovanni NASA. (2023, Juni). Giovanni: The bridge between data and science. https://giovanni.gsfc.nasa.gov/.

Gladstone, W., Curley, B., & Shokri, M. R. (2013). Enviromental impacts of tourism in the Gulf and the Red Sea. Marine Pollution Bulletin, 9(17), 375–388. https://doi.org/10.1016/j.marpolbul.2012.09.017

Godet, M. (1991). Actors moved and strategies: The method an air transport case study. Futures, 23(6), 605–622. https://doi.org/10.1016/0016-3287(91)90082-D

Gomez. (2020). Length-weight relationship of yellow-wing Flyingfish, Cypselurus poecilopterus (Valenciennes) in the Western Coast of Surigao del Norte, Philippines. International Journal of Biosciences. 17(3), 7–12.

Gonzalez-Zevallos, D. R., Gongora, M. E., & Romero, C. D. (2020). Socio-environmental approach with emphasis on solid waste generated by the fishing fleet of rawson, Argentine Patagonia. Interciencia, 45(3), 142–149.

Gordon, A. L. (2005). Oceanography of the Indonesian Seas and their throughflow. Oceanography, 18(4), 14–27. http://dx.doi.org/10.5670/oceanog.2005.01

Gordon, A. L., Giulivi, C. F., & Ilahude, A. G. (2003). Deep topographic barriers within the Indonesian Seas. Deep Sea Research, 2(50), 2205–2228. http://dx.doi.org/10.1016/S0967-0645(03)00053-5.

Gordon, A. L., Sprintall, J., Aken, H. M. V., Susanto, D., Wijffels, S., Molcard, R., Ffield, A., Pranowo, W., & Wirasantosa, S. (2010). The Indonesian throughflow during 2004-2006 as observed by the INSTANT program. Dynamics of Atmospheres and Ocean, 50(2), 115–128. https://doi.org/10.1016/j.dynatmoce.2009.12.002

Gordon, A. L., Susanto, R. D., & Vranes, K. (2003). Cool Indonesian Throughflow as a consequence of restricted surface layer flow. Nature, 425, 824–828. https://doi.org/10.1038/nature02038.

Gordon, A.L. (2005). Oceanography of the Indonesian Seas and their throughflow. Oceanography, 18(4), 15–27. http://dx.doi.org/10.5670/oceanog.2005.01

Gordon, A.L., & Fine., R.A. (1996). Pathways of water between the Pacific and Indian Oceans in the Indonesian Seas. Nature, 379,146–149. https://doi.org/10.1038/379146a0

Gordon, A.L., Susanto, R.D., & Ffield, A. (1999). Throughflow within Makassar Strait. Geophys. Res. Lett., 26(1), 3325–3328. https://doi.org/10.1029/1999GL002340

Gordon, A.L., Susanto, R.D., & Vranes, K. (2003). Cool Indonesian throughflow as a consequence of restricted surface layer flow. Nature, 425, 824–828.

Gordon, A.L., Susanto, R.D., Ffield, A., Huber, B.A., Pranowo, W., & Wirasantosa, S. (2008). Makassar Strait throughflow, 2004 to 2006. Geophys. Res. Lett., 35(24), Artikel L24605. https://doi.org/10.1029/2008GL036372

Gordon, H. (1991). The economic theory of a common-property resources: the fishery. Bulletin of Mathematical Biology, 53(1-2), 231–252. https://doi.org/10.1007/BF02464431

Gorsevski, P. V., Donevska, K. R., Mitrovski, C. D., & Frizado, J. P. (2012). Integrating multi-criteria evaluation techniques with geographic information systems for landfill site selection: A case study using ordered weighted average. Journal Waste Management, 32(6), 287–296. https://doi.org/10.1016/j.wasman.2011.09.023

Gregory, M. R. (2009). Environmental implications of plastic debris in marine settings—entanglement, ingestion, smothering, hangers-on, hitch-hiking and alien invasions. Philosophical Transactions of the Royal Society B: Biological Sciences, 364(1526), 2013–2025.

Gumilar, G., & Nuryasin, H. (2022). Efektivitas program pengembangan perikanan tangkap di Kabupaten Karawang. Ideas: Jurnal Pendidikan, Sosial, dan Budaya, 8(1), 273–284. https://jurnal.ideaspublishing.co.id/index.php/ideas/article/view/612

Guntur, Abu Bakar S., & Jaziri A. A. (2018). Rehabilitasi terumbu karang. UB Press. https://books.google.co.id/books/about/Rehabilitasi_Terumbu_Karang.html?id=8vdqDwAAQBAJ&redir_esc=y

Hafezieh, M., Ajdari, D., Por, A. A., & Hosseini, S. H. (2014). Using oman sea Sargassum illicifolium meal for feeding white leg shrimp Litopenaeus vannamei. Iranian Journal of Fisheries Sciences, 13(1), 73–80. https://doi.org/10.22092/ijfs.2018.114339

Hafiz, M. F., Triarso, I., & Wibowo, B. A. (2017). Analisis hubungan suhu permukaan laut dan klorofil-a terhadap hasil tangkapan teri (Stolephorus spp.) menggunakan purse seine waring di pelabuhan perikanan pantai (PPP) Tawang, Kabupaten Kendal. Journal of Fisheries Resources Utilization Management and Technology, 6(4), 92–102. https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/jfrumt/article/view/18835.

Haghshenas, E., Gholamalifard, M., & Mahmoudi, N. (2021). Ecosystem services trade-offs informing impacts of marine aquaculture development in the southern Caspian Sea. Marine Pollution Bulletin, 171, 112792. https://doi.org/10.1016/j.marpolbul.2021.112792

Haiyqal, S. V., Ismanto, A., Indrayanti, E., & Andrianto, R. (2023). Karakteristik tinggi gelombang laut pada saat periode normal, El Nino dan La Nina di Selat Makassar. Jurnal Kelautan Tropis, 26(1), 190–202. https://doi.org/10.14710/jkt.v26i1.17003.

Hakanson, L., & Bryhn, A. C. (2008). Eutrophication in the Baltic Sea present situation, nutrient transport processes, remedial strategies. SpringerVerlag Berlin Heidelberg. https://books.google.com/books?hl=id&lr=&id=mMpYxUpzY0YC&oi=fnd&pg=PA1&dq=Eutrophication+in+the+Baltic+Sea+Present+Situation,+Nutrient+Transport+Processes,+Remedial+Strategies&ots=wzwRvcvITv&sig=JhkqEPkgBOZnd7ZPBudS8rJdEso

Hakim, A. A., Kurniavandi, D. F., Mashar, A., Butet, N. A., Zairion, Maduppa, H., & Wardiatno, Y. (2020). Study on stock structure of Indian mackerel (Rastrelliger kanagurta Cuvier, 1816) in fisheries management area 712 of Indonesia using morphological characters with truss network analysis approach. IOP Conf. Ser.: Earth Environ. Sci, 414. Artikel 012006. http://dx.doi.org/10.1088/1755-1315/414/1/012006.

Hakim, L., Ahyadi, H., & Hong, S. K. (2017). Exotic plant in small islands: implications for tourism destination management in Gili Trawangan and Gili Air, Lombok. Journal of Marine and Island Culture, 6(1), 51–64. Doi: 10.21463/jmic.2017.06.1.04

Hakim, M. (2019). Fatalisme dan kemiskinan komunitas nelayan. Jurnal Society, 7(2), 163–173. https://media.neliti.com/media/publications/299668-fatalism-and-poverty-in-fishing-communit-0e2ab168.pdf

Halim, A., Loneragan, N. R., Wiryawan, B., Fujita, R., Adhuri, D. S., Hordyk, A. R., & Sondita, M. F. A. (2020). Transforming traditional management into contemporary territorial-based fisheries management rights for small-scale fisheries in Indonesia. Marine Policy, 116, Artikel 103923. https://doi.org/10.1016/j.marpol.2020.103923.

Hallegraeff, G. M., & Jeffrey, S. W. (1993). Annually recurrent diatom blooms in spring along the New South Wales coast of Australia. Australian Journal of Marine and Freshwater Research, 44(2), 325–334. https://doi.org/10.1071/MF9930325

Halpern, S., Walbridge, S., Selkoe, K. K., Kappel, C. V., Steneck, R., & Watson R. (2008). A global map of human impact on marine. Journal Ecosystems Science, 31(9), 948–953. Doi: 10.1126/science.1149345

Hamel, J-F., Conand, C., Pawson, D., & Mercier, A. (2001). The sea cucumber Holothuria scabra (Holothuroidea: Echinodermata) : Its biology and exploitation as beche-de-mer. Adv.Mar. Biol, 41, 129–223. https://doi.org/10.1016/S0065-2881(01)41003-0

Hamid, A., & Kamri, S. (2019). Keanekaragaman jenis ikan hasil tangkapan sampingan (Bycatch) perikanan rajungan di Teluk Lasongko dan Kendari Sulawesi Tenggara. Marine Fisheries, 10(2), 215–224. https://doi.org/10.29244/jmf.v10i2.30855

Hamilton, K., & Ruta, G. (2006). Measuring social welfare and sustainability. Statistical Journal of the United Nations Economic Commission for Europe, 23(4), 277–288. http://dx.doi.org/10.3233/SJU-2006-23405

Hanafi, A., Tarunamulia., Rachman, A., & Ahmad, T. (2001). Penataan ruang Teluk Pegametan di Kecamatan Gerokgak, Bali untuk pengembangan sea farming. In Prosiding teknologi budi daya laut dan pengembangan sea farming di Indonesia. Jakarta. Jurnal Puslitbang Eksplorasi Laut dan Perikanan, 5(3), 57–69.

Handayani, C., Soepardjo, A. H., & Aldrian, E. (2018). Impact of an El-Nino Southern Oscillation (ENSO) to fluctuation of skipjack catch production in southern east Java. Journal of Physics: Conference Series, 1217, Artikel 012170. https://dx.doi.org/10.1088/1742-6596/1217/1/012170

Handayani, C., Soepardjo, A. H., & Aldrian, E. (2019). Impact of a El-Nino Southern Oscillation (ENSO) to fluctuation of skipjack catch production in Southern East Java. J Phys Conf Ser, 1217. Artikel 012170. https://doi.org/10.1088/1742-6596/1217/1/012170.

Handayani, L. S. (2023, 21 Maret). Tiga poin dalam PP 11/2023 yang buat nelayan susah tidur. Republika. https://rejabar.republika.co.id/berita/rrv51d396/tiga-poin-dalam-pp-112023-yang-buat-nelayan-susah-tidur

Handayani, S. (2018). Agriculture and ritual: Pola komunikasi ritual slametan musim tanam padi di Ngemplak, Sambikerep, Surabaya. Jurnal Ilmu Komunikasi, 5(1), 40–50. https://ejournal.bsi.ac.id/ejurnal/index.php/jika/article/view/3047

Hansen, A. R., Keenan, C., & Ronning, E. (2020). Weathering the pandemic to build back better: Options for supporting SMEs in low-and middle-income countries (Option Paper No. 1). Global Alliance for Improved Nutrition (GAIN). https://www.gainhealth.org/sites/default/files/publications/documents/weathering-the-pandemic-to-build-back-better-options-for-supporting-agri-food-smes-in-low-and-middle-income-countries.pdf

Hanya 18–40 persen tangkapan cantrang bernilai ekonomis. (2019, 29 Maret). Darilaut.id. https://darilaut.id/kajian/hanya-18-40-persen-tangkapan-cantrang-bernilai-ekonomis.

Harahap, T., & Djamali, A. (2005). Pertumbuhan ikan terbang (Hirundichthys oxycephalus) di perairan Binuangeun, Banten. Jurnal Iktiologi Indonesia, 5(2), 49–54.

Hardin, G. (1968). The tragedy of the commons. Science, 162(3859), 1243–1248. https://doi.org/10.1126/science.162.3859.1243

Hardin, G. (1998). Extensions of “the tragedy of the commons”. Science, 280(5364), 682–683. Doi: 10.1126/science.280.5364.682

Hardjito, L. (2006). Chitosan sebagai bahan pengawet pengganti formalin. Jurnal Pangan, 15(1), 80–84. https://www.jurnalpangan.com/index.php/pangan/article/view/284

Haris, A. (2000). Laju pertumbuhan dan tingkat kelangsungan hidup fragmentasi buatan karang lunak (Octocorallia: Alcyonacea) Sarcophyton trachelioporum van marenzeller dan lobophytum strictum tixier-durivault di perairan Pulau Pari, Kepulauan Seribu. Program Pascasarjana IPB.

Harriott, V. J., & Fisk, D. A. (1988). Coral transplantation as a reef management option. Dalam Proceedings of the Sixth International Coral Reef Symposium, Townsville, 2, 375–379. https://www.researchgate.net/publication/267385903_Coral_transplantation_as_a_reef_management_option

Harris, G. P. (1980). Temporal and spatial scales in phytoplankton ecology: Mechanisms, methods, models, and management. Canadian Journal of Fisheries and Aquatic Sciences, 37(5), 877–900. https://doi.org/10.1139/f80-117.

Hartati, S. T., Wahyuni I. S., & Zainy, R. (2001). Penelitian Stok Teripang dan Lingkungan Perairannya di Kep. Seribu. Laporan Kegiatan Penelitian. BPPL.

Hartati, V., & Islamiati, F. A. (2019). Analysis of location selection of fish collection center using ahp method in national fish logistic system. Civil Engineering and Architecture, 7(3), 41–49. https://doi.org/10.13189/cea.2019.071307

Hasan, V., & Widodo, M. S. (2021). Parachromis managunesis (Gunther, 1867): Keberadaan ikan predator asing di Pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat. Samakia: Jurnal Ilmu Perikanan, 12(2), 180–189. https://doi.org/10.35316/jsapi.v12i2.1292

Hasanah, U., Suryanti, & Sulardiono, B. (2012). Sebaran dan kepadatan teripang (Holothuridea) di perairan Pantai Pulau Pramuka, Taman Nasional Kepulauan Seribu, Jakarta. Journal of Management of Aquatic Resources, 1(1), 1–7. https://doi.org/10.14710/marj.v1i1.214

Hasbullah. (2019). Dampak implementasi kebijakan peraturan menteri kelautan dan perikanan no. 2 tahun 2015 (Larangan penggunaan penangkapan ikan puket hela dan puket tarik di wilayah perikanan Republik Indonesia. Jurnal Yustitia, 20(1), 67–82. http://dx.doi.org/10.53712/yustitia.v20i1.564

Hasbullah., Toyo., & Pawi, A. A. A. (2017). Ritual tolak bala pada masyarakat melayu (kajian pada masyarakat Petalangan Kecamatan Pangkalan Kuras Kabupaten Pelalawan). Jurnal Ushuluddin, 25(1). http://dx.doi.org/10.24014/jush.v25i1.2742

Hastari, I. F., Kurnia, R., & Kamal, M. M. (2017). Analisis kesesuaian budi daya KJA ikan kerapu menggunakan SIG di perairan Ringgung Lampung. Jurnal Ilmu dan Teknologi Kelautan Tropis, 9(1), 151–159.

Hatcher, A. C., Pascoe, S., Banks, R., & Arnason, R. (2002). Future options for UK fish quota management: A report to the deparment for the environment, food and Rural Affairs. Centre for the Economics and Management of Aquatic resources, University of Portsmouth. https://core.ac.uk/download/pdf/52398873.pdf

Hawkins, J. P., & Roberts C. M. (1997). Estimating the carrying capacity of coral reefs for scuba diving. Journal of Biological Conservation, 6(2), 171–178.

Hawkins, S. J., Bohn, K., Sims, D. W., Ribeiro, P., Faria, J., Presa, P., Pita, A., Martins, G. M., Neto, A. I., Burrows, M. T., & Genner, M. J. (2016). Fisheries stocks from an ecological perspective: Disentangling ecological connectivity from genetic interchange. Fisheries Research, 179, 333–341. https://doi.org/10.1016/j.fishres.2016.01.015

Hayati, Y., Adrianto, L., Krisanti, M., Pranowo, W. S., & Kurniawan, F. (2020). Magnitudes and tourist perception of marine debris on small tourism island: Assessment of Tidung Island, Jakarta, Indonesia. Marine Pollution Bulletin, 158, 111393. https://doi.org/10.1016/j.marpolbul.2020.111393

Helmi, A., & Satria, A. (2012). Strategi adaptasi nelayan terhadap perubahan ekologis. Makara Human Behavior Studies in Asia, 16(1), 68–78. https://doi.org/10.7454/mssh.v16i1.1494.

Hemalatha, R. S. (2014). Biosecurity system in Malaysian fisheries: Gearing up for safe and quality seafood. SEAFDEC Institutional Repository. http://hdl.handle.net/20.500.12066/946

Hendiarti, N., Suwarso, Aldrian, E., Amri, K., Andiastuti, R., Sachoemar, S. I., & Wahyono, I. B. (2005). Seasonal variation of pelagic fish catch around Java. Oceanography, 18(4), 112–123. https://doi.org/10.5670/oceanog.2005.12

Herath, K. H. I. N. M., Cho, J., Kim, H. J., Dinh, D. T. T., Kim, H., Ahn, G., Jeon, Y., & Jee, Y. (2021). Polyphenol containing Sargassum horneri attenuated Th2 differentiation in splenocytes of ovalbumin-sensitised mice: involvement of the transcription factors GATA3/STAT5/NLRP3 in Th2 polarization. Pharmaceutical Biology, 59(1), 1462–1470. https://doi.org/10.1080/13880209.2021.1992451

Herawati, E. Y., Arsad, S., & Khasanah, R. I. (2022). Growth rate and survival rate of montipora coral transplant on FABA material in Baluran National Park. Dalam Prosiding 5th International Conference on Fisheries and Marine.

Herin, F. P. (2021, 30 Maret). Sampah plastik di dalam perut ikan cakalang kecil. Kompas. https://www.kompas.id/baca/nusantara/2021/03/30/sampah-plastik-18-sentimeter-dalam-ikan-cakalang-kecil

Herliany, N.E., Nofridiansyah, E., & Sasongko, B. (2016). Studi pengolahan teripang kering. Jurnal Enggano, 1(2), 11–19. https://doi.org/10.31186/jenggano.1.2.11-19

Hermawati. (2015). Aspek biologi reprodului ikan terbang (Hirundichthys oxycephalus) di perairan Binuangeun, Kecamatan Malimping, Kabupaten Lebak Banten. Institut Pertanian Bogor. https://www.neliti.com/publications/274251/pertumbuhan-ikan-terbang-hirundichthys-oxycephalus-di-ferairan-binuangeun-banten

Hermes. (2017). Model pengelolaan pembangunan wilayah berbasis penanggulangan kemiskinan di Kota Bengkulu [Disertasi]. Institut Pertanian Bogor.

Herranz, B., Tovar, C. A., Borderias, A. J., & Moreno, H. M. (2013). Effect of high-pressure and/or microbial transglutaminase on physicochemical, rheological and microstructural properties of flying fish surimi. Innovative Food Science and Emerging Technologies, 20, 24–33. https://doi.org/10.1016/j.ifset.2013.08.010

Hidayati, R. A., & Sholichah, M. (2011). Fishermen alleviation poverty model in the North Coastal East Java. Jurnal Ekonomi Pembangunan: Kajian Masalah Ekonomi dan Pembangunan, 12(2), 147–162. https://doi.org/10.23917/jep.v12i2.190.

Hikmayani, Y., Aprilliani, T., & Adi, T. R. (2017). Alternatif solusi bagi keberlanjutan industri surimi di Indonesia. Buletin Ilmiah Marina Sosial Ekonomi Kelautan dan Perikanan, 3(1), 39–50. https://doi.org/10.15578/marina.v3i1.6100

Hilborn, R., Amoroso, R. O., Anderson, C. M., Baum, J. K., Branch, T. A., Costello, C., De Moor, C. L., Faraj, A., Hively, D., Jensen, O. P., Kurota, H., Little, L. R., Mace, P., McClanahan, T., Melnychuk, M. C., Minto, C., Osio, G. C., Parma. A. M., Pons, M., Ye, Y. (2020). Effective fisheries management instrumental in improving fish stock status. Dalam N. C. Stenseth (Ed.), Proceedings of the National Academy of Sciences of the United States of America, 117(4), 2218–2224. https://doi.org/10.1073/pnas.1909726116.

Hilborn, R., Orensanz, J. M., & Parma, A. M. (2005). Institutions, incentives and the future of fisheries. Philosophical Transactions of the Royal Society B., 360(1453), 47–57. https://doi.org/10.1098/rstb.2004.1569

Hoffman, E. A., Arguello, J. R., Kolm, N., Berglund, A., & Jones, A. G. (2004). Eleven polymorphic microsatellite loci in a coral reef fish, Pterapogon kauderni. Molecular Ecology Notes, 4, 342–344. https://doi.org/10.1111/j.1471-8286.2004.00691.x

Hoffman, E. A., Kolm, N., Berglund, A., Arguello, J. R., & Jones, A. G. (2005). Genetic structure in the coral-reef-associated Banggai cardinalfish, Pterapogon kauderni. Molecular Ecology, 14(5), 1367–1375. https://doi.org/10.1111/j.1365-294X.2005.02538.x

Holthuis, L. B. (1991). FAO species catalogue. Marine lobsters of the world. An annotated and illustrated catalogue of species of interest to fisheries known to date. FAO Fisheries Synopsis. No. 125, Vol. 13 (Vol. 13). FAO.

Hornborg, S., & Framberg, A. (2020). Carp (Cyprinidae) fisheries in Swedish lakes: A combined environmental assessment approach to evaluate data-limited freshwater fish resources as food. Environmental management, 65(2), 232–242.

Hoshino, E., van Putten, I., Pascoe, S., & Vieira, S. (2020). Individual transferable quotas in achieving multiple objectives of fisheries management. Marine Policy, 113, Artikel 103744. https://doi.org/10.1016/j.marpol.2019.103744

Hossain, A., Dave, D., & Shahidi, F. (2020). Northern sea cucumber (Cucumaria frondosa): A potential candidate for functional food, nutraceutical, and pharmaceutical sector. Mar. Drugs, 18(5), Artikel 274. https://doi.org/10.3390/md18050274

Houde, E. D. (1987). Fish early life dynamics and recruitment variability. American Fisheries Society Symposium, 2, 17–29.

Hsu, F. C., Elvidge, C. D., Baugh, K., Zhizhin, M., Ghosh, T., Kroodsma, D., Susanto, A., Wiryawan, B., Riyanto, M., Nurzeha, R., &Sudarja, Y. (2019). Cross-matching VIIRS boat detections with vessel monitoring system tracks in Indonesia. Remote Sens, 11(9), Artikel 995. doi:10.3390/ rs11090995

https://doi.org/10.31849/dinamisia.v4i2.4348

https://jurnal.unimed.ac.id/2012/index.php/geo/article/view/5780.

https://www.cnnindonesia.com/ekonomi/20151103104545-92-89096/kkp-putar-otak-pangkas-susut-panen-perikanan-rp-30-triliun

Huang, Y., Ciais, P., Goll, D. S., Sardans, J., Penuelas, J., Cresto-Aleina, F., & Zhang, H. (2020). The shift of phosphorus transfers in global fisheries and aquaculture. Nature Communications, 11(1), Article 355. https://doi.org/10.1038/s41467-019-14242-7

Huda, H. M., Wijaya, R. A., Suryawati, S. H., Wahyudin, R. A., & Koeshendrajana, S. (2021). Pemanfaatan benih bening lobster (BBL) untuk kegiatan ekonomi masyarakat Pesisir Banyuwangi. Buletin Ilmiah Marina Sosial Ekonomi Kelautan dan Perikanan, 7(2), 137–145. http://dx.doi.org/10.15578/marina.v7i2.9530

Huda, H. M., Wijaya, R. A., Triyanti, R., Sari, Y. D., & Zamroni, A. (2021). Status dan permasalahan pemanfaatan sumber daya rajungan di Indonesia. Jurnal Kebijakan Sosial Ekonomi Kelautan dan Perikanan, 11(2), 119–126. https://doi.org/10.15578/jksekp.v11i2.9536

Hudaya, Y., Hubeis, A. V., Sugihen, B. G., & Fatchiya, A. (2017). Pemberdayaan pengolah ikan skala rumah tangga di Provinsi Jawa Barat. Jurnal Sosial Ekonomi Kelautan dan Perikanan, 12(2), 189–202. https://doi.org/10.15578/jsekp.v12i2.6433

Hutagalung & Julianty. (2013). Analisis kandungan unsur pada terumbu karang (coral reef) di daerah pesisir pantai Sibolga. [Tesis Tidak Diterbitkan]. FMIPA. Universitas Negeri Medan. https://r.search.yahoo.com/_ylt=AwrOqpys0Wllbj4LbkxXNyoA;_ylu=Y29sbwNncTEEcG9zAzMEdnRpZAMEc2VjA3Ny/RV=2/RE=1701462573/RO=10/RU=http%3a%2f%2fdigilib.unimed.ac.id%2f10350%2f/RK=2/RS=ThjiLh7IxTo8D2q07F4ooAwgu8k-

Hutajulu, D. M., Panjawa, J. L., Islami, F. S., & Sugiharti, R. R. (2020). Determinan pertumbuhan ekonomi berkelanjutan wilayah induk dan pemekaran di kawasan timur Indonesia. Jurnal Ekonomi dan Bisnis, 23(2), 263–284.

Hutchings, L., Pitcher, G.C., Probyn, T.A., & Bailey, G.W. (1994). The chemical and biological consequences of coastal upwelling. Dalam C. P. Summerhayes, K.-C. Emeis, M. V. Angel, R. L. Smith, and B. Zeitzschel (Ed.), Upwelling in the ocean: Modern processes and ancient records (65–82). John Wiley and Sons.

Hutomo, M. Burhanuddin, & S. Martosewojo. (1985). Sumber daya ikan terbang. LIPI.

Huxley, V. a. J., & Lipton, A. P. (2009). Immunomodulatory effect of Sargassum wightii on Penaeus monodon (Fab.). Asian Journal of Animal Sciences, 4(2), 192–196. https://www.cabdirect.org/abstracts/20103149310.html

Hwang, P., Wu, C., Gau, S., Chien, S., & Hwang, D. (2010). Antioxidant and immune-stimulating activities of hot-water extract from seaweed Sargassum hemiphyllum. Journal of Marine Science and Technology, 18(1). https://doi.org/10.51400/2709-6998.1863

Ikawati, Y., Hanggarwati, P.S., Parlan, H., Handini, H., dan Siswodihardjo, B. (2001). Terumbu Karang di Indonesia. MAPIPTEK.

Ilahude, A. G., & Gordon, A. L. (1996). Thermocline stratification within Indonesian Seas. Journal of Geophysics Research, 101(C5): 12401–12409. http://dx.doi.org/10.1029/95JC03798.

Ilahude, A. G., & Nontji, A. (1999). Oseanografi Indonesia dan perubahan iklim global (El nino dan La nina). Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia. 1–4.

Ilahude, A.G. (1970). On the occurrence of upwelling in the southern Makassar Strait. Marine Research in Indonesia, 10, 3–53. http://dx.doi.org/10.14203/mri.v10i0.335

Ilahude, A.G. (1978). On the factors affecting the productivity of the southern Makassar Strait. Marine Research in Indonesia, 21, 81–107. http://dx.doi.org/10.14203/mri.v21i0.391

Imron, M. (2011). Nelayan dan kemiskinan. Jurnal Masyarakat dan Budaya, 5(1), 63–82.

Indonesia.go.id. (2023). Padang lamun, gudang karbon masa depan Indonesia. Diakses pada 25 November, 2023, dari https://indonesia.go.id/kategori/siaran-pers-ais-forum-2023/7661/siaran-pers-padang-lamun-gudang-karbon-masa-depan-indonesia?lang=1.

Indrawasih, R. (2012). Gejala perubahan iklim, dampak dan strategi adaptasinya pada wilayah dan komunitas nelayan di Kecamatan Bluto, Kabupaten Sumenep. Jurnal Masyarakat & Budaya, 14(3), 439–466. https://jmb.lipi.go.id/jmb/article/download/101/82/193

Indrayani, I., Findra, M. N., Jufri, A., Hidayat, H., Pariakan, A., Syaikh, O. J., & Al-Khidhir, M. (2021). Genetic variations of cheilopogon nigricans in the Makassar strait, Indonesia. Indo Pac J Ocean Life, 5(1). https://doi.org/10.13057/oceanlife/o050104

Indrayani, Sambah, A. B., Kurniawan, A., Pariakan, A., Jufri, A., & Wiadnya, D. G. R. (2020). Determination spesies flying fishes (exocoetidae) in Makassar strait. IOP Conference Series: Earth and Environmental Science, 441(1). https://doi.org/10.1088/1755-1315/441/1/012110

Indriyani, R., Rahim, A. B. A., & Azmi, R. B. (2021). Fishing quota and international obligation: Why has Indonesia been indicated as a non-compliant state. Hasanuddin Law Review, 7(2), 89–104. https://doi.org/10.20956/halrev.v7i2.2841

Iniguez, M. E., Conesa, J. A., & Fullana, A. (2016). Marine debris occurrence and treatment: A review. Renewable and Sustainable Energy Reviews, 64, 394–402. https://doi.org/10.1016/j.rser.2016.06.031

Instruksi Presiden Nomor 11 Tahun 1982 Tentang Pelaksanaan Keputusan Presiden Nomor 39 Tahun 1980. (1982). https://peraturan.go.id/files/ips11-1982.pdf

Intergovernmental Panel on Climate Change (IPCC). (2022). Climate change 2022: Impacts, adaptation and vulnerability. IPCC Sixth Assessment Report. https://www.ipcc.ch/report/ar6/wg2/

Irawan, A., Romdhon, M., & Juniarni, D. (2022). Nelayan dan perubahan iklim (Fisherman and climate change). Badan Penerbitan Fakultas Pertanian (BPFP) Universitas Bengkulu.

Irawan, F., Novita, Y., & Soeboer, D. A. (2020). Limbah dari aktivitas penangkapan ikan di PPN Palabuhanratu. Marine Fisheries: Journal of Marine Fisheries Technology and Management, 11(1), 61–73. https://doi.org/10.29244/jmf.v11i1.33961

Iriani, T., & Ramadhan, A. M. (2021). Pelatihan manajemen bank sampah bagi masyarakat di Kecamatan Muara Gembong. Jurnal Pengabdian Masyarakat Fakultas Teknik: Jurnal Abditek, 1(01), 1–10. https://doi.org/10.21009/ABDITEK.011.01

Isaka, S., Cho, K., Nakazono, S., Abu, R., Ueno, M., Kim, D., & Oda, T. (2015). Antioxidant and anti-inflammatory activities of Porphyran isolated from discolored nori (Porphyra yezoensis). International Journal of Biological Macromolecules, 74, 68–75. https://doi.org/10.1016/j.ijbiomac.2014.11.043

Islamy, R. A. (2017). Pengaruh flavonoid rumput laut coklat (Sargassum sp.) terhadap hematologi, mikronuklei dan histologi pada ikan nila (Oreochromis niloticus) setelah dipapar pestisida berbahan aktif metomil [Tesis tidak diterbitkan]. Universitas Brawijaya.

Islamy, R. A. (2023). Genotoxic effect on hematological and micronucleus alteration of common carp (Cyprinus carpio L.) exposed by glyphosate-based herbicide. Jurnal Perikanan Pantura (JPP), 6(1), 246–260. http://dx.doi.org/10.30587/jpp.v6i1

Islamy, R. A., & Hasan, V. (2021). Pestisida terhadap ekosistem, ikan dan organisme akuatik. Pena Persada.

Islamy, R. A., Yanuhar, U., & Hertika, A. M. S. (2017). Assessing the genotoxic potentials of methomyl-based pesticide in tilapia (Oreochromis niloticus) using micronucleus assay. The Journal of Experimental Life Science, 7(2), 88–93. https://doi.org/10.21776/ub.jels.2017.007.02.05

Isnansetyo, A., Irpani, H., Wulansari, T. A., & Kasanah, N. (2015). Oral administration of alginate from A tropical brown seaweed, Sargassum sp. to enhance non-spesific defense in walking catfish (Clarias sp.). Aquacultura Indonesiana, 15 (1), 14–20. https://doi.org/10.21534/ai.v15i1.29

Istikasari, I., Mudzakir, A. K., & Wijayanto, D. (2016). Analisis bioekonomi rajungan (Portunus pelagicus) menggunakan pendekatan swept area dan Gordon-Schaefer di perairan Demak. Journal of Fisheries Resource Utilization Management and Technology, 4(4), 29–38. https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/jfrumt/article/view/9818/9530

Iswara & Sudono. (2010). Analisis laju pertumbuhan dan kelangsungan hidup karang acropora spp., hydnopora rigida, dan pocillopora verrucosa yang ditransplantasikan di Pulau Kelapa, Kepulauan Seribu. [Skripsi]. FPIK Institut Pertanian Bogor. http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/62861

Ivy, G., Azari, D., & Giraspy, D. A. B. (2006). Development of large-scale hatchery production techniques for the commercially important sea cucumber Holothuria scabra var. versicolor (Conand, 1986) in Queensland, Australia. SPC 28 Beche-de-Mer Information Bulletin, 24, 28–34. https://pacificdata.org/data/dataset/oai-www-spc-int-96e7c776-f184-404b-9930-104e33caea68

Jaap, W. C. (1999). Coral reef restoration. Ecol Eng, 15(2), 345–364. https://www.sciencedirect.com/science/article/abs/pii/S0925857400000859

Jafri, A., & Anwar, M. (1995). Protein digestibility of some low-cost feedstuffs in fingerlings Indian major carps. Asian Fisheries Science, 8(1), 47–53. https://www.asianfisheriessociety.org/publication/abstract.php?id=892

Jambeck, J. R., Geyer, R., Wilcox, C., Siegler, T. R., Perryman, M., Andrady, A., Narayan, R., & Law, K. L., (2015). Plastic waste inputs from land into the ocean. Science, 347(6223), 768–771. https://doi.org/10.1126/science.1260352

James, D. B., Rajapandian, M. E., Gopinathan, C. P., & Baskar, B. K. (1994). Breakthrough in induced breeding and rearing of the larvae and juveniles of Holothuria (metriatyla) scabra Jaeger at Tuticorin. CMFRI Bull, 46, 66–70. http://eprints.cmfri.org.in/2849/1/Article_18.pdf

Jang, Y. C., Hong, S., Lee, J., Lee, M. J., & Shim, W. J. (2014). Estimation of lost tourism revenue in Geoje Island from the 2011 marine debris pollution event in South Korea. Marine Pollution Bulletin, 81(1), 49–54. https://doi.org/10.1016/j.marpolbul.2014.02.021

Jati, W. R. (2015). Bonus demografi sebagai mesin pertumbuhan ekonomi: Jendela peluang atau jendela bencana di Indonesia?. Jurnal Populasi, 23(1), 1–19. https://doi.org/10.22146/Jp.8559.

Jennings, S., Kaiser, M. J., & Reynolds, J. D. (2001). Marine Fisheries Ecology. Oxford. Blackwell Science.

Jentoft, S. (2022). Small-scale fisheries in the blue economy. Dalam S. Jentoft, R. Chuenpagdee, A. B. Said, & M. Isaacs (Ed.), Blue justice: Small-scale fisheries in the blue economy (3–15). Springer. https://doi.org/10.1007/978-3-030-89624-9_1

Jentoft, S., Chuenpagdee, R., Barragan-Paladines, M. J., & Franz, N. (Ed.). (2017). The small-scale fisheries guidelines: Global implementation. Springer Cham. https://link.springer.com/book/10.1007/978-3-319-55074-9

Jiddawi, N. S., & Ohman, M. C. (2002). Marine fisheries in Tanzania. Ambio: A Journal of the Human Environment , 31(7), 518–527. https://doi.org/10.1579/0044-7447-31.7.518

Jilian. (2017, 11 Juli). Seagrass meadows—critical habitats for juvenile fish and dugongs in the Johor Islands. Phys org. https://phys.org/news/2017-07-seagrass-meadowscritical-habitats-juvenile-fish.html

Jipriandi, Pratomo, A., & Irawan, H. (2017). Pertumbuhan karang Acropora formosa dengan teknik transplantasi pada ukuran fragmen yang berbeda. https://www.researchgate.net/publication/322055700_PERTUMBUHAN_KARANG_Acropora_formosa_DENGAN_TEKNIK_TRANSPLANTASI_PADA_UKURAN_FRAGMEN_YANG_BERBEDA

Johnson, D. S. (2010). Institutional adaptation as a governability problem in fisheries: Patron-client relations in the Junagadh fishery, India. Fish and Fisheries, 11(3), 264–277. doi:10.1111/j.1467-2979.2010.00376.x

Johnson, L. J., & Lamontagne, M. J. (1993). Research methods using content analysis to examine the verbal or written communication of stakeholders within early intervention. Journal of Early Intervention, 17(1). https://doi.org/10.1177/105381519301700108.

Jones, C. M, Anh, T. L., & Priyambodo, B. (2019). Lobster aquaculture development in Vietnam and Indonesia. Dalam E. V. Radhakrishnan, B. F. Phillips, & G. Achamveetil (Ed.), Lobsters: Biology, fisheries and aquaculture (541–570). Springer. https://doi.org/10.1007/978-981-32-9094-5_12

Jones, C. M. (2018). Progress and obstacles in establishing rock lobster aquaculture in Indonesia. Bulletin of Marine Science, 94(3), 1223–1233. https://doi.org/10.5343/bms.2017.1157

Joni, Irawan, H., & Pratomo, A. (2015). Laju pertumbuhan dan tingkat kelangsungan hidup karang acropora formosa hasil transplantasi pada kedalaman berbeda. https://www.researchgate.net/publication/313396342_LAJU_PERTUMBUHAN_DAN_TINGKAT_KELANGSUNGAN_HIDUP_KARANG_Acropora_formosa_HASIL_TRANSPLANSTASI_PADA_KEDALAMAN_BERBEDA

JP2GI. (2020). Policy intervention to reduce post-harvest and nutrition losses in the fisheries sector (Working paper series 3-Indonesia Post-Harvest Loss Alliance for Nutrion).

Kadfak, A., & Antonova, A. (2021). Sustainable networks: Modes of governance in the EU’s external fisheries policy relations under the IUU regulation in Thailand and the SFPA with Senegal. Marine Policy, 132, 104656.

Kadfak, A., & Linke, S. (2021). Labour implications of the EU’S illegal, unreported and unregulated (IUU) policy in Thailand. Marine Policy, 127(1), 1–9. https://doi.org/10.1016/j.marpol.2021.104445

Kambey, A. D. (2013). The growth of hard coral (Acropora sp.) transplants in coral reef of Malalayang Waters, North Sulawesi, Indonesia. Jurnal Ilmiah Platax, 1(4), 196–203. https://doi.org/10.35800/jip.1.4.2013.3703

Kambey, C. S. B., Campbell, I., Cottier-Cook, E. J., Nor, A. R. M., Kassim, A., Sade, A., & Lim, P. (2021). Evaluating biosecurity policy implementation in the seaweed aquaculture industry of Malaysia, using the quantitative knowledge, attitude, and practices (KAP) survey technique. Marine Policy, 134, Artikel 104800. https://doi.org/10.1016/j.marpol.2021.104800

Kamim, A. B. M., Amal, I., Khandiq, M. R. (2018). Pemerintah sebagai agen perubahan sosial yang direncanakan: Studi atas pembangunan kemaritiman Daerah Istimewa Yogyakarta. Dialektika Masyarakat, 2(2), 95–119. https://www.neliti.com/id/publications/368792/pemerintah-sebagai-agen-perubahan-sosial-yang-direncanakan-studi-atas-pembanguna

Karningsih, P. D., Anggrahini, D., Kurniati, N., Suef, M., Fachrur, A. R., & Syahroni, N. (2018). Mapping risks of Indonesian tuna supply chain. IOP Conf. Ser.: Mater. Sci. Eng, 337, Artikel 012035. https://doi.org/10.1088/1757-899X/337/1/012035

Kasim, K., Nugroho, D., Muawanah, U., Triharyuni, S., & Samusamu, A. S. (2021). Does cantrang trawl fishing become more efficient after the partial trawl ban? a case study of technical efficiency of cantrang fishery in the Java Sea-Indonesia. E3S Web of Conferences, 322, Artikel 03005. https://doi.org/10.1051/e3sconf/202132203005.

Kasim, K., Triharyuni, S., & Wujdi, A. (2014). Hubungan ikan pelagis dengan konsentrasi klorofil-a di Laut Jawa. Bawal: Widya Riset Perikanan Tangkap 6(1), 21–29. 10.15578/bawal.6.1.2014.21-29

Kasim, K., Widodo, A., & Prasetyo, A. P. (2011). Pengaruh periode La Nina dan El Nino terhadap produksi beberapa pelagis kecil yang didaratkan di pantai utara Jawa. Jurnal Lit. Perikan. Ind., 17(4), 257–264. http://dx.doi.org/10.15578/jppi.17.4.2011.257-264

Katsanevakis, S. V., Stelzenmuller, A., Sorensen, S., Kindergarten, T. V., Fernandez, S., Voge, A., Weber, A., Zenetos, R., & Hofstede. (2011). Marine based marine space management ecosystem: review of concepts, policies, tools, and critical issues. Journal The Ocean Coast.Manag, 54(11), 807–820.

Kautsari, N., Riani, E., Lumbanbatu, T. D., & Hariyadi, S. (2019). Sandfish (Holothuria scabra) fisheries in Saleh Bay: Stock status based on fishermen’s perception and catches. Jurnal Ilmiah Perikanan dan Kelautan, 11(2), 59–71. https://doi.org/10.20473/jipk.v11i2.13432

Keesing, J., & Irvine, T. (2005). Coastal biodiversity in the Indian Ocean: The known, the unknown and the unknowable. Indian Journal of Marine Sciences, 34(1), 11–26.

Kemendesa. (2023). Gus Halim: Keseimbangan rasio Pld dan desa untuk efektifitas pendampingan desa. Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Republik Indonesia. https://kemendesa.go.id/berita/view/detil/4693/gus-halim-keseimbangan-rasio-pld-dan-desa-untuk-efektifitas-pendampingan-desa

Kemenko Marves. (2021). Deputi Kedaulatan Maritim Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman, 2021. https://maritim.go.id/pages/deputi1.

Kementan. (2019). Konsep Kebijakan Strategis Ketahanan Pangan & Gizi (2020–2024).

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP). (2011). Indikator keberhasilan pendekatan ekosistem dalam pengelolaan perikanan (EAFM) dan penilaian awal pada wilayah pengelolaan perikanan Indonesia. Kementerian Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia.

Kementerian Kelautan dan Perikanan [KKP]. (2023a). Data rujukan nasional kelautan: Wilayah kelautan Indonesia. Diakses pada 18 Maret, 2023, dari https://sidakokkhl.kkp.go.id/sidako/data-kelautan

Kementerian Kelautan dan Perikanan [KKP]. (2023b). Kondisi mangrove di Indonesia. Diakses pada 25 November, 2023, dari https://kkp.go.id/djprl/p4k/page/4284-kondisi-mangrove-di-indonesia.

Kementerian Kelautan dan Perikanan. (2015). Rencana Aksi Nasional (RAN) Konservasi Teripang. http://perpustakaan.kkp.go.id/union/index.php?p=show_detail&id=75340

Kementerian Kelautan dan Perikanan. (2020). Peringkat kedua produsen hasil perikanan, Pemerintah Indonesia upayakan peningkatan ekspor. Diakses pada 29 Maret 2023. https://kkp.go.id/bkipm/artikel/25535-peringkat-kedua-produsen-hasil-perikanan-pemerintah-indonesia-upayakan-peningkatan-ekspor

Kementerian Kelautan dan Perikanan. (2021) Jumlah kapal. Diakses pada 25 Mei, 2023, dari https://statistik.kkp.go.id/home.php?m=kapal&i=5#panel-footer-kpda

Kementerian Kelautan dan Perikanan. (2021). Statistik Ekspor Hasil Perikanan Tahun 2016-2020. Direktorat Jenderal Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan, Kementerian Kelautan dan Perikanan. Jakarta

Kementerian Kelautan dan Perikanan. (2021). Statistik Ekspor Hasil Perikanan Tahun 2016-2020. Ditjen PDSPKP. https://kkp.go.id/an-component/media/upload-gambar-pendukung/A_PDS2/Tahun%202021/Buku/Buku%20Statistik%20%20Ekspor%20Perikanan%20Tahun%20%202016-2020.pdf

Kementerian Kelautan dan Perikanan. (2022). KKP perbarui data estimasi potensi ikan, totalnya 12,01 juta ton per tahun. https://kkp.go.id/djpt/artikel/39646-kkp-perbarui-data-estimasi-potensi-ikan-totalnya-12-01-juta-ton-per-tahun

Kementerian Kelautan dan Perikanan. (2022). Penangkapan ikan terukur berbasis kuota utamakan nelayan kecil. Kementerian Kelautan dan Perikanan. https://kkp.go.id/djpt/artikel/38384-penangkapan-ikan-terukur-berbasis-kuota-utamakan-nelayan-kecil

Kementerian Kelautan dan Perikanan. (2023). Jumlah nelayan budidaya di Indonesia (2012-2020). Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), https://Statistik.Kkp.Go.Id/Home.Php?M=Nelayan&I=6#Panel-Footer

Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan. (2020, 16 Januari). Aksi bersih sampah SM Muara Angke Jilid 2. KSDAE. https://ksdae.menlhk.go.id/berita/7487/aksi-bersih-sampah-sm-muara-angke-jilid-2.html

Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan. (2022, 2 Februari). Aksi bersih mangrove bali bersama komunitas dan generasi muda. MENLHK. https://www.menlhk.go.id/site/single_post/4628/aksi-bersih-mangrove-bali-bersama-komunitas-dan-generasi-muda

Kementerian Perdagangan Republik Indonesia. (2022). Neraca Perdagangan Indonesia Edisi September 2022. https://bkperdag.kemendag.go.id/media_content/2022/10/file_kajian_kinerja_perdagangan_ekspor_impor_202211021117532uqftk7j0p.pdf

Kementerian PPN. (2013). Background study rencana pembangunan jangka menengah nasional 2015-2019 bidang kelautan dan perikanan. Direktorat Kelautan dan Perikanan, Badan Perencanaan Pembangunan Nasional.

Kementerian PPN/Bappenas. (2019). Ringkasan eksekutif rencana aksi nasional adaptasi perubahan iklim Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas). https://www.bappenas.go.id/id/berita/luncurkan-dokumen-kebijakan-pembangunan-berketahanan-iklim

Kemili, P., & Putri, M. R. (2012). Pengaruh durasi dan intensitas upwelling berdasarkan anomali suhu permukaan laut terhadap variabilitas produktivitas primer di perairan Indonesia. J. Ilmu dan Teknologi Kelautan, 4(1), 66–79. https://doi.org/10.29244/-jitkt.v4i1.7807

Kenny, A. J., Campbell, N., Koen-Alonso, M., Pepin, P., & Diz, D. (2018). Delivering sustainable fisheries through adoption of a risk-based framework as part of an ecosystem approach to fisheries management. Marine Policy, 93, 232–240.

Kepmen LH No. 51 Tahun 2004. (2019, 18 April). Baku mutu air laut untuk air laut. Jakarta.

Keputusan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor 132 Tahun 2023 tentang Perubahan atas Keputusan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor 109 Tahun 2021 tentang Rencana Induk Pelabuhan Perikanan Nasional. 2023. https://jdih.kkp.go.id/Homedev/DetailPeraturan/4753

Keputusan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor 139 Tahun 2023 tentang Penetapan Pelabuhan Pangkalan yang Telah Memenuhi Syarat Penarikan Pasca Produksi atas Jenis Penerimaan Negara Bukan Pajak yang Berasal dari Pemanfaatan Sumber Daya Alam Perikanan. 2023. https://jdih.kkp.go.id/Homedev/DetailPeraturan/4995

Keputusan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor 140 Tahun 2023 tentang Harga Acuan Ikan. 2023. https://jdih.kkp.go.id/Homedev/DetailPeraturan/4996 Kharismawan, G. K., & Wisanjaya, I. G. P. E. (2021). Problematika perikanan pada zona ekonomi eksklusif Inggris dan Uni Eropa. Arena Hukum, 14(3), 432–454. https://doi.org/10.21776/ub.arenahukum.2021.01403.2

Keputusan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor 19 Tahun 2022 tentang Estimasi Potensi Sumber Daya Ikan, Jumlah Tangkapan Ikan yang Diperbolehkan, dan Tingkat Pemanfaatan Sumber Daya Ikan di Wilayah Pengelolaan Perikanan Negara Republik Indonesia. (2022). https://kkp.go.id/an-component/media/upload-gambar-pendukung/DitJaskel/peraturan/Kepmen%20KP%20Nomor%2019%20Tahun%202022%20tentang%20Estimasi%20Potensi%2C%20JTB%20dan%20Tingkat%20Pemanfaatan%20SDI%20di%20WPPNRI.pdf

Keputusan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor 19 Tahun 2022 tentang Estimasi Potensi Sumber Daya Ikan, Jumlah Tangkapan Ikan yang Diperbolehkan, dan Tingkat Pemanfaatan Sumber Daya Ikan di Wilayah Pengelolaan Perikanan Negara Republik Indonesia. (2022). https://kkp.go.id/an-component/media/upload-gambar-pendukung/DitJaskel/peraturan/Kepmen%20KP%20Nomor%2019%20Tahun%202022%20tentang%20Estimasi%20Potensi%2C%20JTB%20dan%20Tingkat%20Pemanfaatan%20SDI%20di%20WPPNRI.pdf

Keputusan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor 21 Tahun 2023 tentang Harga Acuan Ikan. 2023. https://jdih.kkp.go.id/Homedev/DetailPeraturan/4243

Keputusan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor 4 Tahun 2023 tentang Penetapan Pelabuhan Pangkalan yang Telah Memenuhi Syarat Penarikan Pasca Produksi atas Jenis Penerimaan Negara Bukan Pajak yang Berasal dari Pemanfaatan Sumber Daya Alam Perikanan. 2023. https://jdih.kkp.go.id/Homedev/DetailPeraturan/4229

Keputusan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor 50 Tahun 2022 tentang Penetapan Pelabuhan Pangkalan yang Telah Memenuhi Syarat Penarikan Pasca Produksi atas Jenis Penerimaan Negara Bukan Pajak yang Berasal dari Pemanfaatan Sumber Daya Alam Perikanan. 2022. https://jdih.kkp.go.id/Homedev/DetailPeraturan/3465

Keputusan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor KEP 06/MEN/2010 Tentang Alat Penangkapan Ikan di Wilayah Pengelolaan Perikanan Negara Republik Indonesia. (2019). https://pk2pm.files.wordpress.com/2010/01/kep-06-men-2010-alat-penangkapan-ikan-di-wpp-ri.pdf

Keputusan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor KEP.10/MEN/2004 tentang Pelabuhan Perikanan. (2004).

Keputusan Menteri Kelautan Perikanan Nomor 70 Tahun 2016 tentang Rencana Pengelolaan Perikanan Rajungan di Wilayah Pengelolaan Perikanan Negara Republik. (2016). https://peraturan.bpk.go.id/Details/159762/kepmen-kkp-no-70kepmen-kp2016-tahun-2016.

Keputusan Presiden (KEPPRES) Nomor 39 Tahun 1980 tentang Penghapusan Jaring Trawl. (1980). https://peraturan.bpk.go.id/Details/67018/keppres-no-39-tahun-1980

Khasanah, R. I. (2020). Kecepatan tumbuh dua spesies sclerectinian (Acropora sp. : acroporidae) pada media kanstin FABA (FA:BA). [Disertasi]. Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Brawijaya.

Khasanah, R. I., Herawati, E. Y., Hariati, A., & Mahmudi, M. (2019). Growth rate of Acropora formosa coral fragments transplanted on different composition of FABA kerbstone artificial reef. BIODIVERSITAS, 20(12), 3593–3598. https://mail.smujo.id/biodiv/article/view/4603

Khokiattiwong S, Mahon R, & Hunte W. (2000). Seasonal abundance and reproduction of the fourwing flyingfish, Hirundicththys affinis, off Barbodes. Enviromental Biology of Fishes, 59, 43–60. https://link.springer.com/article/10.1023/a:1007647918255

Kiara. (2014, 20 Juni). Daya saing perikanan menurun. http://www.kiara.or.id/2014/06/20/daya-saing-perikanan-menurun/

Kiessling, T., Gutow, L., & Thiel, M. (2015). Marine litter as habitat and dispersal vector. Marine anthropogenic litter, 141–181.

Kiew, P. L., & Don, M. M. (2012). Jewel of the seabed: Sea cucumbers as nutritional and drug candidates. International Journal of Food Sciences and Nutrition, 63(5), 616–636. https://doi.org/10.3109/09637486.2011.641944

Kilawati, Y., & Islamy, R. A. (2019). The antigenotoxic activity of brown seaweed (Sargassum sp.) extract against total erythrocyte and micronuclei of tilapia Oreochromis niloticus exposed by methomyl-base pesticide. The Journal of Experimental Life Science, 9(3), 205–210. https://doi.org/10.21776/ub.jels.2019.009.03.11

Kilawati, Y., Arsad, S., Islamy, R. A., & Solekah, S. J. (2021). Imunostimulant from marine algae to increase performance of vanamei shrimp (Littopenaeus vannamei). Journal of Aquatic Pollution and Toxicology, 5(6), 26. https://www.primescholars.com/articles/immunostimulant-from-marine-algae-to-increase-performance-of-vanamei-shrimp-littopenaeus-vannamei.pdf

Kim, H. I., Kim, D., Jung, Y., Sung, N., Kim, M., Han, I., Nho, E. Y., Hong, J. H., Lee, J., Boo, M., Kim, H., Baik, S., Jung, K. O., Lee, S., Kim, C. S., & Park, J. (2022). Immune-enhancing effect of Sargassum horneri on cyclophosphamide-induced immunosuppression in BALB/c Mice and Primary Cultured Splenocytes. Molecules, 27(23), 8253. https://doi.org/10.3390/molecules27238253

King. (1995). Fisheries biology, assessment, and management. Fishing News Books. https://books.google.co.id/books/about/Fisheries_Biology.html?id=gf4QNQAACAAJ&redir_esc=y

Kitao, T., Yoshida, T., Anderson, D., Dixon, O., & Blanch, A. R. (1987). Immunostimulation of antibody-producing cells and humoral antibody to fish bacterins by a biological response modifier. Journal of Fish Biology, 31(sA), 87–91. https://doi.org/10.1111/j.1095-8649.1987.tb05298.x

Kitikiew, S., Chen, J., Putra, D. K. S., Lin, Y., Yeh, S., & Liou, C. (2013). Fucoidan effectively provokes the innate immunity of white shrimp Litopenaeus vannamei and its resistance against experimental Vibrio alginolyticus infection. Fish & Shellfish Immunology, 34(1), 280–290. https://doi.org/10.1016/j.fsi.2012.11.016

Klingenberg, C. P. (2011). MorphoJ: An integrated software package for geometric morphometrics. Molecular Ecology Resources, 11, 353–357. https://doi.org/10.1111/j.1755-0998.2010.02924.x

KNTI. (2023, 13 Februari). Outlook KNTI 2023: Akselerasi perlindungan dan peningkatan kesejahteraan nelayan kecil dan tradisional di Indonesia. Kesatuan Nelayan Tradisional Indonesia. https://knti.or.id/outlook-knti-2023/

Kocovsky, P. M., Sullivan, T. J., Knight, C. T., & Stepien, C. A. (2015). Genetic and morphometric differences demonstrate fine-scale population substructure of the yellow perch Perca flavescens: Need for redefined management units. Journal of Fiah Biology, 82, 2015–2030. https://doi.org/10.1111/jfb.12129

Kolm, N., & Berglund, A. (2003). Wild populations of a reef fish suffer from the “nondestructive” aquarium trade fishery. Conservation Biology, 17(3), 910–914. https://doi.org/10.1046/j.1523-1739.2003.01522.x

Kolm, N., Hoffman, E. A., Olsson, J., Berglund, A., & Jones, A. G. (2005). Group stability and homing behavior but no kin group structures in a coral reef fish. Behavioral Ecology, 16(3), 521–527. https://doi.org/10.1093/beheco/ari022

Komisi Nasional Pengkajian Sumber Daya Ikan (Komnaskajiskan). (2022). Estimasi potensi, jumlah tangkapan yang diperbolehkan (JTB), Tingkat Pemanfaatan (TP dan Indikator Kesehatan Stok Ikan di WPP-NRI. Kementerian Kelautan dan Perikanan.

Kool, J. T., Paris, C. B., Barber, P. H., & Cowen, R. K. (2011). Connectivity and the development of population genetic structure in Indo-West Pacific coral reef communities. Global Ecology and Biogeography, 20(5), 695–706. https://doi.org/10.1111/j.1466-8238.2010.00637.x

KORAL (Koalisi NGO untuk Perikanan dan Kelautan Berkelanjutan). (2022). Kertas kerja terhadap kebijakan penangkapan ikan terukur. https://www.walhi.or.id/uploads/buku/Executive%20Summary%20Kertas%20Kerja%20KORAL%202022.pdf

Koroy, K., & Alwi, D. (2023). Jenis kuda laut (Hippocampus sp.) di kawasan konservasi perairan (KKP) Pulau Morotai. Deepublish.

Koroy, K., Yulianda, F., & Butet, N. A. (2017). Pengembangan ekowisata bahari berbasis sumber daya pulau-pulau kecil di pulau Sayafi Dan Liwo, Kabupaten Halmahera Tengah. Jurnal Teknologi Perikanan dan Kelautan, 8(1), 1–17.

Krisp, H. (2011). Meersalat, Ulva lactuca. https://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/c/cf/Meersalat-Ulva-lactuca.jpg

Kristian, I. (2019). Pengelolaan wilayah pesisir secara terpadu dan berkelanjutan yang berbasis masyarakat. Jurnal Rasi, 1(1), 49–63.

Kuljanishvili, T., Mumladze, L., Kalous, L., & Japoshvili, B. (2018). Fish species composition, sex ratio and growth parameters in Saghamo Lake (Southern Georgia). Biologia (Poland), 73(1), 93–100. https://doi.org/10.2478/s11756-018-0012-y

Kumar, P. S., Pillai, G. N., & Manjusha, U. (2014). El Nino Southern Oscillation (ENSO) Impact on tuna fisheries in Indian Ocean. SpringerPlus, 3(591), 1–13. https://doi.org/10.1186%2F2193-1801-3-591

Kunarso, Ismanto, A., Situmorang, P., & Wulandari, Y.S. (2018). Variability of upwelling in Bone Bay and Flores Sea. International Journal of Civil Engineering and Technology, 9(10), 742–751. http://iaeme.com/Home/issue/IJCIET?Volume=9&Issue=10

Kunarso, K., Hadi, S., Ningsih, N. S., & Baskoro, M. S. (2012). Variabilitas suhu dan klorofil-a di daerah upwelling pada variasi kejadian ENSO dan IOD di perairan selatan Jawa sampai Timor. Ilmu Kelautan: Indonesian J. of Marine Sciences, 16(3),171–180. https://doi.org/10.14710/ik.ijms.16.3. 171-180

Kurnia, R., Boer, M., & Zairion. (2014). Biologi populasi rajungan (Portunus pelagicus) dan karakteristik lingkungan habitat esensialnya sebagai upaya awal perlindungan di Lampung Timur. Jurnal Ilmu Pertanian Indonesia (JIPI), 19(1), 22–28. https://journal.ipb.ac.id/index.php/JIPI/article/view/8402

Kurniasari, N., Nasution, Z., Adi, T. R., Koeshendrajana, S., Desfamita, A., Suryawati, S. H., Zamroni, A., Apriliani, T., Saptanto. S., Kurniawan, T., Mulyawan, I., Nurhayati, S., Yuliati, C., & Priyatna, F. N. (2016). Kajian dampak sosial ekonomi pelarangan pengoperasian alat penangkapan ikan (API) cantrang di wilayah Propinsi Jawa Tengah. Pusat Penelitian Sosial Ekonomi Kelautan dan Perikanan. http://perpustakaan.kkp.go.id/union/index.php?p=show_detail&id=48163.

Kurniawan, A., Nurdin, A. S., Marasabessy, M. H., Ashari, R., Tamge, F., Utami, N. N., & Gunawan, G. (2023). Strategi Pengembangan ekowisata di pulau-pulau kecil kawasan KPHL Ternate-Tidore Maluku Utara. In Prosiding Seminar Nasional Agribisnis, 3(1).

Kurniawan, F., Arkham, M. N., Rustam, A., Rahayu, Y. P., Adi, N. S., Adrianto, L., & Damar, A. (2020). An ecosystem services perspective for the economic value of seafood production supported by seagrass ecosystems: An exercise in Derawan Island, Indonesia. IOP Conf. Ser.: Earth Environ. Sci, 414, Artikel 012008. https://doi.org/10.1088/1755-1315/414/1/012008

Kurniawan, K. (2020). Resolusi konflik pemanfaatan sumber daya pesisir antara nelayan dengan penambang timah inkonvensional. Society, 8(1), 13–22.

Kurniawati, A. (2017). Peran istri nelayan dalam rangka meningkatkan pendapatan keluarga. Jurnal Saintek Maritim, 17(1), 77–88. https://jurnal.unimar-amni.ac.id/index.php/JSTM/article/view/160

Kusche, H., Lee, H. J., & Meyer, A. (2012). Mouth asymmetry in the textbook example of scale-eating cichlid fish is not a discrete dimorphism after all. Proceedings of the Royal Society B: Biological Sciences, 279(1748), 4715–4723. https://doi.org/10.1098/rspb.2012.2082

Kusnadi. (2015). Pembangunan wilayah pesisir terpadu: Strategi mengatasi kemiskinan nelayan. Yogyakarta Graha Ilmu. http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/79135

Kusnanto, A. (2021, 22 agustus). 230 kilogram sampah plastik dikeluarkan dari kawasan mangrove wonorejo. Suara Surabaya. https://www.suarasurabaya.net/kelanakota/2021/230-kilogram-sampah-plastik-dikeluarkan-dari-kawasan-mangrove-wonorejo/

Kusumawardhani, H. A., Susilowati, I., & Hadiyanto. (2023). Vulnerable yet viable: Stakeholders’ role in small-scale fishermen governance towards viable life. WSEAS Transactions on Environment and Development, 19, 207–217. https://doi.org/10.37394/232015.2023.19.18

Kusumohamidjojo, B. (2000). Kebhinnekaan masyarakat Indonesia: Suatu problematik filsafat kebudayaan. Grasindo. http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/79135

Kuswanto, T. D., Syamsuddin, M. L., & Sunarto. (2017). Hubungan suhu permukaan laut dan klorofil-a terhadap hasil tangkapan ikan tongkol di Teluk Lampung. Jurnal Perikanan dan Kelautan, 8(2), 90–102. https://jurnal.unpad.ac.id/jpk/article/view/15492.

Kuswardani, R. T. D., & Qiao, F. (2014). Influence of the Indonesian throughflow on the upwelling off the east coast of South Java. Chinese Science Bulletin, 59(33), 4516–4523. https://doi.org/10.1007/s11434-014-0549-2

Kuuder, C. W. (2012). Tourism potentials of Mole National Park in Northern Ghana. African Journal of Hospitality, Tourism and Leisure, 2(1), 1–19.

La Riti, W., Moniaga, I. L., & Rengkung, M. M. (2023). Perencanaan daya tarik wisata berbasis ekowisata di Kecamatan Gane Timur Selatan Kabupaten Halmahera Selatan. Sabua: Jurnal Lingkungan Binaan dan Arsitektur, 12(2), 30–38.

Laevastu, T., & Hayes, M. L. (1981). Fisheries oceanography and ecology. Fishing News Book

Lagler, K., Bardach, J., Miller, R., & Passino, D. (1977). Ichthyology (2nd ed.). John Wiley & Sons.

Lamawabang, I. (2017). Strategi pengembangan ekowisata bahari di suaka alam perairan Selat Pantar Kabupaten Alor Propinsi Nusa Tenggara Timur [Tesis]. Institut Pertanian Bogor.

Lamb, J. B., Willis, B. L., Fiorenza, E. A., Couch, C. S., Howard, R., Rader, D. N., True, J. D., Kelly, L. A., Ahmad, A., Jompa, J., & Harvell, C. D. (2018). Plastic waste associated with disease on coral reefs. Science, 359, 460–462. Doi: 10.1126/Science. Aar3320

Lappalainen, A., Saks, L., SuStar, M., Heikinheimo, O., Jurgens, K., Kokkonen, E., Kurkilahti, M., Verliin, A., & Vetemaa, M. (2016). Length at maturity as a potential indicator of fishing pressure effects on coastal pikeperch (Sander lucioperca) stocks in the northern Baltic Sea. Fisheries Research, 174, 47–57. https://doi.org/10.1016/j.fishres.2015.08.013

Largier, J. L. (2020). Upwelling bays: How coastal upwelling controls circulation, habitat, and productivity in bays. Annual Review of Marine Science, 12, 415–447. https://doi.org/10.1146/annurev-marine-010419-011020

Larsen, S. N., Leisher, C., Mangubhai, S., Muljadi, A., & Tapilatu, R. F. (2018). Fisher perceptions of threats and fisheries decline in the heart of the coral triangle. Indo Pacific Journal of Ocean life, 2(2), 41–46. https://doi.org/10.13057/oceanlife/o020201

Lasabuda, R. (2013). Pembangunan wilayah pesisir dan lautan dalam perspektif negara kepulauan Republik Indonesia. Jurnal Ilmiah Platax, 1(2), 92–101.

Lasker, R. (1987). Use of fish eggs and larvae in probing some major problems in fisheries and aquaculture. American Fisheries Society Symposium, 2, 17–29.

Lasker, R. (Ed.). (1981). Marine fish larvae: Morphology, ecology, and relation to fisheries. University of Washington Press. https://swfsc-publications.fisheries.noaa.gov/publications/CR/1981/1981XD.pdf

Lasut, M. T., Pane, L. R., Doda, D. V. D., Kumurur, V. A., Warouw, V., & Mamuaja, J. M. (2021). Seasonal variation of marine debris at Manado Bay (North Sulawesi, Indonesia). In IOP Conference Series: Earth and Environmental Science (Vol. 744, No. 1, 012038). IOP Publishing. https://doi.org/10.1088/1755-1315/744/1/012038

Latuconsina, H. (2010). Identifikasi alat penangkapan ikan ramah lingkungan di kawasan onservasi laut Pulau Pombo Provinsi Maluku. Agrikan: Jurnal Ilmiah Agribisnis dan Perikanan, 3, 23. https://doi.org/10.29239/j.agrikan.3.2.23-30

Latuconsina, H. (2018). Ekologi perairan tropis: Prinsip dasar pengelolaan sumber daya hayati perairan. Edisi Kedua. Gadjah Mada University Press.

Latuconsina, H. (2020). Ekologi Ikan perairan tropis: Biodiversitas, adaptasi, ancaman, dan pengelolaannya. UGM Press. https://ugmpress.ugm.ac.id/id/product/perikanan/ekologi-ikan-perairan-tropis-biodiversitas-adaptasi-ancaman-dan-pengelolaannya

Latuconsina, H. (2020). Ekologi ikan: Biodiversitas, adaptasi, ancaman, dan pengelolaannya. Gadjah Mada University Press.

Latuconsina, H. 2010. Dampak pemansan global terhadap ekosistem pesisir dan lautan. Jurnal Agribisnis Perikanan, 3(1), 30-37

Latuconsina, H. 2018. Ekologi perairan tropis: Prinsip dasar pengelolaan sumber daya hayati perairan (Edisi kedua). Gadjah Mada University Press.

Latuconsina, H. 2020. Ekologi ikan perairan tropis: Biodiversitas, adaptasi, ancaman, dan pengelolaannya. Gadjah Mada University Press.

Lebreton, L. C., Van Der Zwet, J., Damsteeg, J. W., Slat, B., Andrady, A., & Reisser, J. (2017). River plastic emissions to the world’s oceans. Nature Communications, 8(1), 15611. https://doi.org/10.1038/ncomms15611

Lee, P., Wen, C., Nan, F., Yeh, H., & Lee, M. (2020). Immunostimulatory effects of Sarcodia suiae water extracts on nile tilapia Oreochromis niloticus and its resistance against Streptococcus agalactiae. Fish & Shellfish Immunology, 103, 159–168. https://doi.org/10.1016/j.fsi.2020.05.017

Lee, T. H., Jan, F. H., Tseng, C. H., & Lin, Y. F. (2018). Segmentation by recreation experience in island-based tourism: A case study of Taiwan’s Liuqiu Island. Journal of Sustainable Tourism, 26(3), 362–378.

Lehari, K. (2002). On island: Place and location. Studies in environmental aesthetics and semiotics. Journal Island Studies, 3(1), 95–106

Leonart, J. (2002). Overview of stock assessment methods and their sustainability to mediterranean fisheries. 5th Session of SAC-GFCM.

Leslie, H. A., Van Velzen, M. J., Brandsma, S. H., Vethaak, A. D., Garcia-Vallejo, J. J., & Lamoree, M. H. (2022). Discovery and quantification of plastic particle pollution in human blood. Environment International, 163, 107199. https://doi.org/10.1016/j.envint.2022.107199

Lessios, H. A. (2016). The great Diadema antillarum die-off: 30 years later. The Annual Review of Marine Science, 8(1), 267–283. https://doi.org/10.1146/annurev-marine-122414-033857

Lestari, I. (2021). Dampak limbah organik tambak udang vaname super intensif terhadap tingkat eutrofikasi perairan pantai Desa Palajau Kecamatan Arungkeke Kabupaten Jeneponto [Skripsi tidak diterbitkan]. Universitas Hasanuddin.

Lestari, K., Haeruddin, H., & Jati, O. E. (2021). Karakterisasi mikroplastik dari sedimen padang lamun, Pulau Panjang, Jepara, dengan Ft-Ir infra red. Jurnal Sains & Teknologi Lingkungan, 13(2), 135–154. https://doi.org/10.20885/jstl.vol13.iss2.art5

Li, H., Yuan, Q., Lv, K., Ma, H., Gao, C., Liu, Y., Zhang, S., & Zhao, L. (2021). Low-molecular-weight fucosylated glycosaminoglycan and its oligosaccharides from sea cucumber as novel anticoagulants: A review. Carbohydrate Polymers, 251, Artikel 117034. https://doi.org/10.1016/j.carbpol.2020.117034

Li, Y., McGowan, E. M., Chen, S., Santos, J., Yin, H., & Lin, Y. (2023). Immunopotentiating activity of fucoidans and relevance to cancer immunotherapy. Marine Drugs, 21(2), 128. https://doi.org/10.3390/md21020128

Lipton, M. (2009). Land reform in development countries: Property rights and property wrongs. Routledge. (USA): Oxford.

Liyanage, N. M., Kim, Y., Nagahawatta, D. P., Jin, H., Yang, H., Jayawardhana, H. H. a. C. K., Jayawardena, T. U., & Jeon, Y. (2022). Sargassum horneri as a prebiotic dietary supplement for immunity development in Streptococcus parauberis infected zebrafish model. Frontiers in Marine Science, 9, Artikel 901676. https://doi.org/10.3389/fmars.2022.901676

Lobo, G., Pereira, L. F., Goncalves, J. F., Peixoto, M. J., & Ozorio, R. O. A. (2018). Effect of dietary seaweed supplementation on growth performance, antioxidant and immune responses in european seabass (Dicentrarchus labrax) subjected to rearing temperature and salinity oscillations. International Aquatic Research, 10(4), 321–331. https://doi.org/10.1007/s40071-018-0208-3

Long, X., Hu, X., Pan, C., Xiang, H., Chen, S., Qi, B., Liu, S., & Yang, X. (2022). Antioxidant activity of Gracilaria lemaneiformis polysaccharide degradation based on Nrf-2/Keap-1 signaling pathway in hepG2 cells with oxidative stress induced by H2O2. Marine Drugs, 20(9), 545. https://doi.org/10.3390/md20090545

Loretta, T. (2020). Stilisasi Terumbu karang sebagai batik kontemporer pada busana kasual anak hypebeast [Disertasi]. UPT Perpustakaan ISI Yogyakarta.

Lovatelli, A., Conand, C., Purcell, S., Uthicke, S., J.-F, H., & Mercier, A. (2004). Advances in sea cucumber aquaculture and management. FAO. https://www.fao.org/publications/card/fr/c/8b1a57f5-587c-5ff6-a0da-cd5b90d8b747/

Lowerre-Barbieri, S. K., Walters Burnsed, S. L., & Bickford, J. W. (2016). Assessing reproductive behavior important to fisheries management: A case study with red drum, Sciaenops ocellatus. Ecological Applications, 26(4), 979–995. https://doi.org/10.1890/15-0497

Lu, Y., Zhang, Y., Deng, Y., Jiang, W., Zhao, Y., Geng, J., & Ren, H. (2016). Uptake and accumulation of polystyrene microplastics in zebrafish (Danio rerio) and toxic effects in liver. Environmental Science & Technology, 50(7), 4054–4060. Doi: 10.1021/acs.est.6b00183.

Lubis, E., Pane, A. B., Muninggar, R., & Hamzah, A. (2012). Besaran kerugian nelayan dalam pemasaran hasil tangkapan: Kasus pelabuhan perikanan Nusantara Palabuhanratu. Maspari Journal, 4(2), 159–167. https://ejournal.unsri.ac.id/index.php/maspari/article/view/1382

Luthfi, O. M., & Setianingsih, M. (2018). Application of ethnography method in conservation area efforts By Salam, the conservation and social community empowerment organization. ECSOFiM (Economic and Social of Fisheries and Marine Journal), 6(1), 14–22.

Ma, K., Bao, Q., Wu, Y., Chen, S., Shu-Xin, Z., Wu, H., & Fan, J. (2020). Evaluation of microalgae as imunostimulants and recombinant vaccines for diseases prevention and control in aquaculture. Frontiers in Bioengineering and Biotechnology, 8, Artikel 590431. https://doi.org/10.3389/fbioe.2020.590431

MacTavish, T., Stenton-Dozey, J., Vopel, K., & Savage, C. (2012). Deposit-feeding sea cucumbers enhance mineralization and nutrient cycling in organically-enriched coastal sediments. PLoS ONE, 7(11), Artikel e50031. https://doi.org/10.1371/journal.pone.0050031

Mahasu, N. H., Jusadi, D., Setiawati, M., & Giri, I. N. A. D. (2016). Potential use of Ulva lactuca as feed ingredient for tilapia. Jurnal Ilmu Dan Teknologi Kelautan Tropis. 8(1), 259–267. https://journal.ipb.ac.id/index.php/jurnalikt/article/view/13089

Maifianti, K. C., & Raidayani. (2021). Etnografi komunikasi kanuri laot masyarakat nelayan Kecamatan Samatiga Kabupaten Aceh Barat. Jurnal AGRISEP, 20(1), 95–192. https://doi.org/10.31186/jagrisep.20.1.95–102

Makkasau, A. R. (2021). Analisis daya dukung lingkungan berbasis jasa ekosistem untuk mendasari arahan penyesuaian pola ruang di Kabupaten Wajo [Disertasi]. Universitas Hasanuddin.

Malik, A., Lan, J., & Lenzen, M. (2016). Trends in global greenhouse gas emissions from 1990 to 2010. Environmental Science and Technology, 50(9), 4722–4730. https://doi.org/10.1021/acs.est.5b06162

Mallawa, A. (2006). Pengelolaan sumber daya ikan berkelanjutan dan berbasis masyarakat. Lokakarya agenda penelitian COREMAP II Kabupaten Selayar.

Manggopa, N., Andaki, J. A., Rarung, L. K., Suhaeni, S., & Rantung, S. V. (2022). Persepsi anak nelayan terhadap usaha nelayan tradisional di Desa Bolangitang Kecamatan Bolangitang Barat Kabupaten Bolaang Mongondow Utara. Akulturasi: Jurnal Ilmiah Agrobisnis Perikanan, 10(1), 185–193. https://ejournal.unsrat.ac.id/v3/index.php/akulturasi/article/download/39981/35930/86134

Manik, H. M., Sujatmiko, T. N., Ma’mun, A., & Priatna, A. (2018). Penerapan teknologi hidroakustik untuk pengukuran sebaran spasial dan temporal ikan pelagis kecil di Laut Banda. Marine Fisheries. 9(1), 39–51. https://doi.org/10.2944/jmf.9.1.39-52

Mann, K. H., & Lazier, J. R. N. (2005). Dynamics of marine ecosystems: Biological-physical interactions in the oceans. Wiley.

Mann, K. H., & Lazier, J. R. N. (1996). Dynamics of marine ecosystems: Biological-physical interactions in the oceans. Blackwell Science, Inc.

Mantymaa, E., Ovaskainen, V., Juutinen, A., & Tyrvainen, L. (2018). Integrating nature-based tourism and forestry in private lands under heterogeneous visitor preferences for forest attributes. J. Environ. Plan Manag., 61, 724–746. Doi: 10.1080/09640568.2017.1333408.

Manullang, C. Y. (2020). Distribution of plastic debris pollution and it is implications on mangrove vegetation. Marine Pollution Bulletin, 160, 111642. https://doi.org/10.1016/j.marpolbul.2020.111642

Maqbool, M. A., Aslam, M., & Ali, H. (2016). Evaluation of advance chikpea (Cicer arietinum L.) accessions based on drought tolerance indices and SSR markers againts different water treatment. Pak Journal Bot, 48(4), 1421–1429. https://www.researchgate.net/publication/306358363_Evaluation_of_advanced_chickpea_Cicer_Arietinum_L_accessions_based_on_drought_tolerance_indices_and_SSR_markers_against_different_water_treatments

Marasabessy, I. (2018). Pengelolaan berkelanjutan Pulau Nusa Manu dan Nusa Leun di Kabupaten Maluku Tengah Provinsi Maluku [Tesis]. Bogor Agricultural University (IPB).

Marasabessy, I., Fahrudin, A., Imran, Z., & Agus, S. B. (2018). Strategi pengelolaan berkelanjutan pesisir dan laut Pulau Nusa Manu dan Pulau Nusa Leun di Kabupaten Maluku Tengah. Journal of Regional and Rural Development Planning (Jurnal Perencanaan Pembangunan Wilayah dan Perdesaan), 2(1), 11–22.

Marasabessy, I., Katili, V. R. A., Ulat, M. A., Kadarusman, K., Suruwaky, A. M., Ismail, Tabalessy, R. (2022). Penilaian EAFM pada domain teknik penangkapan ikan di pulau sangat kecil terluar dan terdepan Indonesia (studi kasus gugus Pulau Ayau, Raja Ampat). Jurnal Enggano, 7(2), 156–174.

Mark O’loughlin, P. (2007). New cucumariid species from southern Australia (Echinodermata: Holothuroidea: Dendrochirotida: Cucumariidae). Memoirs of Museum Victoria, 64, 23–34. https://museumsvictoria.com.au/media/4102/64-o-loughlin.pdf

Markovic Z., Dulic Z., Zivic I., & Mitrovic-Tutundzic, V. (2009). Influence of abiotic and biotic environmental factors on weight gain of cultured carp on a carp farm. Arch Biol Sci, 61, 113–121.

Masyhuri. (2017). Pembiayaan nonformal usaha perikanan tangkap: Kasus Muncar dan Bitung. Jurnal Ekonomi dan Pembangunan, 22(2), 135–148. https://www.neliti.com/publications/200982/pembiayaan-nonformal-usaha-perikanan-tangkap-kasus-muncar-dan-bitung

Maurizka, I. S., & Adiwibowo, S. (2021). Strategi adaptasi nelayan menghadapi dampak perubahan iklim. Jurnal Sains Komunikasi dan Pengembangan Masyarakat [JSKPM], 5(4), 496–508.

Mawangi, G.T. (2023, 30 Mei). Indonesia-Seacleaners luncurkan kapal pengangkut sampah di laut Bali. Antara News. https://bali.antaranews.com/berita/311229/indonesia-seacleaners-luncurkan-kapal-pengangkut-sampah-di-laut-bali

Maxim, L., Spangenberg, J. H., & O’Connor, M. (2009). An analysis of risks for biodiversity under the DPSIR framework. Ecological economics, 69(1), 12–23. https://doi.org/10.1016/j.ecolecon.2009.03.017.

Mazor, T., Giakoumi, S., & Kark, S. (2014). Possingham massive conservation planning in a multinational marine environment: Journal The Cost Ecol. Appl., 24(5), 1115–1130.

McManus, J. W. (2001). Coral reefs. Encyclopedia of Ocean Sciences (Second Edition). Academic Press, 524–534. https://doi.org/10.1016/B978-012374473-9.00090-4.

Media Indonesia. (2022, 1 Februari). Menteri Desa minta BUMDes tingkatkan perekonomian masyarakat setempat. https://mediaindonesia.com/ekonomi/468572/menteri-desa-minta-bumdes-tingkatkan-perekonomian-masyarakat-setempat

Meenakshi, V., Narayanan, K., & Venkataraman, R. (2010). Evaluation of organoleptic and biochemical status of the fish, Cyprinus carpio at different storage temperatures. Journal of Biomedical Sciences and Research, 2(4), 254–257.

Megapolitan. (2023, 11 Maret). Kegiatan bersih-bersih sampah digelar di Kepulauan Seribu. Media Indonesia. https://mediaindonesia.com/megapolitan/564636/kegiatan-bersih-bersih-sampah-digelar-di-kepulauan-seribu

Mehanna, S. F., & Farouk, A. E. (2021). Length-weight relationship of 60 fish species from the eastern mediterranean sea, egypt (GFCM-GSA 26). Frontiers in Marine Science, 8. https://doi.org/10.3389/fmars.2021.625422

Meijer, L. J., Van Emmerik, T., Van Der Ent, R., Schmidt, C., & Lebreton, L. (2021). More than 1000 rivers account for 80% of global riverine plastic emissions into the ocean. Science Advances, 7(18), eaaz580. https://doi.org/10.1126/sciadv.aaz5803

Mercier, A., Battaglene, S. C., & Hamel, J-F. (2000). Periodic movement, recruitment and size-related distribution of the sea cucumber Holothuria scabra in Solomon Islands. Hydrobiologia, 440, 81–100. https://link.springer.com/article/10.1023/A:1004121818691

Mercier, A., Ycaza, R. H., & Hamel, JF. (2007). Long-term study of gamete release in a broadcast-spawning holothurian: Predictable lunar and diel periodicities. Marine Ecology Progress Series, 329, 179–189. https://doi.org/10.3354/meps329179

Merta, I. G. S. (1992). Beberapa parameter biologi ikan lemuru, Sardinella lemuru (Bleeker 1853) dari Perairan Selat Bali. Jurnal Penelitian Perikanan Laut, 67, 1–10.

Michael, T. (2020). Pulau sentinel dalam hukum laut internasional. Hermeneutika: Jurnal Ilmu Hukum, 4(2).

Midtlyng, P. J. (1997). Vaccinated fish welfare: protection versus side-effects. PubMed, 90, 371–379. https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/9270866

Mikulecky, P., Puncocharova, A., Babic, F., BureS, V., Cech, P., Husakova, M., Mls, K., Nachazel, T., Ponce, D., Stekerova, K., Triantafyllou, I., Tucnik, P., Sunanda, V., & Zanker, M. (2023). Dealing with risks associated with tsunamis using indigenous knowledge approaches. International Journal of Disaster Risk Reduction, 86, 103534. https://doi.org/10.1016/j.ijdrr.2023.103534

Miller, M. J., Wouthuyzen, S., Aoyama, J., Sugeha, H. Y., Watanabe, S., Kuroki, M., Syahailatua, A., Suharti, S., Hagihara, S., Tantu, F. Y., Trianto, Otake. T., & Tsukamoto, K. (2021). Will the high biodiversity of eels in the Coral Triangle be affected by climate change?. IOP Conf. Ser.: Earth Environ. Sci., 789(1), Artikel 012011. https://dx.doi.org/10.1088/1755-1315/789/1/012011

Miller, M. J., Wouthuyzen, S., Sugeha, H. Y., Kuroki, M., Tawa, A., Watanabe, S., Syahailatua, A., Suharti, S., Tantu, F. Y., Otake, T., & Tsukamoto, K., & Aoyama, J. (2016). High biodiversity of leptocephali in Tomini Bay Indonesia in the center of the Coral Triangle. Regional Studies Marine Science, 8(1), 99–113. https://doi.org/10.1016/j.rsma.2016.09.006

Mizuno, M. (2016). Envenomation by cnidarians and renal injuries. In S. Goff & Z. Dubinsky (Eds.), The Cnidaria, past, present and future: The world of Medusa and her sisters (623–636). Springer Nature. https://doi.org/10.1007/978-3-319-31305-4

Mo’o, F. R. C., Wilar, G., Devkota, H. P., & Wathoni, N. (2020). Ulvan, a polysaccharide from macroalga Ulva sp.: A review of chemistry, biological activities and potential for food and biomedical applications. Applied Sciences, 10(16), Artikel 5488. https://doi.org/10.3390/app10165488

Monteiro, J. M. (2021). Pengelolaan perikanan berbasis hukum adat melalui model co-management. Arena Hukum, 14(1), 67–83.

Montemayor, C. A. M. (2019). A Blue Economy: Equitable, sustainable, and viable development in the world’s oceans. In Predicting Future Oceans (395–404). Elsevier.

Moore, A. M., Ndobe, S., & Jompa, J. (2017a). A site-based conservation approach to promote the recovery of Banggai cardinalfish (Pterapogon kauderni) endemic populations. Coastal and Ocean Journal, 1(2), 63–72. https://journal.ipb.ac.id/index.php/coj/article/view/35229

Moore, A. M., Ndobe, S., & Jompa, J. (2017b). Fingerprints of the Anthropocene: The 2016 coral bleaching event in an equatorial archipelago. In M. T. Umar (Ed.), Proceedings of the 4th International Marine and Fisheries Symposium 2017 (66–86). Universitas Hasanuddin. https://osf.io/preprints/marxiv/q5frc

Moore, A. M., Ndobe, S., & Yasir, I. (2021). Importance of monitoring an endangered endemic species-intra-species biodiversity perspectives on the Banggai cardinalfish conservation and trade. IOP Conference Series: Earth and Environmental Science, 681(1), 012120. https://doi.org/10.1088/1755-1315/681/1/012120

Moore, A. M., Ndobe, S., Yasir, I., & Jompa, J. (2019b). Disasters and biodiversity: Case study on the endangered endemic marine ornamental Banggai cardinalfish. IOP Conference Series: Earth and Environmental Science, 253(012036), 012036. https://doi.org/10.1088/1755-1315/253/1/012036

Moore, A. M., Ndobe, S., Yasir, I., Ambo-Rappe, R., & Jompa, J. (2019a). Banggai cardinalfish and its microhabitats in a warming world: a preliminary study. IOP Conference Series: Earth and Environmental Science, 253, 012021. https://doi.org/10.1088/1755-1315/253/1/012021

Moore, A. M., Tassakka, A. C. M., Ambo-Rappe, R., Yasir, I., Smith, D. J., & Jompa, J. (2019c). Unexpected discovery of Diadema clarki in the Coral Triangle. Marine Biodiversity, 49(5), 2381–2399. https://doi.org/10.1007/s12526-019-00978-4

Moore, A. M., Yasir, I., A-Rappe, R., Ndobe, S., & Jompa, J. (2020). Asexual propagation of two sea anemone taxa for Banggai cardinalfish microhabitat enhancement. IOP Conference Series: Earth and Environmental Science, 473(1), 012011. https://doi.org/10.1088/1755-1315/473/1/012011

Moore, A., & Ndobe, S. (2013). The Banggai cardinalfish: An overview of management and conservation initiatives. Galaxea, Journal of Coral Reef Studies, 15(S), 238–242. https://doi.org/10.3755/galaxea.15.238

Moore, A., Ndobe, S., & Zamrud, M. (2011). Monitoring the Banggai cardinalfish, an endangered restricted range endemic species. Journal of Indonesian Coral Reefs (JiCor), 1(2), 99–113. https://www.researchgate.net/publication/259568343_Monitoring_the_Banggai_Cardinalfish_an_Endangered_Restricted_Range_Endemic_Species

Moore, A., Ndobe, S., Salanggon, A.-I., Ederyan, & Rahman, A. (2012). Banggai cardinalfish ornamental fishery: The importance of microhabitat. Proceedings of the 12th International Coral Reef Symposium, Cairns, Australia, 9-13 July 2012, 13C. http://www.icrs2012.com/proceedings/manuscripts/ICRS2012_13C_1.pdf

Moore, T. S., Marra, J., & Alkatiri, A. (2003). Response of the Banda Sea to the southeast monsoon. Mar. Ecol. Prog. Ser., 261, 41–49. http://dx.doi.org/10.3354/meps261041

Moreno, H. M., Bargiela, V., Tovar, C. A., Cando, D., Borderias, A. J., & Herranz, B. (2015). High pressure applied to frozen flying fish (Parexocoetus brachyterus) surimi: Effect on physicochemical and rheological properties of gels. Food Hydrocolloids, 48, 127–134. https://doi.org/10.1016/j.foodhyd.2015.01.029

Morita, K., Fukuwaka, M., Tanimata, N., & Yamamura, O. (2010). Size-dependent thermal preferences in a pelagic fish. Oikos, 119(8): 1265-1272. https://doi.10.1111/j.1600-0706.2009.18125.x

Moritz, C. (1994). Defining ‘evolutionarily significant units’ for conservation. Trends in Ecology and Evolution, 9(10), 373–375. https://doi.org/10.1016/j.jembe.2009.04.004

Mosse, J., & Hutubessy. (1996). Umur, pertumbuhan, dan ukuran pertama kali matang gonad ikan kembung (Rastrelliger kanagurta) dari perairan Pulau Ambon dan sekitarnya. Jurnal Sains dan Teknologi Universitas Patimura, 1(1), 2–13.

Moulding, A. L. (2005). Coral recruitment patterns in the Florida keys. Revista de Biologia Tropical, 53(1), 75–82.

Mous, P. J., Pet, J. S., Arifin, Z., Djohani, R., Erdmann, M. V., Halim, A., Knight, M., Pet-Soede, L., & Wiadnya, G. (2005). Policy needs to improve marine capture fisheries management and to define a role for marine protected areas in Indonesia. Fisheries Management and Ecology, 12(4), 259–268. https://doi.org/10.1111/j.1365-2400.2005.00448.x

Mouw, E., Karlina, N., Widianingsih, I., & Nurasa, H. (2022). Mapping potential and development strategies of marine tourism in the Morotai National Tourism Strategic Area. Aliansi: Jurnal Politik, Keamanan dan Hubungan Internasional, 354–365.

Muahiddah, N., & Diamahesa, W. A. (2022). Potential use of brown algae as an imunostimulant material in the aquaculture field to increase non-specific immunity and fight disease. Journal of Fish Health, 2(2), 109–115. https://doi.org/10.29303/jfh.v2i2.2075

Muawanah, U., Huda, H. M., Koeshendrajana, S., Nugroho, D., Anna, Z., Mira, & Ghofar, A. (2017). Keberlanjutan perikanan rajungan Indonesia: Pendekatan model bioekonomi. Jurnal Kebijakan Perikanan Indonesia, 9(2), 71–83. http://dx.doi.org/10.15578/jkpi.9.2.2017.71-83

Muawanah, U., Yusuf, G., Adrianto, L., Kalther, J., Pomeroy, R., Abdullah, H., & Ruchimat, T. (2018). Review of national laws and regulation in Indonesia in relation to an ecosystem approach to fisheries management. Marine Policy, 91, 150-160. https://doi.org/10.1016/j.marpol.2018.01.027.

Muawanah, U., Yusuf, G., Adrianto, L., Kalther, J., Pomeroy, R., Abdullah, H., & Ruchimat, T. (2018). Review of national laws and regulation in Indonesia in relation to an ecosystem approach to fisheries management. Marine Policy, 91, 150–160. https://doi.org/10.1016/j.marpol.2018.01.027.

Mubaroq, H., & Jailani, M. (2022). Pemberdayaan masyarakat dalam pembangunan kesejahteraan melalui usaha mikro rajungan di Desa Tongas Wetan. Jurnal Imu Sosial dan Ilmu Politik Malikussaleh, 3(1), 154–166. https://ojs.unimal.ac.id/jspm/article/view/5775

Muchlissin, S. I., Abi Widyananto, P., Sabdono, A., & Radjasa, O. K. (2020). Kelimpahan mikroplastik pada sedimen ekosistem terumbu di Taman Nasional Laut Karimunjawa. Jurnal Kelautan Tropis, 24(1), 1–6. https://doi.org/10.14710/jkt.v24i1.9865

Muflikhati, I., Hartoyo, H., Sumarwan, U., Fahrudin, A., & Puspitawati, H. (2009). Kondisi sosial ekonomi dan tingkat kesejahteraan keluarga: Kasus di wilayah pesisir Jawa Barat. Jurnal Ilmu Keluarga & Konsumen, 3(1), 1–10. https://doi.org/10.24156/jikk.2010.3.1.1.

Mugu, H. A., Badarudin, M. I., Marasabessy, I., Maipauw, N. J., Alis, S., Rumfot, I., Urbinas, M. S., Bhotmir, R., Inggamer, D. K., Mahad, F., Adi, E., Ayomi, N. B., Wawiyai, M. M., Tanasali, F., & Ghela, M. M. (2023). Identifikasi Ekologi Pesisir Dan Laut Untuk Mendukung Pariwisata Berkelanjutan di Pulau Yerusel Kabupaten Sorong Papua Barat Daya. Jurnal Riset Perikanan dan Kelautan, 5(1), 33–48. https://doi.org/10.33506/jrpk.v5i1.2268

Muhammad, S., Mallawa, A., & Zainuddin, M. (2018). Analisis daerah penangkapan dan pola pergerakan ikan terbang di perairan utara Majene. Jurnal IPTEKS PSP, 5(9), 26–40. https://www.researchgate.net/publication/368074468_ANALISIS_DAERAH_PENANGKAPAN_DAN_POLA_PERGERAKAN_IKAN_TERBANG_DI_PERAIRAN_UTARA_MAJENE

Mukholladun, W., Insafitri dan M. Effendy (2016). Laju pertumbuhan karang Goniastrea sp pada kedalaman berbeda di pulau mandangin kabupaten sampang. Prosiding seminar nasional ilmu kelautan 27 juli 2016. Universitas trunojoyo, Madura.

Mulyasari, G., Irham, Waluyati, L. R., & Suryantini, A. (2020). Livelihood vulnerability to climate change of fishermen in the coastal area of Bengkulu Province, Indonesia. AACL Bioflux, 13(3), 1242–1254. http://www.bioflux.com.ro/docs/2020.1242-1254.pdf

Mulyono, S. B. (2011). Pengembangan perikanan tangkap berkelanjutan melalui program pengayaan stok ikan. Orasi Ilmiah Guru Besar Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan. Institut Pertanian Bogor.

Muntasiroh, S., Purbomartono, C., & Mulia, D. S. (2020). Kombinasi ekstrak rumput laut coklat (Padina sp.) dan vitamin C melalui pakan terhadap imun non-spesifik lele dumbo (Clarias gariepinus). Saintek, 17(1), 7–17. https://doi.org/10.30595/sainteks.v17i1.8531

Mursyidah, I., & Widodo, S. K. (2021). Dilema pelarangan cantrang: Konflik masyarakat nelayan di Kabupaten Rembang, 1996–2015. Historiografi, 2(2), 163–170. https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/historiografi/article/view/37671.

Muslimin. (2018). Warga pesisir Tanrusampe “panen” rumput laut yang terbawa ombak. Tribunnews. https://asset-2.tstatic.net/makassar/foto/bank/images/rumput-laut_20181017_123231.jpg

Musnadi, J., Rinawati, R., Zulfadhli, Z., & Chairiyaton, C. (2020). Penyuluhan bela lingkungan laut pada nelayan panggong di Meulaboh. Jurnal Marine Kreatif, 3(2). https://doi.org/10.35308/.v3i2.2288

Mustaruddin, Lubis, E., Supriatna, A., & Kartini, S. S. (2020). Dampak pencemaran fishing ground terhadap produksi dan mutu ikan yang tertangkap di Teluk Jakarta. Jurnal Pengelolaan Sumberdaya Alam Dan Lingkungan (Journal of Natural Resources and Environmental Management), 10(2), 284–293. https://doi.org/10.29244/jpsl.10.2.284-293

Muzaki, F. K. (2019). Growth rate of Acropora muricata coral fragments transplanted on dome-shaped concrete artificial reef with different composition. BIODIVERSITAS, 20(6), 1555–1559. https://www.researchgate.net/publication/333754352_Short_Communication_Growth_rate_of_Acropora_muricata_coral_fragments_transplanted_on_dome-shaped_concrete_artificial_reef_with_different_composition

Nababan, B. A., Solihin, A., & Christian, Y. (2018). Dampak sosial ekonomi kebijakan larangan pukat hela dan pukat tarik di pantai Utara Jawa. Indonesia Marine Fellows Program-MFP. https://www.conservation-strategy.org/sites/default/files/field-file/MFP_Trawl_Ban_Java_Bahasa_Optimized.pdf

Nabila, A. N., Taurusman, A. A., Wiryawan, B., & Riyanto, M. (2023). Fishing impact of blue swimming crab (Portunus pelagicus) fishery on target in Lamongan Water, Northern Coast of Eastern Java Province. IOP Conference Series: Earth and Environmental Science, 1137, Artikel 012021. https://doi.org/10.1088/1755-1315/1137/1/012021

Nadjib, M. (2013). Agama, etika dan etos kerja dalam aktivitas ekonomi masyarakat nelayan Jawa. Jurnal Ekonomi dan Pembangunan, 21(2), 19–32. https://doi.org/10.14203/JEP.21.2.2013.19-32.

Naidoo, T., & Glassom, D. (2019). Decreased growth and survival in small juvenile fish, after chronic exposure to environmentally relevant concentrations of microplastic. Marine Pollution Bulletin, 145, 254–259. https://doi.org/10.1016/j.marpolbul.2019.02.037

Naim, A., & Sultan, M. H. (2019). Sebaran parameter klorofil-a di perairan Pulau Ternate dan hubungannya dengan hasil tangkapan ikan pelagis kecil. Agrikan: Jurnal Agribisnis Perikanan, 12(2), 322–325. https://doi.org/10.29239/j.agrikan.12.2.322-325.

Nainggolan, H. L., Aritonang, J., Ginting, A., Sihotang, M. R., & Gea, M. A. P. (2021). Analisis dan strategi peningkatan pendapatan nelayan tradisional di kawasan pesisir Kabupaten Serdang Bedagai Sumatera Utara. Jurnal Sosial Ekonomi Kelautan dan Perikanan, 16(2), 237–256. https://www.semanticscholar.org/paper/ANALISIS-DAN-STRATEGI-PENINGKATAN-PENDAPATAN-DI-Nainggolan-Aritonang/ceb516152a81a6b47be452da542b3218abef322a

Nasution, Z., Yanti, B. V. I., & Nurlaili. (2018). Readiness and strengthening of community institutions in order to support restocking lobster management policy. Jurnal Kebijakan Perikanan Indonesia, 10(1), 33–42. http://dx.doi.org/10.15578/jkpi.10.1.2018.33-42

National Oceanographic. (2017, 13 November). Upwelling dan kaitannya dengan fenomena di laut. https://www.national-oceanographic.com/img/3cc3aa61065684c71775630095544016867876ac.gif

Nawawi, A. (2013). Partisipasi masyarakat dalam pengelolaan wisata pantai Depok di Desa Kretek Parangtritis. Jurnal Nasional Pariwisata, 5(2), 103–109. https://jurnal.ugm.ac.id/tourism_pariwisata/article/download/6370/5226

Naylor, R., & Burke, M. (2005). Aquaculture and ocean resources: Raising tigers of the sea. Annual Review of Environment and Resources, 30, 185–218. https://doi.org/10.1146/annurev.energy.30.081804.121034.

Ndobe, S. (2013). Biologi dan ekologi Banggai cardinalfish, Pterapogon kauderni (suatu kajian dalam upaya pengelolaan perikanan berbasis konservasi) [Disertasi]. Universitas Brawijaya, Malang. 439 hlm. https://osf.io/preprints/marxiv/wqz7t/download

Ndobe, S., & Moore, A. (2005). Potensi dan pentingnya pengembangan budidaya in-situ Pterapogon kauderni (Banggai cardinalfish). InfoMAI, 4(2), 9–14. https://www.researchgate.net/publication/334401702_Potensi_dan_Pentingnya_Pengembangan_Budidaya_In-situ_Pterapogon_kauderni_Banggai_Cardinalfish

Ndobe, S., & Moore, A. (2013). Banggai cardinalfish (Pterapogon kauderni) populations (stocks) around Banggai Island: A geometric and classical morphometric approach. PeerJ Preprint, 2013(12), 1–31. https://doi.org/10.7287/peerj.preprints.182v1

Ndobe, S., Handoko, K., Wahyudi, D., Yasir, M., Irawati, Y., Tanod, W. A., & Moore, A. M. (2020). Monitoring the endemic ornamental fish Pterapogon kauderni in Bokan Kepulauan, Banggai Marine Protected Area, Indonesia. Depik, 9(1), 18–31. https://doi.org/10.13170/depik.9.1.15363

Ndobe, S., Jompa, J., & Moore, A. (2018b). A tale of two urchins-implications for in-situ breeding of the endangered Banggai cardinalfish (Pterapogon kauderni). Aquacultura Indonesiana, 19(2), 65. https://doi.org/10.21534/ai.v19i2.110

Ndobe, S., Madinawati, & Moore, A. (2008). Pengkajian ontogenetic shift pada ikan endemik Pterapogon kauderni. Jurnal Mitra Bahari, 2(2), 32–55. https://www.researchgate.net/publication/323905327_Pengkajian_Ontogenetic_Shift_pada_Ikan_Endemik_Pterapogon_kauderni

Ndobe, S., Moore, A. M., & Jompa, J. (2017). Status of and threats to microhabitats of the endangered endemic Banggai Cardinalfish (Pterapogon kauderni). Coastal and Ocean Journal, 1(2), 73–82. https://journal.ipb.ac.id/index.php/coj/article/view/35231

Ndobe, S., Moore, A., Nasmia, Madinawati, & Serdiati, N. (2013a). The Banggai cardinalfish: An overview of local research (2007-2009). Galaxea, Journal of Coral Reef Studies, 15(Special Issue), 243–252. https://doi.org/10.3755/galaxea.15.243

Ndobe, S., Moore, A., Salanggon, A.-I. M., Setyohadi, D., Herawati, E. Y., & Soemarno. (2013d). Banggai cardinalfish (Pterapogon kauderni) management: An ecosystem-based approach. In Marine Fisheries, 4(2). https://doi.org/10.29244/jmf.4.2.115-126

Ndobe, S., Moore, A., Yasir, I., & Jompa, J. (2019a). Banggai cardinalfish conservation: priorities, opportunities, and risks. IOP Conference Series: Earth and Environmental Science, 253(1), 012033. https://doi.org/10.1088/1755-1315/253/1/012033

Ndobe, S., Prabowo, Musa, A., Suharti, S. R., & Gayatri. (2019b). Pedoman rehabilitasi Banggai cardinalfish (Pterapogon kauderni). Kementerian Kelautan dan Perikanan. https://www.researchgate.net/publication/346646645_Pedoman_Monitoring_Banggai_CardinalFish

Ndobe, S., Serdiati, N., Gani, A., Walalangi, J. Y., & Moore, A. M. (2023). Banggai cardinalfish (Pterapogon kauderni) monitoring in Bokan Kepulauan (2017-2021) highlights the need for the “BCF Garden” approach. IOP Conference Series: Earth and Environmental Science, 1137(1), 012059. https://doi.org/10.1088/1755-1315/1137/1/012059

Ndobe, S., Setyohadi, D., Herawati, E. Y., Soemarno, & Moore, A. (2012). An ecological and social approach to Banggai Cardinalfish conservation management. Proceedings of the 12th International Coral Reef Symposium, 17A. https://www.icrs2012.com/proceedings/manuscripts/ICRS2012_17A_2.pdf

Ndobe, S., Soemarno, Herawati, E. Y., Setyohadi, D., Moore, A., Palomares, M. L. D., & Pauly, D. (2013b). Life history of Banggai cardinalfish, Pterapogon kauderni (Actinopterygii: Perciformes: Apogonidae), from Banggai Islands and Palu Bay, Sulawesi, Indonesia. Acta Ichthyologica Et Piscatoria, 43(3), 237–250. https://doi.org/10.3750/AIP2013.43.3.08

Ndobe, S., Widiastuti, I., & Moore, A. (2013c). Sex ratio dan pemangsaan terhadap rekrut pada ikan hias Banggai cardinalfish (Pterapogon kauderni). Prosiding Konferensi Akuakultur Indonesia (9–20). http://epaper.aquaculture-mai.org/upload/2. Ndobe dkk KAI 2013.pdf

Ndobe, S., Yasir, I., Moore, A. M., Biondo, M. V, & Foster, S. J. (2018a). A study to assess the impact of international trade on the conservation status of Pterapogon kauderni (Banggai cardinalfish). International Union for Conservation of Nature. https://cites.org/sites/default/files/eng/com/ac/30/Inf/E-AC30-Inf-16.pdf

Nelson. (2016). Fishes of the world (5th Edition). John Wiley and Sons. https://www.wiley.com/en-us/Fishes+of+the+World%2C+5th+Edition-p-9781118342336

Nessa, M., Ali, S., & Rustam. (1977). Studi pendahuluan terhadap perikanan ikan terbang di Selat Makassar. Buletin Petemakan dan Perikanan, 8(13), 643–669.

Newell, R. G., Sanchirico, J. N., & Kerr, S. (2005). Fishing quota markets. Journal of Environmental Economics and Management, 49(3), 437–462. https://doi.org/10.1016/j.jeem.2004.06.005

Newman, D., Berkson, J., & Suatoni, L. (2015). Current methods for setting catch limits for data-limited fish stocks in the United States. Fisheries Research, 164, 86–93. https://doi.org/10.1016/j.fishres.2014.10.018

Ninef, J. S., Adrianto, L., Dahuri, R., Rahardjo, M. F., & Adhuri, D. S. (2019). Strategi pengelolaan perikanan skala kecil dengan pendekatan ekosistem di Kabupaten Rote Ndao, Nusa Tenggara Timur. Jurnal Sosial Ekonomi Kelautan dan Perikanan, 14(1), 47–57.

Ningrum, V. P., Ghofar, A., & Ain, C. (2015). Beberapa aspek biologi perikanan rajungan (Portunus pelagigus) di perairan Betahwalang dan sekitarnya. Journal of Fisheries Science and Technology (IJFST), 11(1), 62–71. https://ejournal.undip.ac.id/index.php/saintek/article/view/11137/8759

Ningsih, N. S., Hanifah, F., & Kusmarani, A. M. (2018). Peranan dinamika oseanografi dalam pengelolaan sumber daya perikanan. Journal of Fisheries and Marine Research, 2(2), 116–127. https://doi.org/10.21776/ub.jfmr.2018.002.02.8

Nirahua, G., & Matitaputty, M. I. (2022). Kewenangan masyarakat adat dalam pengelolaan sumber daya alam di wilayah laut Nuhu Evav. Bacarita Law Journal, 2(2), 103–124.

Nofendri, Y., & Haryanto, A. (2021). Perancangan alat pirolisis sampah plastik menjadi bahan bakar. Jurnal Kajian Teknik Mesin, 6(1), 1–11. https://doi.org/10.52447/jktm.v6i1.4454

Nontji, A. (1975). Distribution of chlorophyll-a in the Banda Sea by the end of upwelling season. Marine Research in Indonesia, 14(1), 49–59.

Nontji, A. (1987). Laut Nusantara. Penerbit Djambatan, Jakarta.

Nontji, A. (2005). Laut nusantara. (Edisi keempat). Djambatan.

Noor, A. (2009). Model pengelolaan kualitas lingkungan berbasis daya dukung (carrying capacity) perairan teluk bagi pengembangan budi daya keramba jaring apung ikan kerapu (Studi kasus di Teluk Tamiang, Kabupaten Kotabaru, Propinsi Kalimantan [Disertasi]. Institut Pertanian Bogor.

Northrop, E., Konar, M., Frost, N., & Hollaway, E. (2020). A sustainable and equitable blue recovery to the covid-19 crisis. World Resources Institute. https://oceanpanel.org/wp-content/uploads/2022/05/20_HLP_Report_COVID_Blue_Recovery.pdf

Notoadmojo, S. (2003). Pendidikan dan perilaku kesehatan. Penerbit Rineka Cipta. https://lib.ui.ac.id/detail.jsp?id=33283

Novaldy. (2017, 5 Juni). Kenali cantrang, alat tangkap ikan yang dilarang. Kominfo. https://www.kominfo.go.id/content/detail/9790/kenali-cantrang-alat-tangkap-ikan-yang-dilarang/0/sorotan_media

Novitasari, A. D., Desrina, & Agustini, T. W. (2019). Detection of the Red Sea Bream Iridovirus (RSIVD) and quality of frozen mackerel (Scomber japonicus) imported through the port of Tanjung Mas Semarang. IOP Conf. Ser.: Earth Environ. Sci., 246, Artikel 012067. https://doi.org/10.1088/1755-1315/246/1/012067

Novitasari, N., Kautsari, N., Ahdiansyah, Y., Mardhia, D., Bachri, S., & Nur, M. (2023). Evaluasi ukuran rajungan yang tertangkap di perairan Labuhan Lalar, Sumbawa Barat. ALBACORE, 7(1), 197–208. https://jurnal.ipb.ac.id/index.php/pspalbacore/article/view/46507/25778

Nugraha, B. A., Rachmawati, D., & Sudaryono, A. (2018). Laju pertumbuhan dan efisiensi pemanfaatan pakan ikan nila salin (Oreochromis niloticus) dengan penambahan tepung alga coklat (Sargassum cristaefolium) dalam pakan. Jurnal Sains Teknologi Akuakultur, 2(1), 20–27. https://core.ac.uk/reader/267827188

Nur, M., Ihsan, M. N., Fitriah, R., Nasyrah, A. F. A., & Tenriware. (2022). Hubungan panjang bobot dan faktor kondisi ikan terbang sayap kuning (Cheilopogon abei Parin, 1996) di perairan Majene, Sulawesi Barat. Jurnal Airaha, 11(01), 124–130.

Nur, M., Ihsan, M., Fitriah, R., Wahana, S., & Firdhita Alam Nasyrah, A. (2022). Keragaman jenis dan struktur ukuran ikan terbang (Famili Exocoetidae) di perairan Majene, Sulawesi Barat. Prosiding Seminar Nasional Ikan XI, 160–168. https://doi.org/10.32491/Semnasikan-MII-2022-p.160-168

Nurainun, & Kustiwa, O. (2022). Penyelenggaraan pelayanan perizinan berusaha berbasis resiko di pemerintahan daerah. Jurnal Sosio-Komunika, 1(1), 12–29. https://doi.org/10.57036/jsk.v1i1.13

Nurdiana, R., Pribadi, T. D. K., & Ihsan, Y. N. (2020). Estimasi produktivitas primer fitoplankton di kawasan hutan mangrove batukaras Pangandaran, Provinsi Jawa Barat. JFMR (Journal of Fisheries and Marine Research), 4(2), 274–280. https://doi.org/10.21776/ub.jfmr.2020.004.02.11

Nurdiarti, R. P. (2017). Representasi pangan dalam komunikasi ritual (Kajian komunikasi ritual dalam perayaan sekaten di Yogyakarta 2015-2016). Jurnal CHANNEL, 5(1), 120–130. http://journal.uad.ac.id/index.php/CHANNEL/article/view/6358

Nurdin, S., Mustapha, M. A., & Lihan, T. (2013). The relationship between sea surface temperature and chlorophyll-a concentration in fisheries aggregation area in the archipelagic waters of spermonde using satellite images. AIP Conference Proceedings, 1571(1), 466–472. https://doi.org/10.1063/1.4858699

Nurfadillah, N., Ningsih, H. A., Rahimi, S. A. E., Dewiyanti, I., Mellisa, S., & Syahril, A. (2021). The effect of ethanolic extracts Ulva lactuca on growth performance and survival rate of milk fish (Chanos chanos). IOP Conference Series, 674(1), Artikel 012049. https://doi.org/10.1088/1755-1315/674/1/012049

Nurfiarini, A., & Wijaya, D. (2019). Estimasi potensi dan tingkat pemanfaatan sumber daya lobster pasir (Panulirus homarus) di Perairan Prigi Kabupaten Trenggalek. 25, 169–178. https://doi.org//10.15578/jppi.25.3.2019.169-178

Nurfitriana, N., Saputra, A., & Mukani. (2022). Perikanan cantrang di Kabupaten Indramayu Provinsi Jawa Barat. Jurnal Penyuluhan Perikanan Dan Kelautan, 16(1), 79–94. https://doi.org/10.33378/jppik.v16i1.253

Nurhayati, I., & Agustina, L. (2020). Masyarakat multikultural: Konsepsi, ciri dan faktor pembentuknya. Akademika, 14(01). https://doi.org/10.30736/adk.v14i01.184

Nurman, F. H., Sadarun, B., & Palupi, R. D. (2017). Tingkat kelangsungan hidup karang Acropora formosa hasil transplantasi di perairan Sawapudo Kecamatan Soropia. Sapa Laut, 2(4), 119–125. https://text-id.123dok.com/document/zkx1r51y-tingkat-kelangsungan-hidup-karang-acropora-formosa-hasil-transplantasi-di-perairan-sawapudo-kecamatan-soropia-survival-rate-of-coral-acropora-formosa-as-transplantation-results-in-sawapudo-waters-soropia-district.html

Nurrahman, N. W. D., Sudjarwo, G. W., & Putra, O. N. (2018). Skrining fitokimia metabolit sekunder alga coklat (Padina australis) dari Kepulauan Poteran Madura. Journal of Pharmaceutical Care Anwar Medika, 2(2), 60–69. https://doi.org/10.36932/jpcam.v2i2.25

Nybakken, J. P. (1992). Biologi laut: Suatu pendekatan ekologis. Terjemahan. PT Gramedia Pustaka Utama.

Nybakken, J. W. (1982). Biologi laut: Suatu pendekatan ekologis (H. M. Eidman, Koesoebiono, D. G. Bengen, M. Hutomo, & S. Sukardjo, Penerj.). Gramedia.

Nye, J. A., Link, J. S., Hare, J. A., & Overholtz, W. J. (2009). Changing spatial distribution of fish stocks in relation to climate and population size on the northeast united states continental shelf. Marine Ecology Progress, 393(1), 111–129. https://doi.org/10.3354/meps08220

Oktora, R., Alwie, H. R., & Utari, S. A. (2019, Desember). Inovasi pengolahan sampah plastik menjadi bahan bakar minyak di Desa Jampang Bogor. In Prosiding Seminar Nasional Pengabdian Masyarakat LPPM UMJ.

Olii, S. V. (2022). Strategi integrasi potensi wisata hiu paus dan perikanan tangkap di Desa Botubarani Kabupaten Bone Bolango Provinsi Gorontalo [Skripsi tidak diterbitkan]. Universitas Negeri Gorontalo

Oliveira, M., Carvalho, M., Silva, N., Yamamoto, M., & Chellappa, S. (2015). Reproductive aspects of the flyingfish, hirundichthys affinis from the northeastern coastal waters of Brazil. Brazilian Journal of Biology, 75(1), 198–207. https://r.search.yahoo.com/_ylt=Awr90aXU02ZlGcQDs5BXNyoA;_ylu=Y29sbwNncTEEcG9zAzEEdnRpZAMEc2VjA3Ny/RV=2/RE=1701266517/RO=10/RU=https%3a%2f%2fpubmed.ncbi.nlm.nih.gov%2f25945638%2f/RK=2/RS=tkbbPh24j1a50rNSsFWP4YxJECg-

Oliver, J. D., & Jones, J. L. (2015). Chapter 66: Vibrio parahaemolyticus and Vibrio vulnificus. Dalam Y. Tang, M. Sussman, D. Liu, I. Poxton, & Schwartzman (Ed.), Molecular Medical Microbiology (Edisi kedua) (1169–1186). https://doi.org/10.1016/B978-0-12-397169-2.00066-4

Olson, J. (2011). Understanding and contextualizing social impacts from the privatization of fisheries: An overview. Ocean & Coastal Management, 54(5), 353–363. https://doi.org/10.1016/J.OCECOAMAN.2011.02.002

One, N. S., Idiawati, N., Prayitno, D. I., Minsas, S., & Fajri, M. (2021). Identifikasi dan analisis proksimat dari teripang Thelenota ananas asal Pulau Kabung. NATURALIS – Jurnal Penelitian Pengelolaan Sumberdaya Alam dan Lingkungan, 10(1), 46–52. https://ejournal.unib.ac.id/naturalis/article/view/14787

Orensanz J. M., Parma A. M., Jerez, G.Barahona, N., Montecinos M, & Elias, I. (2005). What are the key elements for the sustainability of “S-fishery”?: Insight from South America. Bulletin of Marine Science, 76(2), 527–556. https://www.ingentaconnect.com/content/umrsmas/bullmar/2005/00000076/00000002/art00017#

Orinaldi, M. (2020). Relasi antara omnibus law di era pandemi Covid-19 dan perekonomian di Indonesia. J-MAS (Jurnal Manajemen dan Sains), 5(2), 269–275. http://jmas.unbari.ac.id/index.php/jmas/article/view/194

OSPAR Commission. (2009). Marine litter in the North-East Atlantic Region: Assessment and priorities for response. London, United Kingdom, 127.

Ostrom, E. (2008). Tragedy of the commons. The New Palgrave Dictionary of Economics, 2, 1–4.

Owen, H., Flint, J., & Flint, M. (2017). Impacts of marine debris and fisheries on sirenians. Marine Mammal Welfare: Human Induced Change in the Marine Environment and its Impacts on Marine Mammal Welfare, 315–331. 10.1007/978-3-319-46994-2_18.

Owuor, M. A., Icely, J., Newton, A., Nyunja, J., Otieno, P., Tuda, A. O., & Oduor, N. (2017). Mapping of ecosystem services flow in Mida Creek, Kenya. Ocean and Coastal Management, 140, 11–21. https://doi.org/10.1016/j.ocecoaman.2017.02.013

Palaniyappan, S., Sridhar, A., Kari, Z. A., Tellez-Isaias, G., & Ramasamy, T. (2023). Evaluation of phytochemical screening, pigment content, in vitro antioxidant, antibacterial potential and GC-MS metabolite profiling of green seaweed Caulerpa racemosa. Marine Drugs, 21(5), 278. https://doi.org/10.3390/md21050278

Palo, M., Farhum, A., & Najamuddin. (2017). Analisis hasil tangkapan jaring insang pada penangkapan ikan terbang (Exocoetidae) di perairan pantai barat Majene Selat Makassar. Agrokompleks, 16(1), 46–51. https://ppnp.e-journal.id/agrokompleks/article/view/179

Paltzat, D.L., Pearce, C.M., Barnes, P.A. & McKinley, R.S. (2008). Growth and production of California sea cucumbers (Parastichopus californicus Stimpson) co-cultured with suspended Pacific oysters (Crassostrea gigas Thunberg). Aquaculture, 275(1–4), 124–137. https://doi.org/10.1016/j.aquaculture.2007.12.014

Pampus Argenteus Fish Production in Depok Village, Indonesia2020: Institute of Physics Publishing.

Panggabean, D. (2011). Analisis swimming layers dan sebaran densitas ikan pelagis kecil di Selat Makassar dengan pendekatan hidroakustik [Tesis tidak diterbitkan]. Institut Pertanian Bogor. https://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/49448

Panggabean, D. (2021). Dinamika daerah penangkapan ikan: Kasus perikanan pelagis kecil di Laut Jawa-Selat Makassar-Laut Flores. [Disertasi tidak diterbitkan]. Institut Pertanian Bogor. https://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/106319

Panggabean, D., & Nazzla, R. (2020). Menentukan swimming layer dan distribusi ikan pelagis di Laut Flores bagian barat dengan deteksi akustik. Marine Fisheries, 11(2), 213–228. https://doi.org/10.29244/jmf.v11i2.44046.

Panggabean, D., & Nazzla, R. (2022). Distribusi dan kelimpahan ikan pelagis di Laut Flores bagian barat. Jurnal Penelitian Perikanan Indonesia., 28(2), 61–75. http://dx.doi.org/10.15578/jppi.28.2.2022.%25p

Panggabean, D., Limbong, M., Telussa, R. F., & Fatmawati, D. (2023a). Ukuran Pertama Kali Tertangkap dan Rasio Potensi Pemijahan Udang Dogol Menggunakan Jaring Arad di Perairan Brebes. BAWAL Widya Riset Perikanan Tangkap, 15(1), 25–32. http://dx.doi.org/10.15578/bawal.15.1.2023.25-32

Panggabean, D., Sudarmo, A. P., Anwar, K., Jalil, & Nazzla, R. (2023b). Estimasi Fishing Ground Berdasarkan Sebaran Kapal Penangkap Ikan dan Faktor Oseanografi di WPPNRI 573. Jurnal Kelautan dan Perikanan Terapan, 6(1), 79–86. http://dx.doi.org/10.15578/jkpt.v6i1.12752

Pangidunan, E., Manoppo, V. E. N., Kotambunan. O. V., Sondakh, S. J., Longdong, F. V., & Aling, D. R. R. (2023). Kontribusi pekerjaan sampingan nelayan pancing ulur terhadap perekonomian keluarga di Desa Tateli Weru Kecamatan Mandolang Kabupaten Minahasa. Akulturasi: Jurnal Ilmiah Agrobisnis Perikanan, 11(1), 213–221. https://www.researchgate.net/publication/334674176

Panjaitan, G. G. M., Perwira, I. Y., & Wijayanti, N. P. P. (2021). Profil kandungan dan kelimpahan mikroplastik pada ikan kakap merah (Lutjanus sp.) yang didaratkan di PPI Kedonganan, Bali. Current Trends in Aquatic Science IV, 2, 116–121. https://ojs.unud.ac.id/index.php/CTAS/article/view/61786

Panjaitan, N. K., Adriana, G., Virianita, R., Karlita, N., & Cahyani, R. I. (2016). Kapasitas adaptasi komunitas pesisir pada kondisi rawan pangan akibat perubahan iklim (Kasus sebuah komunitas nelayan di Jawa Barat). Sodality: Jurnal Sosiologi Pedesaan,, 4(3), 281–290. https://journal.ipb.ac.id/index.php/sodality/article/download/14736/10885.

Parker, R. W., Blanchard, J. L., Gardner, C., Green, B. S., Hartmann, K., Tyedmers, P. H., & Watson, R. A. (2018). Fuel use and greenhouse gas emissions of world fisheries. Nature Climate Change, 8(4), 333–337. https://doi.org/10.1038/s41558-018-0117-x.

Partini. (2009). Efek sedimentasi terhadap terumbu karang di Pantai Timur Kabupaten Bintan [Skripsi tidak diterbitkan]. Program Studi Ilmu Pengelolaan Sumberdaya Pesisir dan Lautan. Sekolah Pascasarjana IPB.

Pasaribu, I. F., Hapsari, T. D., & Wibowo, B. A. (2022). Analisis pemasaran ikan tongkol (Euthynnus affinis) di pangkalan pendaratan ikan kranji, Kabupaten Lamongan. Buletin Ilmiah Marina Sosial Ekonomi Kelautan dan Perikanan, 8(2), 103–115. https://doi.org/10.15578/marina.v8i2.11043

Pascoe, S., Hoshino, E., Hutton, T., & Hobday, A. J. (2022). Conflicting perceptions of quota-based systems in Australian fisheries. Marine and Freshwater Research, 73(4), 419–427. https://doi.org/10.1071/MF21227

Pasha, W. A., Amron, A., & Pranowo, W. S. (2022). Pengaruh enso (El Nino Southern Oscillation) terhadap suhu dan salinitas di perairan utara Aceh. Jurnal Hidropilar, 8(2), 61–74. https://jurnal.sttalhidros.ac.id/index.php/hidropilar/article/view/247

Pasopati, G. (2015, 3 November). KKP putar otak pangkas susut panen perikanan Rp 30 triliun. CNN.

Pastorok, R. A., & Bilyard, G. R. (1985). Effect of sewage pollution on coral reef communities. Marine Ecology Progress Series, 21, 175–189. https://www.int-res.com/articles/meps/21/m021p175.pdf

Patlis, J. M. (2007). Indonesia’s new fisheries law: Will it encourage sustainable management or exacerbate over-exploitation? Bulletin of Indonesian Economic Studies, 43(2), 201–226. https://doi.org/10.1080/00074910701408065

Patlis, J. M., T. H. Purwaka, A., & Wiyana, G. H. P. (2005). Menuju harmonisasi sistem hukum sebagai pilar pengelolaan wilayah pesisir Indonesia. Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional dan Coastal Resources Management Project II (USAID).

Patricio, J., Elliott, M., Mazik, K., Papadopoulou, K.-N., & Smith, C. J. (2016). DPSIR—two decades of trying to develop a unifying framework for marine environmental management?. Frontiers in Marine Science, 3(177). https://doi.org/10.3389/fmars.2016.00177

Patty, & Simon, I. (2015). Karakteristik fosfat, nitrat, dan oksigen terlarut di perairan Selat Lembeh, Sulawesi Utara. Jurnal Pesisir dan Laut Tropis, 2(1), 18–23. https://www.researchgate.net/publication/334487442_Karakteristik_Fosfat_Nitrat_dan_Oksigen_Terlarut_di_Perairan_Selat_Lembeh_Sulawesi_Utara

Pauli, G. (2010). The blue economy 10 years-100 innovations 100 million jobs this blue paper provides a brief overview on the opportunitie s a blue economy. Australian Blue Paper. https://www.jef.or.jp/journal/pdf/175th_cover04.pdf

Paulus, C. A., Soewarlan, L. C., & Ayubi, A. A. (2020). Distribution of marine debris in mangrove ecotourism area in Kupang, East Nusa Tenggara, Indonesia. AACL Bioflux, 13(5), 2897–2909.

Pauly, D., Christensen, V., & Walters, C. (2000). Ecopath, ecosim, and ecospace as tools for evaluating ecosystem impact of fisheries. ICES Journal of Marine Science, 57(3), 697–706. https://doi.org/10.1006/jmsc.2000.0726

Payong, V. F., Ilham, M., & Supriadi, B. (2021). Strategi pengembangan sektor perikanan dalam meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Flores Timur Provinsi Nusa Tenggara Timur. Visioner, 13(2), 187–195. https://doi.org/10.54783/jv.v13i2.425

Pebrianto, F. (2020, 8 September). Kontribusi sektor kelautan dan perikanan ke PDB baru 3,7 persen. Tempo.co. https://bisnis.tempo.co/read/1383928/kontribusi-sektor-kelautan-dan-perikanan-ke-pdb-baru-37-persen

Pedrosa-Gerasmio, I. R., Agmata, A. B., & Santos, M. D. (2015). Genetic diversity, population genetic structure and demographic history of Auxis thazard (Perciformes), Selar crumenopthalmus (Perciformes), rastrelliger kanagurta (Perciformes) and Sardinella lemuru (Clupeiformes) in Sulu-Celebes Sea by mitochondrial DNA sequences. Fisheries Research, 162, 64–74. https://doi.org/10.1016/j.fishres.2014.10.006

Peraturan Daerah (PERDA) Provinsi Jawa Tengah Nomor 3 Tahun 2005 tentang Perizinan Usaha Perikanan. (2005). https://peraturan.bpk.go.id/Details/225119/perda-prov-jawa-tengah-no-3-tahun-2005

Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor 16 tahun 2022 tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor 17 Tahun 2021 tentang Pengelolaan Lobster (Panulirus spp.), Kepiting (Scylla spp.), dan Rajungan (Portunus spp.) di Wilayah Negara Republik Indonesia. (2022) https://peraturan.bpk.go.id/Details/230457/permen-kkp-no-16-tahun-2022

Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor 17 Tahun 2021 tentang Pengelolaan Lobster (Panulirus spp.), Kepiting (Scylla spp.), dan Rajungan (Portunus spp.) di Wilayah Negara Republik Indonesia. (2021).https://peraturan.bpk.go.id/Details/189853/permen-kkp-no-17-tahun-2021

Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor 18 Tahun 2021 tentang Penempatan Alat Penangkapan Ikan dan Alat Bantu Penangkapan Ikan di Wilayah Pengelolaan Perikanan Negara Republik Indonesia dan Laut Lepas serta Penataan Andon Penangkapan Ikan. (2021). https://peraturan.bpk.go.id/Details/190258/permen-kkp-no-18-tahun-2021

Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor 18/PERMEN-KP/2014 tentang Wilayah Pengelolaan Perikanan Negara Republik Indonesia. 2014. https://jdih.kkp.go.id/Homedev/DetailPeraturan/486

Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor 2/PERMEN-KP/2015 Tahun 2015 tentang larangan penggunaan alat penangkapan ikan pukat hela (Trawls) dan pukat tarik (Seine nets) di Wilayah Pengelolaan Perikanan Negara Republik Indonesia. (2015). https://peraturan.bpk.go.id/Details/158420/permen-kkp-no-2permen-kp2015-tahun-2015.

Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor 50 Tahun 2017 tentang Jenis Komoditas Wajib Periksa Karantina Ikan, Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan. (2017). https://peraturan.bpk.go.id/Details/158906/permen-kkp-no-50permen-kp2017-tahun-2017

Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor 59/PERMEN-KP/2020 Tahun 2020 tentang Jalur Penangkapan Ikan Dan Alat Penangkapan Ikan Di Wilayah Pengelolaan Perikanan Negara Republik Indonesia Dan Laut Lepas. (2020). https://peraturan.bpk.go.id/Details/159488/permen-kkp-no-59permen-kp2020-tahun-2020

Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor PER.16/MEN/2006 tentang Pelabuhan Perikanan. (2006).

Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor PER.17/MEN/2006 tentang Usaha Perikanan Tangkap. https://dpmptsp.bantulkab.go.id/ppid/dokumen/files/regulasi_izin/per_17_men_2006_Tentang_Usaha_Perikanan_Tangkap.pdf

Peraturan Menteri Kelautan Dan Perikanan Republik Indonesia Nomor 28 Tahun 2023 tentang Peraturan Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2023 tentang Penangkapan Ikan Terukur. 2023. https://jdih.kkp.go.id/Homedev/DetailPeraturan/5003

Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia Nomor PER.05/MEN/2008 tentang Usaha Perikanan Tangkap. (2008). https://dpmptsp.bantulkab.go.id/ppid/dokumen/files/regulasi_izin/per._05_men_2008_ttg_Usaha_Perikanan_Tangkap.pdf

Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2023 tentang Penangkapan Ikan Terukur. https://jdih.kkp.go.id/Homedev/DetailPeraturan/4584

Perry, A. L., Low, P. J., Ellis, J. R., & Reynolds. J. D. (2005). Climate change and distribution shifts in marine fishes. Science, 308(1), 1912–1915. https://doi.org/10.1126/science.1111322

Pet-Soede, C., Machiels, M. A. M., Stam, M. A., & Densen, W. L. T. V. (1999). Trends in an Indonesian coastal fishery based on catch and effort statistics and implications for perception of the state of the stocks by fisheries officials. Fish. Res, 42(1–2), 41–56. https://doi.org/10.1016/S0165-7836(99)00034-X

Pet-Soede, C., Machiels, M. A. M., Stam, M. A., & van Densen, W. L. T. (1999). Trends in an Indonesian coastal fishery based on catch and effort statistics and implications for the perception of the state of the stocks by fisheries officials. Fisheries Research, 42(1–2), 41–56. https://doi.org/10.1016/S0165-7836(99)00034-X

Phelan, A. A., Ross, H., Setianto, N. A., Fielding, K., & Pradipta, L. (2020). Ocean plastic crisis—Mental models of plastic pollution from remote Indonesian coastal communities. PLOS ONE, 15, Article e0236149. https://doi.org/10.1371/journal.pone.0236149

Picaulima, S. M., Wiyono, E. S., Ngamel, A. K., Pentury, F., & Ngangun, T. A. (2022). Analisis usaha perikanan purse seine skala kecil tipe satu dan dua kapal dalam zona penangkapan ikan terukur di WPP-NRI 714 dan 718, Kepulauan Kei. Jurnal Sumberdaya Akuatik Indopasifik, 6(2), 89–102. https://doi.org/10.46252/jsai-fpik-unipa.2022.vol.6.no.2.224

Picher, T. J., Kalikoski, D., Short, K., Varkey, D., & Pramod, G. (2009). An evaluation of progress in implementing ecosystem-based management of fisheries in 33 countries. Journal Mar Policy, 33, 223–232

Pikitch, E. K., Santora, C., Babcock, E. A., Bakun, A., Bonfil, R., Conover, D. O., Dayton, P., Fluharty, D., Heneman, B., Houde, E. D., Link, J., Livingston, P. A., Mangel, M., McAllister, M. K., Pope, J., & Sainsbury, K. J. (2004). Ecosystem-based fishery management. Science, 305(5682), 346–347. Doi: 10.1126/science.109822.

Pilling, G. M., Berger, A. M., Reid, C., Harley, S. J., & Hampton, J. (2016). Candidate biological and economic target reference points for the south Pacific albacore longline fishery. Fisheries Research, 174, 167–178. https://doi.org/10.1016/j.fishres.2015.09.018

Pineda, F., Padilla, J., Granobles-Torres, J. C., Echeverri-Rubio, A., Botero, C. M., & Suarez, A. (2023). Community preferences for participating in ecotourism: A case study in a coastal lagoon in Colombia. Environmental Challenges, 11, 100713.

Pinem, E. Y., Widiono, S. W., & Irnad, I. (2019). Kemiskinan struktural komunitas nelayan di Kelurahan Sumber Jaya, Kecamatan Kampung Melayu, Kota Bengkulu. Jurnal Sosiologi Nusantara, 5(2), 91–112. https://doi.org/10.33369/jsn.5.2.91-112

Pinheiro, Hazin, F., Oliveira, P., Carvalho, F., & Rego. (2011). The reproductive biology of the rainbow runner, Elagatis bipinnulata (Quoy & Gaimard, 1825) caught in the Sao Pedro and Sao Paulo Archipelago. Braz. J. Biol, 71(1).

Pinsky, M. L., Worm, B., Fogarty, M. J., Sarmiento, J. L., & Levin. S. A. (2013). Marine taxa track local climate velocities. Science, 341(1), 1239–1242. https://doi.org/10.1126/science.1239352

Pitakasari, A. R. (2011, 7 Januari). Nelayan tangkap Indonesia kian berkurang, apa sebabnya. Republika. https://ekonomi.republika.co.id/berita/156982/nelayan-tangkap-indonesia-kian-berkurang-apa-sebabnya.

Pitcher, T. J. (2001). Fisheries managed to rebuild ecosystems? Reconstructing the past to salvage the future. Ecological Applications, 11(2), 601–617. https://doi.org/10.1890/1051-0761(2001)011[0601:FMTRER]2.0.CO;2

Pitcher, T., Kalikoski, D., Pramod, G., & Short, K. (2009). Not honouring the code. Nature, 457, 658–659. https://doi.org/10.1038/457658a

Pomeroy, R., Garces, L., Pido, M., & Silvestre, G. (2010). Ecosystem-based fisheries management in small-scale tropical marine fisheries: Emerging models of governance arrangements in the Philippines. Marine Policy, 34(2), 298–308.

Popkin, S. (1979). The rational peasant: The political economy of rural society in Vietnam. University of California Press. https://www.jstor.org/stable/4225034

Pornprasit, P., & Rurkkhum, S. (2019). Performance evaluation of community-based ecotourism: A case study in Satun Province, Thailand. Journal of Ecotourism, 18(1), 42–59. Doi: 10.1080/14724049.2017.1379529

POrtner, H. O., & Peck, M. A.(2010). Climate change effects on fishes and fisheries: Towards a cause-and-effect understanding. Journal of Fish Biology, 77(8), 1745-1779.https://doi.org/10.1111/j.1095-8649.2010.02783.x

PPLKPL-KLH FPIK IPB. (2002). Pengembangan konsep daya dukung dalam pengelolaan pulau-pulau kecil. Pusat Penelitian Lingkungan. Institut Pertanian Bogor.

Prabu, D. L., Sahu, N. P., Pal, A. K., Dasgupta, S., & Narendra, A. (2014). Immunomodulation and interferon gamma gene expression in sutchi cat fish, Pangasianodon hypophthalmus: effect of dietary fucoidan rich seaweed extract (FRSE) on pre and post challenge period. Aquaculture Research, 47(1), 199–218. https://doi.org/10.1111/are.12482

Pradini, S., Rahardjo, M. E., & Kaswadji, R. (2001). Kebiasaan makanan ikan lemuru (Sardinella lemuru) di perairan Muncar, Banyuwangi. Jurnal Iktiologi Indonesia, 1(1), 41–45. https://jurnal-iktiologi.org/index.php/jii/article/view/162

Praiboon, J., Chirapart, A., Akakabe, Y., Bhumibhamon, O., & Kajiwara, T. (2006). Chemical characterization of agar polysaccharides extracted from the Thai and Japanese species of Gracilaria. Scienceasia, 32(1), 11–17. https://doi.org/10.2306/scienceasia1513-1874.2006.32(s1).011

Prasetiawan, N. R., Sudirman, N., Salim, H. L., Ati, R. N. A., Kepel, T. L., Daulat, A., Kusumaningtyas, M. A., Permana, S. M., Setiawan, A., Pranowo, W. S., Rustam, A., Suryono, D. D., Jayawiguna, M. H., & Sukoraharjo, S. S. (2022). Preliminary Study Of Marine Debris Composition From Fisherman Activities: A Case Study On Cikidang Fishing Port, Pangandaran. In IOP Conference Series: Earth and Environmental Science (Vol. 1118, No. 1, 012082). IOP Publishing. https://doi.org/10.1088/1755-1315/1118/1/012082

Prasetyo, A. P., Nugroho, D., Wudianto, Irianto, H. E., & Purwanto. (2014). Initiation on ecosystem approach to fisheries management (EAFM): Case study on Tarakan fisheries. Indonesian Fisheries Research Journal, 20(2), 87–98. http://dx.doi.org/10.15578/ifrj.20.2.2014.87-98

Prasetyo, K. C. (2019). Mencegah “tragedy of the commons” di Teluk Sawai dengan Sasi pada era otonomi daerah. Journal of Governance Innovation, 1(1), 13–28. Doi: 10.36636/jogiv.v1i1.294

Pratama, G. A., Pranowo, W. S., Sunarto, & Purba, N. P. (2015). Keterkaitan kondisi parameter fisika dan kimia perairan dengan distribusi klorofil-a di perairan Barat Sumatera. Omni Akuatika, 16, 33–43. https://pustaka.unpad.ac.id/archives/150631

Pratiwi, D. B., Ramses, R., & Efendi, Y. (2019). The differences pace of growth and survival rates of montipora tuberculosa coral species which comes from parent transplants and parent nature. Simbiosa, 8(1), 10–19. https://www.researchgate.net/publication/334725256

Pratiwi, Y. D., Saputra, D. E., Tallo, D. K. O., & Dewanti, E. T. (2022). Politik hukum penetapan wilayah pengelolaan perikanan dan penangkapan ikan terukur dalam pembangunan sumber daya perikanan berkelanjutan. Jurnal Bina Hukum Lingkungan, 6(3), 362–385. https://doi.org/10.24970/bhl.v6i3.283

Pratomo, G., & Rosdiana, M. (2018). Eksistensi pandora box sektor perikanan tangkap kawasan Indonesia timur. Sosial Humaniora, 1(1), 21–26.

Prawirahasan, R. W. (2018). Potensi ekowisata berbasis keanekaragaman fauna yang didukung kearifan lokal masyarakat di Kepulauan Ugar, Kabupaten Fakfak, Papua Barat [Disertasi]. Universitas Brawijaya.

Prayitno, H. B., & Afdal. (2019). Spatial distributions of nutrients and chlorophyll-a: A possible occurrence of phosphorus as a eutrophication determinant of the Jakarta Bay. Jurnal Ilmu dan Teknologi Kelautan Tropis, 11(1), 1–12. https://journal.ipb.ac.id/index.php/jurnalikt/article/view/21971

Prihastuti, D., & Laturrakhmi, Y. F. (2017). Sebuah studi tentang komunikasi ritual dalam tarian seblang Banyuwangi. Jurnal Studi Budaya Nusantara, 1(2), 72–79. https://jsbn.ub.ac.id/index.php/sbn/article/view/26

Primyastanto, M., Dewi, R.P., & Susilo, E. (2010). Perilaku perusakan lingkungan masyarakat pesisir dalam perspektif islam environment destruction behavior of the coastal people in Islamic perspective. Jurnal Pembangunan dan Alam Lestari, 1(1). https://jpal.ub.ac.id/index.php/jpal/article/view/99/99

Pryanka, A. (2018, 15 November). Guru besar IPB sampaikan penyebab nelayan indonesia miskin. Ekonomi Republika. https://ekonomi.republika.co.id/berita/pi7qdl383/guru-besar-ipb-sampaikan-penyebab-nelayan-indonesia-miskin

Purba, N. P., Syamsuddin, M. L., Sandro, R., Pangestu, I. F., & Prasetio, M. R. (2017). Distribution of marine debris in Biawak Island, West Java, Indonesia. World Sci. News, 66, 281–292.

Purbomartono, C., Husin, A., Bagasnabila, I. S., Zularini, F. G. D., Susiyani, A. T., Purwaningsih, E. P., & Purnomo, P. (2022). Efektivitas dan potensi herbal untuk peningkatan pertumbuhan benih lele dumbo (Clarias gariepinus). Saintek, 19(2), 219–229. https://doi.org/10.30595/sainteks.v19i2.14903

Purbomartono, C., Mulia, D. S., & Priyambodo, D. (2020). Respon imun non-spesifik ikan gurami (Osphronemus gouramy) yang diberi fucoidan dari ekstrak rumput laut coklat Padina sp. Saintek, 16(1), 9–17 https://doi.org/10.30595/sainteks.v16i1.7012

Purbomartono, C., Rofiqoh, R., Husin, A., & Mulia, D. S. (2023). Effectiveness of herbal diet Nigella sativa and Gracilaria verrucosa against non-specific immunity of tilapia (Oreochromis niloticus). Saintek, 20(1), 9–16. https://doi.org/10.30595/sainteks.v20i1.16410

Purcell, S. W. (2010). Managing sea cucumber fisheries with an ecosystem approach (A. Lovatelli, M. Vasconcellos, & Y. Ye, Ed.). FAO. https://www.fao.org/3/i1384e/i1384e01.pdf

Purcell, S. W., Conand, C., Uthicke, S., & Byrne, M. (2016). Ecological Roles of Exploited Sea Cucumbers. Dalam R. N. Hughes, D. J. Hughes, I. P. Smith, & A. C. Dale (Ed.), Oceanography and marine biology: An annual review volume 54. CRC Press. https://doi.org/10.1201/9781315368597

Purcell, S. W., Mercier, A., Conand, C., Hamel, J-F., Toral-Granda, M. V., Lovatelli, A., & Uthicke, S. (2013). Sea cucumber fisheries: Global analysis of stocks, management measures and drivers of overfishing. Fish and Fisheries, 14(1), 34–59. https://doi.org/10.1111/j.1467-2979.2011.00443.x

Purcell, S.W. (2014). Value, market preferences and trade of beche-de-mer from Pacific Island sea cucumbers. PLoS One 9(4), Artikel e95075. https://doi.org/10.1371/journal.pone.0095075

Purcell, S.W., Williamsom, D.H., & Ngaluafe, P. (2018). Chinese market prices of beche-de-mer: Implications for fisheries and aquaculture. Marine Policy, 91, 58–65. https://doi.org/10.1016/j.marpol.2018.02.005

Purnama, W, W. (2022). Regulasi mata uang kripto di Indonesia: Pandangan regulator dan implikasi hukum bagi ekonomi masyarakat. Jurnal Serambi Hukum, 15(2), 96–101. https://doi.org/10.59582/sh.v15i02.922

Purnomo, D., Kusumastuti, N., Anas, M., Aisyah, S., & Shaari, M. S. (2020). Evaluating the economy growth by supply chain strategies and testing the validity of Okun’s laws in Indonesia [Article]. International Journal of Supply Chain Management, 9(1), 826–831. https://ojs.excelingtech.co.uk/index.php/IJSCM/article/view/4407/2239

Purwaningsih, E., & Chikmawati, N. F. (2022). Pengangkatan UMKM di masa pandemi melalui kebijakan perlindungan hukum dan pemberdayaan. Jurnal Ilmiah Galuh Justisi, 10(1), 1–19. https://jurnal.unigal.ac.id/galuhjustisi/article/view/6183/4667

Purwanto, Matualage, D., Rumengan, I., Monim, H. Y., Awaludinnoer, Mambrasar, R., Maulana, N., Mulyadi, Hamid, L., & Orisu, D. (2019). Status dan tren ekologi Kawasan Konservasi Perairan Daerah Buruway, Kaimana. Laporan. Universitas Papua, The Nature Conservancy, Conservation International, & Balai Besar Taman Nasional Teluk Cenderawasih. https://pdf.usaid.gov/pdf_docs/PA00Z8G2.pdf

Purwanto, Sadiyah, L., & Satria, F. (2015). Model pengendalian output penangkapan untuk penyesuaian terhadap kuota nasional tuna sirip biru selatan. Jurnal Kebijakan Perikanan Indonesia, 7(2), 103–114. https://doi.org/10.15578/jkpi.7.2.2015.103-114

Purwoko, A., Sukiyono, K., & Priyono, B. S. (2011). Probabilitas terjadinya tindak kekerasan terhadap wanita dalam rumah tangga. Jurnal Sosiohumaniora, 13(1), 58–75. https://doi.org/10.24198/sosiohumaniora.v13i1.5462.

Pusat Penelitian dan Pengembangan Perikanan (Puslitbangkan). (2016). Kajian perikanan cantrang dan alternatif alat penangkapan ikan pengganti.

Puspasari, R., Triharyuni, S., Alimi, T., Campbell, S. J., Jakub, R., Suherfian, W., de la Rosa, E., & Setiawan, H. (2021). Pengaruh ENSO terhadap lingkungan perairan dan perikanan di Perairan Sulawesi Utara. Jurnal Penelitian Perikanan Indonesia, 27(2), 95–106. http://ejournal-balitbang.kkp.go.id/index.php/jppi/article/view/10376/7646

Putra, E., Gaol, J. L., & Siregar, V. P. (2012). Hubungan konsentrasi klorofil-a dan suhu permukaan laut dengan hasil tangkapan ikan pelagis utama di perairan Laut Jawa dari citra satelit MODIS. Jurnal Teknologi Perikanan dan Kelautan, 3(2), 1–10. https://journal.ipb.ac.id/index.php/jtpk/article/view/15963/11836

Putra, I. P. Y. P., Arthana, I. W., & Pratiwi, A. M. (2020). Penilaian status domain sumber daya ikan berdasarkan pendekatan ekosistem untuk pengelolaan perikanan tongkol krai (Auxis thazard) di Perairan Selat Lombok yang didaratkan di Desa Seraya Timur, Bali. Jurnal Pengelolaan Perikanan Tropis, 4(2), 27–39.

Putri, F. R. D., Satria, A., & Saharuddin, S. (2020). Pengelolaan berbasis Masyarakat Sasi Laut Folley dan Dinamika Pengelolaan Berbasis Masyarakat. Jurnal Pengelolaan Sumber daya Alam Dan Lingkungan (Journal of Natural Resources and Environmental Management), 10(1), 111–123.

Putri, W. A. E., Purwiyanto, A. I. S., Fauziyah, Agustriani, F., & Suteja, Y. (2019). Kondisi nitrat, nitrit, amonia, fosfat dan BOD di muara Sungai Banyuasin, Sumatera Selatan. Jurnal Ilmu dan Teknologi Kelautan Tropis, 11(1), 65–74. https://journal.ipb.ac.id/index.php/jurnalikt/article/view/18861

Qiu, Y., Lin, Z., & Wang, Y. (2010). Responses of fish production to fishing and climate variability in Northern South China Sea. Progress in Oceanography, 85(3–4), 197–212. http://dx.doi.org/10.1016/j.pocean.2010.02.011

Qiu, Y., Wang, Y., & Chen, Z. (2008). Run-off and monsoon-driven variability of fish production in East China Seas. Estuarine, Coastal and Shelf Science, 77(1), 23–34. https://doi.org/10.1016/j.ecss.2007.09.001

Qodir, F., Mauludiyah, Maisaroh, D. S., Violando, W. A., Johan, O., Idris, Buhari, N., & Waspodo, S. (2023). Zoning effectiveness of marine nature reserve conservation areas (SAP) Raja Ampat Islands against coral reef protection. Jurnal Biologi Tropis, 23(1), 420–431. Doi: 10.29303/jbt.v23i1.4623

Qu, T., Du, Y., Strachan, J., Meyer, G. S., & Slingo, J. (2005). Sea surface temperature and its variability in the Indonesian region sea surface temperature and its variability in the Indonesian region. Journal Oceanography, 18(4), 51–61. https://doi.org/10.5670/oceanog.2005.05

Queiroz, R. E., Guerreiro, J., & Ventura, M. A. (2014). Demand of the tourists visiting protected areas in small oceanic islands: The Azores case-study (Portugal). Environment, Development and Sustainability, 16, 1119–1135.

Rachman H. A., Gaol, J. L., Syamsudin, F., & As-syakur, A. (2020). Influence of coastal upwelling on sea surface temperature trends Banda Sea. IOP Conf. Series: Earth and Environmental Science, 429, Artikel 012015.https://doi.org/10.1088/1755-1315/429/1/012015

Rachman, F. F. (2018). BPK: Larangan cantrang bisa ganggu ekonomi sektor perikanan. detikfinance. https://finance.detik.com/berita-ekonomi-bisnis/d-3951590/bpk-larangan-cantrang-bisa-ganggu-ekonomi-sektor-perikanan.

Rachman, I., & Septiana, A. I. (2020). Food waste control recommendations in Indonesia based on public opinion related to the target SDGs. Journal of Community Based Environmental Engineering and Management, 4(1), 25–30. http://journal.unpas.ac.id/index.php/temali/article/view/2334

Rahardjo, M. D. (1999). Masyarakat madani: agama, kelas menengah, dan perubahan sosial. LP3ES. https://lib.ui.ac.id/detail?id=2712&lokasi=lokal

Rahim, A. (2018). The empowerment strategy of the traditional fisherman’s wives in the coastal area of Barru Regencey, South Sulawesi. Journal of Socioeconomics and Development, 1(1), 1–6. http://eprints.unm.ac.id/18251/

Rahma, F. W., Mahasri, G., & Surmartiwi, L. (2019). Pengaruh pemberian ekstrak sargassum sp. dengan pelarut metanol pada pakan terhadap jumlah eritrosit dan differensial leukosit ikan lele dumbo (Clarias gariepinus). Jurnal Ilmiah Perikanan Dan Kelautan, 7(2), 213–217. https://doi.org/10.20473/jipk.v7i2.11209

Rahma. (2018, 10 Januari). Mengenal cantrang, alat penangkap ikan yang diributkan itu. Tempo.Co. https://bisnis.tempo.co/read/1048914/mengenal-cantrang-alat-penangkap-ikan-yang-diributkan-itu.

Rajendran, P., Subramani, P. A., & Michael, R. D. (2016). Polysaccharides from marine macroalga, padina gymnospora improve the nonspecific and specific immune responses of Cyprinus carpio and protect it from different pathogens. Fish & Shellfish Immunology, 58, 220–228. https://doi.org/10.1016/j.fsi.2016.09.016

Rajivgandhi, G., Kanisha, C. C., Ramachandran, G., Manoharan, N., Mothana, R. A., Siddiqui, N. A., Al-Rehaily, A. J., Ullah, R., & Almarfadi, O. M. (2021). Phytochemical screening and anti-oxidant activity of Sargassum wightii enhances the anti-bacterial activity against Pseudomonas aeruginosa. Saudi Journal of Biological Sciences, 28(3), 1763–1769. https://doi.org/10.1016/j.sjbs.2020.12.018

Ramadhan, F. C., Sirri, A., & Riezdita, A. (2022). Konsepsi model pembiayaan perikanan dan kelautan sebagai alternatif peningkata ekonomi kelautan indonesia. JIB: Jurnal Perbankan Syariah, 2(2), 37–48. https://ejournal.iainutuban.ac.id/index.php/JIB/article/download/385/285

Ramdhani, D. S., & Rahaju, T. (2022). Pemberdayaan masyarakat pesisir (studi pada komunitas bank sampah Bintang Mangrove Kelurahan Gunung Anyar Tambak, Kecamatan Gunung Anyar, Surabaya). Publika, 953–968. https://doi.org/10.26740/publika.v10n3.p953-968

Randall, L. L., Smith, B. L., Cowan, J. H., & Rooker, J. R. (2015). Habitat characteristics of bluntnose flyingfish Prognichthys occidentalis (Actinopterygii, exocoetidae), across mesoscale features in the Gulf of Mexico. Hydrobiologia, 749(1), 97–111. https://doi.org/10.1007/s10750-014-2151-7

Rani, C., Nessa, M. N., Faizal, A., Werorilangi, S., Tahir, A., & Jompa, J. (2018). Temporal dynamics of eutrophication level and sedimentation rate in coral reef area of Spermonde and Sembilan Islands, South Sulawesi. Spermonde: Jurnal Ilmu Kelautan, 4(1), 12–19. . http://journal.unhas.ac.id/index.php/jiks/article/view/3799

Rasmianto. (2009). Interrelasi kiai, penghulu dan pemangku adat dalam tradisi islam wetu telu di Lombok. El-Harakah, 11(2), 138–154. http://ejournal.uin-malang.ac.id/index.php/infopub/article/view/429

Rasyid, A., Nurjannah, N., Iqbal, B., & Hatta, M. (2014). Karakteristik oseanografi perairan Makassar terkait zona penangkapan ikan pelagis kecil pada musim timur. Jurnal IPTEKS PSP, 1(1), 69–80. https://journal.unhas.ac.id/index.php/iptekspsp/article/view/61/55

Ratnasari, D., Takarina, N. D., & Siswantining, T. (2018). The heavy metal analysis of mercury (Hg) and chromium (Cr) on frozen escolar Lepidocybium flavobrunneum collected from fisheries management area 573. AIP Conf. Proc, 2023, Artikel 020121. https://doi.org/10.1063/1.5064118

Ratnawati, S., & Sutopo, H. H. (2014). The development of model empowerment poor society in coastal area through net marketing. Academic Research International, 5(1), 237–243. https://www.academia.edu/59084605/Has_Empowerment_Program_Been_Appropriate_for_the_Need_of_Fisheries_Business_Player_Case_Study_in_Lampung_Province_Indonesia

Ratumakin, P. A. K. L., Krisdayanti, M. O., Ketmoen, A., Baunsele, A. B., Boelan, E. G., Tukan, G. D., Taek, M. M., Amaral, M. A. L., Nani, P. A., Sinlae, A. A. J., & Hornay, P. M. A. (2023). Penyesuaian anggaran dasar dan anggaran rumah tangga bumdes ina huk berdasarkan peraturan pemerintah nomor 11 tahun 2021 dan peraturan menteri desa pembangunan daerah tertinggal dan transmigrasi nomor 3 tahun 2021. Jurnal Kreativitas Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM), 6(5), 1760–1772. https://doi.org/10.33024/jkpm.v6i5.9253

ReefCause. (2021, 16 Mei). Plastic–a novel cause of diseases in coral reefs. Reef Watch. https://conservation.reefcause.com/plastic-a-novel-cause-of-diseases-in-coral-reefs/

Rees, G. H., & MacDonell, S. G. (2017). Data gathering for actor analyses: A research note on the collection and aggregation of individual respondent data for MACTOR. Future Studies Research Journal: Trends and Strategies, 9(1), 115–137. http://dx.doi.org/10.24023/FutureJournal/2175-5825/2017.v9i1.256

Rehatta, B. M., Kamal, M. M., Boer, M., Fahrudin, A., Zairion, & Ninef, J. S. R. (2021). Growth, mortality, recruitment pattern, and exploitation rate of shared stock flying fish (Exocoetidae) at border area of Indonesia and Timor Leste in ombai strait. IOP Conference Series: Earth and Environmental Science, 744(1). https://doi.org/10.1088/1755-1315/744/1/012062

Reis, S. E., Andrade, R. G. C., De Melo Accardo, C., Maia, L. F., Oliveira, L. S., Nader, H. B., Aguiar, J. A., & Medeiros, V. P. (2020). Influence of sulfated polysaccharides from Ulva lactuca L. upon Xa and IIa coagulation factors and on venous blood clot formation. Algal Research-Biomass Biofuels and Bioproducts, 45, Artikel 101750. https://doi.org/10.1016/j.algal.2019.101750

Remy, F., Collard, F., Gilbert, B., Compère, P., Eppe, G., & Lepoint, G. (2015). When microplastic is not plastic: the ingestion of artificial cellulose fibers by macrofauna living in seagrass macrophytodetritus. Environmental Science & Technology, 49(18), 11158–11166. Doi: 10.1021/acs.est.5b02005

Ren, Y., Zheng, G., You, L., Wen, L., Li, C., Fu, X., & Zhou, L. (2017). Structural characterization and macrophage immunomodulatory activity of a polysaccharide isolated from Gracilaria lemaneiformis. Journal of Functional Foods, 33, 286–296. https://doi.org/10.1016/j.jff.2017.03.062

Rencana Pengelolaan Perikanan Ikan Terbang di Wilayah Pengelolaan Perikanan Negara Republik Indonesia, Pub. L. No. Nomor 69/Kepmen-KP/2016 (2016).

Retnowati H., Sukmawati, A., & Nurani, T. W. (2014). Strategi peningkatan kinerja nelayan dalam rantai pasok ikan layur melalui pengembangan modal insani di Pelabuhanratu. Manajemen IKM, 9(2), 140–149. https://journal.ipb.ac.id/index.php/jurnalmpi/article/view/8742

Retraubun, A. S. W. (2003, 17–18 Desember 2003). Kebijakan dan strategi pemberdayaan pulau-pulau kecil [Presentasi makalah]. Makalah disampaikan pada Rapat Koordinasi Penanganan Terpadu Program Pembangunan. Jakarta. 31 hlm.

Reuters (2021, 22 Juni). In photos: Divers remove ghost fishing nets threatening coral life in Thailand. News 18. https://www.news18.com/photogallery/buzz/in-photos-divers-remove-ghost-fishing-nets-threatening-coral-life-in-thailand-3876533.html

Riana. (2020). Peningkatan respon imun nonspesifik udang vaname Litopenaeus vannamei (Boone, 1931) dengan suplementasi pakan natrium alginat Sargassum sp. dari Pantai Biha Pesisir Barat Lampung. [Skripsi tidak diterbitkan]. Universitas Lampung.

Ridhowati, S., Chasanah E., Syah D., & Zakaria F. R. (2018). A study on the nutrient substance of sea cucumber Stichopus variegatus flour using vacuum drying. International Food Research Journal, 25(4), 1419–1426. http://www.ifrj.upm.edu.my/25%20(04)%202018/(13).pdf

Riski, P. (2015, 22 April). Bersih sampah plastik di hutan mangrove Pamurbaya tandai peringatan Hari Bumi. Mongabay. https://www.mongabay.co.id/2015/04/22/bersih-sampah-plastik-di-hutan-mangrove-pamurbaya-tandai-peringatan-hari-bumi/

Rivera, V. S., Cordero, P. M., Rojas, D. C., & O’Riordan, B. (2017). Institutions and collective action in a costa rican small-scale fisheries cooperative: The case of coopetarcoles r.l. Maritime Studies, 16(22), 1–19. https://doi.org/10.1186/s40152-017-0077-1

Rizal, A., Akbarsyah, N., Putra, P. K. D. N. Y., Permana, R., & Andhikawati, A. (2020). Molecular diversity of the bacterial community associated with acropora digitifera (Dana, 1846) corals on Rancabuaya coastline, Garut District, Indonesia. World Scientific News, 144, 384–396. https://www.researchgate.net/publication/341774597

Rizal, A., Wirawan, C. A., Pratiwy, F. M., & Pratiwi, D. Y. (2022). Integrated development of marine and fisheries of Sangihe Islands district, North Sulawesi, Indonesia. The Institute of Biopaleogeography named under Charles R. Darwin 12. https://www.institutebiopaleogeography-darwin.com/wp-content/uploads/2012/11/IBPG-12-2022-1-63.pdf

Rizal, M., Amarullah, T., & Rahma, E. A. (2019). Role of national fish logistic system (SLIN) based on the fishing port in supporting food security in Simeulue Island, Aceh Province, Indonesia. IOP Conf. Ser.: Earth Environ. Sci., 348, Artikel 012024. https://doi.org/10.1088/1755-1315/348/1/012024

Rizkawati, R. (2009). Pengaruh suhu permukaan laut terhadap hasil tangkapan ikan tenggiri di Perairan Indramayu, Jawa Barat [Skripsi tidak diterbitkan]. Institut Pertanian Bogor. https://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/59299

Robinson, G., & Lovatelli, A. (2015). Global sea cucumber fisheries and aquaculture:

Robinson, I. S. (2010). Discovering the ocean from space: The unique applications of satellite oceanography. Springer.

Rochford, D. J. (1962). Hydrology of the Indian Ocean. II. The surface waters of the southeast Indian Ocean and Arafura Sea in the spring and summer. Australian Journal for Marine and Freshwaters, 13(3), 226–251. https://doi.org/10.1071/MF9620226

Rochman, C. M., Hoh, E., Kurobe, T., & Teh, S. J. (2013). Ingested plastic transfers hazardous chemicals to fish and induces hepatic stress. Scientific Reports, 3(1), 1–7. Doi: 10.1038/srep03263

Rochman, C. M., Tahir, A., Williams, S. L., Baxa, D. V., Lam, R., Miller, J. T., Teh, F. C., Werorilangi, S., & Teh, S. J., (2015). Anthropogenic debris in seafood: Plastic debris and fibers from textiles in fish and bivalves sold for human consumption. Sci. Rep., 5, 14340. https://doi.org/10.1038/srep14340

Rocliffe, S., Peabody, S., Samoilys, M., & Hawkins, J. P. (2014). Towards A Network of Locally Managed Marine Areas (LMMAs) in the Western Indian Ocean. PLoS ONE, 9(7), e103000. https://doi.org/10.1371/journal.pone.0103000

Roessig, J. M., Woodley, C. M., Cech, J. J., & Hansen, L.J. (2004). Effects of global climate change on marine and estuarine fishes and fisheries. Reviews in Fish Biology and Fisheries, 14(2), 251–275. http://dx.doi.org/10.1007/s11160-004-6749-0

Rosalina, D., Awaluddin, A., & Putri, W. M. (2022). Pemantauan kondisi lamun di taman wisata perairan (TWP) Laut Banda, Kecamatan Banda, Kabupaten Maluku Tengah, Provinsi Maluku. Jurnal Kelautan: Indonesian Journal of Marine Science and Technology, 15(1), 8–14. https://doi.org/10.21107/jk.v15i1.13240

Rosdiana, A., Prartono, T., Atmadipoera, A. S., & Zuraida, R. (2017). Nutrient and chlorophyll-A distribution in Makassar upwelling region: From MAJAFLOX cruise 2015. IOP Conference Series: Earth and Environmental Science, 54, Artikel 012087. https://doi.org/10.1088/1755-1315/54/1/012087

Rosita, Kasim, S.S., & Upe, A. (2021). Dampak konflik sosial terhadap aktivitas sosial ekonomi masyarakat di desa gunung jaya dan Desa Sampuabalo Kecamatan Siotapina Kabupaten Buton. Jurnal Societal, 8(1), 9–17. https://www.researchgate.net/profile/Syaifudin-Kasim/publication/359849553

Rosmayanti, M., & Apriani, R. (2023). Kedudukan penanaman modal asing terhadap pertumbuhan ekonomi nasional berdasarkan hukum investasi. Jurnal Panorama Hukum, 8(1), 1–16. https://doi.org/10.21067/jph.v8i1.8500

Rouhani, E., Safari, R., Imanpour, M. R., Hoseinifar, S. H., Yazici, M., & El-Haroun, E. (2022). Effect of dietary administration of green macroalgae (Ulva intestinalis) on mucosal and systemic immune parameters, antioxidant defence, and related gene expression in zebrafish (Danio rerio). Aquaculture Nutrition, 2022, Artikel 7693468. https://doi.org/10.1155/2022/7693468

Rusandi, A., Hakim, A., Wiryawan, B., Sarmintohadi, S., & Yulianto, I. (2021). Pengembangan kawasan konservasi untuk mendukung pengelolaan perikanan yang berkelanjutan di Indonesia. Marine Fisheries : Journal of Marine Fisheries Technology and Management, 12(2), 137–147. https://doi.org/10.29244/jmf.v12i2.37047

Rusandi, A., Lilley, G. R., & Susanti, S. R. (Eds.). (2016). Rencana aksi nasional (RAN) konservasi ikan capungan Banggai periode I: 2017-2021. Ministry of Marine Affairs and Fisheries. R I. https://www.researchgate.net/publication/346646645_Pedoman_Monitoring_Banggai_CardinalFish

Rustiadi, E. (2018). Perencanaan dan pengembangan wilayah. Yayasan Pustaka Obor Indonesia

Rykaczewski, R. R., & Checkley Jr., D. M. (2008). Influence of ocean winds on the pelagic ecosystem in upwelling regions. PNAS, 105(6), 1965–1970. www.pnas.org/cgi/doi/10.1073/pnas.0711777105.

Sabarisman, M. (2017). Identifikasi dan pemberdayaan masyarakat miskin pesisir. Jurnal Sosio Informa, 3(3).

Sabian, U. (2007). Anatomi konflik dan solidaritas masyarakat nelayan: Sebuah penelitian sosiologis. Penerbit Pustaka Pelajar.

Sabihaini, Pratomo AH, Rustamaji HC, Sudaryatie, editors. The Impact of Climate Change on

Sadhotomo, B., & Nurhakim, S. (2000). Keterkaitan faktor oseanografi dengan sumberdaya ikan pelagis. Jurnal Penelitian Perikanan Indonesia, 6(3–4), 1–8. http://dx.doi.org/10.15578/jppi.6.3-4.2000.1-9

Sagita, A., Sianggaputra, M. D., & Pratama, C. D. (2022). Analisis dampak sampah plastik di laut terhadap aktivitas nelayan skala kecil di Jakarta. Buletin Ilmiah Marina Sosial Ekonomi Kelautan dan Perikanan, 8(1), 1–11. http://ejournal-balitbang.kkp.go.id/index.php/mra/article/view/10731/7885

Sahara, R., Herawati, V. E., & Sudaryono, A. (2015). Effect of a brown algae (Sargassum sp.) meal supplement dietary on growth performance and feed utilization efficiency of juvenile walking catfish (Clarias sp.). Journal of Aquaculture Management and Technology, 4(2). http://ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/jamt

Sairiltiata, S. (2023). Eksistensi sasi perempuan sebagai kearifan lokal adat dan budaya di Desa Moning Pulau Wetar Kecamatan Wetar Timur Kabupaten Maluku Barat Daya. Indonesia Journal of Business Law, 2(2), 47–57. Doi: 10.47709/ijbl.v2i2.2317

Saksono, P. N., Rompas, R. M., Luasunaung, A., Reppie, E., Kawung, N. J., & Rumampuk, N. D. C. (2020). Economic efficiency of input utilization and business analysis of fishing gear ‘cantrang’ at fisheries management area 712 in Indonesia. AACL Bioflux, 13(4), 2152–2160. http://www.bioflux.com.ro/docs/2020.2152-2160.pdf

Saladie, O., & Bustamante, E. (2021). Abundance and composition of marine litter on the seafloor of the gulf of sant jordi (Western Mediterranean Sea). Environments, 8(10), 106. https://doi.org/10.3390/environments8100106

Salehpour, R., Biuki, N. A., Mohammadi, M., Dashtiannasab, A., & Ebrahimnejad, P. (2021). The dietary effect of fucoidan extracted from brown seaweed, Cystoseira trinodis (C. Agardh) on growth and disease resistance to WSSV in shrimp Litopenaeus vannamei. Fish & Shellfish Immunology, 119, 84–95. https://doi.org/10.1016/j.fsi.2021.09.005

Samadikun, B. P., Handayani, D. S., & Laksana, M. P. (2017). Revitalisasi pengelolaan bank sampah di Palabuhanratu. Jurnal Presipitasi: Media Komunikasi dan Pengembangan Teknik Lingkungan, 14(2), 68–74. https://doi.org/10.14710/presipitasi.v14i2.68-74

Sambunjak, D., Cumpston, M., & Watts, C. (2017). Modul 1: Introduction to conducting systematic reviews. Dalam Cochrane interactive learning: Conducting an intervention review. Cochrane. https://training.cochrane.org/interactivelearning/module-1-introduction-conducting-systematic-reviews.

Samudra, K. (2010). Pola pengelolaan gugusan pulau-pulau kecil di kawasan Kapoposan yang berkelanjutan [Disertasi]. Institut Pertanian Bogor.

Sanjatmiko, P. (2018). A critical review of Hardin’s tragedy of the commons model (1968): A case study of the Segara Anakan Community, Cilacap, Central Java. Antropologi Indonesia, 39(1), 1. Doi: 10.7454/ai.v39i1.10952

Saputra, F. X. A. (2023). Efektivitas pengelolaan kawasan konservasi perairan daerah (KKPD) Selat Dampier Kabupaten Raja Ampat [Disertasi]. Institut Pertanian Bogor.

Saputra, H.S.P. (2014). Wasiat leluhur: Respon orang using terhadap sakralitas dan fungsi sosial ritual seblang. Jurnal Makara Hubs-Asis, 18(1), 51–65. https://doi.org/10.7454/mmsh.v18i1.3461.

Sarapil, C. I., Mozes, G. N., Kumaseh, E. I., Ikhtiagung, G. N., Puspaputri, E., & Dalonto, M. S. (2020). Potret masyarakat nelayan pesisir di Pulau Kalama Kecamatan Tatoareng Kabupaten Kepulauan Sangihe. Akulturasi: Jurnal Ilmiah Agrobisnis Perikanan, 8(2), 147–155. Doi: https://doi.org/10.35800/akulturasi.8.2.2020.30647

Sari, D., Nugroho, F., & Warningsih, T. (2020). The influence of “program keluarga harapan (PKH)” on the income level of fishers at Bagan Hulu, Bangko sub-regency, Rokan Hilir regency. Jurnal Sosial Ekonomi Kelautan dan Perikanan, 15(2), 251–258.

Satori, D. & Komariah, A. (2011). Metodologi penelitian kualitatif. Penerbit Alfabeta. https://inlislite.uin-suska.ac.id/opac/detail-opac?id=22940

Satria A., (2015). Pengantar sosiologi masyarakat pesisir. Yayasan Pustaka Obor Indonesia. Jaarta.

Satria, A. (2001). Dinamika modernisasi perikanan: Formasi sosial dan mobilitas nelayan. Humaniora Press. https://batupusaka.bantenprov.go.id/koleksi/monograf/sosial/OTE0NTM-W5na2FiLnBlcnB1c25hcy5nby5pZC9pbmxpc2xpdGUzLw

Satria, A. (2002). Pengantar sosiologi masyarakat pesisir. Cidesindo.

Satria, A. (2002). Pengantar sosiologi masyarakat pesisir. Pustaka Cidesindo. https://repository.ipb.ac.id/bitstream/123456789/82480/1/PSMP.pdf

Satria, A., Matsuda, Y., & Sano, M. (2006). Contractual solution to the tragedy of property right in coastal fisheries. Marine Policy, 30(3), 226–236. https://doi.org/10.1016/j.marpol.2005.01.003

Satrioajie, W. N. (2016). Detection of upwelling using modis image and triton buoy in the North Papua Waters. Jurnal Segara, 10(2), 129–136. https://doi.org/10.15578/segara.v10i2.22

Savini, F., Majoor, S., & Salet, W. (2014). Dilemmas of planning: Intervention, regulation, and investment. Planning Theory, 14(3), 296–315. https://doi.org/10.1177/1473095214531430

Schirinzi, T., Madeo, G., Martella, G., Maltese, M., Picconi, B., Calabresi, P., & Pisani, A. (2016). Early synaptic dysfunction in Parkinson’s disease: Insights from animal models. Movement Disorders, 31(6), 802–813. https://doi.org/10.1002/mds.26620

Schismenos, S., Zaimes, G. N., Iakovoglou, V., & Emmanouloudis, D. (2019). Environmental sustainability and ecotourism of riparian and deltaic ecosystems: Opportunities for rural Eastern Macedonia and Thrace, Greece. International Journal of Environmental Studies, 76(4), 675–688. Doi: 10.1080/00207233.2018.1510579

Sciutteri, V., Peda, C., Longo, F., Calogero, R., Cangemi, G., Pagano, L., Battaglia, P., Nannini, M., Romeo, T., & Consoli, P. (2023). Integrated approach for marine litter pollution assessment in the southern Tyrrhenian Sea: Information from bottom-trawl fishing and plastic ingestion in deep-sea fish. Marine Pollution Bulletin, 188, 114661. https://doi.org/10.1016/j.marpolbul.2023.114661

Scoffin, T. P., Stearn, C., Boucher, D., Frydl, P., Hawkins, C. M., Hunter, I. G., & MacGeachy, J. K. (1980). Calcium carbonate budget of a fringing reef on the west coast of Barbados. I. Erosion, sediments and internal structure. Bulletin of Marine Science, 30(2), 475–508.

Scott, A. (2017). Sea anemones. In R. Calado & I. Olivotto (Eds.), Marine ornamental species aquaculture (1st Edition, 437–456). Wiley. https://doi.org/10.1002/9781119169147.ch21b

Scott, J. C. (1972). Patron-client politics and political change in southeast asia. The American Political Science Review. 66(1), 91–113. https://www.jstor.org/stable/1959280

Sediadi, A. (2004). Efek upwelling terhadap kelimpahan dan distribusi fitoplankton di perairan Laut Banda dan sekitarnya. Makara Sains, 8(2), 43–51. http://dx.doi.org/10.7454/mss.v8i2.409

Setiawati, R. (2019). Makna komunikasi ritual sedekah laut sebagai pelestarian nilai-nilai budaya maritim masyarakat Desa Pulau Kelapa Kepulauan Seribu. Prosiding Teknologi Terapan Inovasi dan Rekayasa, 2(1), 436–446. https://ojs.uho.ac.id/index.php/snt2bkl/article/view/9873

Setiyowati, D., & Sulistyawati, D. R. (2019). Analisis stok rajungan (Portunus pelagicus Linnaeus, 1758) di Pantai Utara Jepara, Provinsi Jawa Tengah. Acta Aquatica: Aquatic Sciences Journal, 6(2), 46–51. https://doi.org/10.29103/aa.v6i2.1367

Setyadji, B., & Amri, K. (2017). The effect of climate anomaly (ENSO and IOD) on the distribution of swordfish (Xiphias gladius) in the eastern Indian Ocean. Jurnal Segara, 13(1), 49–63. http://dx.doi.org/10.15578/segara.v13i1.6422

Setyanto, A., Nabilla, A. R., & Yulianto, E. S. (2018). Distribusi dan komposisi spesies lobster yang tertangkap di perairan Laut Jawa bagian Jawa Timur, Indonesia. Jurnal Perikanan Universitas Gadjah Mada, 20(2), 49–55. https://jurnal.ugm.ac.id/jfs/article/view/36151/23621

Setyanto, A., Soemarno, Wiadnya, D. G. R., & Nugroho, C. (2019). Biodiversity of lobster (Panulirus) from Eastern Indian Ocean of Indonesia Waters. IOP Conference Series: Materials Science and Engineering, 546, Artikel 022024. https://doi.org//10.1088/1757-899x/546/2/022024

Setyanto, A., Soemarno, Wiadnya, D. G. R., & Prayogo, C. (2019). Biodiversity of lobster larvae (Panulirus spp.) from the Indonesian Eastern Indian Ocean. IOP Conference Series: Earth and Environmental Science, 370, Artikel 012046. https://doi.org//10.1088/1755-1315/370/1/012046

Setyanto, A., Soemarno, Wiadnya, D. G. R., Prayogo, C., West, R. J., Tsamenyi, M., Halimah, S., & Rahman, N. A. (2020). Spiny lobsters species composition between North and South Sea of East Java, Indonesia. Ecology. Environment. & Conservation, 26 (April Suppl. Issue), S49–S53. http://www.envirobiotechjournals.com/EEC/26aprilsuppl/EEC-8.pdf

Setyanto, A., Sumarno, S., Wiadnya, D., Prayogo, C., Kusuma, Z., West, R., & Tsamenyi, M. (2023). Fishing methods and fishing season of the tropical lobster fisheries of Southern Java, Indonesia. Biodiversitas Journal of Biological Diversity, 24(2), 776–783. https://doi.org/10.13057/biodiv/d240213

Shakhovskoy, I. B., & Parin, N. V. (2013). A review of flying fishes of the subgenus hirundichthys (Genus hirundichthys, exocoetidae). 1. Oceanic species: H. speculiger, H. indicus sp. nova. Journal of Ichthyology, 53(2), 117–145. https://doi.org/10.1134/S003294521301013X

Shalfiah, R. (2017). Peran pemberdayaan dan kesejahteraan keluarga (PKK) dalam mendukung program-program pemerintah Kota Bontang. Jurnal Universitas Mulawarman, 1(3), 975–984.https://ejournal.ip.fisip-unmul.ac.id/site/wp-content/uploads/2019/08/JURNAL%20dita%20(08-26-13-12-59-15).pdf

Shaw, K. (2008). Indigeneity and political theory: Sovereignty and the limits of the political. Routledge.

Sheikhzadeh, N., Ahmadifar, E., Soltani, M., Tayefi-Nasrabadi, H., Mousavi, S., & Naiel, M. A. E. (2022). Brown seaweed (Padina australis) extract can promote performance, innate immune responses, digestive enzyme activities, intestinal gene expression and resistance against Aeromonas hydrophila in common carp (Cyprinus carpio). Animals, 12(23), Artikel 3389. https://doi.org/10.3390/ani12233389

Shi, Q., Wang, J., Qin, C., Yu, C., Wang, S., & Jia, J. (2021). Growth performance, serum biochemical parameters, immune parameters and hepatic antioxidant status of yellow catfish Pelteobagrus fulvidraco supplemented with Sargassum horneri hot-water extract. Aquaculture Reports, 21, Artikel 100839. https://doi.org/10.1016/j.aqrep.2021.100839

Shi, Y., Suwaree, K., Chen, Y., Hsu, C., & Chen, J. (2020). White shrimp Litopenaeus vannamei hemocytes receiving fucoidan release endogenous molecules that activate and synergize innate immunity in the presence of fucoidan. Aquaculture, 519, Artikel 734720. https://doi.org/10.1016/j.aquaculture.2019.734720

Shingu, C. (1981). Ecology and stock of southern bluefin tuna. Australian CSIRO Division Fishery and Oceanography.

Silooy, M. (2017). Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat kemiskinan absolut masyarakat pesisir (Nelayan) di Desa Seilale Kecamatan Nusaniwe. Cita Ekonomika: Jurnal Ekonom, 11(1), 79–84. https://media.neliti.com/media/publications/328178-analisis-faktor-faktor-yang-memengaruhi-043f2aff.pdf

Simamora, Y. L. (2020). Analisis kesesuaian ekosistem mangrove sebagai kawasan ekowisata di Pulau Kelapan Kabupaten Bangka Selatan. Jurnal Enggano, 5(2), 132–142. https://doi.org/10.31186/jenggano.5.2.132-142

Simarangkair, O. R., Yulianda, F., & Boer, M. (2015). Pemulihan komunitas karang keras pasca pemutihan karang di Amed Bali. Jurnal Ilmu Pertanian Indonesia, 20(2), 158–63. https://journal.ipb.ac.id/index.php/JIPI/article/view/9963

Simbolon, D., Nugroho, T., Fajrin, W. A., & Tarigan, D. J. (2020). Penanganan rajungan oleh pelaku rantai pasok, kaitannya dengan penerapan sistem traceability dalam perikanan skala kecil di Cirebon, Indonesia. ALBACORE, 4(3), 353–370. https://doi.org/10.29244/core.4.3.353-370

Siregar, S. H., Mubarak, M., & Zulkifli, Z. (2023). Dampak pencemaran limbah plastik terhadap ekosistem mangrove di Kelurahan Pangkalan Sesai Kota Dumai. Journal of Rural and Urban Community Empowerment, 4(2), 84–90. https://doi.org/10.31258/jruce.4.2.84-90

Sirojuzilam, H. S., & Muda, I. (2017). Effect of private collaborative as a moderation of success of agropolitan program. International Journal of Economic Research, 14(2), 304–315. https://www.ceeol.com/search/article-detail?id=620056

Siswati, N.D., Zain, A., & Mohammad. (2010). Animal feed making from tuna fish waste with fermentation process. Jurnal Teknik Kimia, 4(2), 309–313. http://ejournal.upnjatim.ac.id/index.php/tekkim/article/view/128

Slater, M.J. & Carton, A.G. (2009). Effect of sea cucumber (Australostichopus mollis) grazing on coastal sediments impacted by mussel farm deposition. Marine Pollution Bulletin, 58(8), 1123–1129. https://doi.org/10.1016/j.marpolbul.2009.04.008

Sobuj, M. K. A., Islam, A., Islam, M. S., Islam, M. M., Bai, S. C., & Rafiquzzaman, S. (2021). Effect of solvents on bioactive compounds and antioxidant activity of Padina tetrastromatica and Gracilaria tenuistipitata seaweeds collected from Bangladesh. Scientific Reports, 11, Artikel 19082. https://doi.org/10.1038/s41598-021-98461-3

Soehadi I. (2014). Evaluasi kesesuaian kawasan untuk budi daya ikan kerapu: Studi kasus perairan Pulau Semujur Kabupaten Bangka Tengah [Tesis]. Institut Pertanian Bogor.

Soeprijadi, L., Yuli, E., Susilo, E., & Rudianto, R. (2013). Fishermen community economic empowerment through joint development business group in Cirebon City. International Journal of Marine Science, 3(35), 278–284. https://doi.org/10.5376/IJMS.2013.03.0035

Solan, M., Cardinale, B. J., Downing, A. L., Engelhardt, K. A. M., Ruesink, J. L., & Srivastava, D. S. (2004). Extinction and ecosystem function in the marine benthos. Science, 306(5699), 1177–1180. https://doi.org/10.1126/science.1103960

Solihin, A., Isdahartati, Damar, A., & Erwiantono. (2020). Strengthening of local marine protected area (MPA) in local autonomy era: Case of Bontang City East Kalimantan Province, Indonesia. IOP Conf. Ser.: Earth Environ. Sci., 414, Artikel 012024. https://doi.org/10.1088/1755-1315/414/1/012024

Sommer, U., Charalampous, E., Scotti, M., & Moustaka-Gouni, M. (2018). Big fish eat small fish: Implications for food chain length. Community Ecology, 19(2), 107–115. https://doi.org/10.1556/168.2018.19.2.2

Spalding, M. D., Fox, H. E., Allen, G. R., Davidson, N., Ferdana, Z. A., M., Finlayson, M., Halpern, B. S., Jorge, M. A., Al Lombana, Lourie, S. A., Martin, K. D., Mcmanus, E., Molnar, J., Recchia, C. A., & Robertson, J. (2007). Marine ecoregions of the world: A bioregionalization of coastal and shelf areas. Bioscience, 57(7), 573–583. https://doi.org/10.1641/B570707

Squires, D., Omar, I. H., Jeon, Y., Kirkley, J., Kuperan, K., & Susilowati, I. (2003). Excess capacity and sustainable development in Java Sea fisheries. Environment and Development Economics, 8(1), 105–127. doi:10.1017/s1355770x03000068

Srinivasan, M., Kaullysing, D., Bhagooli, R., & Pratt, S. (2022). Marine tourism and the blue economy: Perspectives from the mascarene and Pacific Islands. In Blue Economy: An Ocean Science Perspective (153–189). Springer Nature Singapore.

Stacey, N., Gibson, E., Loneragan, N. R., Warren, C., Wiryawan, B., Adhuri, D. S, Steenbergen, D. J., Fitriana, R. (2021). Developing sustainable small-scale fisheries livelihoods in Indonesia: Trends, enabling and constraining factors, and future opportunities. Marine Policy, 132, Artikel 104654. https://doi.org/10.1016/j.marpol.2021.104654

Statistik Kelautan dan Perikanan. 2023. https://statistik.kkp.go.id/home.php

Steidinger, K.A., & Walker, L.M. (1984). Marine plankton life cycle strategies. CRC Press.

Stobutzki, I. C., Silvestre, G. T., & Garces, L. R. (2006). Key issues in coastal fisheries in South and Southeast Asia, outcomes of a regional initiative. Fisheries Research, 78(2-3), 109–118. https://doi.org/10.1016/j.fishres.2006.02.002

Stobutzki, I. C., Silvestre, G. T., & Garces, L. R. (2006). Key issues in coastal fisheries in South and Southeast Asia, outcomes of a regional initiative. Fisheries Research, 78(2-3), 109–118. https://doi.org/10.1016/j.fishres.2006.02.002

Street, F. (2002). is to advance knowledge on them and communicate it to the public through a variety of media, but particularly a program of exhibitions and publications. Western Australian Museum. A Marine Rapid Assessment of the Raja Ampat Islands, Papua Province, Indonesia, 7.

Suarjaya, I. K. (2021). Partisipasi masyarakat dalam penyusunan rencana pembangunan jangka menengah desa di Desa Sangeh Kecamatan Abiansemal Kabupaten Badung. Jurnal Widyanata, 18(1), 30–37. https://ojs.unr.ac.id/index.php/widyanata/article/view/602

Subagio, H., Sofijanto, M. A., Sulestiani, A., Rosana, N., Widagdo, S., Bintoro, G., & Kawan, I. M. (2022). Produktivitas tangkapan benih bening lobster (Panulirus spp.) menggunakan alat kolektor ‘pocong’ di Perairan Prigi Trenggalek. Jurnal Penelitian Perikanan Indonesia, 28(3), 123–134. http://dx.doi.org/10.15578/jppi.28.3.2022.%25p

Subani, W. (1983). Survey on lobster’s fishing gears in South Coast of Bali. Marine Fisheries Research Report, 25, 37–45.

Subani, W. (1984). Studi mengenai pergantian kulit udang barong (spiny lobster, Panulirus spp.) kaitannya dengan hasil tangkapan. Marine Fisheries Research Report, 30, 99–105.

Subani, W., & Prahoro, P. (1990). Status nelayan dan perkiraan potensi udang barong (spiny lobster) di Pantai Selatan Bali. Journal of Marine Fisheries Research, 54, 9–19.

Subehi, S., Boesono, H., & Dewi, D. A. N. N. (2017). Analisis alat penangkap ikan ramah lingkungan berbasis code of conduct for responsible fisheries (CCRF) di TPI Kedung Malang Jepara. Journal of Fisheries Resources Utilization Management and Technology, 1(3), 1–10. https://ejournal2.undip.ac.id/index.php/juperta/article/view/1874/1224

Sudarsana, I.K. (2017). Konsep pelestarian lingkungan dalam upacara tumpek wariga sebagai media pendidikan bagi masyarakat hindu Bali. Religious: Jurnal Studi Agama-Agama dan Lintas Budaya, 2(1), 1–7. https://journal.uinsgd.ac.id/index.php/Religious/article/view/1934

Sudaryono, A., Chilmawati, D., & Susilowati, T. (2018). Oral administration of hot-water extract of tropical brown seaweed, Sargassum cristaefolium, to enhance immune response, stress tolerance, and resistance of white shrimp, Litopenaeus vannamei, to Vibrio parahaemolyticus. Journal of the World Aquaculture Society, 49(5), 877–888. https://doi.org/10.1111/jwas.12527

Sudirman. (2013). Menuju paradigma penangkapan ikan ramah lingkungan sebagai implementasi dari sustainable fisheries development. Dalam A. I. Burhanuddin, N. Nessa, & A. Niartiningsih (Ed.). Membangun sumber daya kelautan Indonesia: Gagasan dan pemikiran guru besar Universitas Hasanuddin (187–203). IPB Press. Bogor.

Sugeha, H. Y., Suharti, S. R., Wouthuyzen, S., & Sumadhiharga, K. (2008). Biodiversity, distribution, and abundance of the tropical anguillid eels in the Indonesian waters. Marine Research in Indonesia, 33(2), 129–137. https://doi.org/10.14203/mri.v33i2.486

Sugeha, H.Y. (2003). Life history of tropical eel Anguilla marmorata in the Indonesian waters. [Disertasi tidak diterbitkan]. University of Tokyo

Suhana. (2022, April, 8). Tingkat pemanfaatan ikan di WPPNRI dominan fully dan over exploited. Suhana. https://suhana.web.id/2022/04/08/tingkat-pemanfaatan-ikan-di-wppnri-dominan-fully-dan-over-exploited/

Suharsono (2017) Jenis-jenis Karang di indonesia Edisi 3. Puslit Oseanografi-LIPI. Jakarta.

Suharsono. (1984). Pertumbuhan karang. Puslitbang Oseanologi-LIPI.

Suhartanti, R., Suharso, P., & Ani, H.M. (2022). Gaya hidup masyarakat nelayan pantai Prigi Kabupaten Trenggalek Jawa Timur. Jurnal Pendidikan Ekonomi, 16(1), 27–32. https://doi.org/10.19184/jpe.v16i1.22459

Suharti, T., & Kumala, M. T. (2019). Fishing quotas regulation as the embodiment of fish resources protection. Proceedings of the International Conference on Innovation in Research (ICIIR 2018) – Section: Economics and Management Science (209–211). https://doi.org/10.2991/iciir-18.2019.40

Suharto, E. (2009). Membangun masyarakat memberdayakan rakyat: Kajian strategis pembangunan kesejahteraan sosial dan pekerjaan sosial. Penerbit Rafika Aditama. https://inlislite.uin-suska.ac.id/opac/detail-opac?id=1906

Suhendar, D. B., Johan, O., Idris, S., Yusri, & Maduppa, H. H. (2020). Growth rate and survival of transplanted corals of the genera porites and montipora in Pulau Tunda, Banten. Dalam Prosiding Seminar Nasional Kelautan dan Perikanan Ke-VII (1–11). Fakultas Kelautan dan Perikanan, Universitas Nusa Cendana. https://www.researchgate.net/publication/347436131_

Sujadmi, S., & Murtasidin, B. (2020). Perencanaan tata ruang laut: Konflik, negosiasi, dan kontestasi kepentingan ekonomi politik lokal di Bangka Belitung. JIIP: Jurnal Ilmiah Ilmu Pemerintahan, 5(2), 163–173.

Sukardi. (2021, 10 Februari). Aksi bersih sampah kawasan konservasi mangrove. Antara Sulteng. https://sulteng.antaranews.com/berita/181848/aksi-bersih-sampah-kawasan-konservasi-mangrove

Sulaiman. (2013). Prospek hukum adat laut dalam pengelolaan perikanan di Kabupaten Pidie Jaya Provinsi Aceh. Yustisia, 2(3), 15–22. https://doi.org/10.20961/yustisia.v2i3.10146

Sulamah, M., Suryadi, & Tandos, R. (2016). Pengelolaan program kelompok usaha bersama nelayan bondet zenawi dalam peningkatan kesejahteraan masyarakat nelayan. ORASI: Jurnal Dakwah dan Komunikasi, 7(2), 771–785. https://www.syekhnurjati.ac.id/jurnal/index.php/orasi/article/view/1081/771

Sulanke, E., & Rybicki, S. (2021). Community development quotas and support of small-scale fisheries as two key concepts for blue growth in fisheries. Frontiers in Marine Science, 8. https://doi.org/10.3389/fmars.2021.752764

Sulistiono, S., Zulkarnaen, Z., & Nugroho, T. (2018). Edukasi pelestarian sumber daya dan lingkungan pantai pada nelayan perikanan bagan. Jurnal Pendidikan dan Pemberdayaan Masyarakat, 5(2), 181–192. https://doi.org/10.21831/jppm.v5i2.20716

Sultana, R., Jamil, K., & Khan, S. I. (2014). Bycatch utilization in Asia. Dalam S. K. Kim (Ed.), Seafood processing by-products: Trends and applications. Springer. https://doi.org/10.1007/978-1-4614-9590-1_13

Sumadhiharga, K. (1991). Struktur populasi dan reproduksi ikan momar merah (Decapterus russelli) di Teluk Ambon. Dalam Praseno, D.P., Atmadja, W.S., & Arinardi, O.H. (Ed.). Perairan Maluku dan Sekitarnya (39–48). Balitbang Sumber Daya Laut, P3O-LIPI, Ambon.

Sumadhiharga, K. (1992). Anchovy fisheries and ecology with special reference to the reproductive biology of Stolephorus spp. in Ambon Bay, Indonesia. [Tesis tidak diterbitkan]. University of Tokyo.

Sumadhiharga, K. (1994). Reproduksi dan makanan ikan momar putih (Decapterus macrosoma) di Teluk Ambon. Perairan Maluku dan Sekitarnya, 6, 27–40.

Sumadhiharga, K., & Hukom, F.D. (1991). Penelitian beberapa aspek biologi ikan kawalinya (Selar crumenopthalmus) di perairan Pulau Ambon dan sekitarnya. Dalam Praseno, D.P., Atmadja, W.S., & Arinardi, O.H. (Ed.). Perairan Maluku dan Sekitarnya (31–38). Balitbang Sumber Daya Laut, P3O-LIPI, Ambon.

Sumadhiharga, K., & Langkosono. (1990). Beberapa aspek biologi ikan komu (Auxis thazard) di perairan Pulau Ambon. Dalam Praseno, D.P., Atmadja, W.S., & Arinardi, O.H. (Ed.). Perairan Maluku dan sekitarnya (28–26). Balitbang Sumber Daya Laut, P3O-LIPI, Ambon.

Suman, A., Hasanah, A., Pane, A. R. P., & Panggabean, A. S. (2019). Penangkapan, parameter populasi serta tingkat pemanfaatan lobster pasir (Panulirus homarus) dan lobster batu (Panulirus penicillatus) di Perairan Gunungkidul dan sekitarnya. Jurnal Penelitian Perikanan Indonesia, 25(3), 147–160. https://doi.org//10.15578/jppi.25.3.2019.147-160

Suman, A., Irianto, H.E., Satria, F., & Amri, K. (2016). Potensi dan tingkat pemanfaatan sumber daya ikan di wilayah pengelolaan perikanan Negara Republik Indonesia (WPP NRI) tahun 2015 serta opsi pengelolaannya. Jurnal Kebijakan Perikanan Indonesia, 8(2), 97–110. http://dx.doi.org/10.15578/jkpi.8.2.2016.97-100

Suman, A., Kembaren, D. D., & Taufik, M. (2022). Beberapa aspek biologi udang jerbung (Penaeus merguiensis) di perairan Kepulauan Aru dan sekitarnya (Laut Arafura) sebagai dasar kebijakan pengelolaannya secara berkelanjutan. Jurnal Kebijakan Perikanan Indonesia, 14(1), 35–46. https://doi.org/10.15578/jkpi.14.1.2022.35-46

Suman, A., Rijal, M., & Subani, W. (1993). Status of spiny lobster in Pangandaran waters, West Java (Status Perikanan Udang KArang di perairan pangandaran, Jawa Barat). Journal of MArine Fisheries Research, 81, 1-7.

Suman, A., Satria, F., Nugraha, B., Priatna, A., Amri, K., & Mahiswara. (2018). Status stok sumber daya ikan tahun 2016 di Wilayah Pengelolaan Perikanan Negara Republik Indonesia (WPP NRI) dan alternatif pengelolaannya. Jurnal Kebijakan Perikanan Indonesia, 10(2), 107–128. http://dx.doi.org/10.15578/jkpi.10.2.2018.107-128

Suman, A., Satria, F., Nugraha, B., Priatna, A., Amri, K., & Mahiswara. (2018). Status stok sumber daya ikan tahun 2016 di wilayah pengelolaan perikanan Negara Republik Indonesia (WPP NRI) dan alternatif pengelolaannya. Jurnal Kebijakan Perikanan Indonesia, 10(2), 107–128. http://ejournal-balitbang.kkp.go.id/index.php/jkpi.

Sumantika, A., & Ardiyanto, F. (2018). Penurunan bunga kur dan dampak negatifnya terhadap loyalitas nasabah umkm bank non penyalur kur pada sektor mikro kecil. Jurnal Modus, 30(2), 110–121. https://doi.org/10.24002/modus.v30i2.1699.

Sumayya, S. S., & Murugan, K. (2017). Phytochemical screening, RP-HPLC and FTIR analysis of Kappaphycus alvarezii (Doty) Doty EX P.C Silva: Macro red algae. Journal of Pharmacognosy and Phytochemistry, 6(1), 325–330. https://www.phytojournal.com/archives/2017/vol6issue1/PartE/6-1-37-646.pdf

Sun, Y., Liu, Y., Ai, C., Song, S., & Chen, X. (2019). Caulerpa lentillifera polysaccharides enhance the immunostimulatory activity in immunosuppressed mice in correlation with modulating gut microbiota. Food & Function, 10(7), 4315–4329. https://doi.org/10.1039/c9fo00713j

Sunartiningsih, A., & Larasati, Z. W. (2020). Inisiatif dari Pesisir Utara Jawa: Merangkul kearifan lokal dan kerjasama antar aktor berkepentingan dalam pemberdayaan masyarakat pesisir. Gulawentah: Jurnal Studi Sosial, 5(1), 28–39. https://doi.org/10.25273/gulawentah.v5i1.6617

Sunarto. (2006). Keanekaragaman hayati dan degradasi ekosistem terumbu karang [Karya Ilmiah]. Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Padjadjaran.

Suniada, K. I. (2020). Variability of sea surface temperature in fishery management area 715, Indonesia and its relation to the monsoon, ENSO and fishery production. International Journal of Remote Sensing and Earth Sciences, 17(2), 99–114. http://dx.doi.org/10.30536/j.ijreses.2020.v17.a3370

Supranto, J. (2004). Analisis multivariat: Arti dan interpretasi. Rineka Cipta.

Suprenant, B. (1991). Designing concrete for exposure to seawater. Magazine Engineering University of Colorado USA. file:///C:/Users/LENOVO/Downloads/Concrete%20Construction%20Article%20PDF_%20Low%20permeability%20is%20critical.pdf

Supriatna, A., Hascaryo, B., Wisudo, S. H., Baskoro, M., & Nikijuluw, V. P. (2014). Model rantai nilai pengembangan perikanan tuna, tongkol, dan cakalang di Indonesia. Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia, 17(2), 144–155.

Supriatna, J. (2021). Pengelolaan lingkungan berkelanjutan. Yayasan Pustaka Obor Indonesia.

Supriatna, J. (2021). Pengelolaan lingkungan berkelanjutan. Yayasan Pustaka Obor Indonesia.

Supriyadi. (2019). Pengaruh faktor oseanografi dan suspensi sedimen terhadap pertumbuhan dan mortalitas karang transplantasi (Acropora spp.) di Paiton Probolinggo [Skripsi]. Program Studi Ilmu Kelautan Fakultas Sains dan Teknologi UIN Sunan Ampel.

Surahman, Z. M., Hanningtyas, I., Aristi, D., Cahyaningrum, F., & Laelasari, E. (2019). Factors related to the presence of formaldehyde in the salted fish trade in Ciputat, Indonesia. Malaysian Journal of Medicine and Health Sciences, 15(3), 89–94. https://medic.upm.edu.my/upload/dokumen/2019100109004113_MJMHS_0399.pdf

Surat Edaran Menteri Kelautan dan Perikanan No. 72/MEN-KP/II/2016 Tentang Pembatasan Penggunaan Alat Penangkapan Ikan Cantrang di Wilayah Pengelolaan Perikanan Negara Republik Indonesia. (2016).

Surat Keputusan Direktorat Jenderal Perikanan Nomor IK.340/DJ.10106/97 tentang Petunjuk Pelaksanaan SK Mentan No. 503/1980. (1980).

Surat Keputusan Menteri Pertanian (SK Mentan) No. 769/Kpts/HK/210/1988. (1988).

Surat Keputusan Menteri Pertanian Nomor 503/Kpts/Um/7/80 tentang Langkah-langkah Pelaksanaan Penghapusan Jaring Trawl Tahap Pertama. (1980).

Surono, U. B., & Ismanto, I. (2016). Pengolahan sampah plastik jenis PP, PET, dan PE menjadi bahan bakar minyak dan karakteristiknya. Jurnal Mekanika dan Sistem Termal, 1(1), 32–37.

Suryadi, A. M., & Sufi. (2019). Strategi pemberdayaan masyarakat nelayan dalam peningkatan kesejahteraan nelayan (Studi di kantor Camat Muara Batu Kabupaten Aceh Utara). Jurnal Negotium, 2(2), 118–140. https://doi.org/10.29103/njiab.v2i2.3062.

Suryaningtyas, O. (2019). Perlindungan hukum satwa perairan atas ancaman ikan predator arapaima gigas di sungai brantas [Skripsi tidak diterbitkan]. Universitas Wijayakusuma Surabaya.

Suryawati, S. H., & Purnomo, A. H. (2012). Strategi dan kebijakan pengelolaan terumbu karang coremap di wilayah coral triangle di Indonesia Timur. Jurnal Kebijakan Sosial Ekonomi Kelautan dan Perikanan, 2(2), 113–130. Doi: 10.15578/jksekp.v2i2.9279

Susanto, A., Irnawati, R., Mustahal, Nurdin, H. S., Marliana, Y., Kurniasih, A., Widowati, N., Murniasih, T. R., & Affandi, N. (2019). Meta analisis pengaruh tekanan penangkapan terhadap ukuran rajungan di Teluk Banten. Marine Fisheries, 10(2), 153–163. https://doi.org/10.29244/jmf.v10i2.29483

Susanto, A., Syafrie, H., Nurdin, H. S., Irnawati, R., Supadminingsih, F, N., Hamzah, A., & Kurniawati, V. (2022). Hilangnya alat tangkap pada perikanan rajungan di Teluk Banten: Kasus abandoned, lost or discarded fishing gear. Marine Fisheries, 13(2), 233–241. http://dx.doi.org/10.29244/jmf.v13i2.41961

Susanto, R. D., Gordon, A. L., & Zheng, Q. (2001). Upwelling along the coasts of Java and Sumatra and its relation to ENSO. Geophysical Research Letters, 28(8), 1599–1602. https://doi.org/10.1029/2000GL011844

Sussarellu, R., Suquet, M., Thomas, Y., Lambert, C., Fabioux, C., Pernet, M. E. J., . & Huvet, A. (2016). Oyster Reproduction Is Affected by Exposure to Polystyrene Microplastics. Proceedings of the National Academy of Sciences, 113(9), 2430–2435. https://doi.org/10.1073/pnas.1519019113

Sutanto, H. A., & Imaningati, S. (2014). Tingkat efisiensi produksi dan pendapatan pada usaha pengolahan ikan asin skala kecil. Jejak, 7(1), 73-84.

Sutrisno, E. (2021). Strategi pemulihan ekonomi pasca pandemi melalui sektor UMKM dan pariwisata. Jurnal Lemhannas RI, 9(1), 641–660. Doi: https://doi.org/10.55960/jlri.v9i1.385

Suwardi., Arbi, U. Y., Wiadnyana, N. N., Ndobe, S., Reksodihardjo, G., Lestari, Y. T., Julianto, E., Nelly, E., & Suharti, S. R. (2019). Pedoman monitoring Banggai cardinalfish (Pterapogon kauderni). Ministry of Marine Affairs and Fisheries. https://www.researchgate.net/publication/346646645_Pedoman_Monitoring_Banggai_CardinalFish

Suwarso, S., Zamroni, A., & Wijopriyono, W. (2017). Eksploitasi sumber daya ikan terbang (Hirundichthys oxycephalus, famili Exocoetidae) di perairan Papua Barat: pendekatan riset dan pengelolaan. Bawal, 83–91. http://ejournal-balitbang.kkp.go.id/index.php/bawal/article/view/3768

Suwarso, Wudianto, & Atmaja, S. B. (2008). Perubahan upaya dan hasil tangkapan ikan pelagis kecil di sekitar Laut Jawa: Kajian paska kolaps perikanan pukat cincin besar. BAWAL, 2(1), 17–26. http://dx.doi.org/10.15578/bawal.2.1.2008.17-26

Suyanto, B. (2013). Anatomi kemiskinan dan strategi penanganannya. Intrans Publishing. https://fia.ub.ac.id/katalog/index.php?p=show_detail&id=5635&keywords=

Sverdrup, H. U., Johnson, M. W., & Fleming, R. H. (1970). The oceans: Their physic, chemistry, and general biology. Prentice-Hall, Inc.

Swara, I. G. M. A., Karang, I. W. G. A. & Indrawana G. S. (2021). Analisi pola sebaran area upwelling di selatan Indonesia menggunakan citra MODIS Level-2. Journal of Marine Research and Technology. 4(1), 56–71. https://ojs.unud.ac.id/index.php/JMRT

Syahailatua, A. (2006). Perikanan ikan terbang di Indonesia: Riset menuju pengelolaan. Oseana, 31(3), 21–31. www.oseanografi.lipi.go.id

Syahailatua, A. (2022). Manfaat riset iktioplankton dalam mendukung pengelolaan sumber daya ikan di Indonesia. Penerbit BRIN. https://penerbit.brin.go.id/press/catalog/view/715/467/12250

Syahailatua, A., Ali, S. A., & Makatipu, P. (2008). Strategi reproduksi ikan terbang (Exocoetidae) dan kaitannya dengan faktor oseanografi di perairan Indonesia. Jurnal Penelitian Perikanan Indonesia, 14(3), 303–310. http://dx.doi.org/10.15578/jppi.14.3.2008.303-311

Syahailatua, A., Taylor, M. D., & Suthers, I. M. (2011). Growth variability and stable isotope composition of two larval carangid fishes in the East Australian Current: The role of upwelling in the separation zone. Deep Sea Research II,58(5), 691–698. https://doi.org/10.1016/j.dsr2.2010.06.009

Syahdan, M. (2015). Pola spasial dan variabilitas temporal data satelit multisensor hubungannya dengan distribusi ikan pelagis kecil di Selat Makassar-Laut Jawa [Disertasi tidak diterbitkan]. Institut Pertanian Bogor. https://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/74540

Syahdan, M., Atmadipoera, A. S., Susilo, S. B., & Gaol, J. L. (2014). Variability of surface chlorophyll-a in the Makassar Strait-Java Sea, Indonesia. International Journal of Sciences: Basic and Applied Research, 14(2), 103–116.

Syahrul, P., Zaki, M., Asnawi, T. M., Setiawan, I. (2015). Studi penentuan lokasi budi daya kerapu menggunakan keramba jaring apung di perairan Timur Simeulue. Jurnal Depik, 4(1), 40–48. Doi: 10.13170/depik.1.1.2365

Syakilla, N., George, R., Chye, F. Y., Pindi, W., Mantihal, S., Wahab, N. A., Fadzwi, F. M., Gu, P. H., & Matanjun, P. (2022). A Review on nutrients, phytochemicals, and health benefits of green seaweed, Caulerpa lentillifera. Foods, 11(18), Artikel 2832. https://doi.org/10.3390/foods11182832

Syakur, A., Wibowo, J. T., Firmansyah, F., Azam, I., & Linkie, M. (2012). Ensuring local stakeholder support for marine conservation: establishing a locally-managed marine area network in Aceh. Oryx, 46(4), 516–524. https://doi.org/10.1017/S0030605312000166

Syatori, A. (2014). Ekologi politik masyarakat pesisir (Analisis sosiologis kehidupan sosial-ekonomi dan keagamaan masyarakat nelayan Desa Citemu Cirebon). HOLISTIK: Journal for Islamic Social Science, 15(2), 241–264. https://www.syekhnurjati.ac.id/jurnal/index.php/holistik/article/view/330/278

Tadjuddah, M. (2016). Observations of sea surface temperature on spatial and temporal using aqua MODIS satellite in west Banda Sea. Procedia Environ. Sci., 33, 568–573. https://doi.org/10.1016/j.proenv.2016.03.109

Taherong, R., Herlina, H., Kurniawan, U. T., Edison, E., & Widya, M. (2023). Bentuk adaptasi masyarakat Suku Bajo terhadap pola ruang permukiman di pesisir Desa Waburense Kecamatan Mawasangka Buton Tengah. Innovative: Journal of Social Science Research, 3(3), 10205–10218. Doi: https://doi.org/10.31004/innovative.v3i3.3362

Tahir, M. (2013). Peranan oseanografi dalam pemanfaatan sumber daya perikanan berkelanjutan. Dalam: Burhanuddin et al. (Ed), Membangun sumber daya kelautan Indonesia; Gagasan dan pemikiran guru besar Universitas Hassanuddin. IPB Press.

Tambun, R., Simbolon, D., Wahju, R., & Supartono. (2018). Zona potensial penangkapan ikan berdasarkan musim di WPPNRI 718. Jurnal Ilmu Dan Teknologi Kelautan Tropis, 10(3), 757–768. https://doi.org/10.29244/jitkt.v10i3.21182

Tandio, T., Kusmana, C., Fauzi, A., & Hilmi, E. (2023). Identification of key actors in mangroves plantation using the MACTOR Tool: Study in DKI Jakarta. Jurnal Sylva Lestari, 11(1), 163–176. https://doi.org/10.23960/jsl.v11i1.593

Taremwa, N. K., & Lopoyetum, S. K. (2015). The role of academic and training institutions in cooperatives development. East African Journal of Science and Technology, 5(1), 196–207. http://eajst.unilak.ac.rw:8090/index.php/east/article/download/92/75

Taufikurahman, Q., & Hidayat R. (2017). Coastal upwelling in southern coast of Sumbawa Island, Indonesia. IOP Conf. Series: Earth and Environmental Science, 54, Artikel 012075. .https://doi/org/10.1088/1755-1315/54/1/012075

Taurusman, A. A., Shafrudin, D., Nurani, T.W., & Komarudin, D. (2018). Pemulihan stok tangkapan perikanan teripang di Kepulauan Seribu: Suatu pendekatan ekosistem. Marine Fisheries, 9(2), 235–244. https://doi.org/10.29244/jmf.9.2.235-244

Taurusman, A. A., Wiryawan, B., Besweni, & Isdahartati. (2020). Dampak penangkapan terhadap ekosistem: landasan pengelolaan perikanan berkelanjutan. Albacore: Jurnal Penelitian Perikanan Laut, 4(1), 109–118. https://doi.org/10.29244/core.4.1.109-118.

Thurber, K. A., Brinckley, M. M., Jones, R., Evans, O., Nichols, K., Priest, N., Guo, S., Williams, D. R., Gee, G. C., Joshy, G., Banks, E., Thandrayen, J., Baffour, B., Mohamed, J., Calma, T., & Lovett, R. (2022). Population-level contribution of interpersonal discrimination to psychological distress among Australian Aboriginal and Torres Strait Islander adults, and to Indigenous–non-Indigenous inequities: cross-sectional analysis of a community-controlled First Nations cohort study. The Lancet, 400(10368), 2084–2094. Doi: https://doi.org/10.1016/S0140-6736(22)01639-7

Tiedemann, M., Fock, H. O., Brehmer, P., Doring, J., & Mollmann, C. (2017). Does upwelling intensity determine larval fish habitats in upwelling ecosystems? The case of Senegal and Mauritania. Fisheries Oceanography, 26(6), 665–667. https://doi.org/10.1111/fog.12224

Tito, C. K., & Susilo, E. (2016). The correlation of upwelling phenomena and ocean sunfish occurrences in Nusa Penida, Bali. IOP Conf. Series: Earth and Environmental Science 55, Artikrl 012031. https://doi.org/10.1088/1755-1315/55/1/012031

Tom, A. P., Jayakumar, J. S., Biju, M., Somarajan, J., & Ibrahim, M. A. (2021). Aquaculture wastewater treatment technologies and their sustainability: A review. Energy Nexus, 4, 100022. https://doi.org/10.1016/j.nexus.2021.100022

Toral-Granda, V. (2008). Galapagos islands: A hotspot of sea cucumber fisheries in Latin America and the Carribbean. Dalam V. Toral-Granda, A. Lovatelli, & M. Vasconcellos (Eds), Sea cucumbers: A global review on fisheries and trade (231–253). FAO. https://www.fao.org/3/I0375E/i0375e.pdf

Toral-Granda, V., Lovatelli, A., & Vasconcellos, M. (Ed.). (2008). Sea cucumbers: A global review of fisheries and trade. FAO. https://www.fao.org/fishery/en/publication/47325

Tradekey. (2007). Carrageenan-Eucheuma cottonii. Diakses pada 7,November, 2023, dari https://imgusr.tradekey.com/p-1236353-20071114022156/carrageenan-eucheuma-cottonii.jpg

Treml, E. A., Roberts, J., Halpin, P. N., Possingham, H. P., & Riginos, C. (2015). The emergent geography of biophysical dispersal barriers across the Indo-West Pacific. Diversity and Distributions, 21(4), 465–476. https://doi.org/10.1111/ddi.12307

Trenggono, S. W. (2023). Penangkapan ikan terukur berbasis kuota untuk keberlanjutan sumber daya perikanan di Indonesia. Jurnal Kelautan Dan Perikanan Terapan (JKPT), 1, 1–8. https://doi.org/10.15578/jkpt.v1i0.12057

Trenggono, S. W. (2023). Penangkapan ikan terukur berbasis kuota untuk keberlanjutan sumberdaya perikanan di Indonesia. Jurnal Kelautan dan Perikanan Terapan, Edisi Khusus 2023, 1–8. http://dx.doi.org/10.15578/jkpt.v1i0.12057

Triharyuni, S., & Wiadnyana, N. N. (2017). Aspek biologi dan musim penangkapan lobster (Panulirus spp) di perairan Kupang Nusa Tenggara Timur. Jurnal Penelitian Perikanan Indonesia, 23(3), 167–180.

Tristianto, G., Wulandari, S. Y., Suryoputro, A. A. D., Handoyo G., & Zainuri, M. (2021). Studi variabilitas upwelling di Laut Banda. Indonesian Journal of Oceanography, 3(1), 25–35. https://doi.org/10.14710/ijoce.v3i1.9764

Triyanti, R., & Yusuf, R. (2015). Analisis manajemen rantai pasok lobster (Studi kasus di Kabupaten Simeulue, Aceh). Jurnal Sosial Ekonomi Kelautan dan Perikanan, 10(2), 203–216. http://dx.doi.org/10.15578/jsekp.v10i2.1260

Tronvoll, B. (2017). The actor: The key determinator in service ecosystems. Systems, 5(2), Artikel 38. https://doi.org/10.3390/systems5020038

Tuahatu, J. W., Manuputty, G. D., & Tuhumury, N. C. (2022). Peningkatan kesadaran masyarakat terhadap dampak sampah laut dan pengelolaannya melalui pengenalan konsep ecobricks di Gudang Arang, Kelurahan Benteng, Kota Ambon. Jurnal hirono, 2(1), 44–54. https://doi.org/10.55984/hirono.v2i1.84

Tuapetel, F. (2021). Reproduction biology of Abe’s flyingfish, cheilopogon abei parin, 1996 in geser East Seram strait waters. Jurnal Iktiologi Indonesia, 21(2), 167–184. https://doi.org/10.32491/jii.v21i2.555

Tubaka, N. (2022, 29 September). Koral: Kebijakan penangkapan ikan terukur memperburuk kehidupan nelayan. Mongabay. https://www.mongabay.co.id/2022/09/29/koral-kebijakan-penangkapan-ikan-terukur-memperburuk-kehidupan-nelayan/

Tubalawony, S., Kusmanto, E. & Muhajirin. (2012). Suhu dan salinitas permukaan merupakan indikator upwelling sebagai respon terhadap angin muson tenggara di perairan bagian utara Laut Sawu. Ilmu Kelautan, 17(4), 226–239. https://ejournal.undip.ac.id/index.php/ijms/article/view/5137

Turkington, T., Timbal, B., & Rahmat, R. (2018). The impact of global warming on sea surface temperature based elnino southern oscillation monitoring indices. International Journal of Climatology, 39(1), 1092–1103. https://doi.org/10.1002/joc.5864

Tuwo A. (2004). Status of sea cucumber fisheries and farming in Indonesia. Dalam A. Lovatelli, C. Conand, S. Purcell, S. Uthicke, J-F Hamel, & A. Mercier (Ed.), Advances in sea cucumber aquaculture and management (49–56). FAO. https://www.fao.org/3/y5501e/y5501e.pdf

Tuwo, A., & Conand, C. (1992). Developments in beche-de-mer production in Indonesia during the last decade. SPC Beche-de-mer Information Bulletin, 4, 2–4. https://www.spc.int/DigitalLibrary/Doc/FAME/InfoBull/BDM/4/BDM4_02_Tuwo.html

Ulfa, M. (2018). Persepsi masyarakat nelayan dalam menghadapi perubahan iklim (Ditinjau dalam aspek sosial ekonomi). Jurnal Pendidikan Geografi, 23(1), 41–49. https://doi.org/10.17977/um017v23i12018p041

Ulfah, U. A. (2022). Kerja sama Conservation International dengan Kementerian Kelautan dan Perikanan dalam konservasi hiu di Indonesia [Skripsi tidak diterbitkan]. Universitas Lampung.

Umar, C., Kartamihardja, E. S., & Aisyah, A. (2013). Dampak invasif ikan red devil (Amphilophus Citrinellus) terhadap keanekaragaman ikan di perairan umum daratan di Indonesia. Jurnal Kebijakan Perikanan Indonesia, 7(1), 55–61. http://dx.doi.org/10.15578/jkpi.7.1.2015.55-61

Undang-undang (UU) Nomor 31 Tahun 2004 tentang Perikanan. (2004). https://peraturan.bpk.go.id/Details/40763/uu-no-31-tahun-2004

Undang-undang (UU) Nomor 45 Tahun 2009 tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 31 Tahun 2004 Tentang Perikanan. (2009). https://peraturan.bpk.go.id/Details/38790/uu-no-45-tahun-2009

Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah. (2004). https://peraturan.bpk.go.id/Details/38685/uu-no-23-tahun-2014

Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup. (2009). https://peraturan.bpk.go.id/Details/38771/uu-no-32-tahun-2009

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 31 Tahun 2004 tentang Perikanan. (2004). https://www.dpr.go.id/dokjdih/document/uu/32.pdf

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 45 Tahun 2009 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 31 Tahun 2004 Tentang Perikanan. (2009). https://www.dpr.go.id/dokjdih/document/uu/UU_2009_45.pdf

UNEP. (2009). Converting waste plastics into a resource. United Nations Environment Programme. Division of Technology, Industry and Economics International Environmental Technology Centre, Osaka/Shiga.

UNEP, U. D. FAO. (2012). SIDS-FOCUSED green economy: An analysis of challenges and opportunities. United Nations Environment Programme. https://wedocs.unep.org/20.500.11822/9244

UNEP-WCMC, IUCN. (2018). Protected planet report 2018: Tracking progress towards global targets for protected areas. IUCN Library System, 70. https://portals.iucn.org/library/node/48344

Upwelling, Arlindo dan pergerakan ikan tuna di Indonesia. (2018, 3 Agustus). Darilaut. https://darilaut.id/berita/laporan-khusus/upwelling-arlindo-dan-pergerakan-ikan-tuna-di-indonesia

Utama, F. G., Atmadipoera, A. S., Purba, M., Sudjono, E. H., & Zuraida, R. (2017). Analysis of upwelling event in Southern Makassar Strait. IOP Conf. Ser.: Earth Environ. Sci., 54, Artikel 012085. https://doi.org/10.1088/1755-1315/54/1/012085

Utami, K. D. (2022, 31 Agustus). Penangkapan ikan terukur dinilai rugikan nelayan kecil di Pantura. Kompas. https://www.kompas.id/baca/nusantara/2022/08/31/penangkapan-ikan-terukur-dinilai-merugikan-nelayan-kecil

Utami, N. K. Y., & Pramana, I. G. (2023). Sinergi antara desa adat dan pemerintah dalam memaksimalkan penegakan hukum lingkungan berbasis kearifan lokal Bali. Jurnal Kertha Desa, 11(4), 2130–2143.

Uthicke, S., Schaffelke, B., & Byrne, M. (2009). A boom–bust phylum? Ecological and evolutionary consequences of density variations in echinoderms. Ecological Monographs, 79(1), 3–24. https://doi.org/10.1890/07-2136.1

Vagelli, A. A. (1999). The reproductive biology and early ontogeny of the mouthbreeding Banggai cardinalfish, Pterapogon kauderni (Perciformes, Apogonidae). Environmental Biology of Fishes, 56, 79–92. https://doi.org/10.1023/A:1007514625811

Vagelli, A. A. (2004). Ontogenetic shift in habitat preference by Pterapogon kauderni: A shallow water coral reef apogonid, with direct development. Copeia, 2004(2), 364–369. https://doi.org/10.1643/CE-03-059R2

Vagelli, A. A. (2011). The Banggai cardinalfish: Natural history, conservation, and culture of Pterapogon kauderni (First). John Wiley & Sons, Ltd. https://doi.org/10.1002/9781119950387

Vagelli, A. A., Burford, M., & Bernardi, G. (2009). Fine scale dispersal in Banggai cardinalfish, Pterapogon kauderni: A coral reef species lacking a pelagic larval phase. Marine Genomics, 1, 129–134. https://doi.org/10.1016/j.margen.2009.01.001

Valentina, R. A. (2018). Kebijakan bagi nelayan tradisional. Masalah-Masalah Hukum, 47(3), 184–197. https://ejournal.undip.ac.id/index.php/mmh/article/view/18814

van Beukering, P. J. H., Scherl, L. M., & Leisher, C. (2010). The role of marine protected areas in alleviating poverty in the Asia-Pacific. Dalam Nature’s wealth: The economics of ecosystem services and poverty (115–133). Cambridge University Press. https://doi.org/10.1017/CBO9781139225311.007

Van de Pol, L., Van der Biest, K., Taelman, S. E., Pena, L. D. L., Everaert, G., Lucas. S. H., Culhane, F., Borja, A., Heymans, J. J., Hoey, G. V., Vanaverbeke, J., & Meire, P. (2023). Impacts of human activities on the supply of marine ecosystem services: A conceptual model for offshore wind farms to aid quantitative assessments. Heliyon, 9(3). Doi: 10.2139/ssrn.4265419

Van Deurs, M., Jacobsen, N. S., Behrens, J. W., Henriksen, O., & Rindorf, A. (2023). The interactions between fishing mortality, age, condition and recruitment in exploited fish populations in the North Sea. Fisheries Research, 267, 106822. https://doi.org/10.1016/j.fishres.2023.106822

Van Doan, H., Hoseinifar, S. H., Esteban, M. A., Dadar, M., & Thu, T. T. N. (2019). Mushrooms, seaweed, and their derivatives as functional feed additives for aquaculture: An updated view. Dalam Atta-ur-Rahman (Ed.), Studies in natural products chemistry (Vol. 62, 41–90). Elsevier. https://doi.org/10.1016/b978-0-444-64185-4.00002-2

Varela, R., Santos, F., Gomez-Gesteira, M., Alvarez, I., Costoya, X., & Dias, J. M. (2016). Influence of coastal upwelling on SST Trends along the south coast of Java. PLoS One, 11(9), Artikel e01621222. https://doi.org/10.1371/journal.pone.0162122

Vaughan, B. E., & Strand, J. A. (1970). Biological implications of a marine release of90sr. Health Physics, 18(1), 25-41. https://doi.org/10.1097/00004032-197001000-00003

Veen, P. Ch. (1953). Preliminary charts of the mean salinity of the Indonesian Archipelago and adjacent waters. Organization for Scientific Research in Indonesia.

Vicentini, R. N., & Araujo, F. G. (2003). Sex ratio and size structure of micropogonias furnieri (DESMAREST, 1823) (Perciformes, sciaenidae) in Sepetiba Bay, Rio De Janeiro, Brazil. Braz, J. Biol., 559566.

Vijayaram, S., Sun, Y., Zuorro, A., Ghafarifarsani, H., Van Doan, H., & Hoseinifar, S. H. (2022). Bioactive imunostimulants as health-promoting feed additives in aquaculture: A review. Fish & Shellfish Immunology, 130, 294–308. https://doi.org/10.1016/j.fsi.2022.09.011

Vika Ayuningrum, T. V., & Purnaweni, H. (2020). Study level of community participation in environmental management in fish processing units (Case study: Kaliori District, Rembang Regency). E3S Web Conf., 202, Artikel 06029. https://doi.org/10.1051/e3sconf/202020206029

Vincentius, A., Nessa, M. N., Jompa, J., Saru, A., Nurdin, N., & Rani, C. (2018). Influential factors analysis towards mangrove cover and production of demersal fish in Maumere Bay, Indonesia. AACL Bioflux, 11(3), 810–822. http://www.bioflux.com.ro/docs/2018.810-822.pdf

Vinoth, A., & Prabu, R. (2014). Length weight relationship and condition factor of hirundichthys coromandelensis (flying fish) in bay of bengal near pulicat coast. International Journal of Information Research and Review, 1(11), 162–164. https://www.ijirr.com/sites/default/files/issues-pdf/0131.pdf

Virsek, M. K., Lovsin, M. N., Koren, S., Krzan, A., & Peterlin, M., (2017). Microplastics as a vector for the transport of the bacterial fish pathogen species Aeromonas Salmonicida. Mar. Pollut. Bull., 125(1–2), 301–309. https://doi.org/10.1016/j.marpolbul.2017.08.024

Vizzini, S. (2009). Analysis of the trophic role of Mediterranean seagrasses in marine coastal ecosystems: A review. Botanica Marina, 52(5), 383–393. https://doi.org/10.1515/BOT.2009.056

Von Moos, N., Burkhardt-Holm, P., & Kohler, A. (2012). Uptake and effects of microplastics on cells and tissue of the blue mussel Mytilus edulis L. after an experimental exposure. Environmental Science & Technology, 46(20), 11327–11335. Doi: 10.1021/es302332w

Wagiyo, K., Prihatiningsih, & Hartati, S. T. (2021). Kepadatan stok, komposisi jenis, struktur ukuran dan daerah penangkapan ikan di Teluk Jakarta. Jurnal Riset Jakarta, 14(2), 43–50. https://doi.org/10.37439/jurnaldrd.v14i2.47

Wagiyo, K., Suman, A., & Patria, M. P. (2015). Sebaran dan hubungan parameter reproduksi ikan tuna madidihang (Thunnus albacares) dengan suhu dan klorofil-a di Laut Banda. BAWAL, 7(3), 183–191. http://ejournal-balitbang.kkp.go.id/index.php/bawal/article/download/307/312

Wajdi, B., Sapiruddin, S., Novianti, B. A., & Zahara, L. (2020). Pengolahan sampah plastik menjadi bahan bakar minyak (BBM) dengan metode pirolisis sebagai energi alternatif. Kappa Journal, 4(1), 100–112. 10.29408/kpj.v4i1.2156

Walker, P., & Winton, J. R. (2010). Emerging viral diseases of fish and shrimp. Veterinary Research, 41(6), 51. https://doi.org/10.1051/vetres/2010022

Walton, M. E. M., Vilas, C., Canavate, J. P., Gonzalez-Ortegon, E., Prieto, A., Van Bergeijk, S. A., Green, A. J., Librero, M., Mazuelos, N., & Le Vay, L. (2015). A model for the future: Ecosystem services provided by the aquaculture activities of Veta la Palma, Southern Spain. Aquaculture, 448, 382–390. Doi: 10.1016/j.aquaculture.2015.06.017

Wang, L., Park, Y., Jeon, Y., & Ryu, B. (2018). Bioactivities of the edible brown seaweed, Undaria pinnatifida: A review. Aquaculture, 495, 873–880. https://doi.org/10.1016/j.aquaculture.2018.06.079

Wangi, D. A. P., Sunardi, & Rahman, M. A. (2019). Pendugaan daerah potensi penangkapan ikan cakalang (Katsuwonus pelamis) berdasarkan parameter oseanografi di perairan Selat Makassar. Journal of Fisheries and Marine Research, 3(1), 86–92. https://doi.org/10.21776/ub.jfmr.2019.003.01.12

Wardani, K. D. K., & Zainuri, M. (2023). Komposisi hasil tangkapan dari modifikasi cantrang Di Perairan Branta Kecamatan Tlanakan Kabupaten Pamekasan. Juvenil: Jurnal Ilmiah Kelautan Dan Perikanan, 3(4), 118–124. https://doi.org/10.21107/juvenil.v3i4.17510

Wardany, K., Sari, R. P., & Mariana, E. (2020). Sosialisasi pendirian “bank sampah” bagi peningkatan pendapatan dan pemberdayaan perempuan di Margasari. Dinamisia: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 4(2), 364–372.

Wardle, C., Buckley, R., Shakeela, A., & Castley, J. G. (2021). Ecotourism’s contributions to conservation: Analysing patterns in published studies. Journal of Ecotourism, 20(2), 99–129. Doi: 10.1080/14724049.2018.1424173

Wardono, B., Muhartono, R., Hikmayani, Y., Apriliani, T., & Hikmah. (2019). Analisis prospektif peran aktor dalam strategi formulasi pembangunan perikanan di Kabupaten Natuna. Jurnal Sosial Ekonomi Kelautan Dan Perikanan, 14(2), 179–195. https://doi.org/10.15578/jsekp.v14i2.8241

Warren, C., & Steenbergen, D. J. (2021). Fisheries decline, local livelihoods and conflicted governance: An Indonesian case. Ocean & Coastal Management, 202(1), 1–13. https://doi.org/10.1016/j.ocecoaman.2020.105498

Warren, C., & Steenbergen, D. J. (2021). Fisheries decline, local livelihoods and conflicted governance: An Indonesian case. Ocean & Coastal Management, 202(1), Artikel 105498. https://doi.org/10.1016/j.ocecoaman.2020.105498

Warren, C., & Steenbergen, D. J. (2021). Fisheries decline, local livelihoods and conflicted governance: An Indonesian case. Ocean and Coastal Management, 202, Artikel 105498. https://doi.org/10.1016/j.ocecoaman.2020.105498

Wasiaturrahma, Sulisttyowati, C., Heryati, D., & Ajija, S. R. (2020). Improving the cooperative performance through financial management assistance in koperasi 64 Surabaya. Jurnal Berdaya Mandiri, 2(1), 256–267. https://jurnal.unpad.ac.id/jpk/article/view/1415#::text=Hasil%20penelitian%20menunjukkan%20bahwa%20kontribusi,tangga%20didominasi%20oleh%20wanita%20nelayan.

Wawansyah, H., Gumilar, I., & Taofiqurohman, A. (2012). Kontribusi ekonomi produktif wanita nelayan terhadap pendapatan keluarga nelayan. Jurnal Perikanan dan Kelautan, 3(3), 95–106. https://jurnal.unpad.ac.id/jpk/article/view/1415#::text=Hasil%20penelitian%20menunjukkan%20bahwa%20kontribusi,tangga%20didominasi%20oleh%20wanita%20nelayan.

Wen, J., & Hu, C. (2010). Elemental composition of commercial sea cucumbers (holothurians). Food Additives & Contaminants: Part B, 3(4), 246–252. https://doi.org/10.1080/19393210.2010.520340

Wever, L., Krause, G., Buck, B. H. (2015). Lessons from stakeholder dialogues on marine aquaculture in offshore wind farms: Perceived potentials, constraints and research gaps. Journal Mar Policy. 51 (3–4), 251–259. Doi: 10.1016/j.marpol.2014.08.015

Wiadnyana, N. N., Suharti, S. R., Ndobe, S., Triharyuni, S., Lilley, G. R., Risuana, S., Wahyudi, D., & Moore, A. M. (2020). Population trends of Banggai cardinalfish in the Banggai Islands, Central Sulawesi, Indonesia. IOP Conference Series: Earth and Environmental Science, 420(1), 012033. https://doi.org/10.1088/1755-1315/420/1/012033

Wiadnyana, N. N., Wijaya, D., Ichwan P, F., Ferdiansyah, R., Retnoningsih, S., Anggraeni, Y., Wistati, A., Arta, A. P., & Suparda, A. (2018). Petunjuk teknis pelepasliaran lobster (Panulirus spp.). BKIPM.

Wibowo, J. T., Kinseng, R. A., & Sumarti, T. (2016). Dinamika modal sosial nelayan dalam arena ekonomi: Studi kasus nelayan rajungan Desa Betahwalang Kecamatan Bonang, Kabupaten Demak. Sosiologi Reflektif, 11(1), 139–154. http://dx.doi.org/10.14421/jsr.v11i1.1276

Wick, P., Malek, A., Manser, P., Meili, D., Maeder-Althaus, X., Diener, L., Diener, P. A., Zisch, A., Krug, H. F., & Von Mandach, U. (2010). Barrier capacity of human placenta for nanosized materials. Environ. Health Perspect., 118(3), 432–436. https://doi.org/10.1289/ehp.0901200

Widi, S. (2022, 30 November). Luas ekosistem terumbu karang Indonesia capai 2,53 juta hektare. DataIndonesia.id. Diakses pada 25 November, 2023, dari https://dataindonesia.id/varia/detail/luas-ekosistem-terumbu-karang-indonesia-capai-253-juta-hektare

Widodo, A, A., Mahulette, R. T., Satria, F. (2015). Status stok, eksploitasi dan opsi pengelolaan sumber daya ikan tuna di Laut Banda. Jurnal Kebijakan Perikanan Indonesia, 7(1), 45–54. http://ejournal-balitbang.kkp.go.id/index.php/jkpi/article/view/36

Widodo, J. (1997). Review of the small pelagic fisheries of Indonesia. Dalam M. Devaraj & P. Martosubroto (Ed.). Proceeding of the APFIC working party on marine fisheries: First session small pelagic resources and their fisheries in the Asia-Pacific region (199–226). RAP Publication.

Widodo, J., Sumadiharga, O. K., & Djamali, A. (2001). Pengkajian sumber daya perikanan laut (Fisheries stock assessment). Dalam D. Asikin, O.K. Sumadiharga, B. Sumiono, & Sulistijo (Ed.). Penuntun Pengkajian Stok Sumberdaya Ikan Perairan Indonesia. Pusat Riset Perikanan Tangkap-Badan Riset Kelautan dan Perikanan (BRKP)-DKP dan Pusat Penelitian Oseanografi-LIPI.

Widyastini, T., & Dharmawan, A. H. (2013). Efektivitas awig-awig dalam pengaturan kehidupan masyarakat nelayan di Pantai Kedonganan Bali. Sodality: Jurnal Sosiologi Pedesaan, 1(1), 37–51. https://doi.org/10.22500/sodality.v1i1.9389

Wijaya, A. I., Nainggolan, C., & Baskoro, M. (2023). Strategi pengembangan penangkapan rajungan (Portunus pelagicus) dengan bubu di Muara Gembong Kabupaten Bekasi. Buletin Jalanidhitah Sarva Jivitam, 5(1), 1–9. https://doi.org/10.15578/bjsj.v5i1.11392

Wijopriono, W., Wiadnyana, N. N., Dharmadi, D., & Suman, A. (2019). Implementasi penutupan area dan musim penangkapan untuk pengelolaan perikanan udang di Laut Arafura. Jurnal Kebijakan Perikanan Indonesia, 11(1), 11. https://doi.org/10.15578/jkpi.11.1.2019.11-21

Wikana, I., & Wantutrianus. (2014). Pengaruh pemakaian fly ash abu batu sebagai pengganti sebagian semen pada kuat tekan beton mutu tinggi. Majalah Ilmiah UKRIM, 1(XIX), 41–52. https://e-jurnal.ukrimuniversity.ac.id/file/IWAN%20-%20WANTUTRIANUS.%20Ed%201-2014.pdf

Wilkinson, C. (2008). Status of coral reefs of the world: 2008. Global Coral Reef Monitoring Network and Reef and Rain forest Research Centre, Townsville, Australia, 296.

Willette, D. A., Allendorf, F. W., Barber, P. H., Barshis, D. J., Carpenter, K. E., Crandall, E. D., Cresko, W. A., I, F.-S., Matz, M. V, Meyer, E., Santos, M. D., Seeb, L. W., & Seeb, J. E. (2014). So, you want to use next-generation sequencing in marine systems? Insight from the Pan-Pacific Advanced Studies Institute. Bulletin of Marine Science, 90(1), 79–122. https://doi.org/10.5343/bms.2013.1008

Wilson, J. R., & Green, A. (2009). Metode pemantauan biologi untuk menilai kesehatan terumbu karang dan efektifitas pengelolaan kawasan konservasi laut di Indonesia (terjemahan). Versi 1.0. Laporan TNC Indonesia Marine Program No 1/09. 46 hal.

Windyaswari, A. S., Elfahmi, E., Faramayuda, F., Riyanti, S., Luthfi, O. M., Ayu, I. P., Pratiwi, N. T. M., Husna, K. H. N., & Magfirah, R. R. A. (2019). Profil fitokimia selada laut (Ulva lactuca) dan mikro alga filamen (Spirogyra sp.) sebagai bahan alam bahari potensial dari perairan Indonesia. Kartika: Jurnal Ilmiah Farmasi, 7(2), 88–101. https://doi.org/10.26874/kjif.v7i2.288

Wirasatriya, A., Susanto, R. D., Kunarso, Jalil, A. R., Ramdani, F. & Puryajati, A. D. (2021). Northwest monsoon upwelling within the Indonesian seas. International Journal of Remote Sensing, 42(14), 5433–5454. https://doi.org/10.1080/01431161.2021.1918790

Wisesa, M. M., Bakti, D., & Fadhilah, A. (2018). Abundance of sea cucumbers on the ecosystem of seagrasses in Unggeh island, Tapanuli Tengah Regency, North Sumatera Province. IOP Conference Series: Earth and Environment Science, 122, Artikel 012107. http://doi.org/10.1088/1755-1315/122/1/012107

Wisha, U. J., Gemilang, W. A., Wijaya, Y. J., & Purwanto, A. D. (2022). Model-based estimation of plastic debris accumulation in Banten Bay, Indonesia, using particle tracking-flow model hydrodynamics approach. Ocean & Coastal Management, 217, 106009. https://doi.org/10.1016/j.ocecoaman.2021.106009

Wismabrata, M. H. (2018, 22 November). 5 fakta kematian paus di Wakatobi, 5,9 kg sampah plastik di perut hingga ancaman ekosistem laut. Kompas. https://regional.kompas.com/read/2018/11/22/15452011/5-fakta-kematian-paus-di-wakatobi-59-kg-sampah-plastik-di-perut-hingga?page=all

Wohlin, C. (2014). Guidelines for snowballing in systematic literature studies and a replication in software engineering. Proceedings of the 18th international conference on evaluation and assessment in software engineering (1–10). Association for Computing Machinery. http://dx.doi.org/10.1145/2601248.2601268

Wolfe, K., & Byrne, M. (2016). Population biology and recruitment of a vulnerable sea cucumber, Stichopus herrmanni, on a protected reef. Marine Ecology, 38(1), Artikel e12397. https://doi.org/10.1111/maec.12397

Woodall, L. C., Sanchez-Vidal, A., Canals, M., Paterson, G. L., Coppock, R., Sleight, V., Calafat, A., Rogers, A. D., Narayanaswamy, B. E., & Thompson, R. C. (2014). The deep sea is a major sink for microplastic debris. Royal Society Open Science, 1(4), 140317. https://doi.org/10.1098/rsos.140317

Wouthuyzen, S. (2002). Studi umbalan (upwelling) di perairan Laut Seram dan Laut Banda. Oseanologi dan Limnologi di Indonesia, 34, 17–35.

Wouthuyzen, S., Kusmanto, E., Fadli, M., Harsono, G., Salamena, G., Lekalette, J. & Syahailatua, A. (2020). Ocean color as a proxy to predict sea surface salinity in the Banda Sea. IOP Conf. Series: Earth and Environmental Science, 618, Artikel 012037. https://doi.org/10.1088/1755-1315/618/1/012037

Wouthuyzen, S., Miller, M. J., Aoyama, J., Minagawa, G., Sugeha, H. Y., Suharti, S. R., Inagaki, T., & Tsukamoto, K. (2005). Biodiversity of anguilliform leptocephali in central Indonesian Seas. Bulletin of Marine Science, 77(2): 209–223. https://www.ingentaconnect.com/content/umrsmas/bullmar/2005/00000077/00000002/art00005?crawler=true

Wright, S. L., & Kelly, F. J. (2017). Plastic and human health: A micro issue? Environmental science & technology, 51(12), 6634–6647. https://doi.org/10.1021/acs.est.7b00423

Wyrtki, K. (1958). The water exchange between the Pacific and the Indian Oceans in relation to upwelling processes. Proc. Ninth Pac. Sci. Cong., 16, 61–65.

Wyrtki, K. (1961). Physical oceanography of the Southeast Asian waters. The University of California, Scripps Institution of Oceanography. https://escholarship.org/uc/item/49n9x3t4

Yahya, Y., Mustain, A., Artiawan, N., Reksodihardjo-Lilley, G., & Tlusty, M. F. (2012). Summary of results of population density surveys of the Banggai cardinalfish in the Banggai Archipelago, Sulawesi, Indonesia, from 2007–2012. AACL Bioflux, 5(5), 303–308. http://www.bioflux.com.ro/docs/2012.303-308.pdf

Yalindua, F. Y., Ibrahim, P. S., Saputro, S. P., Peristiwady, T., & Lawalata, J. H. (2022). Systematic review of research trends on the endemic fish Pterapogon kauderni. AACL Bioflux, 15(1), 96–114. http://www.bioflux.com.ro/docs/2022.96-114.pdf

Yani, A. (2021). pengolahan limbah plastik menjadi bahan bakar minyak untuk mengatasi sampah plastik di Kota Bontang. JST (Jurnal Sains Terapan), 7(2), 36–41. https://doi.org/10.32487/jst.v7i2.1165

Yanti, F. (2013). Pola komunikasi Islam terhadap tradisi heterodoks (studi kasus tradisi ruwatan). Jurnal Analisis, 13(1), 201–218. http://ejournal.radenintan.ac.id/index.php/analisis/article/view/686

Yao, C., Wu, C., Xiang, J., Li, F., Wang, Z., & Han, X. (2008). The lysosome and lysozyme response in Chinese shrimp Fenneropenaeus chinensis to Vibrio anguillarum and laminarin stimulation. Journal of Experimental Marine Biology and Ecology, 363(1–2), 124–129. https://doi.org/10.1016/j.jembe.2008.06.035

Yari, S., & Mohrholz, V. (2020, 4–8 May). Seasonal to interannual variations of wind forcing in the Peruvian upwelling system [Abstrak]. Dalam EGU General Assembly 2020.Online. https://doi.org/10.5194/egusphere-egu2020-22388

Yeh, S., Lee, C., & Chen, J. (2006). Administration of hot-water extract of brown seaweed Sargassum duplicatum via immersion and injection enhances the immune resistance of white shrimp Litopenaeus vannamei. Fish & Shellfish Immunology, 20(3), 332–345. https://doi.org/10.1016/j.fsi.2005.05.008

Yenici, E., & Turkoglu, M. (2023). Abundance and composition of marine litter on the coasts of the Dardanelles (Canakkale Strait, Turkey). Environmental Monitoring and Assessment, 195(1), 4. https://doi.org/10.1007/s10661-022-10511-z

Yohnson. (2004). Peran universitas di Surabaya dalam meningkatkan jumlah keluarga mapan di Surabaya (Seri penelitian keuangan keluarga. Jurnal Manajemen dan Kewirausahaan, 6(1), 54–71. https://jurnalmanajemen.petra.ac.id/index.php/man/article/view/15649

Yuan, X., Zhou, Y. & Mao, Y. (2015). Apostichopus japonicus: A key species in integrated polyculture systems. Dalam H. Yang, J-F. Hamel, & A. Mercier (Ed.), The sea cucumber Apostichopus japonicus: History, biology and aquaculture (323–332). Academic Press. https://doi.org/10.1016/B978-0-12-799953-1.00017-9

Yudhantari, C. I., Hendrawan, I. G., & Puspitha, N. L. P. R. (2019). Kandungan mikroplastik pada saluran pencernaan ikan lemuru protolan (Sardinella lemuru) hasil tangkapan di selat Bali. Journal of Marine Research and Technology, 2(2), 48–52. https://doi.org/10.24843/JMRT.2019.v02.i02.p10

Yudiati, E., Isnansetyo, A., Murwantoko, Triyanto, & Handayani, C. M. S. (2019). Alginate from Sargassum siliquosum simultaneously stimulates innate immunity, upregulates immune genes, and enhances resistance of pacific white shrimp (Litopenaeus vannamei) against white spot syndrome virus (WSSV). Marine Biotechnology, 21(4), 503–514. https://doi.org/10.1007/s10126-019-09898-7

Yulianda, F. (2019). Ekowisata perairan suatu konsep kesesuaian dan daya dukung wisata bahari dan wisata air tawar. IPB Press.

Yunanto, A., Fitriah, N., & Widagti, N. (2021). Karakteristik mikroplastik pada ekosistem pesisir di kawasan mangrove Perancak, Bali. JFMR (Journal of Fisheries and Marine Research), 5(2), 436–444. https://doi.org/10.21776/ub.jfmr.2021.005.02.31

Yunanto, A., Wiguna, H. J., Endo, S., Yusrizal, & Krisnafi, Y. (2018). Do marine protected areas have lower overfishing level?. AALC Bioflux, 11(5), 1672–1679. http://www.bioflux.com.ro/docs/2018.1672-1679.pdf

Yuniarti, D., & Sukarniati, L. (2021). Coping strategy and fisher’s income: An empirical study. Jurnal Sosial Ekonomi Kelautan dan Perikanan. 16(1), 1–11.

Yusnita, T., Agung, S. S., & Saleh, A. (2015). Peranan opinion leader dalam kelompok nelayan pesisir. Jurnal Komunikasi Pembangunan, 14(1), 160–168. https://journal.ipb.ac.id/index.php/jurnalkmp/article/view/13557

Yusuf, H. N., Suman, A., Hidayat, T., & Panggabean, A. S. (2017). Parameter populasi lobster bambu (Panulirus versicolor) di Perairan Simeulue. BAWAL: Widya Riset Perikanan Tangkap, 9(3), 185–195. http://dx.doi.org/10.15578/bawal.9.3.2017.185-195

Yusuf, M. (2013). Analisis kesesuaian lokasi untuk budi daya laut berkelanjutan di kawasan Taman Nasional Karimunjawa [Tesis]. Institut Pertanian Bogor.

Zaini, M. (2021). Kebijakan penangkapan terukur dalam pengelolaan perikanan tangkap. Direktorat Jenderal Perikanan Tangkap-KKP. https://nasional.kontan.co.id/news/penerapan-kebijakan-penangkapan-ikan-terukur-dimulai-2024

Zainuddin, M., Mallawa, A., Safruddin, Farhum, S. A., Hidayat, R., Putri, A. R. S. & Ridwan, M. (2020). Spatio-temporal thermal fronts distribution during January-December 2018 in Makassar Strait: An important implication for pelagic fishery. Jurnal Ilmu Kelautan SPERMONDE, 6(1), 11–15. http://dx.doi.org/10.20956/jiks.v6i1.9899

Zainuddin, M., Safruddin, Farhum, S. A., Nelwan, A., Selamat, M. A., Hidayat, S., & Sudirman. (2015). Karakteristik daerah potensial penangkapan ikan cakalang di Teluk Bone-Laut Flores berdasarkan data satelit suhu permukaan laut dan klorofil-a pada periode Januari-Juni 2014. Jurnal IPTEKS PSP, 2(3), 228–237. https://doi.org/10.20956/jipsp.v2i3.76

Zairion, Z., Islamiati, N., Wardiatno, Y., Mashar, A., Wahyudin, R. A., & Hakim, A. A. (2017). Dinamika populasi lobster pasir (Panulirus homarus Linnaeus, 1758) di Perairan Palabuhanratu, Jawa Barat. Jurnal Penelitian Perikanan Indonesia, 23(3), 215–226. http://dx.doi.org/10.15578/jppi.23.3.2017.215-226

Zalukhu, A., Manoppo, V. E., & Andaki, J. A. (2017). Analisis konflik nelayan dalam pemanfaatan sumber daya perikanan di Desa Borgo Kecamatan Tombariri Kabupaten Minahasa. AKULTURASI: Jurnal Ilmiah Agrobisnis Perikanan, 5(9). https://doi.org/10.35800/akulturasi.5.9.2017.17007

Zamora, L.N. & Jeffs, A.G. (2012). The ability of the deposit-feeding sea cucumber Australostichopus mollis to use natural variation in the biodeposits beneath mussel farms. Aquaculture, 326–329, 116–122. https://doi.org/10.1016/j.aquaculture.2011.11.015

Zamroni, A., Koeshendrajana, S., Suryawati, S. H., Sari, Yesi. S., Huda, M. H., Triyanti, R., Wijaya, R. A., Setyawan, E. Y., Nurhendra, & Saputra, J. (2020). Model sosial ekonomi open-closed season dalam pengelolaan sumber daya kelautan dan perikanan: Rajungan dan benih bening lobster. Laporan Teknis. Asosiasi Pengelolaan Rajungan Indonesia

Zeller, D., Booth, S., & Pauly, D. (2006). Fisheries contributions to GDP underestimating Small scale fisheries in the Pacific. Marine Resouces Economics, 21(4), 355–374. http://www.jstor.org/stable/42629521

Zeller, D., Booth, S., Davis, G., & Pauly, D. (2007). Re-estimation of small-scale fishery catches for US flag-associated island areas in the western Pacific: The last 50 years. Fishery Bulletin, 105(2), 266–277. http://hdl.handle.net/1834/25540

Zhang, H. (2021). Understanding the tragedy of the commons in the South China Sea fisheries: The prisoner’s dilemma model revisited. Marine Policy, 125, 104376. https://doi.org/10.1016/j.marpol.2020.104376

Zhang, R., Zhang, X., Tang, Y., & Mao, J. (2020). Composition, isolation, purification and biological activities of Sargassum fusiforme polysaccharides: A review. Carbohydrate Polymers, 228, Artikel 115381. https://doi.org/10.1016/j.carbpol.2019.115381

Zhang, X., & Vincent, A. C. J. (2020). China’s policies on bottom trawl fisheries over seven decades (1949–2018). Marine Policy, 122, Artikel 104256. https://doi.org/10.1016/j.marpol.2020.104256

Zhang, Y., Chen, Y., Zhu, J., Tian, S., & Chen, X. (2017). Evaluating effectiveness of biological reference points for bigeye tuna (Thunnus obesus) and yellowfin tuna (Thunnus albacares) fisheries in the Indian Ocean. Aquaculture and Fisheries, 2(2), 84–93. https://doi.org/10.1016/j.aaf.2017.01.004

Zheng, Y., Rugenstein, M., Pieper, P., Beobide-Arsuaga, G., & Baehr, J. (2022). El Nino–Southern Oscillation (ENSO) predictability in equilibrated warmer climates. Earth Syst. Dynami

Zhou, Y., Yang, H., Liu, S., Yuan, X., Mao, Y., Liu, Y., Xu, X. & Zhang, F. (2006). Feeding and growth on bivalve biodeposits by the deposit feeder Stichopus japonicus Selenka (Echinodermata: Holothuroidea) co-cultured in lantern nets. Aquaculture, 256(1–4), 510–520. https://doi.org/10.1016/j.aquaculture.2006.02.005

Zulfa, D. N. A., & Susanti, R. (2023). Kehidupan nelayan tradisional di perkotaan. Nusantara: Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial, 10(5), 2712–2721. http://jurnal.um-tapsel.ac.id/index.php/nusantara/article/view/11492

Zulham, A. (2018). Kontruksi sosial dalam membangun bisnis lobster di Indonesia. Jurnal Kebijakan Perikanan Indonesia, 10(1), 43–52. http://dx.doi.org/10.15578/jkpi.10.1.2018.43–52

Zulham, A., Pramoda, R., & Shafitri, N. (2022). Pengorganisasian nelayan skala kecil di zona penangkapan ikan perikanan industri dalam mendukung rencana kebijakan penangkapan ikan terukur. Buletin Ilmiah Marina Sosial Ekonomi Kelautan dan Perikanan, 8(2), 89–101. https://garuda.kemdikbud.go.id/documents/detail/3076242

Downloads

Published

December 29, 2023

Categories

HOW TO CITE

Details about the available publication format: Download PDF

Download PDF

ISBN-13 (15)

978-623-8372-50-8